in

Review Novel Belok Kiri Langsing Karya Achi TM

Grameds, bagaimana reaksi kalian jika calon suami atau istrimu memutuskan hubungan hanya karena kamu bertambah gemuk? Sakit hati? Sudah pasti. Tidak terima? Ya, mau gimana lagi? Satu hal yang pasti, kamu perlu bersyukur atas hal itu. Sebab, lebih baik mengetahui sejak awal bahwa orang tersebut tidak dapat menerima dirimu apa adanya. Kejadian seperti ini memang menyakitkan, namun bisa menjadi pembelajaran penting tentang nilai diri dan siapa yang layak untuk kita cintai dan perjuangkan.

Novel Belok Kiri Langsing karya Achi TM menyajikan kisah cinta yang miris, tetapi sarat dengan pembelajaran berharga. Dengan total 336 halaman, novel ini diterbitkan oleh Penerbit Gramedia Pustaka Utama pada 26 April 2020. Achi TM dengan cerdas mengangkat isu tentang body shaming dan kesehatan tubuh, topik yang relevan di masyarakat saat ini. Melalui alur cerita yang mengalir dan karakter yang realistis, pembaca diajak untuk merenungkan pentingnya menerima diri sendiri dan menghargai tubuh kita apa adanya, serta bagaimana tekanan sosial bisa mempengaruhi pandangan kita terhadap diri sendiri dan orang lain.

Belok Kiri Langsing

button cek gramedia com

Novel Belok Kiri Langsing karya Achi TM ini memberikan pembelajaran yang baik untuk para pembacanya dengan menyampaikan kisah yang dekat dengan keseharian dan mudah dipahami. Membaca novel Belok Kiri Langsing ini seperti diingatkan dengan cara paling halus dan nyaman tentang pentingnya menjaga tubuh bukan hanya untuk penampilan, tetapi untuk kesehatan dan kebahagiaan kita sendiri. Achi TM berhasil mengemas pesan moral ini dalam narasi yang menyentuh dan menghibur. Jadi, jika kamu penasaran dengan kisah ini dan ingin mendapatkan perspektif baru tentang body positivity dan self-love, simak ulasan novel ini sampai selesai ya!

Profil Achi T – Penulis Novel Belok Kiri Langsing

Achi TM adalah wanita kelahiran Jakarta, 3 April 1985. Nama Achi TM sudah dikenal sebagai penulis yang rajin menerbitkan karyanya di Gramedia Pustaka Utama. Bahkan, salah satu novelnya yang berjudul Insya Allah Sah telah diadaptasi ke layar lebar. Tiga novel lainnya yang juga diterbitkan di GPU adalah Before I Met You, Cincin Lama Belum Kembali, dan Belok Kiri Langsing.

Selain menjadi penulis, Achi TM juga merupakan sosok yang membangun dan memimpin Lembaga Talenta Rumah Pena, yaitu lembaga yang bergerak di bidang kursus menulis kreatif novel dan skenario. Bagi kalian yang ingin mengenal Achi TM lebih dekat, kalian bisa mengikuti akun Instagramnya yang bernama @achi_tm.

Sinopsis Novel Belok Kiri Langsing

Belok Kiri Langsing

button cek gramedia com

Rasanya seperti digeprek dengan sambal level sepuluh saat Gendis diputuskan oleh Herman. Setelah lama berpacaran dan bahkan mencicil rumah bersama, hubungan mereka berakhir. Herman mengatakan bahwa Gendis terlalu gemuk dan bahwa dia ingin berhijrah sehingga tidak bisa berpacaran lagi.

Untuk mengatasi patah hatinya, Gendis sering makan ayam geprek sambil meratapi nasibnya. Kini, ia hanya bisa melarikan diri dari kenyataan saat jarum timbangan terus bergerak ke kanan. Hingga suatu hari, Gendis menemukan fakta mengejutkan: Dimas, pemilik warung ayam geprek favoritnya, ternyata adalah peserta maraton yang dulu pernah ia bully karena kegemukan. Dimas adalah pria yang pernah menyumpahinya agar menjadi gemuk! Ya Allah. Semakin Gendis mengenal Dimas, ia merasa perlu segera mengubah arah untuk menemukan tujuan hidupnya yang baru.

Membaca Belok Kiri Langsing seperti diingatkan dengan cara yang nyaman dan lembut tentang pentingnya ‘menjaga tubuh’. Menjaga tubuh bukan hanya berarti menjadi langsing, tetapi benar-benar merawat dan menjaga tubuh yang merupakan titipan dari pencipta. Penulis sangat peduli dengan isu ini, seolah ingin menyampaikan pesan tersirat kepada pembacanya tentang pentingnya menjaga tubuh. Ini melibatkan pola makan yang baik, olahraga teratur, dan menyayangi diri sendiri melalui memaafkan, mendekatkan diri pada pencipta, dan membuka hati.

Kelebihan dan Kekurangan Novel Belok Kiri Langsing

Belok Kiri Langsing

button cek gramedia com

Pros & Cons

Pros
  • Sampul buku yang eye catching.
  • Memberikan dampak yang positif untuk pembaca agar menjaga kesehatan tubuh.
  • Banyak humor yang bisa ditemukan.
  • Alur cerita yang mudah dipahami.
Cons
  • Beberapa narasi terkesan cringe.
  • Jumlah halaman yang banyak.

Kelebihan Novel Belok Kiri Langsing

Belok Kiri Langsing

button cek gramedia com

Novel Belok Kiri Langsing ini menyajikan banyak kelebihan yang bisa menarik hati pembaca. Sampul buku ini sangat eye catching dengan ilustrasi yang bagus serta pemilihan dan penekanan warna ungu, membuatnya enak dilihat dan menarik perhatian.

Tidak hanya sampulnya yang menarik, isi buku ini juga tak kalah menarik. Premis kisah ini mengangkat isu penting tentang kesehatan tubuh yang memberikan dampak positif dengan mendorong pembaca untuk lebih menjaga kesehatan mereka. Pesan ini tergambarkan secara halus dari keseluruhan cerita.

Banyak humor yang dapat ditemukan sepanjang cerita, membuatnya menghibur dan menyenangkan untuk dibaca, untuk pembaca yang menyukai buku yang penuh dengan lelucon dan humor yang dapat mengocok perut, buku Belok Kiri Langsing sangat cocok untuk dimiliki. Alur cerita dalam buku ini juga mudah dipahami dan mengalir dengan sangat baik, sehingga pembaca dapat mengikuti kisah yang disajikan dalam buku ini tanpa kesusahan sama sekali.

Di Balik Pena: dr. Andreas Kurniawan Berbagi Tutorial Melalui Duka dan Mencuci Piring

Kekurangan Novel Belok Kiri Langsing

Belok Kiri Langsing

button cek gramedia com

Selain memiliki kelebihan, novel Belok Kiri Langsing ini juga masih memiliki kekurangan. Kekurangan novel ini terletak pada Beberapa narasi dalam buku ini yang terkesan cringe, dengan dialog dan deskripsi yang mungkin terasa berlebihan atau kurang alami bagi sebagian pembaca. Hal ini dapat mengganggu kenyamanan dalam menikmati cerita.

Selain itu, jumlah halaman dalam buku Belok Kiri Langsing juga terbilang sangat banyak, dengan jumlah halaman sebanyak 336 halaman membuat buku ini menjadi tantangan bagi pembaca yang tidak memiliki banyak waktu luang untuk membaca. Meskipun alur cerita dalam buku Belok Kiri Langsing menarik dan mudah diikuti, tebalnya buku ini mungkin akan membebani dan mengurangi daya tarik pembaca untuk menyelesaikannya.

Pesan Moral Novel Belok Kiri Langsing

Belok Kiri Langsing

button cek gramedia com

Seperti yang telah disampaikan pada bagian sinopsis dan kelebihan, novel Belok Kiri Langsing menyoroti isu tentang kesehatan tubuh dan bentuk tubuh. Novel ini bagaikan pengingat yang halus tentang pentingnya menjaga kesehatan tubuh, dengan cara menjaga “timbangan”.

Dikisahkan, Gendis diputusin oleh kekasihnya oleh karena ia bertambah gemuk. Hal ini adalah sebuah alasan yang tidak baik, karena itu berarti sang kekasih hanya berfokus pada penampilan saja dan tidak menghargai kepribadian Gendis. Hal ini sangat disayangkan, tetapi bisa menjadi sebuah motivasi untuk menjadi lebih baik.

Ketika ada yang mengejek kita, janganlah kita menjadi stress dan malah mengalihkan emosi itu kepada hal negatif yang merugikan diri. Sebaliknya, jadikan hal ini sebagai motivasi untuk menjadi lebih baik, membuktikan diri kepada sosok yang mengejekmu bahwa kamu bisa menjadi sesuai “standar” mereka.

Lebih dari itu, motivasi tersebut harus dengan catatan bahwa itu untuk kebaikan dirimu juga, bukan hanya untuk membuktikan kepada orang lain. Dalam kasus ini, menjaga bobot tubuh tetap stabil akan bermanfaat baik untuk kesehatan tubuhmu juga. Sebab, kelebihan berat badan bisa memicu berbagai jenis penyakit.

Grameds, itu dia ulasan novel Belok Kiri Langsing karya Achi TM. Bagaimana Gendis bisa berjuang untuk menjadi langsing? Yuk lihat sendiri bagaimana perjuangan Gendis dengan mendapatkan novel Belok Kiri Langsing ini hanya di Gramedia.com! Sebagai #SahabatTanpaBatas, kami selalu siap menyediakan informasi terbaik dan terlengkap untuk kamu. Selamat membaca!

Penulis: Gabriel

 

Rekomendasi Buku

Himitsu: Rahasia Hadiah Ulang Tahun Karya Achi TM

Himitsu: Rahasia Hadiah Ulang Tahun

button cek gramedia com

Tya dan Winda ditakdirkan mempunyai tanggal, bulan, dan tahun lahir yang sama. Bahkan mereka lahir di rumah sakit yang sama. Kesamaan itu menyatukan mereka hingga menjadi sahabat yang kenal. Hari-hari ulang tahun selalu mereka rayakan bersama. Saling bertukar kado, kendati sifat mereka bertolak belakang. Tya anak yang tegas, suka hal–hal unik, egois, berjiwa keras, tetapi setia kawan. Sementara Winda pemalas dan cenderung tertutup.

Malam sebelum mereka berpisah, Tya mengajak Winda pergi ke SD sampai mereka bersekolah untuk membuat perjanjian. Bahwa mereka akan mengubur hadiah ulang tahun ke-17 mereka di bawah pohon mangga di halaman SD. Kapan menguburnya, terserah masing-masing dan isi hadiahnya dirahasiakan. Mereka sepakat hadiah tersebut hanya boleh dibuka saat berusia 17 tahun, digali bersama. Tya berjanji akan pulang sebelum ulang tahun mereka yang ke-17.

Siapa sangka, pohon mangga itu ditebang oleh pihak sekolah, dan di bekasnya dibangun pos jam sekolah. Winda bersedih karena belum mengubur hadiahnya, akhirnya ia mengubur hadiahnya di bawah pohon jambu biji yang juga tumbuh di halaman SD. Winda berharap, jika nanti Tya datang, ia mengubur hadiahnya di tempat yang sama.

 

Missed Call Me Miss U (I Will Survive) Karya Achi TM

Missed Call Me Miss U (I Will Survive)

button cek gramedia com

“Kita jadian dengan baik-baik, Mi. Jadi aku mau sekarang kita putus juga dengan baik-baik,” Arman memandangku sendu ketika mengucapkan kalimat terakhir itu. Ia mengucapkan ‘selamat tinggal’. Setelah itu ia memunggungiku. Berjalan dengan pelan. Pergi menjauh. “Cobalah untuk bertahan. Jangan pernah rapuh karena cinta, Mi,” ujar Vira, kakak perempuanku. Malam itu Aku terbangun dan mengatur napas yang mulai sesak karena tangis. Tidak ada lagi dering telepon yang ditujukan untukku atau sms cinta yang dikirim oleh Arman. Dan malam hari akan tampak seperti algojo yang mencambukiku dengan kerinduan. Aku disergap kesepian.

Berkali-kali aku mencoba tertidur. Tapi tidak bisa juga. Dengan malas-malasan aku habiskan waktu dengan mengutak-atik HP baruku. Berharap mataku akan terpejam sendirinya karena lelah. Tapi ternyata sulit. Iseng-iseng aku memencet sembarang nomor dan memasang handsfree HP. Nyambung. Pemilik nomor itu memasang sebuah lagu sebagai nada tunggu HP-nya. I will survive-nya Cake. I will survive… I will survive…. Patah hati dan putus cinta memang deritanya tiada akhir. Kamu tidak sendirian merasakan sakit itu, cerpen-cerpen dalam buku ini akan menemanimu. Menggenggammu mengenal cinta, patah hati, luka dan tawa secara bersamaan. Pada akhirnya cinta akan jadi sesuatu yang indah, cinta bukan untuk ditangisi.

 

Tiara Retak Karya Achi TM

Tiara Retak

button cek gramedia com

Ananta, ini malam pertama kami, seharusnya aku bisa memeluknya mesra. Tapi, apa yang kudapati? Istriku meringkuk di sudut kamar dengan gaun Victoria-nya yang kusut. Aku menginginkan malam romantis, tapi matanya justru basah oleh gerimis pilu. Sungguh, aku tidak akan memaksa. Aku siap memberikan telinga, mendengarkannya bercerita. Tentang tiaranya yang retak…. Tiara Zahara Bertahun-tahun aku meyakini bahwa selamanya aku hanya tiara retak tak pernah layak dicintai. Hingga pria penyayang itu hadir dan membuatku berpikir menikah akan menyembuhkan luka serta trauma.

Tapi, aku salah. Tubuhku tak berhenti berguncang saat dia berdiri di hadapanku. Aku harus bagaimana? Aku telah merusak malam pernikahan kami yang seharusnya indah. Apakah dia akan tetap bersamaku ketika semua rahasia ini kuungkap? Pelukan mana yang harus kutuju jika ternyata dia berpaling dan menciptakan trauma baru?

 

Sumber:

https://www.goodreads.com/book/show/60671823-alice-s-adventures-in-wonderland?ac=1&from_search=true&qid=GuT5Mx5Nid&rank=3

 

Written by Adila V M