Technology

Mengenal Kepanjangan ATM: Fungsi, Jenis, hingga Cara Menggunakannya dengan Aman

Written by Amira K

Mengenal Kepanjangan ATM – ATM pada dasarnya dapat dipahami sebagai sebuah mesin yang fungsinya dapat digunakan untuk menyelesaikan beberapa urusan nasabah terkait tabungan di suatu bank, misalnya saja saldo tabungan nasabah hingga transaksi keuangan dengan program yang sudah tersistem.

Sementara itu, untuk kepanjangan ATM sendiri adalah Automatic Teller Machine atau Automated Teller Machine. Secara harfiah, maksud dari kepanjangan ATM tersebut yaitu sebuah mesin kasir yang bisa bekerja secara otomatis sesuai program yang sudah tersistem.

Apabila diserap ke dalam Bahasa Indonesia, Automatic Teller Machine atau ATM ini dapat diterjemahkan menjadi Anjungan Tunai Mandiri. Anjungan Tunai Mandiri sendiri dapat dipahami sebagai sebuah mesin elektronik yang bisa berjalan efektif tanpa perlu menambah tenaga manusia.

Nah, artikel ini akan membahas tentang pengertian dan kepanjangan ATM secara mendalam. Tidak hanya itu, akan disajikan juga beberapa fungsi dan jenis dari Anjungan Tunai Mandiri yang perlu kamu ketahui. Hal ini agar

A. Pengertian ATM

ATM pertama kali dirancang oleh Vice President of Product Planning pada perusahaan Docutel yang bernama Don Wetzel. Mesin ATM pertama kali berhasil diciptakan tepat pada tahun 1968. Hingga pada tahun 1973, secara resmi prototipe dari mesin ATM akhirnya didaftarkan pada kantor paten untuk memperoleh hak patennya.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, ATM dapat diartikan sebagai mesin otomatis yang dimiliki oleh bank untuk mengeluarkan uang tunai dengan teknik tertentu, yaitu seperti menekan tombol nomor tabungan, menekan nomor (kode) sesuai dengan petunjuk.

Sementara itu, menurut Otoritas Jasa Keuangan, ATM bisa dipahami sebagai sebuah mesin dengan sistem komputer yang diaktifkan dengan kartu magnetik bank dengan kode atau sandi. Dengan menggunakan mesin tersebut, nasabah dapat melakukan beberapa hal, seperti menabung, mengambil uang tunai, mentransfer dana antar-rekening, dan transaksi rutin.

Masih dari Otoritas Jasa Keuangan, automated teller machine atau ATM sendiri dipasang secara nasional ataupun internasional. Hal ini menjadikan nasabah lebih mudah dalam memperoleh uang tunai dari ATM di berbagai tempat. Nasabah hanya perlu memiliki dan menggunakan kode atau sandi ATM yang diterbitkan oleh bank tertentu dan nomor jati diri nasabah.

Jadi, anjungan tunai mandiri yang disingkat ATM pada dasarnya merupakan mesin yang dapat kamu gunakan untuk mengambil uang atau saldo di mana saja, dengan catatan mesin tersebut berada dalam jaringan bank tertentu. Dengan mesin yang beroperasi selama 24 jam, tentu saja ATM menjadi salah satu mesin yang sangat memudahkan orang dalam mengambil uang atau saldo.

ATM menjadikan kamu tidak perlu ke bank sentral untuk hanya sekedar mengambil uang yang dibutuhkan. Melalui sistem komputer ini, kamu hanya perlu memasukan kartu debit untuk kemudian menentukan nominal yang ingin kamu ambil dan uang pun bisa diambil secara langsung. Selain bisa digunakan untuk mengambil uang, ATM bisa digunakan untuk mentransfer uang jika kamu membeli sesuatu hingga mengisi pulsa.

B. Fungsi ATM

Fungsi paling utama dari ATM tentu saja adalah untuk menjadikan seorang nasabah dapat lebih mudah dan menghindari segala kesulitan pada saat melakukan transaksi atau membutuhkan cash. Tidak hanya itu, ATM juga bisa menjadikan kamu tidak perlu membawa uang tunai dalam jumlah banyak yang bisa jadi memunculkan adanya tindak kejahatan. Apabila kamu membutuhkan uang, kamu hanya perlu mengambil uang tunai sesuai kebutuhan saja di ATM terdekat.

Nah, berikut ini adalah beberapa fungsi ATM yang perlu kamu ketahui, antara lain yaitu:

1. Menarik uang tunai 24 Jam

Kita tahu sendiri bahwa ATM sudah bisa beroperasi selama 24 jam. Hal ini berarti kamu bisa mengambil uangnya sewaktu-waktu, kecuali mesin ATM sedang ada gangguan atau kerusakan. Namun, ada beberapa ATM yang ditempatkan di toko, mulai dari Indomaret, Alfamart, dan lain sebagainya. ATM yang berada di dalam toko otomatis dapat digunakan sesuai dengan ketentuan buka dan tutup dari toko.

2. Menyetor uang ke Rekening Tabungan

Bagi kamu yang ingin menabung dikarenakan tidak terlalu suka menyimpan uang terlalu banyak dan takut bisa habis sewaktu-waktu, mesin ATM saat ini sudah bisa digunakan untuk melakukan setor uang tunai ke dalam rekening tabungan. Meskipun hingga saat ini, tidak semua mesin ATM memiliki fasilitas untuk melakukan setoran uang secara tunai. Namun, dapat dipastikan kelak semua ATM dapat melakukan layanan setor tunai. Layanan setor tunai ini tentu saja akan sangat memudahkan kita dan menghemat waktu apabila dibandingkan harus menyetorkan uang melalui teller bank.

3. Transfer yang gampang

Sebelum maraknya layanan setor tunai, ATM sudah biasa digunakan untuk melakukan transfer ke sesama bank maupun antar bank. Ditambah lagi semenjak meningkatnya layanan jual beli secara online, banyak orang yang suka menggunakan ATM untuk melakukan transfer uang pada saat membeli sesuatu secara online. Belanja secara online pada dasarnya memang menuntut untuk melakukan transaksi tanpa bertatap muka. Nah, dalam hal ini, transaksi online melalui ATM menjadi salah satu cara yang biasa digunakan untuk melakukan pembayaran.

4. Membayar tagihan rutin

Selain untuk menarik uang, setor tunai, hingga transfer, anjungan tunai mandiri sudah bisa digunakan untuk melakukan pembayaran terhadap berbagai jenis tagihan. Beberapa tagihan yang bisa dibayar melalui ATM, yaitu seperti air, listrik, internet, dan lain sebagainya. Cara membayar tagihan rutin tersebut pun cukup sederhana, kamu tinggal datang ke ATM terdekat. Selanjutnya, dapat memilih opsi PAM untuk air, PLN untuk listrik, Internet ataupun tagihan lainnya yang disediakan. Kemudian, untuk menyelesaikan transaksi tagihan, kamu hanya perlu menekan pilih dan klik.

C. Jenis-Jenis ATM

Setiap bank pasti selalu berusaha untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh nasabahnya. Salah satu cara yang digunakan untuk memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi perbankan sekaligus menghindari antrian panjang, maka pihak bank menyediakan sistem kelengkapan dan variasi ATM dalam beberapa jenis.

Nah, berikut ini adalah beberapa jenis anjungan tunai mandiri yang perlu kamu tahu, di antaranya yaitu:

1. ATM Tarik Tunai

Jenis ATM yang pertama adalah ATM tarik tunai. ATM ini dapat dipahami sebagai salah satu jenis ATM yang sering kita temui dan juga dengan jumlah yang paling banyak disediakan oleh bank di beberapa tempat tertentu. Sesuai dengan namanya, ATM tarik tunai disediakan secara khusu untuk mengurusi transaksi tunai, misalnya saja seperti penarikan uang tunai.

2. ATM Non Tunai

Jenis ATM yang kedua adalah ATM non tunai. ATM non tunai sendiri bisa diartikan sebagai salah satu jenis ATM yang tidak bisa digunakan untuk melakukan transaksi tunai seperti penarikan uang secara tunai. Namun, ATM jenis ini khusus disediakan untuk melakukan transaksi perbankan non tunai, misalnya seperti transfer uang, bayar tagihan, dan lain sebagainya. Maka dari itu, kamu perlu mengetahui jenis ATM terlebih dahulu sebelum melakukan penarikan uang.

3. ATM Setor Tunai

Jenis ATM yang ketiga yaitu ATM setor tunai. ATM jenis ini bisa juga disebut sebagai cash deposit machine (CDM) atau dalam bahasa Indonesianya adalah mesin deposit secara tunai. Hal ini berarti dengan menggunakan mesin ATM ini, kamu sebagai nasabah suatu bank tidak perlu repot lagi mengunjungi ke teller bank pada saat hendak melakukan setor uang ke bank. ATM setor tunai sendiri biasanya dapat menerima setoran uang dengan minimal lembaran nominal yang diterima yaitu Rp 50.000, hal ini berarti lembar nominal Rp 100.000 bisa ya.

4. ATM Serba Bisa

Jenis ATM yang keempat ini mungkin belum banyak kita temui. Namun, ATM jenis ini bisa menjadi standar ATM di masa depan kelak. Dengan menggunakan ATM serba bisa atau sering disebut juga multifungsi, Kamu dapat melakukan transaksi perbankan untuk segala keperluan, mulai dari tarik tunai, transfer antar-rekening, transfer antar-bank, pembayaran, informasi saldo, isi pulsa, informasi kurs, pembelian, ubah pin, dan registrasi.

D. Cara Aman Menggunakan ATM

Meskipun ATM sangat praktis dan mempermudah urusan nasabah perbankan. Namun, tidak menutup kemungkinan mesin ini bisa diakali oleh manusia yang tidak bertanggung jawab. Dengan menggunakan berbagai trik yang mereka gunakan, bisa jadi kamu menjadi salah satu korban dari trik penipuan tersebut. Hingga saat ini, sudah ada banyak kasus kejahatan yang berkaitan dengan ATM. Maka dari itu, kita harus selalu waspada pada saat melakukan transaksi dengan menggunakan mesin ATM.

Nah, berikut ini akan disajikan beberapa cara yang bisa kamu gunakan untuk menghindari berbagai potensi kejahatan pada saat menggunakan mesin ATM. Berapa cara tersebut, antara lain yaitu:

1. Gunakan Mesin ATM yang Ada Petugas Keamanan

Pertama, lakukanlah transaksi di ATM yang memiliki jarak dengan bank terbilang dekat. Hal ini tentu saja menjadi salah satu cara untuk menghindari risiko terjadinya kejahatan. Pasalnya, setiap bank memiliki petugas keamanan yang akan berjaga selama 24 jam di area bank. Dengan adanya petugas keamanan akan sangat mengurangi potensi kejahatan.

Kamu juga bisa memilih melakukan penarikan uang di ATM yang berada di dalam supermarket atau minimarket. Hal ini bisa kamu mengurangi potensi kejahatan karena berada lingkungan dilkungan yang ramai. Usahakan untuk selalu berhati-hati apabila mengambil uang di ATM yang sepi.

2. Lindungi PIN

Pada saat hendak mengambil uang di Anjungan Tunai Mandiri, hal yang perlu kamu lakukan adalah selalu menutupi papan nomor pada saat memasukkan pin. Kamu dapat menggunakan kedua tangan untuk mencegah seseorang melihat nomor PIN tabungan. Apabila ada orang yang mengaku sebagai petugas dari pihak bank dan meminta nomor PIN, maka hal itu bisa jadi adalah penipuan. Maka dari itu, jangan mudah percaya dan jangan memberikan kode PIN kepada orang yang tidak kamu percayai.

3. Skimmer Card

Skimmer card dapat diartikan sebagai sebuah perangkat yang ditambahkan pada mesin ATM untuk menangkap informasi pribadi, mulai dari nomor PIN hingga saldo. Skimmer card sendiri umumnya terpasang pada bagian sisi mesin atau tepatnya terletak di atas slot kartu yang resmi. Nah, hal yang perlu kamu waspadai sebelum melakukan transaksi adalah dengan mengecek mesin ATM terlebih dahulu. Barangkali ada beberapa tanda yang mencurigakan, misalnya seperti tulisan “geser kartu di sini” atau “pembersih kartu”.

4. Segera Simpan Uang dan Kartu

Pada saat kamu selesai melakukan transaksi, diharapkan untuk segera masukkan kartu ATM dan uang ke dalam dompet atau tempat aman lainnya. Kemudian, hal yang wajib kamu pastikan sebelum meninggalkan ruang Anjungan Tunai Mandiri adalah uang dan kartu ATM sudah tidak terlihat sebelum keluar dari pintu.

5. Ketahui Nomor Call Center Bank

Pada saat terjadi masalah dengan mesin ATM yang sedang digunakan, hal pertama yang harus kamu lakukan adalah melakukan panggilan ke call center bank. Nomor call center bank sendiri biasanya tertera di mesin ATM dan bisa dihubungi kapan saja. Pada saat ada masalah terkait transaksi kamu di ATM, kamu tidak direkomendasikan percaya dengan siapa pun yang bukan perwakilan dari pihak Bank.

6. Ajak Teman

Salah satu hal yang penting pada saat kamu hendak mengambil uang dalam jumlah yang banyak melalui mesin ATM adalah mengajak seorang teman. Dengan mengajak seorang teman untuk menemani, kamu akan jauh lebih aman daripada pada saat kamu mengambil uang sendirian.

Demikian adalah pembahasan tentang kepanjangan ATM sekaligus pengertian, fungsi, hingga beberapa jenis Anjungan Tunai Mandiri yang sering digunakan. ATM sendiri telah memberikan banyak manfaat untuk umat manusia dalam melakukan transaksi. Sekarang, kita bisa memanfaatkan berbagai fungsi ATM di mana saja, baik itu di tempat belanja, maupun tempat rekreasi lainnya. Semoga bermanfaat.

Rekomendasi Buku & Artikel Terkait

About the author

Amira K

Khansa adalah seorang Content Writer yang telah berkarir sejak tahun 2021 dan dunia kepenulisan selalu menarik baginya. Dengan menulis Khansa dapat membuka wawasan dan pandangan baru tentang topik-topik menarik.