Review Buku Lemonade Granny Karya Hyun I Rang

Lemonade Granny, buku dengan genre misteri karya Hyun I Rang ini sudah banyak menuai pujian dari pembaca, buku ini juga nantinya akan diangkat menjadi tv series. Mengisahkan tentang investigasi yang dilakukan oleh lemonade granny atau si nenek limun dan rekan investigasinya, si bocah asisten.

Nenek limun adalah tuan tanah tempat dibangunnya Desa Doran. Suasana desa ini biasanya tenang, namun tiba-tiba suasana desa ini menjadi mencekam karena ada teriakan dari rumah sakit perawatan lansia yang mengidap penyakit demensia di luar desa Doran. Seorang bayi yang sudah meninggal ditemukan terbungkus plastik di tempat pembuangan sampah.

Bagaimana gambaran singkat dari cerita dalam buku ini? Menarik bukan? Buku yang memiliki ketebalan 200 halaman ini diterbitkan oleh Elex Media Komputindo pada tanggal 30 Desember 2022. Sayangnya, biografi penulisnya Hyun I Rang tidak tersedia di internet. Jadi Grameds, mari kita langsung masuk ke dalam review bukunya!

 

Sinopsis Buku Lemonade Granny

Suara erangan seorang nenek terdengar di seluruh ruangan restoran. Hari ini pun, si nenek memasukan obat diabetes lewat suntikan di depan anak-anak. Dia merintih kesakitan seolah-olah sedang menggunakan obat terlarang. Pelayan yang biasa menyajikan makanan dan minuman untuk pesta lansia itu berkomentar kepada pelayan lain yang sedang meletakkan segelas air. “Aduh nenek itu begitu lagi.” Seorang dokter yang berpakaian sebagai pelayan menghampiri nenek itu untuk menghentikannya, alih-alih berhenti nenek itu malah semakin keras menusukan jarum itu ke tubuhnya.

Suasana Desa Doran yang semula tenang dan aman, sekarang berubah seratus delapan puluh derajat! Orang luar mungkin melihat Desa Doran, tempat rumah sakit perawatan lansia dengan demensia itu sebagai tempat yang tenang. Namun, pada suatu hari, terdengar suara yang nyaring dari tempat pembuangan sampah.

Seseorang berteriak, karena menemukan bayi yang telah meninggal, terbungkus plastik tanpa diketahui siapa pelaku yang membunuhnya. Kasus tersebut sempat diselidiki, tetapi tidak sampai selesai. Nenek Limun yang merupakan pemilik tanah tempat dibangunnya Desa Doran, ingin menyelidiki insiden itu.

Untung saja, demensia yang dideritanya belum terlalu parah. Bersama rekannya, si Bocah Asisten berusia 6 tahun, Nenek Limun tak hanya berhasil menemukan pelaku pembunuh bayi. Ia pun menemukan fakta-fakta mengejutkan tentang masyarakat Desa Doran, termasuk praktik korupsi yang tersembunyi.

 

Kelebihan dan Kekurangan Novel Lemonade Granny

Kelebihan Buku Lemonade Granny

Buku Lemonade Granny karya Hyun I Rang ini memiliki sejumlah kelebihan yang membuatnya cukup menonjol di antara buku-buku genre misteri lainnya. Desain sampul yang menarik dan eye catching merupakan daya tarik pertama bagi pembaca untuk membeli buku ini, dengan sekali pandang, sampul buku ini dapat menarik pembaca untuk menjelajahi lebih jauh isi ceritanya.

Cerita misteri yang disajikan dalam buku ini tidak seperti kebanyakan cerita misteri pada umumnya, Hyun I Rang berhasil menghadirkan alur yang sangat menegangkan dan mencekam, yang tidak hanya membuat pembaca terlarut dalam ceritanya, tetapi juga menjaga pembaca untuk tetap terlibat dalam setiap halaman. Intrik yang kompleks, karakter yang dalam, setting cerita yang tidak biasa, membuat pembaca terus terlarut pada cerita yang dinarasikan oleh penulis, narasi yang dibawakan sangat cocok untuk diadaptasikan ke film.

Plot twist yang sulit ditebak dan ending yang sangat memuaskan. Hyun I Rang berhasil memainkan kedua elemen ini untuk membingungkan pembaca dan mempertahankan ketegangan hingga akhir cerita. Ketika akhirnya misteri sudah terungkap, pembaca akan disajikan dengan ending yang memuaskan dan mengenyangkan rasa ingin tahu mereka.

Terakhir, jumlah halaman yang terbilang cukup sedikit dibandingkan dengan novel-novel lainnya juga menjadi salah satu kelebihan dari buku ini. Hal ini menjadikan buku ini menarik bagi pembaca yang tidak memiliki banyak waktu untuk membaca.

Kekurangan Buku Lemonade Granny

Meskipun buku Lemonade Granny memiliki beberapa kelebihan yang cukup banyak, tetapi buku ini juga memiliki beberapa kekurangan yang dapat mempengaruhi pengalaman pembaca dalam membaca buku ini. Kekurangan pertama yang ada dalam buku ini adalah pembawaan cerita yang beralih-ubah antara narator dan sudut pandang pertama karakter dalam cerita. Hal ini membuat pembaca merasa bingung, siapa yang sebenarnya sedang bercerita. Pembawaan cerita yang beralih-ubah ini cukup mengganggu keseluruhan alur cerita karena pembaca harus membaca dua kali sebelum tau siapa yang sedang membawakan cerita.

Gaya penulisan dalam cerita ini juga terkesan kurang mengesankan dan terlihat amatir. Penyampaian cerita yang alur sebenarnya menarik menjadi kurang menarik karena gaya penulisannya yang datar dan kurang ekspresif. Hal ini mengganggu keseluruhan kualitas cerita yang seharusnya dapat menarik dari awal hingga akhir.

Selain itu, keberadaan konten yang sensitif dalam buku ini menjadi salah satu poin kekurangan lainnya. Pembaca diharuskan menyiapkan mental yang kokoh karena beberapa bagian dalam buku ini mengandung materi yang mungkin akan menimbulkan ketidaknyamanan bagi sebagian pembaca. Hal ini dapat mengurangi daya tarik buku bagi sebagian pembaca yang memilih untuk menghindari konten-konten yang sensitif.

Konten sensitif yang dapat ditemukan dalam buku ini juga membuatnya tidak cocok untuk pembaca yang berusia dibawah dua puluh satu tahun. Konten sensitif yang ada didalam buku ini terlalu berat untuk pembaca muda yang belum cukup matang secara emosional atau mental.

 

Pesan Moral Buku Lemonade Granny

Pada dasarnya, buku ini juga merupakan bentuk kritik sosial kepada masyarakat, terutama terhadap perlakuan kepada lansia dan penderita demensia secara umum. Walaupun tipis, buku ini juga membahas banyak hal-hal sensitif yang terjadi di kehidupan nyata, kekerasan dalam rumah tangga, kekerasan pada anak kecil, kesenjangan sosial antar mereka yang kaya dan mereka yang hidupnya pas-pasan, pesan ini diceritakan oleh pengarang lewat kos-kosan yang tidak mewah dan juga budaya dimana mereka yang tinggal di kos-kosan sederhana ini tidak boleh mandi di tengah malam karena akan menimbulkan suara air yang berisik, bisa diprotes sama tetangga.

Selain topik di atas ada juga bahasan tentang penggunaan obat terlarang, dan juga aborsi. Semua hal di atas dibahas oleh penulis secara terang-terangan tanpa disaring terlebih dahulu. Namun demikian, walaupun pilihan tema yang diangkat dalam cerita ini mungkin menimbulkan ketidaknyamanan bagi sebagian pembaca karena topik yang terbilang cukup sensitif, buku ini mengandung pesan moral yang disampaikan secara tersirat oleh penulis melalui cerita yang disajikan. Pesan moral dalam buku ini, yakni untuk membuat kita lebih peka lagi terhadap lingkungan di sekitar kita, terutama dalam memperlakukan lansia atau penderita demensia dengan baik dan sabar. Lebih bijak lagi dalam bergaul dan menjauhi hal-hal negatif dalam hidup seperti obat-obatan terlarang dan aborsi.

Grameds, itu dia sinopsis, ulasan, dan pesan moral dari novel Lemonade Granny karya Hyun I Rang. Apakah kamu sudah siap membaca novel thriller yang sangat mencekam ini? Yuk langsung saja dapatkan novel ini hanya di Gramedia.com! Sebagai #SahabatTanpaBatas, kami selalu siap memberikan informasi dan produk terbaik untuk kamu.

Penulis: Gabriel

 

Rekomendasi Buku

Silent Demon

Bagi anda para pecinta novel bergenre kriminal, mungkin sudah tidak asing lagi dengan novel yang satu ini. Novel Silent Demon adalah karya dari Fino Yurio K., seorang novelis dan jurnalis. Novel Silent Demon menjadi salah satu novel bergenre kriminal asal Indonesia, yang disandingkan dengan novel genre kriminal dari luar negeri.

Novel ini diterbitkan pada bulan September 2021 oleh penerbit Elex Media Komputindo. Novel Silent Demon mengangkat tentang penyelidikan kasus pembunuhan yang dilakukan oleh seorang detektif bernama Sugi. Detektif Sugi tidak mengira sama sekali kalau pembunuhan seorang wanita bule di stasiun MRT Jakarta mengarah kepada situasi yang sangat berbahaya. Ibu kota ternyata terancam oleh wabah virus yang mematikan. Bersama detektif Laura, detektif Sugi harus berkejaran dengan waktu untuk menangkap pelaku yang sulit ditangkap itu, atau malapetaka besar tak akan bisa dihindari.

 

The Night Swim

Sejak siniar kejahatan nyata asuhannya melejit dan membebaskan seorang pria yang tidak bersalah, Rachel Krall menjadi harapan terakhir bagi orang-orang pencari keadilan. Publik hanya mengetahui suaranya sehingga Rachel terkejut ketika ada seseorang yang menaruh catatan di kaca mobilnya untuk meminta bantuan Rachel. Musim baru siniar Rachel telah membawanya ke Neapolis, sebuah kota kecil yang pendirian warganya terbelah dua oleh persidangan pemerkosaan yang mengusik semua pihak. Seorang pemuda yang yang diharapkan berkompetisi sebagai atlet renang unggulan di Olimpiade dituduh memperkosa cucu perempuan mantan kepala polisi Neapolis.

Sementara itu, Rachel terus-menerus menerima surat misterius. Ada seseorang yang mengikutinya dan tidak akan berhenti sampai dia menyelidiki apa yang terjadi pada Jenny Stills 25 tahun lalu. Gadis itu dinyatakan tewas karena tenggelam, tetapi surat-surat itu bersikeras bahwa Jenny dibunuh. Masa lalu dan masa kini mulai beririsan ketika Rachel mengungkapkan hubungan mengejutkan antara kedua kasus. Pengungkapannya akan mengubah arah persidangan dan kehidupan semua orang yang terlibat.

 

Teka Teki Rumah Aneh

Seorang kenalan ingin membeli rumah seken di Tokyo dan memperlihatkan denah rumahnya padaku karena merasa ada yang ganjil. Sekilas, rumah ini kelihatan seperti rumah-rumah lain pada umumnya dengan interior yang luas dan terang. Namun, ketika mencermatinya baik-baik, aku mendapati bahwa memang ada keanehan di sana-sini. Keanehan demi keanehan itu bertumpuk, kemudian terjalin membentuk satu “kenyataan”. Kenyataan yang teramat sangat mengerikan, dan sama sekali tidak ingin kupercaya.

Masalah yang Diceritakan Seorang Kenalan Saat ini, aku berprofesi sebagai penulis lepas spesialis occult— hal-hal gaib. Tuntutan profesi membuatku kerap bersinggungan dengan cerita hantu maupun pengalaman mistis. Dan di antaranya, aku paling sering mendengar cerita supranatural yang terjadi di ”rumah”.

”Aku mendengar bunyi langkah di lantai dua, padahal di sana tidak ada orang.”

”Rasanya seperti ada yang memperhatikanku waktu aku berada di ruang tamu sendirian.”

”Terdengar suara orang bicara dari dalam lemari.”

Tak terhitung banyaknya kisah-kisah mengenai bangunan yang dibayangi sejarah kelam. Namun, cerita tentang ”rumah” yang kudengar pada waktu itu agak berbeda dari cerita-cerita serupa lainnya.

 

Sumber: 

https://www.goodreads.com/book/show/75392795-lemonade-granny?from_search=true&from_srp=true&qid=LHftGa4eqE&rank=1