in

Cara Membuat Tongkol Suwir (Resep Tongkol Suwir)

Resep tongkol suwir – Hidangan khas dari Indonesia memiliki cita rasa yang kuat dan kaya akan rempah-rempahnya. Ada berbagai macam sajian khas nusantara yang cocok dijadikan sebagai lauk pendamping nasi dengan nilai gizi yang tinggi. Salah satunya adalah olahan ikan. Olahan ikan, dapat dijadikan sebagai alternatif lauk, ketika Grameds bosan mengkonsumsi sumber protein umum seperti ayam.

Salah satu resep olahan ikan yang bergizi dan tentunya memiliki rasa yang lezat adalah resep tongkol suwir. Ikan tongkol memiliki kandungan yang baik untuk tubuh serta memelihara fungsi otak. Olahan ikan tongkol suwir ini tidak membutuhkan banyak bahan yang mahal serta memiliki resep yang cukup simpel sederhana. Simak resep ikan tongkol suwir lezat dalam artikel berikut.

Namun, sebelum membahas tentang resep tongkol suwir, ada baiknya kalau kita membahas tentang ikan tongkol terlebih dahulu.

Cara Membuat ongkol Suwir

Telah dijelaskan sebelumnya, bahwa ikan tongkol merupakan salah satu makanan laut yang memiliki harga terjangkau, daging tebal, tanpa duri, minim sisik dan gizi yang tinggi.

Meskipun memiliki harga yang murah, akan tetapi ikan tongkol dapat bermanfaat untuk berbagai macam masalah kesehatan tubuh, mulai dari anemia, rematik hingga penyakit jantung.

Grameds dapat memperoleh kandungan nutrisi dan nilai gizi pada ikan tongkol dengan mengolahnya menjadi masakan yang lezat dan mudah. Salah satu hidangan ikan tongkol yang mudah adalah ikan tongkol suwir dengan cita rasa gurih, pedas dan manis. Berikut resep ikan tongkol suwir:

Bahan dan Bumbu Ikan Tongkol Suwir: 

  • 2 ekor ikan tongkol dengan ukuran sedang, beratnya sekitar 500 gram
  • Minyak goreng, secukupnya
  • 1 ruas jari, lengkuas
  • 2 lembar daun jeruk
  • 1 lembar daun salam

Bumbu Halus:

  • 2 siung bawang putih
  • 5 butir bawang merah
  • 15 buah cabai rawit
  • 5 buah cabai keriting
  • Garam, secukupnya
  • Penyedap, secukupnya
  • 1 sdm gula merah, sisir halus
  • Kecap manis, secukupnya

Cara Membuat Ikan Tongkol Suwir:

  1. Rebus atau kukus daging ikan tongkol hingga matang dan tunggu sampai ikan tongkol dingin.
  2. Kemudian goreng bumbu-bumbu seperti bawang putih, bawang merah, cabai rawit, dan cabai keriting.
  3. Tiriskan lalu haluskan bumbu tersebut bersama garam, penyedap, dan gula merah.
  4. Suwir-suwir ikan tongkol dan buang tulang atau durinya.
  5. Panaskan sedikit minyak goreng dan tumis bumbu halus, tambahkan daun jeruk, daun salam, dan lengkuas. Aduk hingga rata.
  6. Kemudian masukkan ikan tongkol ke tumisan bumbu dan aduk rata. Tambahkan kecap manis dan masak dengan menggunakan api kecil hingga bumbu meresap ke daging ikan dan matang.
  7. Sajian ikan tongkol suwir telah siap dihidangkan dan disantap dengan nasi hangat.

Itulah resep ikan tongkol pedas sederhana yang bisa Grameds praktikan segera. Setelah mengetahui resep tongkol suwir, apakah kamu tertarik mencobanya? Cari lebih banyak resep ikan atau olahan hasil lautnya pada buku resep yang tersedia di gramedia.com.

Sebagai #SahabatTanpaBatas, Gramedia selalu menyediakan berbagai macam buku berkualitas dan original untuk Grameds, jadi jangan ragu untuk membeli buku di gramedia.com!

Cek di Balik Pena : Beby Chaesara

Tentang Ikan Tongkol

Sumber: enzol/Pixabay

Ikan tongkol merupakan ikan dengan ukuran sedang, dengan panjang maksimum sekitar 100 cm FL (panjang garpu) tetapi biasanya hanya mencapai sekitar 60 cm. Punggungnya berwarna biru gelap metalik dengan pola garis-garis miring yang kompleks dari bagian tengah sirip punggung pertama hingga belakang.

Sisi tubuh dan perut ikan tongkol berwarna putih perak dengan tanda-tanda khas berwarna gelap di antara sirip dada dan sirip perut, yang tidak selalu ada. Ikan tongkol tidak memiliki sisik kecuali di bagian corselet dan garis sisi.

Ikan tongkol memiliki gigi yang kecil dan berujung runcing, teratur berbaris. Terdapat 29-34 sisir saring pada lengkung insang pertama. Sirip punggung pertama memiliki XI hingga XIV jari-jari keras (duri), terpisah dari sirip punggung kedua hanya oleh celah tipis, yang lebih sempit daripada lebar mata.

Duri-duri pada awal sirip punggung pertama jauh lebih panjang daripada duri-duri di bagian belakang, sehingga membuat tepi atas sirip depan ini menggelembung. Sirip dada pendek dan ujungnya tidak sampai ke celah antara kedua sirip punggung.

Terdapat dua tonjolan (flaps) antara kedua sirip perut. Terdapat 8-10 sirip kecil (finlet) di belakang sirip punggung kedua dan 6-8 sirip kecil di belakang sirip dubur.

Ciri-Ciri Ikan Tongkol 

Apabila dilihat sekilas, tampilan dari ikan tongkol seperti ikan tuna atau ikan cakalang. Akan tetapi, ikan tongkol sebenarnya memiliki beberapa ciri khusus yang menjadi pembeda, apabila dilihat dari deskripsi ikan tongkol di atas. Berikut beberapa ciri-ciri dari ikan tongkol:

1. Dilihat dari tampilan fisiknya

Dalam buku “Gemar Makan Ikan – 25 Cita Rasa Ikan Tongkol” yang diterbitkan oleh PT Gramedia Pustaka Utama dan ditulis oleh Lilly T. Erwin, disebutkan ada dua jenis ikan tongkol yaitu tongkol hitam dan tongkol putih.

Tongkol hitam memiliki kulit sedikit putih, sementara tongkol putih memiliki kulit sedikit kehitaman dan memiliki garis putih di kulitnya. Ukuran ikan tongkol biasanya sedang, dengan panjang sekitar 60 cm dan bentuk tubuh yang ramping. Ikan tongkol juga sering diawetkan baik sebagai ikan asap atau pindang, meskipun tampilan fisiknya masih dapat dikenali.

2. Sisik dan duri ikan tongkol

Pada umumnya, ikan tongkol memiliki sisik dengan tekstur yang halus dan berbeda dari sisik ikan pada umumnya. Meskipun teksturnya sangat halus, sisik ikan tongkol tetap perlu dikikis, agar masakan tetap bersih.

Selain itu, ikan tongkol juga bebas dari duri. Sehingga, proses membersihkan ikan tongkol pun tidak sulit dan mengkonsumsi ikan tongkol menjadi lebih praktis. Maka tidak heran, jika ikan satu ini menjadi makanan favorit bagi banyak orang.

3. Daging ikan tongkol

Daging dari ikan tongkol memiliki warna yang sedikit gelap, akan tetapi ketika ikan tongkol dimasak, warna dagingnya akan berubah menjadi putih dan tidak gelap.

Apabila dibandingkan dengan jenis ikan yang lainnya, daging dari ikan tongkol memiliki tekstur yang lebih padat. Oleh sebab itulah, daging ikan tongkol ini nikmati apabila dimasak menjadi gulai, digoreng atau menjadi ikan tongkol suwir.

Akan tetapi, ketika sudah matang terkadang ada beberapa bagian dari ikan tongkol yang memiliki warna sedikit hitam. Bagian daging yang berwarna hitam tersebut memiliki kandungan zat histamine yang dapat menyebabkan rasa gatal pada penyandang alergi.

Ikan tongkol adalah hasil tangkapan penting bagi nelayan dari berbagai negara di wilayah persebarannya. Terbanyak ditemukan di Filipina, Malaysia, dan Pakistan, dan juga cukup penting di India.

Dalam periode 1975-1981, produksi dunia ikan tongkol berkisar antara 44-65 ribu ton per tahun, bahkan mencapai 84 ribu ton pada tahun 1977. Antara tahun 1990-1995, produksi ikan tongkol rata-rata berkisar antara 90.987 hingga 111.996 ton per tahun. Beberapa pelabuhan pendaratan penting di Indonesia adalah Manado, Padang, Cilacap, Tegal, dan Sumenep.

Ikan tongkol biasanya ditangkap bersama dengan jenis lain menggunakan jaring insang atau pancing. Dalam dunia perdagangan, ikan tongkol dapat ditemukan sebagai ikan segar, beku, atau kaleng, serta berbagai produk olahan seperti ikan kering, asin, asap, atau pindang. Kualitas daging ikan tongkol baik saat segar, tetapi cepat memburuk bila tidak ditangani dengan benar.

Bosan dengan resep ikan goreng? Kamu bisa mencoba berbagai macam resep ikan bakar. Akan tetapi, terkadang beberapa orang masih bingung untuk menemukan resep ikan bakar yang nikmat. Tenang, Grameds, buku Resep Ikan Bakar Paling Gampang berisi kumpulan resep ikan bakar yang pastinya bisa kamu coba di rumah.

 

Kandungan Nutrisi dan Manfaat pada Ikan Tongkol

Makanan dari laut seperti ikan memiliki nutrisi yang baik untuk kesehatan. Salah satunya adalah ikan tongkol. Manfaat ikan tongkol sama baiknya dengan jenis ikan lain yang harganya lebih mahal. Ikan tongkol memiliki nama latin Euthynnus affinis dan berkerabat dengan ikan tuna dan kembung. Kandungan nutrisi di antara ketiga jenis ikan ini tidak terlalu berbeda.

Meskipun lebih murah dibandingkan ikan tuna, nutrisi yang terdapat dalam ikan tongkol cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh.

Dalam 150 gram ikan tongkol terkandung 250 hingga 300 kalori dan berbagai nutrisi lain seperti protein, zat besi, fosfor, kalsium, zinc, kalium, dan selenium.

Ikan tongkol juga mengandung vitamin A, B, omega-3, dan natrium yang dibutuhkan oleh tubuh. Ini merupakan beberapa manfaat bagi kesehatan yang dapat diperoleh dari konsumsi ikan tongkol. Berikut adalah beberapa manfaat ikan tongkol:

1. Membantu menjaga tekanan darah agar tetap stabil

Ikan tongkol mengandung omega-3 yang membantu dalam menjaga tekanan darah agar tetap stabil. Omega-3 adalah asam lemak esensial yang memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-koagulan, yang membantu mengurangi risiko terjadinya pembuluh darah tersumbat dan menjaga tekanan darah agar tetap normal.

Studi juga menunjukkan bahwa asupan omega-3 yang tinggi dapat membantu menurunkan risiko hipertensi dan menjaga tekanan darah agar tetap stabil dalam jangka panjang.

Oleh karena itu, konsumsi ikan tongkol secara teratur bisa membantu dalam menjaga kesehatan jantung dan mempertahankan tekanan darah agar tetap normal.

2. Menurunkan berat badan

Ikan tongkol dapat membantu dalam menurunkan berat badan karena mengandung protein yang tinggi dan rendah kalori. Protein memiliki sifat mengatur nafsu makan dan membantu mempertahankan massa otot, sehingga membantu dalam mempercepat metabolisme dan membakar lemak.

Ikan tongkol juga rendah lemak dan kalori, sehingga dapat membantu dalam menjaga berat badan dan memenuhi kebutuhan nutrisi harian tanpa menambah beban kalori.

Selain itu, konsumsi ikan tongkol juga bisa membantu dalam menjaga kadar gula darah agar tetap stabil dan meminimalisir risiko terjadinya obesitas. Oleh karena itu, konsumsi ikan tongkol secara teratur bisa membantu dalam menjaga berat badan dan mempertahankan kesehatan secara keseluruhan.

3. Meningkatkan serta menjaga kesehatan kelenjar tiroid

Ikan tongkol memiliki kandungan selenium yang bermanfaat dalam menjaga kesehatan kelenjar tiroid. Kelenjar tiroid memainkan peran penting dalam mengatur metabolisme dan mengeluarkan hormon tiroid yang bertanggung jawab dalam mengatur tingkat energi tubuh.

Selenium membantu dalam produksi hormon tiroid dan mempertahankan kesehatan kelenjar tiroid agar tetap normal. Studi juga menunjukkan bahwa kekurangan selenium dapat menyebabkan masalah pada kelenjar tiroid, seperti hipertiroidisme atau kelenjar tiroid yang kurang aktif.

Oleh karena itu, konsumsi ikan tongkol yang mengandung selenium secara teratur bisa membantu dalam mempertahankan kesehatan kelenjar tiroid dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.

4. Membantu memelihara fungsi otak

Ikan tongkol mengandung omega-3 yang bermanfaat dalam memelihara fungsi otak. Omega-3 adalah asam lemak esensial yang membantu memelihara dan meningkatkan kesehatan otak.

Omega-3 membantu dalam memperbaiki konektivitas antar sel-sel otak dan membantu dalam mempertahankan kesehatan otak seiring bertambahnya usia. Omega-3 juga membantu dalam mengurangi stres dan memperbaiki kualitas tidur, yang bisa membantu dalam mempertahankan kesehatan mental dan memperbaiki fungsi otak.

Selain omega-3, ikan tongkol juga mengandung protein yang bermanfaat dalam memperkuat sistem saraf dan mempertahankan fungsi otak. Oleh karena itu, konsumsi ikan tongkol secara teratur bisa membantu dalam memelihara dan meningkatkan fungsi otak dan mempertahankan kesehatan secara keseluruhan.

5. Membantu menjaga kesehatan jantung

Omega-3 dan asam lemak esensial yang ada dalam ikan tongkol bermanfaat untuk  menjaga kesehatan jantung. Omega-3 membantu dalam mengurangi risiko penyakit jantung seperti stroke dan serangan jantung dengan membantu dalam mengurangi produksi trigliserida, meningkatkan kualitas darah, dan menjaga kesehatan pembuluh darah.

Kandungan Omega-3 juga membantu dalam menjaga tekanan darah dan mempertahankan kesehatan jantung secara keseluruhan. Selain omega-3, ikan tongkol juga mengandung protein, vitamin B6, dan magnesium yang bermanfaat dalam mempertahankan kesehatan jantung.

Oleh karena itu, konsumsi ikan tongkol secara teratur bisa membantu dalam memelihara kesehatan jantung dan mempertahankan kesehatan secara keseluruhan.

Negara Jepang dikenal dengan makanan dengan bahan dasar ikan. Bahkan, beberapa olahan yang terkenal pun, seperti sushi juga terdapat bahan ikannya. Untuk itu, tak sedikit orang yang mencoba resep masakan Jepang dengan bahan dasar ikan.

Biar resep makanan Jepang kamu semakin banyak, maka bisa membaca buku Resep Ikan Selezat Restoran Jepang. Ada banyak resep yang ada pada buku ini yang bisa kamu coba di rumah. Jadi, tunggu apalagi segera dapatkan bukunya di gramedia.com.

 

6. Membantu menjaga kesehatan mata

Menurut salah satu sumber, penelitian oleh John Hopkins School of Medicine menemukan bahwa omega-3 yang ada pada ikan tongkol dapat membantu mengurangi risiko terkena AMD (Penyakit Macular Usia). Ini adalah jenis penyakit mata yang terkait dengan penuaan. Selain itu, omega-3 juga membantu menurunkan risiko kerusakan pada mata.

7. Menyembuhkan penyakit rematik

Apakah Grameds sering merasakan sakit dan nyeri akibat rematik? Selain mengonsumsi obat, ikan tongkol rupanya juga dapat membantu dalam proses penyembuhan rematik.

Grameds bisa memasak ikan tongkol dengan berbagai cara, seperti digoreng, dibuat sup, diolah menjadi ikan tongkol balado, atau dicampur dengan masakan lain seperti nasi goreng atau mie goreng. Jika Grameds ingin membantu proses penyembuhan rematik, Grameds bisa mengkonsumsi olahan ikan tongkol setiap hari.

Ikan tongkol dapat membantu proses penyembuhan rematik dikarenakan memiliki kandungan Omega-3 dengan sifat anti inflamasi yang dapat meredakan nyeri dan sakit yang disebabkan oleh rematik.

Mengkonsumsi ikan tongkol dalam jumlah yang cukup setiap hari dapat membantu dalam mempercepat proses penyembuhan penyakit rematik. Namun, sebaiknya konsultasi dengan dokter untuk memastikan bahwa ikan tongkol sesuai dan efektif untuk mengatasi gejala rematik yang Anda alami.

8. Mencegah kurang darah atau anemia

Ikan tongkol memiliki kandungan zat besi yang tinggi yang dapat membantu mencegah terjadinya anemia. Anemia adalah kondisi dimana tubuh kekurangan sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh bagian tubuh.

Zat besi dalam ikan tongkol membantu dalam produksi sel darah merah dan memastikan bahwa oksigen dapat diteruskan ke seluruh bagian tubuh dengan baik. Oleh karena itu, mengkonsumsi ikan tongkol secara teratur dapat membantu mencegah kurang darah atau anemia.

9. Mampu meningkatkan kemampuan kognitif

Omega 3 yang terdapat dalam ikan tongkol dapat membantu memperluas kemampuan berpikir dan kognitif seseorang. Bukan hanya bermanfaat bagi orang yang ingin meningkatkan kemampuan kognitifnya, tetapi juga bagi ibu hamil, agar kemampuan kognitif janin semakin baik.

10. Melindungi saluran pencernaan

Kandungan dari omega 3 yang terdapat di dalam ikan tongkol memiliki manfaat besar bagi kesehatan manusia. Selain itu, omega 3 juga membantu menjaga sistem pencernaan dan meminimalisir risiko terkena kanker pada organ pencernaan. Terlebih lagi, omega 3 ini juga membantu mencegah kanker ovarium pada wanita.

Sudah bukan hal yang asing lagi apabila ikan memiliki kandungan nutrisi yang cukup banyak. Maka dari itu, banyak orang yang senang mengolah ikan menjadi hidangan utama. Namun, supaya tidak bosan dengan resep ikan yang itu-itu saja, maka kamu bisa mencari referensinya pada buku Resep Ikan Goreng Paling Gampang.

 

Penulis: Khansa

Rujukan:

  • https://www.kompas.com/food/read/2021/06/04/090700375/3-ciri-ciri-ikan-tongkol-pelajari-agar-tidak-salah-pilih?page=all
  • https://id.wikipedia.org/wiki/Tongkol
  • https://www.lemonilo.com/amp/blog/ketahui-5-manfaat-ikan-tongkol-bagi-kesehatan
  • https://manfaat.co.id/manfaat-ikan-tongkol
  • https://www.fimela.com/food/read/5114121/resep-tongkol-suwir-pedas-manis-yang-tahan-lama

sumber gambar: MAULANA MAHARDHIKA via Kompas.com



ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Khansa Amira

Khansa adalah seorang Content Writer yang telah berkarir sejak tahun 2021 dan dunia kepenulisan selalu menarik baginya. Dengan menulis Khansa dapat membuka wawasan dan pandangan baru tentang topik-topik menarik, terutama dunia kuliner.