Cara Mendapatkan Uang dari Freelance & Contoh Pekerjaannya

Cara Mendapatkan Uang Dari Freelance – Pada zaman yang sudah canggih ini, telah berkembang pula berbagai jenis profesi yang dapat menghasilkan pundi-pundi rupiah. Mungkin ketika dahulu kala, profesi dapat hanya sebatas guru, dokter, montir, dan lainnya. Namun, saat ini zaman telah berubah bukan…

Dari berbagai jenis profesi yang berkembang tersebut, salah satunya ada freelance. Freelance nyatanya diminati oleh banyak orang lho, karena jenis profesi ini bersifat fleksibel dan juga dapat menghasilkan pendapatan yang tinggi.

Freelance saat ini juga menjadi peluang favorit bagi mahasiswa karena dapat menambah uang saku mereka, terutama di era digital seperti saat ini. Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menjadi seorang freelancer.

Nah, sebenarnya apa sih freelance itu? Lalu apa saja cara yang dapat dilakukan untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah dari profesi freelance ini?

Supaya Grameds lebih memahaminya, yuk simak penjelasan mengenai freelance dan cara mendapatkan uang dari usaha freelance berikut!

Apa itu Freelance?

Di era yang serba digital ini, banyak pekerjaan yang menjamin isi dompet kamu tetap terisi, salah satunya adalah freelance. Saat ini tidak sedikit yang memiliki bekerja sebagai seorang freelancer. Menurut mereka, menjadi seorang freelancer lebih memberikan banyak keuntungan yang sama dengan pekerjaan tetap lainnya.

Freelance atau tenaga lepas adalah jenis pekerjaan yang tidak terikat secara kontrak dalam jangka panjang, tetapi tetap memiliki keterikatan kerja terhadap perusahaan. Meskipun tidak terikat secara kontrak, seorang freelancer tetap bekerja sesuai dengan project yang diberikan oleh perusahaan.

Freelance ini bersifat lebih fleksibel atau tidak menuntut jam kerja seperti pegawai perusahaan pada umumnya. Pekerjaan yang dilakukan seorang freelancer biasanya bergantung dengan project dan memiliki tenggat waktu tersendiri.

Dalam hal ini, upah atau gaji yang diterima oleh seorang freelancer bervariasi, bergantung dari tingkat kesulitan project yang dikerjakannya.

Cara Mendapatkan Uang Dari Freelance

Lalu, bagaimana sih cara mendapatkan uang dari freelance itu? Apa saja tips yang dapat digunakan oleh para freelancer pemula dalam memasuki dunia freelance ini? Yuk simak uraian berikut!

1. Fokus pada Satu Bidang Keahlian

Hal pertama untuk menjadi seorang freelancer adalah harus menentukan bidang keahlian apa yang kamu miliki. Usahakan untuk memilih bidang keahlian yang menjadi minat kamu , sehingga ketika menerima project dari perusahaan, kamu akan senang dalam mengerjakannya.

Apabila kamu belum mempunyai skill atau keahlian yang cukup, bisa kok berlatih dengan belajar atau mengikuti kursus online. Melalui dari kursus online tersebut, nantinya skill yang kamu miliki tersebut lama-kelamaan akan menjadi andal.

Misalnya, kamu menyukai atau mempunyai skill menulis. Nah, kamu dapat memilih menjadi seorang freelance content writer atau copywriter. 

2. Gabung di Komunitas Freelancer

Untuk memperluas jaringan, kamu dapat bergabung di komunitas freelancer. Banyak hal yang dapat kamu peroleh dari komunitas tersebut, misalnya kamu bisa mendapatkan info mengenai project freelance dari perusahaan dan info mengenai kursus online untuk mengasah skill.

Apabila dalam komunitas tersebut, ada info mengenai project freelance maka dapat menjadi kesempatan emas untuk dihubungi secara langsung oleh calon klien. Nah, dengan begitu, kamu bisa mendapatkan project baru untuk dikerjakan, bukan…

3. Ciptakan Portofolio yang Menarik

Setelah mendapatkan berbagai project dari perusahaan, kamu dapat menciptakan portofolio ala kamu yang berisikan hasil karya dan project yang telah kamu kerjakan sebelumnya. Hal tersebut dapat berguna supaya calon klien tertarik untuk memakai jasa atas skill yang kamu punya.

Apabila portofolio buatanmu sudah selesai, kamu dapat menyimpannya di Google Drive, sehingga ketika calon klien meminta portofolio, kamu hanya mengirimkan link untuk mengakses pada Google Drive tersebut.

Selain itu, kamu juga bisa lho menyimpan portofolio tersebut di media sosial yang khusus untuk seorang profesional, misalnya LinkedIn. Banyak kok yang telah mendapatkan calon klien baru dari LinkedIn ini.

4. Tentukan Tarif Jasa yang Sesuai

Tujuanmu menjadi seorang freelancer itu ingin mencari pundi-pundi rupiah bukan? Nah, maka kamu harus menentukan tarif untuk jasa skill yang kamu miliki tersebut dengan harga yang sesuai.

Usahakan jangan mematok tarif jasa yang terlalu rendah ya, nanti untung yang kamu peroleh sedikit. Namun juga jangan mematok tarik yang terlalu tinggi, nanti calon klien kamu merasa keberatan.

Supaya kamu tidak bingung atas tarifnya, kamu dapat berkonsultasi dengan freelancer lain. Hal lain yang harus kamu pertimbangkan dalam penentuan tarif adalah menyesuaikan budget yang klien miliki dan bergantung pada tingkat kesulitan project yang kamu kerjakan.

5. Selesaikan Pekerjaan dengan Tanggung Jawab Penuh

Sama halnya dengan pegawai biasa, setiap pekerjaan yang diberikan pastilah terdapat deadline, begitu juga dengan project yang diberikan kepada freelance. Sebagai seorang pekerja lepas, kamu harus secara sadar untuk mengerjakan project secepatnya dan bertanggung jawab.

Apabila klien memintamu untuk revisi, segera lakukanlah revisi, supaya klien puas dengan jasa yang kamu tawarkan tersebut.

6. Harus Cermat dalam Memilih Calon Klien

Cermat dalam memilih calon klien juga berpengaruh pada pendapatan yang akan kita peroleh nanti. Terdapat dua hal yang harus diperhatikan dalam memilih calon klien, yakni budget yang dimiliki calon klien dan waktu pengerjaan project.

7. Tentukan Target Pasar

Menentukan target pasar menjadi cara selanjutnya dalam mendapatkan uang melalui freelance. Melalui penentuan target pasar, kamu dapat menentukan siapa yang paling membutuhkan skill yang kamu miliki tersebut.

Misalnya, skill yang kamu miliki adalah menulis. Maka jasa yang kamu tawarkan bisa dalam bentuk content writer dan copywriter. Itu berarti, target pasar untuk skill-mu adalah para pelaku bisnis yang tengah mengiklankan produknya atau media massa.

Apabila kamu telah mengetahui siapa calon klien, maka akan lebih mudah untuk menentukan jasa apa yang harus kamu berikan dan kerjakan.

8. Mempromosikan Skill yang Kamu Miliki

Ada banyak cara untuk mempromosikan skill yang kamu miliki, terutama di zaman yang serba digital ini. Kamu dapat mempromosikannya lewat media sosial khusus profesional seperti LinkedIn, atau bahkan media sosial seperti Instagram dan Twitter.

Apabila kamu memiliki budget lebih, kamu juga bisa mempromosikan skill-mu melalui iklan berbayar, misalnya layanan Google Ads, Facebook Ads, dan Instagram Ads. Kamu dapat memilihnya sesuai dengan budget yang kamu miliki.

Nah, itulah beberapa cara untuk mendapatkan uang dari freelance. Lalu, apa saja sih kekurangan dan kelebihan menjadi seorang freelancer ini? Yuk simak penjelasan berikut!

Kekurangan dan Kelebihan Menjadi Freelancer

Kekurangan Menjadi Seorang Freelancer

• Sulit melakukan interaksi sosial. Hal tersebut karena seorang freelancer biasanya tidak diwajibkan untuk pergi ke kantor sehingga akan kesulitan bersosialisasi dan tidak memiliki rekan kantor yang bertatap muka.
• Tidak mendapatkan fasilitas pendukung. Fasilitas pendukung ini termasuk juga dengan asuransi dan fasilitas kantor lainnya.
• Status sosial. Seseorang yang menjadi freelancer biasanya tidak mendapatkan jabatan sehingga sering menimbulkan kesalahpahaman dengan dianggap sebagai seorang pengangguran.

Kelebihan Menjadi Seorang Freelancer

• Jam kerja fleksibel. Seorang freelancer biasanya mempunyai jam kerja yang tidak bergantung pada kehadiran absensinya di kantor. Maka dari itu, pekerjaan freelance cocok untuk mereka yang dapat membagi waktunya antara pekerjaan freelance dan kewajibannya sehari-hari, misalnya para Ibu Rumah Tangga atau mahasiswa.
• Bebas bekerja di mana saja. Seorang freelancer tidak wajib untuk hadir di kantor, maka dari itu mereka dapat mengerjakan project yang telah diberikan di mana saja, baik itu di rumah, di kafe, atau di perpustakaan umum.
• Pendapatan yang tidak tergolong sedikit. Upah atau gaji yang diperoleh oleh seorang freelance itu bersifat tidak tetap, karena bergantung dari jumlah project yang dikerjakan. Meskipun begitu, bagi seseorang yang tidak mempunyai kontrak kerja dengan perusahaan tetapi mendapatkan bayaran adalah hal yang hebat.
• Prospektif. Saat ini, banyak lho perusahaan yang gencar mencari dan membutuhkan tenaga freelancer. Hal tersebut dibuktikan dengan banyak muncul situs penyedia jasa freelance saat ini.

Contoh Pekerjaan Freelance

Cukup banyak lho jenis pekerjaan yang dapat dilakukan oleh seorang freelancer. Bagi kamu seorang freelancer pemula, berikut ini ada beberapa contoh pekerjaan yang umumnya dapat dikerjakan oleh tenaga freelance, yakni:

• Copywriter
• Content Writer
• Design (Logo, website, produk, konten media sosial, dan lain-lain)
• Konsultan Bisnis
• Fotografer
• Barista
• Proofreader
• Penerjemah bahasa asing
• Guru les privat
• Digital Marketing
• dan lain-lain

Nah, itulah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah dari usaha freelance dan beberapa hal yang berkaitan dengan profesi freelance. Apakah Grameds tertarik untuk menjadi seorang freelancer supaya dapat menambah uang saku bulanan? Jika iya, Grameds dapat melakukan beberapa cara tersebut terutama mengasah skill yang dimiliki!

Rekomendasi Buku & Artikel Terkait Cara Mendapatkan Uang dari Freelance