in

Daftar Novel Agatha Christie Terbaik yang Wajib Dibaca

istock

Novel Agatha Christie – Jangan mengaku penggemar baca terutama dalam ranah crime – thriller, jika belum pernah membaca apalagi mendengar nama novelis legendaris, Agatha Christie. Namanya yang besar sebagai penulis kisah-kisah menegangkan ini, sudah terkenal jauh sejak awal abad ke 19.

Meskipun hidup di masa sekarang, rasanya tidak mungkin apabila tidak ada yang mengenal setidaknya satu dari puluhan karya tulis sang Ratu Kriminal ini. Mendapatkan Julukan begitu, bukan tanpa sebab.

Pasalnya penulis yang lahir pada 1890 – 1976 ini memang telah menulis puluhan karya dengan tema kriminal, yang menegangkan dan menarik. Lahir dengan nama asli Dame Agatha Mary Clarissa Christie, beliau memilih menyingkat namanya Agatha Christie sebagai nama pena.

Nama Agatha Christie memang selalu ada pada setiap novel dengan genre kriminal yang begitu suram, tapi bukan berarti Agatha tidak pernah menulis kisah dengan genre lain. Dalam puluhan tahun berkarya, Agatha menulis banyak novel picisan dengan nama pena yang berbeda, yakni Mary Westmacott.

Menariknya dalam setiap karyanya ada banyak novel yang begitu laris dan mendapatkan predikat terbaik dalam genrenya. Popularitas Agatha yang begitu besar ini membuat dirinya menjadi penulis dengan karya terlaris nomor 2 di seluruh dunia setelah William Shakespeare.

Bahkan begitu bagusnya novel-novel milik Agatha selalu dicetak ulang dengan berbagai versi cetakan baru, bahkan diadaptasikan ke banyak film dengan kesuksesan yang tidak kalah memukau. Saat ini setidaknya ada sekitar 80 novel karya Agatha yang sudah menjadi buku legendaris dari masa ke masa.

Daftar Novel Agatha Christie

  1. ‘The Mysterious Affair at Styles’. (Pembunuhan di Styles)
  2. ‘The Secret Adversary’. (Musuh dalam Selimut)
  3. ‘Murder on the Links’. (Lapangan Golf Maut)
  4. ‘The Man in the Brown Suit’. (Pria Bersetelan Coklat)
  5. ‘Poirot Investigates’. (Poirot Menyelidiki)
  6. ‘The Secret of Chimneys’. (Rahasia Chimneys)
  7. ’The Murder of the Roger Ackroyd’. (Pembunuhan Atas Roger Ackroyd)
  8. ‘The Big Four’. (Empat Besar)
  9. ‘The Mystery of the Blue Train’. (Misteri Kereta Api Biru)
  10. ‘Partners in Crime’. (Pasangan Detektif)
  11. ‘The Seven Dials Mystery’. (Misteri Tujuh Lonceng)
  12. ‘The Murder at the Vicarage’. (Pembunuhan di Wisma Pendeta) – memperkenalkan Jane Marple
  13. ‘The Mysterious Mr Quin’. (Mr Quin yang Misterius) – memperkenalkan karakter Harley Quinn.
  14. ‘The Sittaford Mystery’. (Misteri Sittaford)
  15. ‘Peril at End House’. (Hotel Majestic)
  16. ‘The Hound of Death’. (Anjing Kematian)
  17. ‘Thirteen Problems’. (Tiga Belas Kasus)
  18. ‘Lord Edgware Dies’. (Matinya Lord Edgware)
  19. ‘Murder on the Orient Express’. (Pembunuhan di Atas Orient Express)
  20. ‘Parker Pyne Investigates’. (Parker Pyne Menyelidiki)
  21. ‘The Listerdale Mystery’. (Misteri Listerdale)
  22. ‘Three Act Tragedy’. (Tragedi Tiga Babak)
  23. ‘Why Didn’t They Ask Evans?’. (Pembunuh Di Balik Kabut)
  24. ‘Dead in the Clouds’. (Pembunuhan di Udara)
  25. ‘The A.B.C Murders’. (Pembunuhan A.B.C)
  26. ‘Murder in Mesopotamia’. ( Pembunuhan di Mesopotamia)
  27. ‘ Cards on the Table’. (Kartu-kartu di Meja)
  28. ‘ Death on the Nile’. (Pembunuhan di Sungai Nil)
  29. ‘Dumb Witness’. (Saksi Bisu)
  30. ‘Murder in the Mews’. (Pembunuhan di Lorong)
  31. ‘Appointment with Death’. (Perjanjian dengan Maut)
  32. ‘Ten Little Niggers’. (Sepuluh Anak Negro)
  33. ‘Murder in Easy’. (Membunuh itu Gampang)
  34. ‘Hercule Poirot’s Christmas’. (Pembunuhan di Malam Natal)
  35. ‘Evil Under the Sun’. (Pembunuhan di Teluk Pixy)
  36. ‘N or M’. (N atau M)
  37. ‘One Two Buckle My Shoe’. (Satu, Dua, Pasang Sabuk Sepatunya)
  38. ‘The Body in the Library’. (Mayat dalam Perpustakaan)
  39. ‘Five Little Pig’. (Mengungkit Pembunuhan)
  40. ‘The Moving Finger’. (Pena Beracun)
  41. ‘Towards Zero’. (Menuju Titik Nol)
  42. ‘Sparkling Cyanide’. (Kenangan Kematian)
  43. ‘Death Comes as the End’. (Ledakan Dendam)
  44. ‘The Hollow’. (Rumah Gema)
  45. ‘The Labours od Hercules’. (Tugas-tugas Hercules)
  46. ‘There is a Tide’. ( Mengail di Air Keruh)
  47. ‘Crooked House’. (Buku Catatan Josephine)
  48. ‘A Murder is Announced’. (Iklan Pembunuhan)
  49. ‘ They Came to Baghdad’. (Mereka Datang ke Bahgdad)
  50. ‘Mrs McGinty’s Dead’. (Mrs McGinty Sudah Mati)
  51. ‘A Pocket Full of Rye’. (Misteri Burung Hitam)
  52. ‘After the Funeral’. (Setelah Pemakanan)
  53. ‘Hickory Dickory Dock’. (Pembunuhan di Pondokan Mahasiswa)
  54. ‘Destination Unknown’. (Menuju Antah Berantah)
  55. ‘Dead Man’s Folly’. (Kubur Berkubah)
  56. ‘4.50 from Paddington’. ( Kereta 4.50 dari Paddington)
  57. ‘Ordeal by Innocence’. (Mata Rantai yang Hilang)
  58. ‘Cat Among the Pigeons’. (Kucing di Tengah Burung Dara)
  59. ‘The Adventure of the Christmas Pudding’. (Skandal Perjamuan Natal)
  60. ‘The Pale Horse’.
  61. ‘The Mirror Crack’d from Side to Side. (Dan Cermin Pun Retak)
  62. ‘The Clocks’. (Mayat Misterius)
  63. ‘A Caribbean Mystery’. (Misteri Karibia)
  64. ‘At Bertram’s Hotel’. (Hotel Bertram)
  65. ‘Third Girl’. (Gadis Ketiga)
  66. ‘Endless Night’. (Malam Tanpa Akhir)
  67. ‘By the Pricking of My Thumbs’. Rumah di Tepi Kanal.
  68. ‘Hallowe’en Party’. (Pesta Halloween)
  69. ‘Passenger to Frankfurt’. (Penumpang ke Frankfurt)
  70. ‘Nemesis’. (Nemesis)
  71. ‘Elephants Can Remember’. (Gajah Selalu Ingat)
  72. ‘Postern of Fate’. (Gerbang Nasib)
  73. ‘Poirot’s Early Cases’. (Kasus-kasus Perdana Poirot)
  74. ‘Curtain’. (Tirai)
  75. ‘Sleeping Murder’.(Pembunuhan Terpendam)
  76. ‘Miss Marple’s Final Cases’. (Kasus-kasus Terakhir Miss Marple)
  77. ‘Problem at Pollensa Bay’. (Masalah di Teluk Pollensa)
  78. ‘While the Light Lasts’. (Saat Hari Terang)

Pada tahun 1931, Agatha Christie juga menulis karya bersama beberapa penulis lain yakni G.K Chesterton, Dorothy L Sayers dan anggota Detection Club lain. Karyanya tersebut berjudul The Floating Admiral.

Selain itu, di bawah nama pena lainnya yakni Mary Westmacott, Agatha juga menulis sejumlah novel romantis sebagai berikut:

Cek di Balik Pena : Beby Chaesara

  1. ‘Giant’s Bread’.
  2. ‘Unfinished Portrait Novel’.
  3. ‘The Rose and the Yew Tree’.
  4. ‘ A Daughter’s a Daughter’.
  5. ‘The Burden’.

Rekomendasi Novel Agatha Christie yang Wajib Kamu Baca

Dari sekian banyak novel yang pernah ditulis Agatha, mana saja novel yang pernah kamu baca? Setidaknya bagi para penggemar genre ini, pasti pernah membaca salah satu novel dari Agatha ini. Grameds, jika kamu belum pernah membaca novelnya dan tertarik untuk membacanya. Berikut ini sejumlah rekomendasi novel milik penulis legendaris yang wajib kamu baca paling tidak sekali seumur hidup.

1. Murder in the Orient Express

Novel Agatha Christie

Bisa dikatakan, bahwa karya yang satu ini merupakan salah satu yang paling terkenal sebab Murder on the Orient Express ini telah diadaptasikan ke sebuah film. Pada adaptasi film pertamanya yakni tahun 1974, dan adaptasi keduanya pada tahun 2017.

Menceritakan tentang Hercule Poirot yang sedang menginvestigasi sebuah pembunuhan atas seorang pengusaha yang bernama Ratchett di kereta bernama Orient Express. Yang mana itu merupakan kereta mewah hanya dengan 13 penumpang. Lantas, siapakah diantara mereka semua yang membunuh Ratchett atau justru sebaliknya, Ratchett yang bunuh diri? Bersama Poirot, temukan pelaku sesungguhnya di novel ini.

2. Death on the Nile

Novel Death On The Nile (Pembunuhan Di Sungai Nil) - Cover Baru
Novel Death On The Nile (Pembunuhan Di Sungai Nil) – Cover Baru

Tidak hanya Murder on the Orient Express, Death on the Nile juga merupakan salah satu karya Agatha Christie yang sempat diadaptasikan menjadi film layar lebar. Pada tahun 1978 dan 2022 ini, karya Agatha ini dibuat versi filmnya dengan judul yang sama. Tidak hanya versi filmnya, sebenarnya buku ini sudah sering diangkat ke dalam versi video game, drama radio hingga serial TV.

Death on the Nile adalah sebuah peristiwa yang tidak terduga terjadi pada Hercule Poirot. Ketika dirinya sedang pergi berlibur ke sungai Nil, rupanya sebuah peristiwa pembunuhan tidak bisa lepas dari pandangannya. Membuat, insting detektif Poirot bekerja dan mencoba menyelidiki siapakah pembunuh ahli waris muda dan cantik, Linnet.

Pembunuhan yang terjadi diatas kapal pesiar mewah ini pun perlahan menemukan sejumlah keganjilan. Berhasilkan Poirot menangkap sang pembunuh? Simak lengkapnya yuk!

3. Rumah di Tepi Kanal

Novel Agatha Christie

Ingin membaca kisah misteri yang sedikit berbeda? Maka buku dengan judul asli By the Pricking of My Thumbs ini mungkin cocok untukmu. Menceritakan kisah pasangan nikah Tommy dan Tuppence pemilik perusahaan jasa yang terkait dengan kasus yang tidak mereka inginkan.

Semuanya dimulai dari rasa penasaran Tuppence terhadap sebuah rumah yang membuat keduanya terjebak oleh sejumlah permasalahan besar, bahkan hingga merenggut nyawa seseorang. Menariknya kisah pada novel ini tidak hanya tentang misteri pembunuhan saja, melainkan juga memiliki sentuhan supernatural yang jarang muncul pada novel Agatha Christie lainnya.

4. Ledakan Dendam

Novel Agatha Christie

Siapa bilang cerita misteri pembunuhan selalu terjadi di masa modern? novel dengan judul asli Death Comes as the End ini, Agatha Christie akan mengajak kita dalam petualangan menyusuri peradaban Thebes 2000 SM. Menghubungkan sejarah dengan fiksi misteri membuat kisah dari Ledakan Dendam begitu unik.

Cerita ini juga tidak lepas dari kisah pembunuhan berantai di masa lalu dengan cara penanganan yang masih kuno. Sehingga kisahnya juga tidak lepas dari budaya dan hal-hal berbau mistis. Penasaran seperti apa menariknya pemecahan kasus-kasus ini, simak selengkapnya!

5. Misteri Karibia

Novel Agatha Christie

Selain karakter Hercule Poirot, ada pula karakter lain yang sering muncul juga pada beberapa buku Agatha Christie, yakni Miss Marple. Seorang detektif amatiran yang tua, yang tanpa sengaja selalu terlibat oleh sejumlah kasus pembunuhan.

Dalam buku kali ini, kisah Miss Marple berawal saat dirinya sedang berlibur di Karibia dan menginap pada sebuah hotel. Dimana terjadi pembunuhan di hotel tersebut, yang membuat insting detektif dan rasa penasarannya muncul. Lalu, apakah Miss Marple yang renta itu berhasil menemukan pembunuhnya?

6. Pembunuhan Atas Roger Ackroyd

Novel The Murder of Roger Ackroyd (Pembunuhan Atas Roger Ackroyd)

Masih dengan karakter Hercule Poirot, yang menceritakan tentang dirinya yang ingin pensiun dari kehidupan detektifnya. Akan tetapi niatan tersebut harus dipendamnya dahulu sebab dirinya menemukan bahwa seseorang meninggal dan kasus ini harus ditangani oleh Hercule Poirot sendiri.

Dia adalah Roger Ackroyd. Meninggalnya Roger memaksa Hercule Poirot kembali menggunakan otak dan instingnya untuk menemukan kebenaran. Dengan membaca novel ini kamu mungkin akan merasakan gambaran yang ada dalam hati setiap manusia. Dimana kadang kenyataan jauh lebih menyakitkan. Bagaimana akhirnya? Simak kisah dengan plot twist tak terduga ini yuk!

7. Iklan Pembunuhan

Novel Agatha Christie

Dengan mengangkat premis yang menarik, Agatha Christie kembali menuliskan kisah pembunuhan dengan formula yang baru. A Murder is Announce ini menceritakan tentang seorang pembunuh berantai yang selalu mengumumkan rencana pembunuhannya di setiap surat kabar dan iklan.

Hal tersebut tentunya membuat publik menjadi terkejut, apalagi ketika pelakunya masih saja tidak bisa tertangkap dan kepolisian masih saja tidak dapat menghindari jatuhnya korban. Tapi Miss Marple si karakter utama disini, pada akhirnya ikut membantu pihak kepolisian menemukan jalan keluar. Dengan sudut pandang Miss Marple yang tak terduga, rupanya justru bisa mengungkap siapa pembunuh aslinya.

8. Malam Tanpa Akhir

Novel Agatha Christie

Kisah Endless Night atau Malam Tanpa Akhir berawal dari sepasang kekasih yang memutuskan melanjutkan hidup mereka dengan tinggal pada sebuah rumah di daerah Gipsy’s Acre. Meskipun sudah banya yang memperingatkan mereka untuk tidak tinggal disana. Pasalnya bereda cerita bahwa siapapun yang tinggal di Gipsy’s Acre akan mengalami kesialan dan peristiwa tidak menyenangkan.

Tapi apa daya, ketika cinta jauh lebih berarti dan kuat daripada kabar angin semata. Mike dan Ellie tetap pada keputusannya. Keduanya mulai tinggal dengan bahagia disana. Hingga perlahan satu persatu kejadian ganjil muncul. Beberapa hal kecil yang akhirnya menuai perselisihan, ketakutan, penghianatan bahkan pembunuhan. Simak selengkapnya yuk!

9. Lalu Semuanya Lenyap

And Then There Were None (Lalu Semuanya Lenyap)
And Then There Were None (Lalu Semuanya Lenyap)

Apa jadinya jika 10 orang yang asing dan tak pernah bertemu sebelumnya tiba-tiba mendapatkan undangan jamuan makan dan liburan bersama? di sebuah rumah mewah di Pulau Prajurit seberang pantai Devon, semuanya berkumpul canggung sambil membawa rahasia kelam masing-masing.

Semuanya berjalan baik-baik saja, hingga pada suatu waktu perlahan banyak peristiwa misterius terjadi. Ada banyak hal yang memicu karakter asli dan rahasia mereka tampak ke permukaan. Rasa curiga, takut dan perselisihan semakin kuat membuat mereka tidak bisa terhindar dari bahaya yang lebih besar dari kematian. Pulau indah yang megah terasa berubah menjadi tempat maut yang mematikan.

Penasaran dengan kelanjutan novel ini? And Then There Were None ini menjadi salah satu novel tersulit yang pernah ditulis Agatha dan juga menjadi yang paling laris hingga beberapa dekade.

Mana Novel Agatha Christie Favoritmu?

Setelah melihat banyaknya karya dari sang Ratu Kriminal dan beberapa rekomendasinya, kamu mungkin masih berpikir ulang harus mulai dari mana. Agatha memang terkenal sebagai penulis yang suka menceritakan kisah dengan beberapa karakter yang ada di beberapa novel lanjutannya. Untuk itu supaya tidak bingung kamu bisa memulai dengan membaca karya terlama hingga terbaru.

Seperti karakter Hercule Poirot yang pertama kali muncul di buku ‘Pembunuhan di Styles’ dan terakhir muncul di buku ‘Tirai’. Sebab pada beberapa buku, akan diceritakan latar belakang karakter-karakter ini yang membuat novel satu dan lainnya menjadi bersinergi.

Jika kamu tertarik dengan novel Agatha Christie juga kisah misteri, kriminal, dan thriller sejenis ini, maka kamu bisa menemukan koleksi lengkapnya di gramedia.com. Sebagai #SahabatTanpaBatas, Gramedia menyediakan produk terbaik, agar kamu memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Written by Ananda