Agama Islam

Memahami Arti Allahumma inni as aluka dan Waktu Mustajab untuk Berdoa

allahumma inni as aluka
Written by Yufi Cantika

Allahumma Inni As Aluka – Dalam agama Islam, setiap umat Islam sangat dianjurkan untuk selalu berdoa kepada Allah SWT. Dengan berdoa, maka hati akan terasa lebih tenang. Salah satu doa yang dianjurkan untuk meminta keselamatan adalah Allahumma Inni As Aluka. Lalu, apa arti dari Allahumma Inni As Aluka?

Arti Allahumma Inni As Aluka

allahumma inni as aluka

Sumber: Pixabay

Agama Islam adalah agama yang mengajarkan umatnya untuk berdoa kepada Allah SWT. Umat Islam dianjurkan untuk memanjatkan doa secara rutin dalam setiap kegiatan karena manfaat yang luar biasa. Doa merupakan salah satu amalan untuk menambah pahala dan memohon sesuatu hanya kepada Allah SWT. Selain itu, membaca doa juga bertujuan untuk meminta sesuatu baik dunia maupun akhirat hanya kepada Allah SWT.

Allah SWT memerintahkan hamba-Nya untuk berdoa, lantas Dia akan mengabulkannya. Dalam hal ini, Allah SWT berfirman, “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu.” (QS. Al-Mukmin: 60).

Ada bermacam-macam doa, termasuk doa untuk mencari jodoh. Allāhumma inni as aluka BI haibati merupakan salah satu doa untuk meminta jodoh kepada Allah SWT. Supaya diberikan jodoh yang terbaik dari Allah SWT. Doa allahumma inni as aluka bi haibati bisa dibaca setelah sholat fardhu dan saat sholat tahajud di sepertiga malam.

Semua yang diberikan Allah SWT pasti yang terbaik untuk kita. Meski begitu, yang terbaik menurut manusia belum tentu yang terbaik kata Allah SWT itu yang terbaik. Segala sesuatu pasti yang Allah SWT ridha yang terbaik.

Apalagi soal jodoh pasti mengharapkan yang terbaik dari Allah SWT untuk kita. Doa allahumma inni as aluka BI haibati merupakan salah satu doa agar orang yang dicintai bisa membalasnya dengan perasaan yang sama.

Namun, doa Allahumma inni as aluka ini tidak hanya untuk meminta jodoh saja, tetapi juga dapat dibaca untuk memohon keselamatan, kesejahteraan hidup, memulai aktivitas dan lainnya agar di ridhoi Allah SWT.

https://www.gramedia.com/products/doa-doa-mustajab-para-nabi?utm_source=literasi&utm_medium=literasibuku&utm_campaign=seo&utm_content=LiterasiRekomendasi

https://www.gramedia.com/products/doa-doa-mustajab-para-nabi?utm_source=literasi&utm_medium=literasibuku&utm_campaign=seo&utm_content=LiterasiRekomendasi

Waktu Mustajab Untuk Berdoa

allahumma inni as aluka

Sumber: Pixabay

Saat membaca doa, ternyata ada beberapa waktu mustajab yang bisa kamu gunakan. Berikut ini waktu mustajab untuk memanjatkan doa:

  1. Melembutkan suara juga diharapkan untuk berdoa. Tidak lupa juga dengan hati yang tenang.
  2. Pada saat memanjatkan doa khusyuk, ikhlas dan serius
  3. Mengharap doa akan diterima oleh Allah SWT
  4. Berdoa secara berulang-ulang di lain waktu untuk menunjukkan keseriusan kita dan dikabulkan oleh Allah SWT
  5. Menghadap kiblat atau Ka’bah
  6. Membaca basmalah dan istighfar sebelum berdoa. Kemudian diikuti dengan selawat Nabi Muhammad SAW
  7. Mengangkat kedua telapak tangan sebelum berdoa dan mengusap wajah dengan telapak tangan setelah berdoa.

Allahumma Inni As Aluka bi haibati

اللَّهُمَّ اِنِّى اَسْاَلُكَ بِهَيْبَةِ عَظَمَتِكَ وَبِسَطْوَةِ جَلَالِكَ اَنْ تَجْعَلَ مَحَبَِّتِى (فلانة بنت فلان) وَاَنْ تُلْقِى المَوَدَّةَ وَالمَحَبَّةَ فِى قَلْبِهَا وَعَطْفِهَا عَلَيَّ بِفَضْلِكَ يَاكَرِيْم

“Allahumma inni as aluka bi haibati Adhamatika, wabi sathwati jalaalika an taj’ala mahabbatii fii qalbii … [sebutkan nama orang yang anda maksud, nama dan ayahnya], wa alqil mahabbata wal mawad data fii qalbihi wa aththifhu, alayya bi fadhlika yaa kariim”.

Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku meminta kepada-Mu, berkah wibawa keagungan-Mu dan amukan keluhuran-Mu, agar Engkau jadikan kecintaan di dalam hati… [sebutkan orang yang anda maksud, nama dan ayahnya]. Dan resapilah kecintaan dan kasih sayang terhadapku di dalam hatinya. Dan cenderung kan ia padaku lewat anugerah-Mu. Wahai Dzat yg Maha Mulia.”

Alangkah baiknya, doa allāhumma Inni as aluka bi haibati dibaca setelah selesai menunaikan shalat fardhu dan shalat tahajud di sepertiga malam.

Selain doa di atas, terdapat bacaan doa tentang jodoh lainnya yang bisa diamalkan umat Muslim saat sedang menanti jodoh.

Doa Tentang Jodoh

Berikut kumpulan bacaan doa tentang jodoh yang dikutip dari buku Mustajab Doa Rindu Jodoh dan Momongan oleh Muhammad Irsyad:

Sebagai Doa Enteng Jodoh

allahumma inni as aluka

Sumber: Bola.com

Allohummab’ats ba’lan shaalihan likhithbathii wa aththif qablahu alayya bihaqqi kalamikal qadim wa rosulikal karim bi-alfi alfi laa haula walaa quwwata illaa billaahil ‘aliyyil ‘azhiimi wa shallallaahu ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa ‘alaa aalihi wa shahbihi wa sallama wal hamdu lillaahi rabbil ‘aalamiin.

Artinya: “Wahai Tuhanku, utuslah seorang yang saleh dan sholehah untukku, condongkanlah hatinya kepadaku berkat kebenaran kalam-Mu yang qadim dan berkat utusan-Mu yang mulia akan berkat sejuta (bacaan): “Laa Haula Wa Laa Quwwata Illaa Billaahil ‘Aliyyil ‘Azhiim”. Dan semoga Allah melimpahkan rahmat dan salam kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad dan kepada segenap keluarga serta para sahabat beliau. Dan segala puji bagi Allah Tuhan Seru Sekalian Alam.”

Sebagai Doa Meluluhkan Hati Calon Pasangan

Allahumma la sahla illa maa ja’altahu sahla wa anta taj’alul hazna idza syi’ta sahla.

Artinya: “Ya Allah tidak ada kemudahan, terkecuali sesuatu itu telah engkau jadikan mudah. Dan Engkau dapat menjadikan tanah yang keras menjadi mudah jika Engkau berkehendak.”

Sebagai Doa Agar Tidak Salah dalam Memilih Pasangan

Rabbi adkhilni mudkhala sidqin wa akhrijna makhraja sidqin waj ‘al lii mil ladunka sulthana nashiira

Artinya: “Ya Tuhanku, masukkanlah aku ke tempat masuk yang benar, keluarkan (pula) aku ke tempat keluar yang benar, serta berikanlah kepadaku dari sisiMu kekuasaan yang dapat menolong.”

Doa di Pagi Hari Allāhumma Inni As Aluka ‘Ilman Nafi’an

allahumma inni as aluka

Sumber: Pixabay

Bacaan doa yang dapat dipanjatkan di pagi hari, tepatnya setelah sholat Subuh, sesuai ajaran Rasulullah SAW:

اَللّٰهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا طَيِّبًا وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً

Allahumma inni as-aluka ‘ilman naafi’an wa rizqon thoyyiban wa ‘amalan mutaqabbalan.

Artinya: “Ya Allah, sungguh aku memohon kepadaMu, ilmu yang bermanfaat, rizki yang baik, dan amalan yang diterima. (HR. Ibnu Majah).”

Manfaat membaca doa di atas setelah Subuh adalah bisa diberikan keselamatan oleh Allah SWT ketika ingin bekerja atau memulai aktivitas. Sebab, pagi merupakan permulaan hari di mana setiap Muslim berusaha meraih tujuan-tujuan mulia seperti yang telah di sebutkan di doa, yakni ilmu yang bermanfaat, rizki yang baik dan amalan yang diterima.

https://www.gramedia.com/products/doa-doa-rasulullah-sehari-hari-dan-sepanjang-masa?utm_source=literasi&utm_medium=literasibuku&utm_campaign=seo&utm_content=LiterasiRekomendasi

https://www.gramedia.com/products/doa-doa-rasulullah-sehari-hari-dan-sepanjang-masa?utm_source=literasi&utm_medium=literasibuku&utm_campaign=seo&utm_content=LiterasiRekomendasi

Manfaat Membaca Doa di Pagi Hari

Doa di pagi hari sangat baik dibaca atau dipanjatkan sebelum melakukan aktivitas sehari-hari. Pada saat Subuh pikiran dan tingkah laku masih akan dilakukan, ada baiknya kita meminta kepada Allah SWT yang terbaik di hari ini dan hari-hari selanjutnya dan akan mendapatkan beberapa manfaat lainnya, antara lain:

1. Mendapat Ilmu yang Bermanfaat

Dalam agama Islam, setiap umatnya dituntut untuk menuntut ilmu. Ilmu yang bermanfaat untuk di dunia dan akhirat. Hal ini karena ilmu yang bermanfaat sangat penting bagi kehidupan manusia.

Begitu juga dengan orang lebih baik bermanfaat untuk orang lain itu lebih baik. Bahkan, Allah SWT meninggikan derajat orang berilmu lebih dari orang mukmin. Ilmu yang bermanfaat adalah amalan yang bersifat jariyah, sehingga, kita tetap akan terus mendapat aliran pahala, hingga ketika kembali ke rahmatullah.

Suatu saat kita meninggal akan mendapat amal jariyah yang ilmunya dipakai atau digunakan untuk kemaslahatan masyarakat luas. Namun, dengan membaca doa di tiap pagi, insyaAllah kita akan selalu mendapat ilmu yang bermanfaat.

2. Mendapat Rezeki yang Baik

Barangsiapa senantiasa membaca doa di pagi hari, akan mendapat rezeki yang baik (thayyib). Akan dibukakan baginya pintu rezeki yang seluas-luasnya, sebagai imbalan atas kerja kerasnya. Kerja keras yang diridhai Allah SWT akan lebih manfaat baik di dunia dan akhirat.

Dengan memulai membaca doa sebelum mencari rezeki, maka rezekinya akan mengandung berkah dan dijauhkan dari mudharat. Maka dari itu, kehalalan dalam mencari rezeki juga harus diperhatikan, agar tidak mendatangkan malapetaka.

3. Diterimanya Amalan

Amalan yang banyak tidaklah berguna jika tidak diterima oleh Allah SWT. Maka dari itu, dengan membaca doa di pagi hari terlebih dahulu, dapat menjadi suatu usaha agar amalan dapat diterima.

Amalan yang baik dan shaleh akan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Untuk mengerjakan amalan shalih, kita dapat mengikuti apa yang diperintahkan-Nya dan dikerjakan oleh nabi.

Allahumma Inni As Aluka Bi Anni Asyhadu Annaka Antallah

allahumma inni as aluka

Sumber: Pixabay

Doa ini sangat mustajab untuk memanjatkan doa meminta kepada Allah SWT terutama jika doamu tak kunjung dikabulkan Allah SWT. Ini teks lengkap doa mustajab agar cepat dikabulkan oleh Allah SWT dan artinya

Allahumma Inni As Aluka bi anni asyhadu annaka antallah, La Ilaha Illa ‘anta, Antal Ahadu Shomad Lam Yalid Walam yulad, walam yakullahu Kufuwan Ahad.

Artinya:

“Tuhanku, aku memohon (pertolongan) kepada Mu, aku bersaksi bahwa engkau adalah Allah. Tiada Tuhan selain Engkau yang Maha Esa tempat bergantung yang tiada melahirkan dan tiada dilahirkan serta tiada yang menyamainya.”

Doa ini digunakan sebagai pembuka rezeki kepada Allah SWT.

Semua doa memiliki keistimewaan tersendiri salah satunya adalah sebagai doa yang dapat menjadi pembuka atas pengabulan doa yang lain yang diharapkan oleh semua hambanya.

Manusia berdoa dan berusaha dan Allah SWT yang menentukan bagaimana rezeki tersebut bisa sampai kepada kita sebagai hamba-Nya yang beriman. Dikutip dari bayt-hidayah.blogspot, Disebutkan dalam Hadis Nabi yang diriwayatkan Abu Dawud, At-Tirmidzi, An-Nasa’i, dan Ibnu Majah dari Buraidah RA.

Rasulullah SAW berkata:

“Kau telah memohon kepada Allah dengan nama (Agung) yang mana Dia akan memberikan karunia-Nya bila diminta dengan nama tersebut dan Dia akan mengijabah seseorang yang berdoa memanggil-Nya dengan nama tersebut,” kata Rasulullah ketika mendengar salah seorang sahabatnya berdoa dengan menyebut “Allahumma inni as’aluka bi anni asyhadu annaka antallahu, La ilaha illa antal ahadush shamad, alladzii lam yalid walam yulad, walam yakullahu kufuwan ahad”. (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar).

Doa tersebut merupakan doa yang bisa menjadi kalimat kunci atas doa-doa yang kita minta kepada Allah. “Allahumma Inni As Aluka bi anni asyhadu annaka antallah, La Ilaha Illa ‘anta, Antal Ahadu Shomad Lam Yalid Walam yulad, walam yakullahu Kufuwan Ahad.

Dengan membaca doa mustajab, maka InsyaAllah rezekimu dibuka hajatmu terkabul hutang hutangmu, lancar pekerjaan dan bisnismu.

Doa Allahumma Inna Nas Aluka Salamatan Fiddin

Dalam Agama Islam, doa sangat dianjurkan guna mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meminta agar doa dikabulkan. Agama Islam memiliki banyak bacaan doa yang dipanjatkan kepada Allah SWT untuk memohon keselamatan di dunia maupun di akherat. Salah satu doa yaitu permohonan perlindungan dari segala azab dan musibah.

Salah satu bacaan doa memohon perlindungan dari segala azab dan musibah adalah Allahumma inni as aluka salamatan fiddin. Doa ini dilafalkan imam selepas solat berjamaah. Bacaan doa Allahumma inni as aluka salamatan fiddin memiliki makna yang berarti ‘Ya Allah selamatkan iman Islam kami’. Untuk kamu yang ingin membacanya secara lengkap, memahami makna, dan doa mustajab untuk membaca doa, simak penjelasan berikut.

Bacaan doa Allahumma inna nas aluka salamatan fiddin dibacakan setiap selesai shalat. Doa ini merupakan suatu wujud rasa umat-Nya yang meyakini adanya Allah untuk meminta perlindungan dan juga cara ampuh untuk menenangkan diri. Berikut doanya :

اَللّٰهُمَّ اِنَّانَسْئَلُكَ سَلَامَةًفِى الدِّيْنِ، وَعَافِيَةًفِى الْجَسَدِوَزِيَادَةًفِى الْعِلْمِ وَبَرَكَةًفِى الرِّزْقِ وَتَوْبَةًقَبْلَ الْمَوْتِ وَرَحْمَةًعِنْدَالْمَوْتِ وَمَغْفِرَةًبَعْدَالْمَوْتِ،اَللّٰهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا فِيْ سَكَرَاتِ الْمَوْتِ، وَنَجَاةًمِنَ النَّارِوَالْعَفْوَعِنْدَالْحِسَابِ

Allahumma inna nas aluka salamatan fiddin, wa ‘afiatan fil jasad, wa ziyadatan fil ‘ilmi, wa barakatan firrizqi, wa taubatan qoblal maut, warahmatan ‘indal maut, wa maghfirotan ba’dal maut, Allahumma hawwin ‘alaina fi sakarotil maut, wa najata minannar, wal ‘afwa ‘indal hisab.

Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepada Engkau akan keselamatan Agama dan sehat badan, dan tambahnya ilmu pengetahuan, dan keberkahan dalam rizki dan diampuni sebelum mati, dan mendapatkan rahmat waktu mati dan mendapat pengampunan sesudah mati. Ya Allah, mudahkanlah bagi kami waktu (sekarat) menghadapi mati, dan selamatkanlah kami dari siksa neraka, dan pengampunan waktu hisab.”

Setiap ayat bacaan doa Allahumma inna nas aluka salamatan fiddin memiliki makna yang baik saat meminta keselamatan dan perlindungan dari Allah SWT. Selain itu. doa ini juga memiliki makna-makna lainnya sesuai dengan potongan ayat doa tersebut, berikut penjelasannya:

Salamatan fid din: keselamatan dalam agama. Hal ini tercantum dalam surat Ali Imran 3: 102

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ اتَّقُواْ اللّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوتُنَّ إِلاَّ وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali mati melainkan kamu dalam keadaan beragama Islam.” (QS. Ali Imran, 3 : 102).

Afiatan fi jasadi: sehat jasad dan jasmani.

Ziyadatan fi ilmi: bertambahnya ilmu yang bermanfaat agar kita menjadi lebih baik. Ungkapan ini dijelaskan Imam Syafi’i, yakni “Barangsiapa yang menginginkan dunia maka hendaklah berilmu. Barangsiapa yang menginginkan akhirat, maka hendaklah dengan ilmu. Barangsiapa yang menginginkan keduanya, maka hendaklah dengan ilmu.”

Barakatan fir rizqi: diberikan rezeki yang barokah, seperti harta, keluarga, dan lain-lain.

Taubatan qablal maut: taubat sebelum mati.

Warahmatan ‘indal maut: mendapat rahmat ketika meninggal.

Wa Maghfirotan ba’dal maut: mendapatkan ampunan setelah meninggal.

Hawwin ‘alaina fi sakaratil maut: diberikan kemudahan saat sakaratul maut atau saat ajal menjelang.

Wannajata minannar: dijauhkan dari api neraka.

Wal afwa ‘indal hisab: diberikan pengampunan waktu hisab.

https://www.gramedia.com/products/doa2-khusus-wanita-new-edition-hard-cover?utm_source=literasi&utm_medium=literasibuku&utm_campaign=seo&utm_content=LiterasiRekomendasi

https://www.gramedia.com/products/doa2-khusus-wanita-new-edition-hard-cover?utm_source=literasi&utm_medium=literasibuku&utm_campaign=seo&utm_content=LiterasiRekomendasi

Penutup

Setiap umat Islam yang ada di dunia ini sudah seharusnya untuk selalu berdoa kepada Allah SWT terutama ketika sedang dihadapi dengan masalah. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa Allahumma Inni As Aluka merupakan doa yang baik terutama ketika memohon keselamatan.

Demikian pembahasan tentang Allahumma Inni As Aluka. Semoga semua pembahasan pada artikel ini bermanfaat untuk Grameds.

Grameds bisa mendapatkan informasi lebih dengan membaca buku yang tersedia di Gramedia.com. Sebagai #SahabatTanpaBatas kami selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Yufi Cantika Sukma Ilahiah

Baca juga:

About the author

Yufi Cantika

Saya Yufi Cantika Sukma Ilahiah dan biasa dipanggil dengan nama Yufi. Saya senang menulis karena dengan menulis wawasan saya bertambah. Saya suka dengan tema agama Islam dan juga quotes.

Kontak media sosial Linkedin Yufi Cantika