in

Review Novel The Hollow Karya Agatha Christie

The Hollow – Novel misteri menjadi sebuah cerita yang paling dinantikan oleh semua orang. Novel yang mengisahkan sebuah pembunuhan ini akan membuat kamu merasa penasaran dan merinding. Kali ini, detektif Hercule Poirot akan menganalisis sebuah kebenaran yang terjadi pada suatu kasus pembunuhan.

Detektif Hercule Poirot kali ini akan menyelidiki sebuah kasus pembunuhan yang terjadi di sebuah tepi kolam. Awalnya, ada sebuah adegan pertunjukan pembunuhan yang dilakukan oleh sebagian orang dan mereka semua tampak menikmatinya. Terdapat sosok lelaki yang diletakkan di tepi kolam secara artistik. Namun, Poirot menyadari bercak-bercak merah di tubuhnya bukanlah cat merah biasa, melainkan darah sungguhan.

Tentu saja hal itu membuat Poirot terkejut karena lelaki itu sebenarnya sedang sekarat. Apa yang akan terjadi selanjutnya? Simak kisah selanjutnya di dalam novel The Hollow karya Agatha Christie.

Sinopsis The Hollow

Hercule Poirot merasa kesal dan muram. Sebuah kematian bukanlah hal yang sama sekali menyenangkan. Tetapi, di sini mereka semua menggodanya dengan menampilkan suatu adegan pembunuhan. Di sebuah tepi kolam, terdapat sosok tubuh yang ditaruh dengan secara artistik dan lengannya dibiarkan terlentang, bahkan ada juga bercak-bercak merah di tubuhnya yang menetes.

Sosok itu lelaki berparas tampan. Sebagian orang mengelilinginya dengan berbagai pose yang sangat aneh. Semuanya tampak tidak professional. Namun, Poirot mulai menyadari bahwa adegan pertunjukan ini sangatlah nyata. Tampak nyata sampai membuat dirinya terkejut layaknya dihantam sebuah palu.

Ternyata, cairan yang menetes itu bukanlah cat merah biasa. Hal itu melainkan setetes darah dari lelaki yang tergeletak di sana dan sedang menunggu ajalnya.

Review Novel The Hollow

Novel The Hollow merupakan karya dari Agatha Christie. Novel ini merupakan kisah detektif Poirot yang menangani kasus pembunuhan misterius yang terjadi di tepi kolam. Sosok lelaki itu ternyata belum mati, namun sedang sekarat karena kehabisan darah.

The Hollow adalah kisah luar biasa yang melambangkan bakat Hercule Poirot. Seperti yang disebutkan banyak orang, pembunuhan itu sendiri hampir tak terlihat dari penyelidikan rumit yang dilakukan Poirot.

Diceritakan terdapat pesta rumah di pedesaan, di mana setiap tamu bergumul dengan konflik internal. Plotnya cukup standar untuk novel Agatha Christie, begitu pula resolusinya. Hal yang benar-benar membuat tertarik pada novel ini adalah fokusnya pada karakter.

Tidak semua karakternya menyenangkan, beberapa benar-benar mengerikan. Keberagaman karakter itu yang membuat karakter novel ini menarik. Bahkan, pelaku dari pembunuhan itu sangatlah tidak mudah ditebak.

Aksi Poirot di dalam novel ini benar-benar sangat brilian dalam menyelidiki kasus dengan kecerdasannya. Novel ini cocok untuk kamu para pecinta genre misteri. Yuk, tunggu apalagi segera dapatkan bukunya dengan klik gambar buku di bawah ini.

Review Buku: The Architecture of Love | Point of View

 

Profil Penulis

Agatha Christie juga menulis novel roman dengan nama samaran Mary Westmacott, dan terkadang diterbitkan dengan nama Agatha Christie Mallowan.

Lebih dari tujuh puluh novel detektif karya penulis Inggris Dame Agatha Mary Clarissa Christie termasuk The Murder of Roger Ackroyd (1926), dan And Then There Were None (1939); dia juga menulis drama, termasuk The Mousetrap (1952).

Penulis terlaris sepanjang masa ini menulis 66 novel kriminal dan kumpulan cerita, empat belas lakon, dan enam novel dengan nama samaran dalam romansa. Buku-bukunya terjual lebih dari satu miliar eksemplar dalam bahasa Inggris dan satu miliar terjemahan.

Menurut Index Translationum, orang-orang menerjemahkan karyanya setidaknya ke dalam 103 bahasa, paling banyak untuk seorang penulis individu. Tokoh paling abadi dalam genre kriminal, dia menciptakan Hercule Poirot dan Miss Jane Marple. Dia menulis The Mousetrap, drama terlama dalam sejarah teater modern.

Kelebihan, Kekurangan, dan Rating

Pros & Cons

Pros
  • Memiliki keberagaman karakter cerita
  • Misteri yang tidak mudah ditebak sehingga membuat penasaran
Cons
  • Terlalu fokus pada karakter cerita

Biasanya, novel mempunyai beberapa kelebihan dan kekurangan yang terdapat di dalamnya. Namun, hal itu tentu saja tidak mengurangi rasa suka membaca buku, apalagi jika buku tersebut merupakan buku favoritnya. Kali ini kita akan membahas kelebihan, kekurangan, serta rating yang terdapat dalam novel The Hollow karya Agatha Christie.

Kelebihan dalam novel ini adalah memiliki keberagaman karakter cerita. Novel ini mengisahkan pesta rumah di pedesaan yang dihadiri oleh banyak orang dan Poirot salah satu dari orang-orang tersebut. Berbagai karakter pun ditampilkan dengan banyak ragamnya sehingga pembaca akan merasa curiga siapa pembunuh dari sosok lelaki di tepi kolam tersebut.

Lalu, misteri yang tidak mudah ditebak sehingga membuat penasaran. Dari awal cerita, novel ini menceritakan beberapa karakter yang terlihat seperti pelaku. Hal itu juga membuat Poirot merasa ada yang aneh dengan kasus ini. Namun karena kecerdasan Poirot, akhirnya misteri pun terjawab di akhir cerita.

Kekurangan dalam novel ini adalah terlalu fokus pada karakter cerita. Keberagaman karakter dalam novel ini memanglah menarik. Namun, novel ini terlalu mengembangkan karakter di dalamnya. Misteri yang seharusnya diungkapkan terlihat sedikit ditampilkan. Tetapi, novel ini tetaplah sangat bagus dibaca untuk kamu pecinta misteri.

Novel The Hollow memiliki rating yang bagus. Rating buku ini sebesar 3.80 dari 5. Hal ini menandakan bahwa pembaca sangat menikmati jalan dan alur cerita yang terdapat di dalam novel ini.

Penutup

Itulah review singkat dari novel The Hollow karya Agatha Christie. Melihat rating novel ini dapat dikatakan banyak pembaca yang tertarik pada novel ini. Hal itu dikarenakan jalan dan alur cerita dalam novel ini sangatlah menarik.

Detektif Hercule Poirot kali ini akan menyelidiki sebuah kasus pembunuhan yang terjadi di sebuah tepi kolam. Awalnya, ada sebuah adegan pertunjukan pembunuhan yang dilakukan oleh sebagian orang dan mereka semua tampak menikmatinya. Terdapat sosok lelaki yang diletakkan di tepi kolam secara artistik. Namun, Poirot menyadari bercak-bercak merah di tubuhnya bukanlah cat merah biasa, melainkan darah sungguhan.

Bagi kamu yang penasaran dengan kisah Hercule Poirot yang ditulis oleh Agatha Christie. Kamu dapat membaca novel The Hollow dengan membelinya di toko Gramedia.com ya. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Fiska Rahma Rianda

Rekomendasi Novel

1. Tiga Belas Kasus

 

Novel Tiga Belas Kasus merupakan karya dari Agatha Christie. Novel ini merupakan sebuah kumpulan kisah misteri dari sekumpulan orang yang melakukan pertemuan di rumah Miss Marple. Sekumpulan orang itu bergabung ke sebuah klub yang bernama Klub Selasa Malam.

Suatu hari di Selasa malam, beberapa tamu sudah berkumpul di rumah Miss Marple. Kemudian, percakapan mulai berubah ke seputar kasus-kasus misteri yang tak pernah terpecahkan.

Kasus noda darah yang hilang, pencuri yang pernah mengulangi kejahatan sebanyak dua kali, pesan dari seorang pria yang meninggal diracun, kasus aneh sebuah surat wasiat yang tidak terlihat, seorang peramal yang memiliki pesan kalau bunga geranium biru artinya kematian, dan masih banyak lainnya.

Seperti biasa, Miss Marple yang terlihat sederhana dan lemah membuat semua orang yang ada di sana terpukau dengan analisisnya yang tajam. Selamat bergabung di Klub Selasa Malam.

2. Tugas-Tugas Hercules

 

Novel Tugas-Tugas Hercules merupakan karya Agatha Christie. Tugas-tugas sang Hercules di zaman modern.

Pernyataan itu telah mengusik keangkuhan seorang Hercule Poirot. Sebelum ia pensiun dan mengisi waktu luangnya dengan merekayasa sumsum sayuran yang terlihat istimewa, Poirot masih ingin menyelesaikan kasus lagi… Kasus yang benar-benar terpilih.

Setiap kasus itu harus melambangkan suatu simbol pameran kekuatan otot yang diperlihatkan oleh sang legenda asal Yunani Kuno, yaitu Hercules. Namun, saat Poirot yang sangat cerdas dan menyukai kerapian harus menghadapi banyak monster di zaman modern, satu-satunya cara adalah menggunakan kekuatan otaknya serta kemampuan deduksinya yang sangat luar biasa.

3. The Silence of The Girls

 

Kota kuno Troya telah bertahan satu dekade di bawah pengepungan tentara Yunani yang kuat dan terus mengobarkan perang berdarah atas seorang wanita yang dicuri, yaitu Helen. Di kamp Yunani, seorang wanita lain bernama Briseis yang menjaga dan menunggu hasil perang. Dia adalah ratu dari salah satu kerajaan tetangga Troya,

Namun sayangnya Achilles seorang pejuang terhebat Yunani, menjarah kotanya dan membunuh suami dan saudara laki-lakinya. Briseis menjadi selir Achilles, hadiah pertempuran, dan harus menyesuaikan diri dengan cepat untuk bertahan hidup dalam kehidupan yang sangat berbeda, sebagai salah satu dari banyak wanita yang ditaklukkan yang melayani tentara Yunani.

Briseis hanyalah satu di antara ribuan wanita yang hidup di belakang layar dalam perang ini. Para budak, pelacur, para perawat, para wanita yang membaringkan orang mati, semuanya terhapus oleh sejarah. Dengan detail sejarah yang menakjubkan dan prosa yang cemerlang, Pat Barker menghidupkan dunia perkemahan Yunani yang padat.

 

Murder On The Orient Express

 

Novel Murder On The Orient Express (Pembunuhan Di Orient Express) adalah novel thriller yang ditulis oleh Agatha Christie. Nama Agatha Christie sudah banyak dikenal oleh pembaca di seluruh dunia sebagai penulis novel bergenre thriller yang selalu menyuguhkan kisah-kisah yang akan membuat bulu kuduk pembaca merinding sekaligus harap-harap cemas akan misteri yang akan diungkapkan.

Agatha Christie sudah menerbitkan 66 novel detektif dan 14 cerita pendek dari kisah Detektif Hercule Poirot dan Miss Marple. Dia juga menulis enam novel dengan nama samaran Mary Westmacott. Dengan deretan karya ini, tak heran jika Agatha Christie dinobatkan sebagai “Queen of Crime” atau “Ratu Kisah Kriminal”. Novel Murder On The Orient Express (Pembunuhan Di Orient Express) adalah salah satu novel dalam kisah Detektif Poirot. Dapatkan novel ini dan pecahkan misteri di dalamnya.

Sinopsis buku

Tepat setelah tengah malam, gumpalan salju menghentikan kereta Orient Express. Padahal saat itu kereta mewah tersebut sangat dipadati penumpang. Tetapi, begitu pagi tiba, mereka kekurangan satu penumpang. Dia tewas di dalam kompartemen, dengan belasan luka tusuk, dan pintunya terkunci dari dalam.

Sebagai salah satu penumpang, Poirot berlomba dengan waktu untuk menemukan pelaku pembunuhan itu.

Sumber:

  • https://www.goodreads.com/book/show/16303.The_Hollow?ref=nav_sb_ss_1_17

Written by Nandy

Perkenalkan saya Nandy dan saya memiliki ketertarikan dalam dunia menulis. Saya juga suka membaca buku, sehingga beberapa buku yang pernah saya baca akan direview.

Kontak media sosial Linkedin saya Nandy