Agama Islam

Daftar Doa Untuk Orang yang Meninggal Dunia dan Manfaatnya

Written by Yufi Cantika

Doa Untuk Orang yang Meninggal Dunia – Mengirimkan doa kepada orang-orang yang sudah meninggal dunia memang sangat dianjurkan bagi kita yang masih hidup. Walaupun sudah meninggal dunia, para arwah orang-orang yang sudah meninggal dunia, terutama mereka yang beragama Islam masih membutuhkan lantunan doa-doa dari kita yang masih hidup supaya mereka mendapat ketenangan di alam kubur. Adapun cara mengirimkan doa untuk orang yang sudah meninggal dunia juga sudah diajarkan oleh para ulama. Hal tersebut bergantung bagaimana sikap kita, apakah mau mengamalkan doa tersebut atau tidak. Karena para arwah saudara kita pasti akan mengharapkan doa-doa dari kita.

Lalu, bagaimana cara mengirimkan doa untuk orang-orang yang sudah meninggal dunia? Di artikel kali ini, kita akan membahas tentang doa-doa untuk orang yang meninggal dunia dan bagaimana cara mengirimkan doa tersebut lengkap dengan bacaan dan artinya.

Doa dan Permohonan Ampun Untuk Orang yang Meninggal Dunia

Dikutip dari NU Online, salah satu hadiah orang yang masih hidup yang bisa diberikan kepada orang yang sudah meninggal dunia adalah doa dan juga permohonan ampunan atau istighfar. Seperti yang sudah dijelaskan oleh Syekh Nawawi Banten di dalam kitab Nihayatuz Zain, berikut ini adalah artinya:

“Hadiah orang-orang yang masih hidup kepada orang-orang yang telah meninggal dunia adalah doa dan memintakan ampunan kepada Allah (istighfar) kepada mereka.”

Sedangkan di dalam riwayat yang lain seperti yang diungkapkan oleh Syekh Nawawi Al-Bantani di dalam kitab yang sama, di sana dikatakan bahwa di alam kubur, orang-orang yang sudah meninggal dunia, akan meminta pertolongan berupa doa. Orang yang meninggal dunia tersebut akan menanti datangnya doa dari anak, orang tua, kerabat dan juga saudara serta sahabatnya. Ketika mereka sudah mendapatkannya, maka hal itu akan lebih mereka sukai dibandingkan dengan dunia dan seisinya.

“Diriwayatkan dari Nabi SAW, beliau bersabda, ‘Tidak ada mayit yang berada dalam kuburnya kecuali ia seperti orang tenggelam yang meminta pertolongan—kal ghoriqil mughawwats dengan diharakati fathah pada huruf wawunya yang bertasydid, yaitu orang yang meminta pertolongan—ia menunggu setetes doa yang yang dikirimkan anaknya, saudara, atau temannya. Karenanya ketika ia mendapatkan doa, maka hal itu lebih ia sukai dibanding dunia dengan seluruh isinya.”

Sementara itu, Ibnu Qoyyum dalam kitabnya yang berjudul Ar-Ruh juga mengungkapkan bahwa hadiah yang paling utama yang bisa kita berikan kepada mayit atau orang yang sudah meninggal dunia adalah sedekah, bacaan istighfar dan juga doa, serta ibadah haji bagi yang mampu. Tak hanya itu saja, menurutnya, bacaan surat Al-Fatihah dan juga ayat-ayat Al-Qur’an yang dihadiahkan kepada orang-orang yang sudah meninggal dunia akan sampai pahalanya kepada mereka yang sudah meninggal.

Berdasarkan keterangan yang ada di atas, dapat kita pahami bahwa sesungguhnya orang-orang yang sudah meninggal dunia itu sangat mengharapkan doa serta permohonan ampun dari orang-orang yang masih hidup. Kiriman doa serta permohonan ampun tersebut yang diberikan kepada orang-orang yang sudah meninggal dunia sangatlah bermakna dan berarti bagi para arwah. Bahkan, diyakini juga pahala dari doa-doa yang dilantunkan juga akan sampai kepada mereka yang sudah meninggal dunia.

Risalah Jenazah Dilengkapi Doa, Yasin, Dan Tahlil

Cara Mengirimkan Doa untuk Orang yang Sudah Meninggal Dunia

Supaya doa yang kita hadiahkan kepada orang yang sudah meninggal dunia bisa sampai kepada mereka, maka ada beberapa cara untuk mengirimkan doa yang dapat kita lakukan. Berikut ini adalah beberapa cara untuk mengirimkan doa untuk orang yang meninggal dunia, antara lain:

1. Berdoa Saat Mendengar Kabar Duka

Jika mendengar kabar duka dari orang-orang yang ada di dekat kita, pasti akan membuat kita merasa sedih. Kehilangan orang-orang terdekat memang sangat berat untuk dirasakan. Akan tetapi, alangkah lebih baik jangan hanya bersedih saja, berdoalah saat mendengar kabar duka tersebut. Ketika mendengar kabar duka, segeralah menyebutkan nama Allah SWT. Setelah itu, dilanjutkan dengan melantunkan doa dengan mengucap innalillahi wa inna ilaihi rojiun.

Artinya: Sesungguhnya semua ini hanyalah milik Allah, dan hanya kepadanya kami kembali.

Dengan mengucapkan doa tersebut ketika mendengar kabar duka, hal itu akan menunjukkan bahwa kita hanyalah manusia yang bisa pasrah serta menerima setiap keputusan Allah SWT mengenai kematian.

2. Sebut Nama Orang yang Sudah Meninggal Dunia

Cara mengirimkan doa untuk orang-orang yang sudah meninggal dunia berikutnya yaitu dengan menyebut nama almarhum dan almarhumah ketika melantunkan doa. Supaya doa tersebut bisa sampai kepada orang-orang yang sudah meninggal dunia, alangkah lebih baik untuk menyebutkan nama lengkapnya. Hal ini serupa dengan apa yang disampaikan oleh Ibnu Sholah “dan hendaklah ia memperjelas dengan doanya itu, kalau ia berdoa untuk si Fulan.”

3. Bacakan Surat Alfatihah

Cara mengirimkan doa untuk orang yang sudah meninggal dunia selanjutnya yaitu dengan cara membacakan surat Al-Fatihah. Surat Al-Fatihah ini mempunyai banyak sekali keutamaan, hingga dinyatakan di dalam riwayat bahwa pahala membaca surat Al-Fatihah adalah sebagaimana niat pembacanya. Seseorang yang membaca surat Al-Fatihah untuk orang yang sudah meninggal dunia, biasanya akan mengajukan permohonan ampunan dan ganjaran untuk orang yang didoakan. Al-Quran sudah memerintahkan manusia untuk mendoakan orang-orang yang sudah meninggal dunia dan bahkan mengajarkan teks doa dan juga bagaimana cara mengakhiri sebuah doa sebagaimana disebutkan di dalam Al-Quran.

Seperti kata Quraish Shihab, “Anda benar bahwa surah Al-Fatihah dibutuhkan oleh orang yang hidup. Tetapi, mengakhiri doa sesuai dengan tuntunan Allah dan Rasul-Nya juga dibutuhkan oleh orang yang telah meninggal dunia.”

4. Doa Ketika Mendengar Kabar Duka

Setelah memahami bagaimana cara mengirimkan doa untuk orang yang sudah meninggal dunia, kamu juga dapat melantunkan doa berikut ini ketika mendengar kabar duka:

Innalillahi wa inna ilaihi raji’un, wa inna ila rabbina lamunqalibun, allahumma tubhu ‘indaka fil muhsinin, waj’al kitabahu fi ‘illiyyin, wakhlufhu fi ahlihi fil ghabirin, wa la tahrimnaa ajrahu wala taftinna ba’dahu.

Artinya:
“Sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nya lah kami kembali. Dan sesungguhnya kepada Tuhan kamilah kami kembali. Ya Allah, tuliskanlah ia di sisiMu termasuk golongan orang-orang yang baik. Jadikanlah catatannya di ‘illiyyin. Gantilah ia di keluarganya dari orang-orang yang meninggalkan. Janganlah Engkau haramkan bagi kami pahalanya dan janganlah Engkau beri fitnah kepada kami sesudahnya.”

5. Doa Untuk Orang yang Sudah Meninggal Dunia

Selain doa yang sudah disebutkan di atas, kamu juga bisa membacakan doa ini ketika ada orang laki-laki yang meninggal dunia.

Allaahummaghfir lahu warham hu wa’aafi hii wa’fu anhu wa akrim nuzulahu wa wassi’ madkholahu waghsil hu bilmaai wats-tsalji walbarodi wanaqqi hi minal khothooyaa kamaa yunaqqots tsaubul abyadhu minaddanasi wa abdil hu daaron khoiron min daari hi wa ahlan khoiron min ahli hi wazaujan khoiron min zaoji hi wa adkhil hul jannata wa ‘aidz hu min ‘adzaabil qobri wa fitnati hi wa min ‘adzaabin naar.

Artinya:
” Ya Allah, ampunilah, rahmatilah, bebaskanlah dan lepaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, cucilah dia dengan air yang jernih lagi sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan bagaikan baju putih yang bersih dari kotoran, dan gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkan, serta istri yang lebih baik dari yang ditinggalkannya pula. Masukkanlah dia ke dalam surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnah nya, dan dari siksa api neraka.”

Yaasin,Thalil,Perawatan Jenazah,Takziyah & Ziarah Kubur

6. Doa Tahlil untuk Orang yang Sudah Meninggal Dunia

Selain bacaan doa-doa yang sudah disebutkan di atas, kamu juga bisa membaca doa tahlil untuk orang yang sudah meninggal dunia. Doa-doa berikut ini juga termasuk ke dalam cara mengirimkan doa untuk orang yang sudah meninggal dunia.

Artinya:
“ Aku berlindung kepada Allah dari setan yang dilontar. Dengan nama Allah yang maha pengasih, lagi maha penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan seru sekalian alam sebagai pujian orang yang bersyukur, pujian orang yang memperoleh nikmat sama memuji, pujian yang memadai nikmat-Nya, dan pujian yang memungkinkan tambahannya. Tuhan kami, hanya bagi-Mu segala puji sebagaimana pujian yang layak bagi kemuliaan dan keagungan kekuasaan-Mu. Maha suci Engkau, kami tidak (dapat) menghitung pujian atas diri-Mu sebagaimana Kaupuji diri sendiri. Hanya bagi-Mu pujian sebelum ridha. Hanya bagi-Mu pujian setelah ridha. Hanya bagi-Mu pujian ketika Kau meridhai kami selamanya.”

7. Doa untuk Kelapangan Kubur

Berikut doa untuk kelapangan kubur:

Artinya:
“ Ya Allah, dia kembali kepada-Mu. Engkau adalah sebaik-baik tempat kembali. Ia membutuhkan rahmat-Mu. Sementara Engkau tidak perlu menyiksanya. Kami mendatangi-Mu seraya mengharap kepada-Mu agar dapat memberikan syafa’at baginya. Ya Allah, jika ia orang baik, maka tambahkanlah kebaikannya. Jika ia orang jahat, maka maafkanlah keburukannya. Pertemukan ia dan ridha-Mu berkat rahmat-Mu. Peliharalah ia dari fitnah dan azab kubur. Lapangkanlah kuburnya. Jauhkanlah dinding bumi dari kedua sisi badannya. Pertemukanlah ia dan keamanan berkat rahmat-Mu dari azab-Mu hingga Engkau membangkitkannya dalam keadaan aman menuju surga-Mu berkat rahmat-Mu, wahai Zat Yang Maha Pengasih.”

8. Doa untuk Orang yang Meninggal Dunia Sesuai Sunnah

Berikut ini adalah doa yang dibaca ketika shalat jenazah setelah takbir ke-3. Akan tetapi, dapat juga dibaca di luar shalat jenazah seperti ketika bertakziah.

Allahummaghfirlahu warhamhu wa ‘afihi wa’fu anhu wakrim nuzulahu, wa wassi’ madkhalahu, waghsilhu bilmai was salji, wal baradi, wa naqqihi minal khathaya, kama yunaqqas saubul abyadu minad danas. Wa abdilhu daran khairan min darihi wa ahlan khairan min ahlihi, wa zaujan khairan min zaujihi, wa adkhilhul jannata wa a’idzhu min adzabil qabri, wa adzabin nari.

Artinya: “Ya Allah! Ampunilah almarhum (jenazah),berilah dia rahmat-mu, kesejahteraan, serta maafkanlah kesalahannya dan tempatkanlah di tempat yang mulia (Surga), luaskan kuburannya, mandikan dia dengan air, salju dan air es. Bersihkan dia dari segala kesalahan, sebagaimana Engkau membersihkan baju yang putih dari kotoran. Gantikanlah rumah yang lebih baik dari rumahnya (di dunia), keluarga (atau istri di Surga) yang lebih baik daripada keluarganya (di dunia), istri (atau suami) yang lebih baik daripada istrinya (atau suaminya), dan masukkan dia ke Surga, jagalah dia dari siksa kubur dan neraka.”

Hukum Mendoakan Orang yang Telah Meninggal Dunia

Sebagai seorang Muslim, Islam sangat menganjurkan supaya kita selalu peduli dengan sesamanya. Termasuk juga pada saudara kita Muslim yang telah meninggal dunia. Bentuk kepedulian tersebut dapat kita tunjukkan dengan mendoakan orang tersebut. Bahkan, hal itu sangat dianjurkan di Agama Islam. Imam al-Nawawi di dalam kitab Al-Adzkar juga mengungkapkan bahwa para ulama sudah sepakat mengenai doa yang dibacakan kepada orang yang telah meninggal dunia. Dimana pahala dan juga manfaatnya dapat sampai kepada mereka. Pendapat tersebut diperkuat lagi dengan adanya dalil di bawah ini yang artinya:

Surat Al-Hasyr Ayat 10

Dalil yang pertama adalah berasal dari Al-Quran melalui surat Al-Hasyr ayat 10 berikut ini:

Artinya: “ Dan orang-orang yang datang sesudah mereka (Muhajirin dan Ansar), mereka berdoa, “ Ya Tuhan kami, ampunilah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami, dan janganlah Engkau tanamkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Ya Tuhan kami, Sungguh, Engkau Maha Penyantun, Maha Penyayang.” (QS. Al-Hasyr: 10).

Hadist Nabi

Dalil berikutnya yaitu berasal dari Nabi Muhammad SAW yang saat hidup pernah membacakan doa untuk seorang Muslim yang meninggal dunia, berikut ini adalah bacaannya.

Allahummaghfirli wa la hu (ha) wa’qibni min hu (ha) ‘uqbaa hasanah.

Artinya: “ Ya Allah ampunilah dosa ahlul Baqi’ al-Gharqad.”

Melalui kedua dalil yang sudah kita bahas di atas, maka bisa kita simpulkan bahwa mendoakan orang yang telah meninggal dunia adalah salah satu bentuk yang sangat dianjurkan dalam Islam. OIeh sebab itu, sering-seringlah mendoakan orang yang telah meninggal dunia, baik itu anggota keluarga ataupun kerabat sesama Muslim. Karena dengan demikian, maka Allah SWT akan memberikan keringanan dosa serta akan memberikan tempat yang terbaik di akhirat kelak.

Taudhihul Adillah 5 - Penjelasan tentang Dalil-dalil Zakat, Puasa, Haji & Jenazah Single Edition

Manfaat Mendoakan Orang yang Telah Meninggal Dunia

Berdoa merupakan bagian dari perintah agama Islam kepada setiap umatnya. Tak hanya berdoa untuk diri sendiri dan juga orang lain saja, namun berdoa untuk orang yang telah meninggal dunia. Hal tersebut karena dengan mendoakan orang yang meninggal dunia mempunyai banyak manfaat yang istimewa.

Dalam sebuah hadits Abu Darda, Rasulullah saw bersabda:

“ Tidaklah seorang muslim mendoakan saudaranya ketika (orang yang didoakan itu) tidak ada kecuali para malaikat akan mengatakan, ‘Bagi kamu juga seperti itu’.” (HR. Muslim).

Orang yang telah meninggal dunia diibaratkan sebagai orang yang tenggelam. Mereka tentu akan meminta pertolongan yang dalam hal tersebut adalah sebuah doa. Doa tersebut sangat mereka nantikan sebagai salah satu penolong. Dimana doa yang dipanjatkan bisa berasal dari keturunannya, saudara, atau teman-temannya. Rasulullah bersabda:

“Siapa menolong mayit dengan membacakan ayat-ayat Al-Quran dan zikir Allah akan memastikan surga baginya.” (HR. Ad-Darimi dan Nasa’i dari Ibnu Abbas).

Dengan melantunkan doa kepada orang yang telah meninggal dunia, maka terdapat beberapa manfaat yang bisa diperoleh, yaitu:

1. Mayit dapat memperoleh manfaat dari amal yang telah dilakukan ketika mereka masih hidup di dunia.
2. Bacaan doa serta istighfar yang dikirimkan dari sesama Muslim untuk si mayit dapat memberikan manfaat yang istimewa. Dimana doa tersebut merupakan hadiah yang sangat besar untuk orang yang telah meninggal dunia.

Demikian penjelasan mengenai doa untuk orang yang meninggal dunia. Semoga bermanfaat.

Rekomendasi Buku & Artikel Terkait

About the author

Yufi Cantika

Saya Yufi Cantika Sukma Ilahiah dan biasa dipanggil dengan nama Yufi. Saya senang menulis karena dengan menulis wawasan saya bertambah. Saya suka dengan tema agama Islam dan juga quotes.

Kontak media sosial Linkedin Yufi Cantika