in

Review Buku White Wedding: Malaikat juga Bisa… Jatuh Cinta

Grameds, apakah kamu sedang mencari novel yang bisa kamu baca untuk menghabiskan waktu luang? Maka buku White Wedding : Malaikat Juga… Bisa Jatuh Cinta cocok untuk menemani waktu luang kamu. Membaca memang kegiatan yang bermanfaat dan bisa membuat suasana hati lebih baik apalagi kamu membaca novel atau buku yang ringan dan tidak membutuhkan banyak pikiran atau banyak fokus.

Novel ini menceritakan seorang gadis bernama Elphira yang memiliki kelainan dalam tubuhnya, ia terlahir albino. Novel ini menceritakan banyak sekali kisah haru dan bahagia dari setiap tokohnya mulai dari percintaan, persahabatan bahkan hingga diri sendiri. Nah Grameds, jika kamu tertarik untuk membaca buku White Wedding : Malaikat Juga… Bisa Jatuh Cinta  maka kamu bisa melihat ulasan singkat mengenai buku ini. Berikut ini adalah ulasannya

Sinopsis Buku White Wedding: Malaikat Juga… Bisa Jatuh Cinta

Ini merupakan kisah tentang gadis mungil bernama Elphira yang terlahir Albino. Dari ujung kepala hingga ujung kaki semuanya putih. Dia akan meringis ngeri setiap melihat pantulan dirinya dalam cermin. Kulitnya juga akan terbakar jika sinar matahari menyentuhnya. Hingga akhirnya Elphira memiliki satu keyakinan bulat yaitu ia membenci warna putih. Kehidupan Elphira harus dijalani mulai dari kesulitan-kesulitan yang harus dihadapi sebagai albino dan bagaimana ia harus benar-benar menjaga dirinya bahkan ia juga sampai tidak bisa bergaul dengan teman sebayanya dan menjadi pribadi yang normal. Disisi lain ada dua luka masa lalu yang ada dalam dirinya yaitu kenyataan sang ayah yang memiliki penyakit mematikan yang bisa membuat ayahnya kapan pun meninggalkan Elphira dan sang ibu yang tidak ingin berbicara dengan Elphira.

Kisah ini kemudian semakin menarik dengan kehadiran Sierra, cowok dengan rambut merah yang datang ke dalam kehidupan Elphira. Sierra merupakan tipikal cowok yang sabar bak malaikat, ia akan tersenyum ketika Elphira merajuk dan teguh pada tekadnya untuk bisa membuat Elphira menyukai warna putih. Selain itu kata-kata Sierra menurut Elphira berhasil membuat dirinya dipenuhi hal-hal ajaib yang sering kali tidak bisa dipahami. Identitas Sierra juga sebenarnya mencurigakan, Sierra tidak memiliki keluarga. Elphira adalah karakter gadis lugu yang kecil sekaligus kritis. Dialog Elphira dibentuk khas seperti anak-anak yang selalu bertanya dan penasaran dengan banyak hal. Namun Sierra selalu memberikan jawaban yang ajaib yang membuat Elphira juga tidak kapok untuk bertanya.

Sierra beranggapan bahwa warna putih adalah warna kebahagiaan, kesucian dan keabadian.  Selain Sierra, orang yang selalu ada untuk meyakinkan Elphira bahwa warna putih adalah warna yang baik adalah Ayahnya Elphira, ia selalu memberikan afirmasi positif kepada Elphira mengenai warna putih namun Elphira selalu membayangkan hal-hal yang buruk yang sebaliknya dikatakan oleh Ayahnya dan Sierra. Meski sebenci apapun Elphira pada prinsip Sierra tentang warna putih namun Elphira sendiri sangat bahagia dengan kedatangan Sierra dalam hidupnya ini. Elphira sempat percaya apakah ia harus menerima semua keyakinan konyol Sierra tentang warna putih? Apakah Sierra ini adalah malaikat?

“Membenci orang itu berat Elphira. Kamu harus pura-pura nggak melihat dia ada di ruangan yang sama denganmu, harus pura-pura nggak mendengar apa yang dia katakan..” – Sierra (hal 88)

Tapi selama Sierra membuat Elphira nyaman Elphira tidak peduli siapa Sierra yang sebenarnya ini, Namun satu keyakinan juga dimiliki Elphira tentang Sierra bahwa ada yang berbeda dengan cowok yang satu ini. Buku ini mengangkat persahabatan dengan tema warna putih yang diambil dari sosok Elphira yang memiliki penyakit albino dan sosok malaikat yang berambut merah yang menemaninya.

“Kematian hanya menjadi buruk ketika manusia nggak bisa merelakan apa yang dulu pernah mereka miliki”

Lalu bagaimana kelanjutan kisah dari Elphira dan Sierra? Akankah mereka bisa bersama dalam ikatan pernikahan atau malah salah satu diantara mereka harus meninggalkan yang lain? Langsung dapatkan bukunya ya Grameds.

Tentang Penulis Buku White Wedding

Penulis Buku White Wedding : Malaikat… Juga Bisa Jatuh Cinta adalah Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie. Ziggy adalah penulis asal Indonesia yang lahir pada 10 Oktober 1993 di Lampung yang sudah menerbitkan lebih dari 20 judul buku hingga saat ini. Ziggy lahir dengan nama yang sama untuk keempat bersaudara dan ia merupakan anak ketiga, dengan nama depan Ziggy. Namun nama belakang yang diberikan Ayahnya untuk keempatnya berbeda. Ziggy pernah bercerita sang ayah sangat mengagumi album  The Rise and Fall of Ziggy Stardust and the Spiders from Mars (1972) milik David Bowie.Nama belakangnya memang untuk sebagian orang akan terdengar sangat rumit dan sulit diucapkan namun nama belakang Ziggy juga terinspirasi ayahnya dari film Zabriskie Point karya Michelangelo Antonioni pada tahun 1970.

Cita-cita awal Ziggy dalam menulis adalah sebagai penulis buku anak-anak namun ia sadar bahwa pasar untuk buku anak-anak juga semakin sulit sehingga akhirnya ia menjadi penulis novel. Buku pertama yang ia tulis memiliki judul Indigo Girl yang terbit pada tahun 2010. Novel karya Ziggy adalah novel kompleks yang merupakan gabungan antara cerita anak, fantasi, fiksi ilmiah, dongeng hingga mitos mengenai penciptaan dunia. Karya nya yang paling terkenal berjudul Di Tanah Lada, Semua Ikan di Langit, dan Jakarta Sebelum Pagi. Novelnya yang berjudul Di Tanah Lada berhasil menjadi juara kedua dalam Sayembara Novel Dewan Kesenian Jakarta pada tahun 2015. Kemudian ditahun berikutnya di tahun 2016, karyanya yang berjudul Semua Ikan di Langit juga menjadi juara sayembara novel Dewan Kesenian Jakarta

Kelebihan dan Kekurangan Buku White Wedding

Pros & Cons

Pros
  • Menceritakan tokoh utama seorang albino
  • Buku ini seperti dongeng yang memiliki banyak hal-hal unik dan ajaib
  • Memiliki banyak sekali pesan moral dan kutipan yang dapat kita ambil
  • Sampul buku yang indah
  • Menggunakan bahasa yang mudah dipahami
Cons
  • Banyak percakapan yang tidak perlu antara Elphira dan Sierra
  • Alurnya yang masih dapat dijelaskan dengan lebih detail

Kelebihan Buku White Wedding

Buku ini menjadi unik karena menceritakan tokoh yang memiliki albino, sedangkan seperti yang kita ketahui jarang ada yang membuat cerita dengan latar belakang tokoh seperti ini. Latar belakang Elphira yang memiliki albino sangat membuat buku ini menjadi unik dan menarik pasalnya pembaca jadi lebih bisa mengetahui mengenai albino ini seperti rasa sakit yang dirasakan ketika terkena paparan sinar matahari dan perasaan-perasaan yang dimiliki oleh para penderitanya.

Buku ini juga memiliki beberapa hal-hal ajaib yang membuatnya makin seperti dongeng yaitu penjabaran warna-warna, nama dan juga trivia, hal-hal ajaib yang masih dekat dengan keseharian kita karena merupakan pelajaran matematika dan fisika. Memang buku ini seperti ciri khas penulis yang berisikan hal-hal yang menarik.

Review Buku: The Architecture of Love | Point of View

Buku ini memiliki berbagai pesan moral dan banyak kutipan yang bisa dipetik dalam buku ini. Mulai dari kehilangan orang yang kita sayang hingga hubungan pertemanan, keluarga dan juga rasa tidak suka terhadap sesuatu yang sebenarnya bisa kita atasi atau kurangi. Selain itu buku ini mengajarkan kita bahwa kita hidup untuk diri kita sendiri bukan orang lain meskipun orang yang kita sayangi.

Sampul buku ini juga menarik, tidak menggambarkan pernikahan sesuai dengan judulnya namun sampul bukunya menggambarkan sebuah langit yang ternyata tempat Sierra berasal dan itu menjadi indah.

Selain itu bahasa yang digunakan juga mudah dipahami dan tidak menggunakan bahasa yang sulit meski pembahasannya juga sedikit tinggi. Penulis menggunakan bahasa yang mudah dipahami sehingga para pembaca dapat membacanya dalam sekali duduk atau dapat diselesaikan dengan waktu yang singkat karena akan ada rasa penasaran.

Kekurangan Buku White Wedding

Ada kelebihan tentu ada kekurangan dari suatu buku. Buku ini memiliki kekurangan yaitu banyak percakapan yang menurut pembaca tidak terlalu penting dan bertele-tele. Entah mungkin karena karakter Elphira yang lugu dan terlalu kekanak-kanakan maka ia selalu bertanya banyak hal kepada Sierra. Namun berlembar-lembar halaman jadinya hanya percakapan Elphira dan Sierra yang tidak penting padahal pada waktu itu mereka berdua hanya mau makan.

Kekurangan buku ini juga ada pada alurnya yang sebenarnya masih bisa dijelaskan atau diceritakan lebih lanjut terutama pada plot bagian akhir yang seperti terjadi bersamaan. Ada beberapa plot hole juga yang sampai di akhir cerita tidak terjawab.

Penutup

Grameds, itu dia adalah ulasan singkat mengenai cerita Elphira dan juga Sierra yang sangat menyentuh hati dan menghangatkan. Buku ini memiliki banyak pesan moral dan juga kutipan yang bisa kamu ambil. Nah jika kamu tertarik dengan buku ini maka kamu bisa mendapatkannya di Gramedia.com atau toko buku Gramedia di kotamu. Selamat Membaca!

Gramedia senantiasa menjadi #SahabatTanpaBatas untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca

Penulis : Devina

 

Rekomendasi Buku Terkait

MetroPop: My Perfect Imperfection

my perfect imperfection

Renata tidak pernah menyangka akan bertemu kembali dengan Ronald, cinta pertama sekaligus mantan kekasihnya, setelah tujuh tahun berpisah. Ronald-lah yang telah membuat Renata antipati pada pria maupun hubungan asmara. Pertemuan mereka bukan saja membangkitkan kenangan lama, tapi juga menyadarkan Renata bahwa ternyata Ronald tidak berselingkuh seperti yang diduganya. Ronald masih menyimpan rasa padanya dan berniat memperbaiki semua kesalahpahaman yang terjadi. Masalahnya, Renata terlanjur membuka hatinya untuk Hamish. Hamish adalah pria pertama yang bisa membuatnya berani jatuh cinta lagi. Bersama pria itu, Renata menemukan kembali kebahagiaan yang lama tidak dirasakannya. Renata yakin dirinya mencintai Hamish. Namun entah kenapa, kehadiran Ronald perlahan mulai membuatnya goyah. Renata bimbang. Mungkinkah kita bisa mencintai dua pria sekaligus?

Pasutri Gaje

pasutri gaje

Setelah terbit dan digemari dalam format Webtoon, cerita Pasutri Gaje kini hadir dalam format novel hasil adaptasi skrip film dari Falcon Pictures. Yuk, ikuti kisah Adelia dan Adimas menjalani kehidupan rumah tangga di rumah baru mereka.

Aku Adelia. Setelah punya rumah sendiri dan tidak lagi tinggal bersama orang tua Mas Adimas, suamiku, hal-hal random kerap kali ditanyakan padaku.

 

Strange Marriage

strange marriage

Fauzan, seorang fotografer ternama, harus menerima perjodohan dari orang tuanya. la mau tidak mau patuh pada kenyataan harus menikahi Priskila-seorang desainer yang sudah punya mereknya sendiri. Fauzan tidak keberatan akan perjodohan ini, hanya saja selama usia pernikahannya yang baru beberapa bulan, ia tidak pernah tinggal bersama istrinya. What a strange marriage! Bagi Priskila, Fauzan tetaplah lelaki asing baginya. Trauma masa lalu membuat perempuan itu sulit membuka diri. Akan tetapi, situasi ini membuat Fauzan frustasi. Segala cara ia coba untuk meyakinkan Priskila bahwa mereka bisa hidup bersama. Ketika cinta mulai tumbuh di antara mereka karena terbiasa, orang dari masa Lsa lalu mengusik kepercayaan diri Priskila akan pernikahannya. Niatnya untuk memiliki rumah tangga bahagia dengan Fauzan seketika goyah. Harapan yang sempat ia miliki kini terasa jauh untuk digapai. Apakah cinta selalu seperti ini? Mengulang ragu dan menggugah cemburu. Apakah kali ini tidak ada akhir yang indah untuk sepasang hati yang saling mer mencintai?

Written by Adila V M