in

Review Novel Low Pressure Karya Sandra Brown

Bagi Grameds yang gemar membaca novel, pastinya sudah tidak asing dengan nama Sandra Brown. Atau, mungkin kamu termasuk salah satu penggemar novel-novelnya? Sandra Brown memang sudah populer sebagai salah satu penulis internasional yang karya-karyanya selalu menjadi best seller. Artikel ini akan membahas salah satu karya terbaiknya, yang berjudul Low Pressure

Novel Low Pressure pertama kali diterbitkan pada September 2012. Novel dengan total 600 halaman ini diterbitkan oleh Penerbit Gramedia Pustaka Utama, dengan cetakan terbaru edisi 26 Februari 2023. Novel ini mengisahkan tentang seorang penulis yang terjebak dalam kasus pembunuhan sang kakak.

Bellamy Lyston baru berumur 12 tahun saat Susan, kakaknya, ditemukan tak bernyawa di tengah badai. Delapan belas tahun telah berlalu, Bellamy menulis buku best seller berdasarkan tragedi tersebut. Namun, sangat banyak orang yang mengincarnya. Seperti reporter yang ingin memberitakan skandal keluarga Lyston, orang yang tidak mau sosok di balik kematian Susan terungkap, dan orang yang menyimpan dendam kepada keluarga Bellamy.

Didesak oleh keadaan, gadis itu pun terpaksa berurusan lagi dengan Dent Carter, mantan pacar Susan yang merupakan seorang berandalan. Bellamy masih bertekad bulat untuk mengungkap siapa pembunuh kakaknya. Kecuali kalau si pembunuh menyerangnya duluan!

Sama halnya dengan Bellamy, Dent juga memiliki niat tersendiri untuk mengungkap misteri pembunuhan mantan kekasihnya. Apakah Bellamy mampu mengungkap misteri kematian Susan hingga tuntas? Temukan jawabannya hanya dengan mendapatkan buku ini

Profil Sandra Brown – Penulis Novel Low Pressure

Sandra Lynn Brown lahir di Waco, Texas pada 12 Maret 1948. Sandra Brown dikenal sebagai penulis novel romantis dan novel thriller terlaris di Amerika, yang telah menerbitkan lebih dari enam puluh karya. Sebagian besar dari karya Sandra Brown telah berhasil masuk ke dalam daftar buku best seller versi New York Times. Banyak karyanya yang telah mendunia dan diterjemahkan ke dalam lebih dari tiga puluh bahasa di dunia, termasuk novel Low Pressure ini. Selain menerbitkan buku dengan nama aslinya, Sandra Brown juga pernah menerbitkan karya dengan nama pena Rachel Ryan, Laura Jordan, dan Erin St.

Penulis yang tumbuh besar di Fort Worth, Amerika ini pernah berkuliah di Texas Christian University (TCU) di Fort Worth, mengambil jurusan Bahasa Inggris. Namun, Sandra Brown tidak melanjutkan studinya, dan memutuskan untuk menikah pada tahun 1968. Setelah ia menikah, Sandra bekerja di KLTV Tyler sebagai pembawa acara ramalan cuaca. Selain itu, ia juga pernah menjadi reporter untuk Majalah PM versi WFAA-TV di kawasan metroplex Dallas-Fort Worth.

Baru pada tahun 1981, Sandra Brown memulai karir sebagai penulis, karena sang suami memberinya tantangan. Sejak saat itu, Sandra Brown sudah berhasil menerbitkan hampir 70 novel yang sukses hingga kancah internasional. Pada tahun 2008, Sandra Brown dianugerahi gelar doktor kehormatan di bidang surat kemanusiaan dari almamaternya, Texas Christian University.

Salah satu karya Sandra Brown yang paling populer, yaitu novelnya yang berjudul French Silk, yang berhasil diadaptasi menjadi film televisi yang tayang pada tahun 1994. Film tersebut dibintangi oleh aktor dan aktris ternama, di antaranya Susan Lucci, Shari Belafonte, dan Lee Horsley. Selain itu, ada juga novel White Hot yang juga diadaptasi menjadi film oleh Hallmark Movies & Mysteries Original dengan judul Sandra Brown’s White Hot (2016). Adapun  beberapa karya Sandra Brown yang lain, yaitu:

1. Sebagai Rachel Ryan

  • 1981 – Love’s Encore
  • 1982 – A Treasure Worth Seeking
  • 1983 – Prime Time

2. Sebagai Laura Jordan

Review Buku: The Architecture of Love | Point of View

  • 1982 – Hidden Fires (Historical Romance)
  • 1982 – The Silken Web

3. Sebagai Erin St. Claire

  • 1982 – Not Even for Love
  • 1983 – Seduction by Design
  • 1984 – Words of Silk
  • 1985 – Sweet Anger
  • 1986 – Above and Beyond
  • 1987 – Two Alone
  • 1989 – The Thrill of Victory

4. Sebagai Sandra Brown

  • 1983 – Tomorrow’s Promise
  • 1986 – 22 Indigo Place
  • 1987 – Sunny Chandler’s Return
  • 1989 – A Whole New Light
  • 1990 – Texas! Lucky
  • 1992 – French Silk
  • 1994 – Charade
  • 1999 – The Alibi
  • 2000 – Standoff
  • 2001 – Envy
  • 2002 – The Crush
  • 2005 – Chill Factor
  • 2007 – Play Dirty
  • 2011 – Lethal
  • 2013 – Deadline
  • 2017 – Seeing Red
  • 2018 – Tailspin
  • 2020 – Thick As Thieves
  • 2023 – Out of Nowhere

 

Sinopsis Novel Low Pressure

Pros & Cons

Pros
  • Premis yang ditawarkan novel ini sangat menarik, yakni mengenai misteri pembunuhan yang belum terungkap selama 18 tahun.

  • Sandra Brown berhasil membangun karakter para tokohnya dengan detail dan realistis, sehingga pembaca bisa mengenal para tokoh hingga ke pola pikirnya.

  • Konflik yang disajikan Sandra Brown tiada henti dan intens sepanjang cerita.
  • Pemilihan kata baik dan penyusunan alur yang sangat apik.
  • Misteri novel ini menyajikan banyak hal yang sedikit demi sedikit terbuka, tapi memberikan twist yang mengejutkan di akhir cerita.
  • Pembaca dapat hanyut ke dalam cerita dan merasa ikut berperan di dalamnya.
Cons
  • Tempo alur lambat, yang mungkin membuat beberapa pembaca merasa jenuh menunggu perkembangan cerita.
  • Terdapat terjemahan yang dinilai kurang pas pada beberapa bagian.

Tikusnya sudah mati, tetapi tetap saja menakutkan. Sama seperti kalau tikus itu masih hidup. Bellamy Price membungkam jeritannya sendiri menggunakan telapak tangannya. Sambil membekap mulutnya, ia melangkah mundur menjauh dari kotak hadiah yang terbungkus kertas kado mengkilap dan pita berbahan satin. 

Binatang itu tak berdaya di hamparan kertas tisu perak. Ia pun menurunkan tangan dari mulutnya dan memejamkan mata. Namun, ia sangat takut, sehingga takkor pinknya yang panjang bergelung di badannya yang berisi. Saat punggungnya menyentuh tembok, tubuh Bellamy merosot hingga bokongnya terduduk di lantai. Dengan tubuh yang membungkuk, ia mulai menangis. 

Terdengar isakan tangisnya kering dan serak. Siapa yang tega melakukan hal keji seperti itu? Siapa? Dan kenapa? Kejadian-kejadian yang terjadi sepanjang hari ini pun mulai terekam ulang di pikirannya, bagaikan rekaman video yang dipercepat.

”Kau hebat sekali!”

”Terima kasih.”

Bellamy berusaha mengikuti kecepatan tinggi yang dituntut oleh publisis dari penerbitnya. Perempuan itu melakukan semua hal seolah sarapannya dibubuhi obat untuk mempercepat semua yang dilakukannya saja.

Bagaimana perasaan jika menyaksikan dengan mata kepala sendiri, kematian kakak kandungnya dan mengalami amnesia sementara pada kurun waktu kematiannya? Itulah tragedi yang dialami oleh Bellamy Lyston, 18 tahun yang lalu, pada saat ia berusia 12 tahun. Keluarga Lyston mengalami tragedi yang sangat tragis akibat kasus kematian Susan Lyston. Saat itu, tepatnya pada perayaan pesta Memorial Day yang disusul dengan badai tornado.

Bellamy Lyston saat ini menjadi penulis novel suspense yang terinspirasi dari kisah nyata kematian sang kakak. Kalau saja jati dirinya sebagai penulis novel Low Pressure yang sedang populer itu tidak terungkap. Kalau saja novel itu tidak berdasarkan kisah nyata yang tragis bagi keluarga Lyston. Mungkin hidup Bellamy Lyston Price akan tenang tanpa masalah.

Tapi, sayangnya itu semua hanya pengandaian. Oleh karena kepopuleran novel itu, banyak orang yang mengincar Bellamy. Seperti reporter yang ingin memberitakan skandal keluarga Lyston, orang yang tidak mau sosok di balik kematian Susan terungkap, orang yang menyimpan dendam kepada keluarga Bellamy, dikirimi paket bangkai tikus mati, hingga diancam dibunuh dengan pengecatan menggunakan celana dalamnya. 

Dia juga tidak akan menjadi objek kekesalan dan kejengkelan mantan kekasih kakaknya, dan tidak akan mengganggu mantan penyidik dan mantan asisten jaksa wilayah. Dan yang paling utama, yaitu Bellamy tidak perlu membuka luka lama yang sebenarnya sudah mulai mengering.

Bellamy terpaksa meminta tolong mantan pacar Susan, Denton Carter yang adalah seorang pilot dengan karir tak sukses. Ia menerima tawaran menerbangkan Howard Lyston yang sedang dalam perawatan sakit kanker, yang akhirnya membuat Dent bertemu kembali dengan Bellamy. Dent sebenarnya kesal setelah membaca novel yang diberikan oleh Bellamy. 

Kekesalan Dent bertambah hingga menjadi rasa jengkel dan marah kepada Bellamy setelah mengetahui isi novel itu. Sebab, Bellamy seperti membangunkan macan tidur, membuat orang-orang yang pernah terlibat dalam kasus kematian kakaknya menjadi resah dan panik. Ia juga membuat satu-satunya pesawat yang Denr miliki menjadi sasaran kemarahan seseorang.

Namun, hal itu justru membuat Bellamy semakin yakin untuk membongkar kejadian tragis kematian Susan, karena Bellamy sadar akan adanya kotak yang belum terbuka dan tersingkap, yang tinggal di alam bawah sadar Bellamy.  Rasa ingin tahu yang terpendam selama 18 tahun akan tragedi itu. Apalagi sang ayah, Howard Lyston, juga mendukung Bellamy untuk menjawab rasa janggal yang disimpan ayahnya akan kematian anak perempuannya.

Dengan dibantu Dent, Bellamy mencoba menggali kembali tragedi 18 tahun lalu. Penyelidikan ini dimulai dari orang-orang yang dulu terlibat dalam kasus penyelidikan kematian Susan. Dari percakapannya dengan mantan Detektif Moody, Bellamy sadar bahwa Allen Strickland, terdakwa yang mati terbunuh di penjara bukan pelaku pembunuh kakaknya. 

Penyelidikan mereka berdua sedikit demi sedikit mulai membuka alam bawah sadar Bellamy, yang mengarahkan bahwa masing-masing orang yang dekat dengan Susan memiliki motif untuk membunuhnya, termasuk Dent, Steven yang adalah saudara tirinya, bahkan Bellamy sendiri! 

Hal ini membuat Bellamy berpikir keras untuk memecahkan potongan puzzle mana yang masih hilang. Dan di saat potongan itu mulai terlihat, nyawa Bellamy terancam! Teror demi teror, tragedi demi tragedi, yang diterima oleh Bellamy dan Dent tak menghentikan usaha keduanya.

Kelebihan Novel Low Pressure

Karya-karya Sandra Brown memang tak perlu diragukan lagi, termasuk novel Low Pressure yang sudah mendunia ini. Premis yang ditawarkan novel yang satu ini sangat menarik, yakni mengenai misteri pembunuhan yang belum terungkap selama 18 tahun. Tentang luka lama yang meninggalkan pertanyaan, yang abadi dalam alam bawah sadar. Bukan hanya itu saja, novel ini juga menawarkan cerita cinta di tengah teror yang melanda.

Sandra Brown berhasil membangun karakter para tokohnya dengan detail dan realistis. Pembaca bisa mengenal para tokoh hingga ke pola pikirnya. Para karakter juga bisa mengundang empati dan juga emosi pembaca. Hal ini mendukung konflik yang disajikan Sandra Brown, yang tiada henti dan intens sepanjang cerita.

Gaya menulis Sandra Brown juga dinilai sangat pintar, mulai dari pemilihan kata, juga penyusunan alur yang sangat apik. Misteri ini menyajikan banyak hal yang sedikit demi sedikit terbuka, tapi memberikan twist yang mengejutkan di akhir cerita. Fakta yang tersingkap sedikit demi sedikit membuat prasangka pembaca akan meluas ke mana-mana.

Grameds mungkin mencurigai seorang tokoh di halaman ini, tapi bisa berubah di halaman berikutnya. Banyak dari pembaca yang berhasil menebak pelaku menjelang bagian akhir cerita, dan terkejut dengan fakta bahwa orang yang dicurigainya malah menjadi korban juga.

Pembaca dapat hanyut ke dalam cerita dan merasa ikut berperan di dalamnya. Sebab, pembaca akan ikut mencoba menyelesaikan kasus ini bersama Bellamy, ikut kebingungan juga menemukan pelakunya, seperti Bellamy dan Dent. Keseluruhan cerita ini dijamin akan membuat kamu deg-degan dan penasaran selama membaca.

Secara keseluruhan, semua elemen dalam cerita ini sangat memuaskan. Mulai dari premis cerita, alur yang tersusun rapi, plot twist-nya, karakter, dan interaksi antar tokoh. Ini adalah novel misteri yang sangat direkomendasikan untuk Grameds yang jadi penggemar thriller.

 

Kekurangan Novel Low Pressure

Selain memiliki kelebihan, novel Low Pressure ini masih memiliki kekurangan. Kekurangan pada novel ini terletak pada tempo alur yang lambat, yang mungkin membuat beberapa pembaca merasa jenuh menunggu perkembangan cerita. Namun, hal ini sangat subjektif, tergantung tiap-tiap orang.

Kemudian, pembaca menemukan terjemahan yang dinilai kurang pas pada beberapa bagian. Hal ini membuat kesan cerita yang seperti berulang dan membingungkan. Pembaca jadi harus membaca ulang untuk memahami ceritanya. 

 

Pesan Moral Novel Low Pressure

Dari kisah Low Pressure ini, kita dapat mengetahui bahwa trauma memang nyata keberadaannya. Mungkin trauma itu tidak terlihat, tetapi akan selalu hadir dalam alam bawah sadar. Sama seperti Bellamy yang masih terusik dengan tragedi yang menimpa keluarganya 18 tahun lalu.

Maka dari itu, kita harus menemukan cara untuk berdamai dengan trauma tersebut. Dengan menerimanya, atau mungkin mencari jawaban akan pertanyaan yang masih bisa dijawab. Tak ada salahnya juga untuk mencari bantuan dari pihak professional. 

Dari Bellamy juga kita dapat belajar untuk memperjuangkan apa yang telah kita mulai. Apa yang kita inginkan, apa yang kita butuhkan. Dan jika memang memerlukan bantuan, kita hendaknya meminta pertolongan. Jangan memaksakan diri untuk berjuang sendirian.

Itu dia Grameds ulasan novel Low Pressure karya Sandra Brown. Apakah Bellamy dan Dent akan menemukan pelaku pembunuhan Susan? Apakah mereka akan bertahan dari teror yang tak henti? Temukan jawabannya sendiri hanya dengan mendapatkan novel ini di Gramedia.com. Sebagai #SahabatTanpaBatas, kami selalu siap sedia memberikan produk dan informasi terlengkap untuk Grameds.

 

Penulis: Gabriel

 

Rekomendasi Buku

Standoff (Penyanderaan) Karya Sandra Brown

Standoff

Reporter TV Tiel McCoy akan berlibur di New Mexico saat mendengar berita bahwa putri seorang multimiliuner diculik. Itu berita resminya. Sebenarnya gadis itu hamil dan kabur bersama pacar. Tiel lantas mengundurkan rencana liburannya supaya bisa mengejar berita panas itu.

Tak disangka, di toko serba ada di sebuah kota kecil bernama Rojo Flats, Tiel berhadapan langsung dengan sepasang kekasih itu—yang dalam keadaan terdesak memutuskan merampok toko tersebut dan akhirnya menyandera semua orang yang ada di sana. Tiel pun terjebak dalam drama penyanderaan yang dramatis.

 

Harlequin Koleksi Istimewa: Demi Kehormatan (Honor Bound)


Demi Kehormatan

Dalam bukunya ini yang berjudul Harlequin Koleksi Istimewa: Demi Kehormatan (Honor Bound) bercerita mengenai Lucas Greywolf adalah sosok yang muncul dari impian Aislinn yang paling liar. Tampan, pemberontak, dan buronan. Semula Aislinn sangat ketakutan ketika lelaki Indian Navajo ini menyanderanya, tapi kemudian rasa ingin tahunya muncul. Ke mana Greywolf akan membawanya? Dalam pelarian melintasi Arizona, Aislinn semakin mengenal lelaki keras dan tak kenal kompromi ini. Dan ketika mereka tiba di daerah tempat penampungan orang Indian, barulah ia tahu kenapa Greywolf sampai melarikan diri dari penjara.

 

Harlequin Koleksi Istimewa: Belantara Asmara (The Devil’s Own)

Belantara Asmara

Kerry Bishop sudah putus asa. Dan jika memang ini satu-satunya cara untuk menyelamatkan kesembilan anak itu, ia bersedia melakukannya. Untuk menjalankan rencananya, ia membutuhkan bantuan seorang pria. Dan dari semua pria yang ada di bar, sepertinya Lincoln O’Neal-lah yang paling sesuai dengan kriterianya. Bersama-sama mereka menghadapi berbagai rintangan: para gerilyawan, rasa lapar yang tak tertahankan, serta menembus rimba Monterico dan belantara asmara.

 

Sumber:

  • https://en.wikipedia.org/wiki/Sandra_Brown
  • https://www.goodreads.com/book/show/13507011-low-pressure
  • https://geekymythology.wordpress.com/2017/11/03/book-review-low-pressure-by-sandra-brown/

Written by Gabriela

Hai, saya Gabriel. Saya mengenal dunia tulis menulis sejak kecil, dan saya tahu tidak akan pernah lepas dari itu. Sebab, segala informasi yang kita dapat setiap hari, salah satunya berbentuk tulisan. Sebuah kebanggaan tersendiri bagi saya untuk bisa turut memberikan informasi melalui tulisan saya.

Membuat karya tulis akan selalu menyenangkan bagi saya, karena saya bisa terus belajar melalui kata-kata. Setiap kali menulis, saya akan terlebih dahulu membaca sumber untuk memperoleh informasi yang tepat. Keseluruhan proses merangkai kata tersebut adalah proses pembelajaran yang tak berkesudahan.

Saya suka menulis review buku, karena setiap buku menyajikan dunia yang baru dan memberikan banyak pengetahuan baru. Saya juga suka menulis tentang dunia kuliner dan trivia, karena ada banyak fakta unik, tips, dan juga trik yang bisa saya coba praktikkan.

Keahlian
Review buku
Kuliner
Trivia

Pendidikan
Universitas Multimedia Nusantara

Linkedin: Gabriela Estefania
Instagram: @gaby_tandean