in

Pengertian Self Afirmasi: Contoh serta Manfaatnya dalam Kehidupan

Grameds, apakah Kamu percaya dengan kekuatan pikiran? Apakah Kamu sering merasa ragu dalam dirimu dan pesimis akan segala cita-citamu? Jika Kamu berpikir begitu, Kamu perlu melakukan self affirmation atau afirmasi diri dan melatih kekuatan pikiran agar semesta mendukung segala yang ingin Kamu capai. Seperti apa self afirmasi yang bisa dilakukan agar kita bisa berpikir positif? Kita simak bersama yuk, Grameds.

Pengertian Self Afirmasi

Self-affirmation atau self afirmasi adalah praktik atau tindakan seseorang menyatakan atau menguatkan nilai-nilai positif, kualitas diri yang baik, dan tujuan positif mengenai diri mereka sendiri. Praktik ini melibatkan penggunaan kata-kata atau frasa positif untuk memperkuat keyakinan diri dan membangun kepercayaan pada diri sendiri. Tujuan utama dari self-affirmation adalah untuk meningkatkan citra diri, mengurangi kecemasan, dan meningkatkan kesejahteraan psikologis.

Self-affirmation dapat diwujudkan dalam bentuk afirmasi positif yang dibaca atau diucapkan secara rutin, baik secara lisan maupun tertulis. Afirmasi ini sering kali mencakup aspek-aspek tertentu dalam kehidupan seseorang, seperti kemampuan, keberanian, kebaikan, atau tujuan yang ingin dicapai. Praktik ini bertujuan untuk menggantikan pikiran negatif atau merugikan dengan pemikiran yang lebih positif dan mendukung.

Penelitian psikologi menunjukkan bahwa self-affirmation dapat memiliki dampak positif pada kesejahteraan mental, mengurangi stres, dan meningkatkan resilience terhadap tantangan hidup. Hal ini juga dapat membantu seseorang menghadapi kritik atau situasi sulit dengan lebih positif. Self-affirmation adalah alat yang digunakan untuk membangun pondasi mental yang kuat, menciptakan sikap positif terhadap diri sendiri, dan memberikan dorongan motivasi untuk mencapai tujuan hidup.

Menurut APA (American Psychological Association), self afirmasi adalah serangkaian perilaku atau pernyataan positif yang perlu diulangi secara teratur dengan tujuan untuk meningkatkan kepercayaan diri dan keyakinan pada kemampuan diri sendiri.

Contoh Self Afirmasi

(Sumber : https://www.pexels.com)

Berikut ini adalah beberapa contoh self afirmasi yang bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan:

1. Afirmasi untuk Keberhasilan dan Produktivitas

  • Saya memiliki potensi untuk mencapai segala tujuan yang saya tetapkan.
  • Setiap langkah yang saya ambil membawa saya lebih dekat kepada keberhasilan.
  • Saya adalah pusat kreativitas, dan ide-ide hebat mengalir melalui saya.
  • Setiap tantangan adalah peluang untuk tumbuh dan belajar.
  • Saya memiliki kekuatan untuk mengatasi segala rintangan yang muncul di jalur saya.
  • Saya menyelesaikan tugas-tugas saya dengan fokus dan efisiensi.
  • Setiap hari, saya menjadi lebih baik dan lebih baik lagi dalam hal apa pun yang saya lakukan.
  • Saya memiliki kontrol penuh atas pikiran dan tindakan saya.
  • Saya menciptakan hari-hari yang produktif dan berarti.
  • Keberhasilan adalah bagian alami dari hidup saya, dan saya menyambutnya dengan tangan terbuka.
  • Saya menarik peluang-peluang yang membawa kesuksesan dan kebahagiaan.
  • Saya memberikan yang terbaik dalam setiap tindakan saya dan berkontribusi secara positif pada dunia.
  • Saya adalah manifestasi dari potensi terbaik saya.
  • Segala sesuatu yang saya lakukan menjadi sumber inspirasi bagi orang lain.
  • Saya bersyukur atas semua prestasi dan pelajaran yang telah saya peroleh.
  • Saya memotivasi diri saya sendiri dan orang lain untuk mencapai kesuksesan.
  • Saya memiliki tekad dan ketekunan untuk meraih tujuan-tujuan besar saya.
  • Saya menyeimbangkan kerja dan istirahat dengan bijaksana untuk menjaga produktivitas saya.
  • Setiap tindakan kecil saya membawa dampak positif yang besar.
  • Saya hidup dalam keseimbangan, harmoni, dan produktivitas setiap hari.

2. Afirmasi untuk Kesehatan

  • Saya menghargai dan menyayangi tubuh saya dengan memberikan nutrisi yang baik.
  • Setiap hari, tubuh saya semakin sehat, kuat, dan berenergi.
  • Saya mendengarkan kebutuhan tubuh saya dan memberikan istirahat yang cukup.
  • Kesehatan saya adalah prioritas, dan saya berinvestasi dalam pola makan seimbang.
  • Saya berkomitmen untuk berolahraga secara teratur demi kesehatan jasmani dan rohani saya.
  • Saya menarik energi positif dan kesembuhan setiap kali saya bernapas.
  • Saya bersyukur atas setiap sel tubuh saya yang berfungsi dengan optimal.
  • Saya memahami bahwa kesehatan mental saya sejalan dengan kesehatan fisik saya.
  • Saya menyediakan waktu untuk bersantai dan meredakan stres setiap harinya.

3. Afirmasi untuk Hubungan Sosial

  • Saya membawa cahaya positif ke setiap pertemuan dan interaksi.
  • Saya mendengarkan dengan penuh perhatian, menghormati dan memahami pandangan orang lain.
  • Setiap hubungan yang saya miliki memberikan pertumbuhan positif bagi kedua belah pihak.
  • Saya berkomunikasi secara jelas dan tulus dalam setiap percakapan.
  • Saya menciptakan ruang aman bagi orang lain untuk berbagi pikiran dan perasaan mereka.
  • Saya menarik teman dan rekan yang mendukung pertumbuhan pribadi dan profesional saya.
  • Saya membangun jaringan yang saling memberdayakan di dalam komunitas saya.
  • Saya memaafkan diri saya dan orang lain untuk memelihara kedamaian dalam hubungan.
  • Setiap interaksi saya membawa kegembiraan dan kebaikan kepada orang di sekitar saya.
  • Saya bersyukur atas hubungan yang saya miliki dan memberikan nilai pada koneksi tersebut.

Seni Hidup Positif

4. Afirmasi untuk Keuangan dan Kesejahteraan Materi

  • Saya menarik keberlimpahan dan kekayaan ke dalam hidup saya.
  • Saya mengatur keuangan saya dengan sikap positif dan cerdas.
  • Saya menciptakan dan menjaga rencana keuangan yang seimbang dan berkelanjutan.
  • Rezeki adalah energi positif yang mengalir secara berlimpah dalam hidup saya.
  • Rezeki akan datang ketika saya memberi dan menebar kebaikan.
  • Saya bersyukur atas segala rezeki dan kesempatan keuangan yang datang dalam hidup saya.
  • Saya memiliki kemampuan untuk mengelola uang saya dengan bijaksana dan bertanggung jawab.
  • Investasi saya memberikan hasil yang positif dan menopang keberlanjutan keuangan saya.
  • Saya membuka pikiran saya untuk peluang-peluang finansial yang baru dan menguntungkan.

5. Afirmasi untuk Pertumbuhan Pribadi dan Pembelajaran

  • Setiap hari, saya belajar dan tumbuh menjadi versi terbaik dari diri saya.
  • Saya menyambut tantangan sebagai peluang untuk belajar dan berkembang.
  • Saya memiliki kemampuan untuk mengubah kekurangan menjadi kekuatan.
  • Saya aktif mencari pengetahuan baru dan menciptakan peluang belajar.
  • Saya membangun keterampilan baru dan mengasah bakat saya dengan tekun.
  • Saya menjalani hidup sebagai perjalanan pembelajaran yang tak pernah berhenti.
  • Saya bersedia keluar dari zona nyaman untuk mencapai pertumbuhan pribadi yang lebih besar.
  • Segala pengalaman hidup saya membawa hikmah dan pelajaran berharga.
  • Saya memiliki keberanian untuk mencoba hal baru dan mengatasi ketakutan saya.
  • Saya menyadari bahwa setiap kegagalan adalah langkah menuju keberhasilan yang lebih besar.
  • Saya memberi diri saya izin untuk berkembang tanpa merasa terbebani oleh ekspektasi orang lain.

6. Afirmasi untuk Ketenangan Pikiran dan Kesehatan Mental

  • Dalam ketenangan, saya menemukan kekuatan dan kebijaksanaan untuk mengatasi setiap tantangan.
  • Saya membiarkan pikiran-pikiran yang melelahkan pergi, memberi ruang untuk kedamaian batin saya.
  • Setiap nafas yang saya ambil membawa ketenangan, menghaluskan gelombang pikiran yang tidak perlu.
  • Saya menghargai dan merayakan momen-momen kecil ketenangan dalam kehidupan sehari-hari.
  • Saya menyadari bahwa saya memiliki kendali atas reaksi saya terhadap situasi, dan saya memilih ketenangan.

7. Afirmasi untuk Keberanian dan Percaya Diri

  • Saya memiliki keberanian untuk menghadapi setiap tantangan dan mengatasi segala rintangan.
  • Setiap langkah yang saya ambil membawa keberanian dan keyakinan dalam kemampuan saya.
  • Saya adalah sumber keberanian dan kekuatan bagi diri saya sendiri, dan saya percaya pada potensi penuh saya.
  • Dalam ketidakpastian, saya menemukan keberanian untuk melangkah maju dan tumbuh.
  • Saya percaya sepenuhnya pada diri saya dan memiliki keberanian untuk mengejar impian dan tujuan saya.

8. Afirmasi untuk Hubungan Diri Sendiri

  • Saya menerima dan mencintai diri saya apa adanya.
  • Setiap hari, saya menjadi lebih kuat dan lebih bijaksana.
  • Kepercayaan diri saya tumbuh setiap saat, dan saya pantas mendapatkan kebahagiaan.
  • Saya memberikan diri saya ruang untuk tumbuh dan berkembang.
  • Saya adalah pribadi yang berharga dan berkontribusi positif pada dunia ini

9. Afirmasi untuk Trauma Healing

  • Saya memiliki kekuatan untuk menyembuhkan diri dari luka-luka masa lalu.
  • Setiap hari, saya membangun fondasi kesehatan mental dan emosional yang lebih kuat.
  • Saya memilih keberanian dan rasa aman setiap kali menghadapi kenangan traumatis.
  • Pemulihan adalah proses, dan saya memberi diri saya izin untuk melalui perjalanan ini dengan penuh kasih sayang.
  • Saya membebaskan diri saya dari beban masa lalu dan memilih untuk hidup dengan sukacita dan keberanian.

Kata-kata afirmasi di atas tidak selalu mutlak adanya, sesuaikanlah afirmasi dengan tujuan atau keyakinan Grameds.

Cek di Balik Pena : Beby Chaesara

Manfaat Self Afirmasi

(Sumber: https://www.pexels.com)

Praktik self afirmasi atau afirmasi diri, dapat memberikan sejumlah manfaat bagi kesejahteraan mental dan emosional seseorang. Berikut adalah beberapa manfaatnya:

  • Self afirmasi dapat membantu meningkatkan keyakinan diri dan rasa percaya diri. Dengan mengulang-ulang pikiran positif tentang kemampuan dan nilai diri, seseorang dapat merasa lebih yakin dalam menghadapi tantangan.
  • Afirmasi positif dapat membantu mengurangi tingkat stres dan kecemasan. Dengan fokus pada pikiran yang membangun, seseorang dapat meredakan perasaan stres dan meningkatkan kesejahteraan psikologis.
  • Praktik self afirmasi terkait erat dengan peningkatan kesehatan mental secara keseluruhan. Afirmasi dapat membantu mengatasi masalah seperti depresi, kecemasan, dan pikiran negatif.
  • Self afirmasi membantu menggeser pola pikir negatif menjadi positif, sehingga dapat membantu seseorang mengatasi rasa takut, keraguan, dan pikiran merugikan lainnya.
  • Afirmasi yang memfokuskan pada tujuan dan kesuksesan dapat membantu meningkatkan fokus dan produktivitas. Seseorang menjadi lebih terarah pada hal-hal yang ingin dicapai.
  • Dengan merangsang pikiran positif, self afirmasi dapat meningkatkan tingkat optimisme seseorang. Praktik ini membantu melihat sisi terang dari situasi dan menciptakan pandangan hidup yang lebih positif.
  • Afirmasi yang menekankan kasih sayang, penghargaan, dan hubungan positif dapat memperkuat ikatan sosial, sehingga dapat  membantu dalam membangun hubungan yang sehat dan positif dengan orang lain.
  • Dengan membentuk pikiran positif, self afirmasi membantu seseorang menghadapi tantangan dengan sikap yang lebih positif dan tahan banting.
  • Praktik afirmasi diri secara konsisten dapat membantu membangun daya tahan mental. Praktik ini membantu seseorang untuk lebih tangguh menghadapi tekanan dan rintangan.
  • Self afirmasi sebelum tidur dapat membantu meredakan pikiran dan meningkatkan kualitas tidur. Pikiran menjadi positif dan jiwa lebih tenang serta rileks.
  • Dengan membuka pikiran untuk pikiran positif, self afirmasi dapat merangsang kreativitas dan inovasi.
  • Afirmasi yang terkait dengan tujuan-tujuan pribadi dapat memberikan motivasi tambahan untuk bekerja menuju pencapaian tujuan tersebut.
  • Praktik afirmasi diri secara keseluruhan dapat meningkatkan kesejahteraan emosional seseorang. Hal ini menciptakan lingkungan pikiran yang mendukung kebahagiaan.
  • Dengan fokus pada aspek-aspek positif dari diri sendiri, self afirmasi membantu membentuk sikap positif dan kasih sayang terhadap diri sendiri.
  • Afirmasi positif membantu dalam mengatasi rasa frustasi dengan memandang situasi dari sudut pandang yang lebih positif dan konstruktif.

Terapi Berpikir Positif

Hubungan Self Afirmasi dengan Kekuatan Pikiran

(Sumber: https://www.pexels.com)

Self afirmasi  memiliki keterkaitan yang erat dengan kekuatan pikiran karena praktik ini mendorong pembentukan dan penguatan pola pikir positif. Melalui kata-kata positif, individu secara sadar mengarahkan pikiran mereka ke arah yang mendukung dan memotivasi, menciptakan pondasi mental yang kokoh.

Afirmasi diri yang dipilih dengan cermat menyampaikan pesan positif tentang kemampuan, nilai diri, dan potensi untuk mencapai tujuan. Dengan mengulangi dan menginternalisasi afirmasi positif, seseorang membangun kepercayaan diri, memotivasi diri sendiri, dan merangsang kekuatan mentalnya.

Afirmasi positif tersebut bukan sekadar kata-kata; mereka menciptakan energi positif yang mengalir melalui pikiran dan emosi. Ketika individu meresapi dan menghayati setiap afirmasi, mereka membangun hubungan yang mendalam dengan kekuatan pikiran mereka.

Pikiran yang diarahkan pada potensi, kemajuan, dan kesuksesan membuka pintu bagi kreativitas, solusi, dan ketahanan mental. Dalam proses ini, self afirmasi  membantu seseorang mengatasi rasa ragu dan ketakutan, menggantinya dengan keyakinan diri yang kuat.

Kekuatan pikiran yang diperoleh melalui self afirmasi  juga memainkan peran penting dalam mengatasi hambatan dan tantangan. Individu yang terbiasa memupuk pikiran positif cenderung lebih fleksibel dalam menanggapi situasi sulit, mencari solusi kreatif, dan melihat potensi dalam setiap rintangan. Dengan demikian, self-affirmation tidak hanya memperkuat kekuatan pikiran secara internal, tetapi juga membantu membentuk persepsi individu terhadap dunia sekitarnya.

Tips Mempraktikkan Self Afirmasi

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Grameds mempraktikkan self afirmasi dalam kehidupan sehari-hari:

1. Identifikasi Hal yang Ingin Difokuskan

Tentukan area khusus dalam hidupmu yang ingin difokuskan. Apakah itu kesehatan, kepercayaan diri, hubungan, atau tujuan karir, pilih area yang ingin kamu kuatkan melalui self afirmasi.

2. Buat Afirmasi yang Spesifik dan Positif

Buat afirmasi yang spesifik, positif, dan relevan dengan tujuan atau nilai kamu. Hindari menggunakan kata-kata negatif atau meragukan. Contohnya, alihkan “Saya tidak takut gagal”,  menjadi “Saya memiliki keberanian untuk mengatasi segala tantangan.”

3. Pilih Waktu yang Tepat

Tentukan waktu yang cocok untuk mempraktikkan self afirmasi. Praktiknya bisa dilakukan di pagi hari setelah bangun tidur, sebelum tidur, atau bahkan selama istirahat makan siang. Konsistensi dalam waktu dapat membantu membentuk kebiasaan.

4. Ulangi Afirmasi dengan Keyakinan

Ulangi afirmasi  dengan keyakinan dan percaya diri. Jangan hanya membacanya dengan asal-asalan, rasakan dan sertakan jjuga emosi positif saat Kamu mengucapkannya. Hal ini membantu pesan positif meresap lebih dalam ke dalam pikiran bawah sadar.

5. Gunakan Afirmasi sebagai Pengingat

Tempelkan atau simpan afirmasi di tempat-tempat yang sering kamu  lihat, seperti cermin kamar mandi, meja kerja, atau ponselmu. Ini akan membantu Kamu mengingat untuk meresapi pikiran positif setiap hari.

6. Integrasikan dengan Kegiatan Rutin

Sisipkan self afirmasi ke dalam kegiatan rutin, seperti saat mencuci muka, berkendara, atau berolahraga. Ini membuatnya lebih mudah diingat dan diintegrasikan ke dalam rutinitas harian.

7. Variasi Afirmasi

Variasikan afirmasi yang mencakup berbagai aspek kehidupanmu. Tidak harus melulu soal kesuksesan, bisa variasikan dengan afirmasi terkait kesehatan atau pengembangan diri.

8. Gunakan Bahasa Tubuh Positif

Sertakan bahasa tubuh positif saat kamu mengucapkan afirmasi. Tersenyum, berdiri tegak, atau mengangguk setuju dapat meningkatkan efek positifnya.

9. Bergabung dengan Komunitas yang Saling Mendukung

Bergabunglah dengan komunitas atau teman-teman yang mendukung praktik self afirmasi. Berbagi pengalaman dan mendengar cerita positif orang lain dapat memberikan inspirasi dan dukungan.

Self Afirmasi Menurut Pandangan Islam

(Sumber : https://www.pexels.com)

Mengutip alirsyad.or.id, dalam Alquran terdapat sebuah pertanyaan menarik yang diungkapkan oleh Nabi Ibrahim AS kepada ayah dan kaumnya, “Apa prasangka kalian terhadap Tuhan semesta alam?” (QS ash-Shaffat: 78).

Sebab, prasangka manusia terhadap Tuhan menunjukkan sejauh mana kualitas iman dan keyakinannya. Hal itulah yang akan menentukan sikap dan perbuatannya. Terutama saat dihadapkan pada kondisi sulit dan berat, juga saat dihadapkan pada ujian dan cobaan yang luar biasa.

“Aku sanggup mengerjakan/mewujudkan apa yang disangkakan/dipikirkan oleh hamba-Ku bahwa Aku akan melakukan itu”.

Hal ini menekankan bahwa Allah menganjurkan kita untuk berpikir positif dan mencintai diri sendiri dengan banyak bersyukur dan husnudzon pada segala ketetapan Allah. Yakinlah bahwa Allah selalu mencintai hamba-Nya dan senantiasa memberikan segala kebaikan dalam hidup mereka. Dengan berpikir positif maka Allah senantiasa memberikan jalan agar hamba-Nya bisa melalui segala kesulitan dan mendapat keberkahan dalam hidup.

Berpikir Positif dengan Al Quran & Al Hadits itu ada Seninya

Itulah penjelasan terkait self afirmasi, semoga Grameds bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Grameds bisa menambah literatur terkait pengembangan diri melalui buku-buku terbaik di Gramedia.com



ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Laila Wu