Agama Islam

Perbedaan Kiamat Sugra dan Kiamat Kubra

Written by Yufi Cantika

Perbedaan Kiamat Sugra dan Kiamat Kubra – Dalam agama Islam, kiamat atau hari akhir adalah sesuatu yang wajib diyakini karena termasuk dalam Rukun Iman yang kelima. Keyakinan tersebut harus didasarkan pada kepercayaan bahwa kelak, hari kiamat atau hari akhir bagi planet bumi dan seisinya ini akan datang.

Kiamat juga dapat dibedakan menjadi dua macam, yakni kiamat sugra atau biasa disebut dengan kiamat kecil; dan kiamat kubra atau biasa disebut dengan kiamat besar. Lalu, apa perbedaan dari dua kiamat tersebut?

Sebelum membahas mengenai perbedaan antara kedua jenis kiamat tersebut, akan lebih baik apabila kamu memahami penjelasan tentang kiamat sugra dan kiamat kubro. Yuk simak ulasan berikut supaya Grameds memahaminya!

https://www.pexels.com/

Mengenal Apa Itu Kiamat Sugra

Kiamat Sugra atau sering dijuluki dengan kiamat kecil ini umumnya “kerap” terjadi di planet bumi. Hal tersebut karena kiamat sugra biasanya terjadi berupa bencana alam dan kematian seseorang, baik secara individu maupun secara berkelompok. Bencana alam berupa tsunami, gempa bumi, banjir, gunung meletus, dan tanah longsor itu juga dapat disebut dengan kiamat sugra. Begitu juga dengan kematian yang menimpa seseorang.

Berkenaan dengan kematian seseorang yang merupakan salah satu contoh dari kiamat sugra, juga telah disebutkan dalam Al-Quran surah Ali ‘Imran ayat 185, yang berbunyi:

Yang artinya:

Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan hanya pada hari kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya. (Q.S. Ali ‘Imran, 3: 185)

Perlu diketahui bahwa hari akhir itu tidak ada yang tahu kapan terjadinya, kecuali Allah SWT. Begitu juga dengan kematian seseorang yang merupakan salah satu contoh dari kiamat kubro, tidak ada satupun yang mengetahui kapan seseorang akan meninggal dunia.

Jika berkaitan dengan bencana alam seperti banjir dan tanah longsor, kemungkinan dapat dicegah yakni dengan tidak membuang sampah sembarangan dan tidak menggunduli hutan. Namun, usaha pencegahan tersebut tetap disebut sebagai upaya untuk menanggulangi saja, apabila Allah SWT memang berkehendak untuk terjadi bencana, maka dapat terjadi kapanpun.

Tanda-Tanda Terjadinya Kiamat Sugra

Dalam kitab suci Al-Quran, telah menjelaskan mengenai tanda-tanda apa saja yang dapat dilihat sebelum kiamat sugra atau kiamat kecil terjadi. Tanda-tanda tersebut biasanya telah ditemui di kehidupan sehari-hari, bahkan beberapa manusia tidak menyadari bahwa peristiwa tersebut merupakan tanda-tanda kiamat kubra.

Berikut adalah tanda-tanda terjadinya kiamat sugra, yakni:

  • Maraknya tindakan korupsi yang dilakukan oleh pejabat
  • Maraknya perzinaan
  • Semakin meningkatnya tindakan kejahatan besar, misalnya pembunuhan hingga mutilasi
  • Semakin tersebarnya kebodohan dalam kehidupan masyarakat
  • Semakin maraknya kebiasaan masyarakat dalam mengonsumsi alkohol
  • Semakin banyak anak yang lahir dari hubungan di luar nikah

Beli Buku di Gramedia

Mengenal Apa Itu Kiamat Kubra

Kiamat kubra adalah kebalikan dari kiamat sugra, yakni bentuk kiamat yang sangat besar dan telah ditetapkan dengan qudrat dan iradat-Nya. Dalam kiamat kubra nanti, yang tidak diketahui kapan terjadinya, alam semesta beserta isinya akan hancur binasa.

Ketika kiamat kubra ini datang, maka seluruh manusia di semesta ini akan binasa dan teknologi secanggih apapun tidak akan mampu memprediksi bahkan menahan adanya kiamat besar ini.

Meskipun begitu, ternyata keberadaan akan datangnya kiamat kubra telah ditetapkan oleh Allah SWT dalam Al-Quran, yakni pada surah Al A’raf ayat 187, yang berbunyi:

يَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ السَّاعَةِ اَيَّانَ مُرْسٰىهَاۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ رَبِّيْۚ لَا يُجَلِّيْهَا لِوَقْتِهَآ اِلَّا هُوَۘ ثَقُلَتْ فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ لَا تَأْتِيْكُمْ اِلَّا بَغْتَةً ۗيَسْـَٔلُوْنَكَ كَاَنَّكَ حَفِيٌّ عَنْهَاۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ اللّٰهِ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ

Yang artinya:

Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: “Bilakah terjadinya?” Katakanlah: “Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorangpun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat (huru haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba”. Mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: “Sesungguhnya pengetahuan tentang hari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui”.

Beli Buku di Gramedia

Tanda-Tanda Datangnya Kiamat Kubro

Meskipun kiamat kubro itu tidak ada yang tahu kapan waktu terjadinya, tetapi Allah SWT telah memberikan tanda-tandanya yang termuat di dalam Al Quran serta beberapa hadis. Nah, berikut adalah tanda-tanda terjadinya kiamat kubro.

1. Matahari Terbit Dari Barat

Ketika kiamat besar datang, maka sistem tata surya di alam semesta ini juga akan ikut berubah, termasuk dengan matahari yang terbit dari arah barat. Maka dari itu, apabila suatu hari matahari terbit dari arah barat, maka saat itulah kiamat kubra akan datang dan membinasakan seluruh semesta beserta seisinya. Wallahualam Bissawab.

Tanda kiamat ini telah diungkapkan oleh beberapa hadist dan ayat dalam Al-Quran. Nabi Muhammad SAW pernah bersabda bahwa,

“Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga matahari terbit dari sebelah barat. Maka, apabila matahari terbit dari sebelah barat, lalu manusia pun akan beriman seluruhnya. Akan tetapi, kelakuan yang demikian itu di saat tidak berguna lagi keimanan seseorang yang belum pernah beriman sebelum beriman setelah kejadian tersebut atau memang berbuat kebaikan dengan keimanan yang sudah dimilikinya itu.” (HR. Bukhari, Muslim dan Abu Dawud).

Selain itu, Nabi Muhammad SAW juga pernah bersabda terhadap hal serupa, yakni:

Dari Abdullah bin ‘Amr bin ‘Ash bahwa Rasulullah bersabda: “Tanda-tanda kiamat yang pertama keluar adalah keluarnya matahari dari arah barat dan keluarnya binatang dihadapan manusia pada waktu dhuha. Jika salah satu keluar lebih dahulu, maka yang lainnya akan menyusul dengan jarak waktu yang sangat dekat”.(HR. Muslim dan Abu Daud)

2. Muncul Binatang Ajaib yang Dapat Berbicara dengan Manusia

Binatang yang dapat bercakap-cakap dengan manusia itu biasanya ditemukan di acara televisi. Namun, tahukah kamu bahwa jika binatang ajaib tersebut benar-benar muncul di permukaan bumi justru menjadi pertanda bahwa kiamat kubra semakin dekat?

Hal tersebut diungkapkan dalam QS An-Naml ayat 82, yang berbunyi:

 وَإِذَا وَقَعَ ٱلْقَوْلُ عَلَيْهِمْ أَخْرَجْنَا لَهُمْ دَآبَّةً مِّنَ ٱلْأَرْضِ تُكَلِّمُهُمْ أَنَّ ٱلنَّاسَ كَانُوا۟ بِـَٔايَٰتِنَا لَا يُوقِنُونَ

Yang artinya:

“Dan apabila perkataan telah jatuh atas mereka, Kami keluarkan sejenis binatang melata dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka, bahwa sesungguhnya manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Kami.”

3. Munculnya Dajjal

Dajjal adalah sosok kafir pendusta besar yang nantinya akan menutupi segala kebenaran di muka bumi ini. Dalam sebuah hadis, mengemukakan bahwa ciri fisik dari Dajjal adalah adanya cacat di sebelah mata kiri dan memiliki rambut keriting dan lebat. Namun, dalam pendapat lain juga mengemukakan bahwa mata kanan Dajjal itu buta serta perawakannya yang pendek dengan kaki bengkok.

Sebelum Dajjal datang ke alam semesta ini, manusia akan diuji dengan munculnya kemarau dan kelaparan, selain itu hujan juga tidak turun hingga menyebabkan pepohonan musnah selama tiga tahun berturut-turut. Nah, ketika itu, Dajjal akan datang dan membawa banyak kerusakan, kecuali di Makkah dan Madinah.

Ketika di Makkah dan Madinah, Dajjal tidak akan bisa memasuki empat masjid, yakni Masjid al-Haram, Masjid Nabawi, Masjid Al-Aqsha, dan Masjid At-Thur. Maka dari itu, Nabi Muhammad SAW selalu mengingatkan kepada para umatnya untuk senantiasa membaca dan menghafalkan 10 ayat pertama dari Surah Al-Kahf sebagai bentuk perlindungan diri dari Dajjal.

4. Turunnya Nabi Isa AS

Nabi Isa AS juga menjadi pertanda bahwa kiamat kubra telah muncul di alam semesta ini. Nantinya, Nabi Isa AS akan membunuh Dajjal dan menghidupkan kembali syari’at Islam yang telah lama ditinggalkan oleh para manusia.

Beli Buku di Gramedia

5. Ya’juj dan Ma’juj

Ya’juj dan Ma’juj merupakan manusia yang paling berbahaya dan jahat setelah Dajjal. Mereka ini memiliki jumlah yang besar dan tak akan ada yang sanggup menandingi mereka dalam pertempuran kelak. Kemunculan Ya’juj dan Ma’juj ini telah disebutkan dalam Al-Quran Surah Al-Anbiya’ ayat 96-97, yang berbunyi:

حَتَّى إِذَا فُتِحَتْ يَأْجُوجُ وَمَأْجُوجُ وَهُمْ مِنْ كُلِّ حَدَبٍ يَنْسِلُونَ. وَاقْتَرَبَ الْوَعْدُ الْحَقُّ فَإِذَا هِيَ شَاخِصَةٌ أَبْصَارُ الَّذِينَ كَفَرُوا يَاوَيْلَنَا قَدْ كُنَّا فِي غَفْلَةٍ مِنْ هَذَا بَلْ كُنَّا ظَالِمِينَ

Yang artinya:

Hingga apabila dibukakan (dinding) Ya’juj dan Ma’juj, dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi. Dan telah dekatlah datangnya janji yang benar (hari berbangkit), maka tiba-tiba terbelalak lah mata orang-orang yang kafir. (Mereka berkata): “Aduhai, celakalah kami, sesungguhnya kami dalam kelalaian tentang ini, bahkan kami adalah orang-orang yang dzalim.”

6. Munculnya Al Khasf 

Al Khasf adalah sebutan untuk tiga peristiwa gempa bumi yang dapat membenamkan bumi dan seisinya. Gempa ini sangat dahsyat dibandingkan dengan gempa-gempa yang telah terjadi sebelumnya.

7. Diutusnya Rasulullah SAW

Rasulullah SAW nanti akan datang ke bumi, dan itu menjadi salah satu dari tanda-tanda kiamat kubra. Hal tersebut dikemukakan dalam hadis, Al-Hafidz Ibnu Katsir pernah berkata bahwa:

“Diutusnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam termasuk tanda kiamat. Karena beliau adalah penghujung para rasul. Dengan beliau, Allah sempurnakan agama dan Allah tegakkan hujjah kepada seluruh alam. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga telah mengabarkan akan tanda-tanda kiamat. Beliau jelaskan kejadian-kejadian yang belum dijelaskan nabi sebelumnya.”

Beli Buku di Gramedia

8. Bulan Menjadi Terbelah

Sebenarnya, peristiwa terbelahnya bulan ini sudah pernah terjadi ketika zaman Rasulullah SAW. Kala itu sebagai salah satu mukjizat yang diberikan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW. Hal tersebut telah dikemukakan dalam Al-Quran pada surah Al-Qamar ayat 1, yang berbunyi:

اقْتَرَبَتِ السَّاعَةُ وَانْشَقَّ الْقَمَرُ

Artinya “Telah dekat kiamat dan bulan telah terbelah.” (QS. Al-Qamar ayat 1)

9. Tiupan Sangkakala

Sangkakala ini berbentuk seperti terompet besar dan akan ditiup oleh Malaikat Israfil. Banyaknya tiupan sangkakala pada saat kiamat kubra terjadi masih menjadi ‘perdebatan’, karena ada yang mengatakan bahwa tiupan tersebut sebanyak tiga kali, tetapi ada juga yang berpendapat dua kali.

Namun, terdapat pendapat yang lebih kuat mengenai jumlah tiupan sangkakala, yakni sebanyak dua kali. Pendapat tersebut berdasarkan hadis dari seorang sahabat Nabi, Abdullah bin ‘Amr RA.

Yang artinya:

“ … Kemudian ditiuplah sangkakala. Tidak ada seorangpun yang mendengarnya kecuali dia memasang pendengarannya dan menjulurkan lehernya. Beliau bersabda,’Maka orang yang pertama kali mendengarnya adalah seseorang yang memperbaiki telaga untuk untanya.’ Beliau berkata,’Dia pun mati, dan orang-orang pun mati.’ Kemudian Allah mengirim –atau beliau berkata,’Menurunkan’- hujan gerimis atau naungan –Nu’man (salah seorang perawi) ragu-ragu- yang darinya Allah menumbuhkan (membangkitkan) jasad-jasad manusia. Kemudian ditiuplah sangkakala yang kedua, maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putusannya masing-masing) …” (HR. Muslim no. 2940).

Tiupan sangkakala yang pertama disebut dengan nafkhatul faza’ wa ash-shaqi, yaitu suara tiupannya menyebabkan seluruh makhluk hidup di dunia ini menjadi terkejut kemudian menyebabkan kematian mereka. Tiupan tersebut sebenarnya adalah ‘gabungan’ dari dua hal yang terjadi dalam satu waktu tiupan, yakni mereka terkejut kemudian mati karenanya.

Tiupan selanjutnya disebut dengan nafkhotul ba’tsi wannusyur, yaitu tiupan dibangkitkannya seluruh makhluk hidup untuk menuju kehidupan selanjutnya.

10. Kemunculan Imam Mahdi

Imam Mahdi adalah sosok muslim berusia muda yang telah dipilih oleh Allah SWT untuk menghancurkan segala bentuk kezaliman dan menegakkan keadilan di muka bumi sebelum hari kiamat tiba.

Berdasarkan penjelasan Rasulullah SAW, sosok Imam Mahdi ini berasal dari umat Nabi Muhammad SAW yang mempunyai ciri fisik kening lebar, hidung panjang dan mancung, umur kekhalifahannya sejak tujuh tahun. dan juga masih keturunan dari Nabi Muhammad SAW.

Terdapat satu hadis yang menyatakan bahwa Imam Mahdi adalah bagian dari umat Nabi Muhammad, yakni berbunyi:

“Al Mahdi berasal dari umatku, yang akan diislahkan oleh Allah dalam 1 malam.”

(HR Ahmad dan Ibnu Majah)

Beli Buku di Gramedia

Perbedaan Antara Kiamat Sugra dan Kiamat Kubro

Kiamat Sugra Kiamat Kubra
Kiamat dalam bentuk kecil Kiamat dalam bentuk besar
Berupa bencana alam hingga kematian seseorang Berupa bencana yang amat dahsyat dan menghancurkan seisi alam semesta
Tanda-tanda munculnya telah terjadi di kehidupan masyarakat Tanda-tanda munculnya berupa kejadian hebat dan belum terjadi di kehidupan masyarakat
Dapat terjadi setiap hari Tidak ada yang tahu kapan terjadinya
Bencana alam Munculnya Dajjal;
Peristiwa meninggalnya seseorang Hancurnya alam semesta dan seisinya

Beli Buku di Gramedia

Baca Juga!

  1. Memahami Peniupan Sangkakala Ketika Hari Kiamat Tiba
  2. Apa Bedanya Kiamat Sugra dan Kiamat Kubra?
  3. Mengenal Nama-Nama Malaikat Beserta Tugasnya
  4. Tanda-Tanda Kiamat Kubra
  5. Apa Itu Hari Kiamat?
  6. Manfaat Membaca Al-Quran, Apa Saja?
  7. Perbedaan Qada dan Qadar Beserta Contohnya

Hari Kiamat Menurut Berbagai Bidang Ilmu

Ilmu Astronomi

Dalam ilmu astronomi, kita pasti tahu bahwa planet-planet di angkasa itu beredar mengelilingi matahari. Peredaran tersebut berjalan rapi tanpa adanya tabrakan dan benturan, karena adanya suatu daya tarik-menarik.

Ketika hari kiamat tiba, maka daya tarik-menarik antar planet planet tersebut akan habis dan menyebabkan ketidakseimbangan di luar angkasa. Apabila hal itu terjadi, tentu saja menyebabkan seluruh planet termasuk bumi akan meluncur dengan kekuatan yang besar hingga menabrak matahari. Demikian, hancurlah bumi ini beserta alam semesta.

Ilmu Fisika

Letak matahari dengan bumi itu memiliki jarak yang sangat jauh, yakni sekitar 150*1000000 kilometer. Meskipun jarak antara keduanya sangat jauh, tetapi sinar matahari tetap sampai ke bumi dalam waktu 8 menit 20 detik.

Para ahli fisika atau disebut dengan fisikawan telah menghitung bahwa energi matahari yang dipancarkan itu sama dengan  5,7* 1000000000000000000000000000 kalori/menit, sehingga mampu menyala selama 50 miliar tahun lamanya.

Itu berarti, waktu menyala matahari juga memiliki keterbatasan dan suatu hari nanti, matahari tidak akan mampu bersinar lagi.

Ilmu Geologi

Berdasarkan ilmu geologi, planet bumi memiliki semacam gas panas disebut dengan nebula. Nah, di dalam perut bumi, juga masih tersimpan berbagai macam gas panas yang karakternya akan berkembang kemudian mendesak keluar. Alasan mengapa bumi tidak dapat meletus akibat dari desakan gas panas tersebut adalah karena telah diimbangi oleh tekanan atmosfer dari luar.

Namun, suatu saat tekanan dari perut bumi tersebut akan menjadi semakin kuat sehingga mungkin terjadi gempa dan letusan gunung. Apabila tekanan tersebut semakin kuat, maka bumi juga akan hancur.

Beli Buku di Gramedia

Nah, itulah penjelasan mengenai perbedaan kiamat sugra dan kiamat kubra, beserta pandangan ilmu pengetahuan terhadap terjadinya hari kiamat. Kita sebagai manusia biasa memang tidak tahu kapan terjadinya hari akhir tersebut, tetapi sebelum hal tersebut terjadi, sebaiknya kita banyak beribadah dan memohon perlindungan kepada Allah SWT.

Rekomendasi Buku & Artikel Terkait

Sumber:

Chozin, Rohmat dan Untoro. (2019). Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI. 

https://muslim.or.id/

https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/

About the author

Yufi Cantika

Saya Yufi Cantika Sukma Ilahiah dan biasa dipanggil dengan nama Yufi. Saya senang menulis karena dengan menulis wawasan saya bertambah. Saya suka dengan tema agama Islam dan juga quotes.

Kontak media sosial Linkedin Yufi Cantika