in

Tanaman Hias Paling Mahal, Apa Saja?

Tanaman paling mahal – Hobi setiap individu yang satu dengan individu lainnya tak selalu sama. Misalnya ada yang memiliki hobi bersepeda, mencari kuliner baru, hingga menanam tanaman hias. Terlebih lagi, ketika pandemi covid-19 melanda Indonesia, banyak orang Indonesia yang mulai menjadikan kegiatan menanam tanaman hias menjadi hobi, apakah kamu salah satu orang itu?

Banyaknya orang yang mulai menyukai menanam tanaman hias sebagai hobi semenjak pandemi covid-19 bukan tanpa alasan karena pada masa itu, kebanyakan lebih banyak menghabiskan waktunya di rumah. Oleh sebab itu, daripada tidak melakukan apa-apa, maka mencari kesibukan dengan menanam tanaman hias.

Kebanyakan orang yang menjadikan kegiatan menanam tanaman hias sebagai hobi bertujuan untuk menghilangkan rasa penat dan juga rasa bosan karena terlalu lama di rumah.

Tidak hanya dijadikan hobi, tetapi ada beberapa orang atau kelompok yang menjadikan tanaman hias sebagai bisnis. Dengan kata lain, mereka membudidayakan tanaman hias. Bahkan, tanaman hias yang biasa dijual pun ada yang berharga murah dan ada juga yang berharga mahal.

Nah, pada kesempatan kali ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang tanaman hias paling mahal. Apakah kamu sudah tanaman apa sajakah itu?

Jadi, tunggu apalagi untuk menambah wawasan kamu tentang tanaman hias paling mahal, maka bisa simak ulasan lengkapnya di bawah ini, Grameds. Tetap baca artikel ini sampai habis, Grameds.

Tanaman Paling Mahal

Di bawah ini akan dijelaskan beberapa tanaman paling mahal yang perlu kamu ketahui.

1. Anggrek Hitam Papua

rumah.com

Cek di Balik Pena : Beby Chaesara

Tanaman paling mahal yang pertama adalah anggrek hitam Papua. Tanaman hias ini seperti namanya termasuk ke dalam jenis bunga anggrek, hanya saja warnanya sangat khas yaitu berwarna hitam. Oleh sebab itu, karena warnanya yang sangat khas dan juga unik, maka tanaman hias ini sangatlah mahal.

Warna hitamnya pun ada pada bagian kelopak bunganya. Warna hitam yang ada pada anggrek jenis ini adalah hitam legam. Lalu, pada bagian benang sari dan bagian putiknya warnanya adalah merah muda yang sedikit keunguan.

Bunga anggrek yang satu ini mempunyai sifat epifit. Sifat epifit adalah suatu sifat yang dimiliki oleh tanaman yang di mana tanaman tersebut menempel pada pada tumbuhan lain, tetapi tidak merugikan inangnya. Famili dari anggrek hitam Papua adalah Orchidaceae.

Selain karena warnanya yang sangat unik, ternyata tanaman anggrek hitam Papua ini bisa dibilang sulit ditemukan. Hal ini bukan tanpa alasan karena tanaman anggrek hitam Papua ini baru bisa kita temukan di Papua. Lalu, apakah kamu tertarik untuk membelinya?

Tunggu dulu, jika kamu ingin memiliki tanaman hias yang dikenal dengan warna hitamnya yang sangat unik, maka kamu juga perlu tahu dari tanaman hias anggrek ini. Harga yang ditawarkan pun bisa dibilang sangat mahal, mengapa begitu? Karena tanaman anggrek jenis ini dijual bisa mencapai 100 juta ke atas. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya kalau harga mahal ini disebabkan karena warnanya yang unik dan juga kelanggkaannya.

Meskipun tergolong mahal, tetapi sampai saat ini belum ada seseorang atau kelompok yang berhasil membudidayakan anggrek hitam Papua ini. Beberapa ahli juga mengatakan bahwa keberhasilan dalam budidaya tanaman anggrek hitam Papua di luar hutan Papua sangatlah kecil.

Di habitat aslinya, tanaman anggrek ini hidupnya menempel pada batang-batang pepohonan hutan Papua. Biasanya pohon yang ditempel oleh tanaman anggrek hitam Papua adalah pohon yang umurnya sudah tua. Selain itu, bunga yang ada pada anggrek hitam ini biasanya berukuran 10 cm, sedangkan jumlah bunga anggrek hitam Papua dalam satu tandan biasanya terdiri dari 1-14 kuntum. Meski begitu, terkadang ada juga yang lebih dari 14 kuntum.

Sementara itu, pada daun kelopaknya memiliki bentuk lancip dan juga lanset, sedangkan warnanya hijau muda. Adapun panjang dari daunnya biasanya berkisar 5 hingga 6 cm, sedangkan lebar daunnya berkisar 2-3 cm. Lalu, pada bagian bibir daunnya bisa dibilang mirip dengan bentuk biola yang kemudian pada bagian tengahnya ada 1 alur dan pada bagian pinggir berwarna cokelat tua atau hitam kelam.

Untuk aroma dari anggrek hitam Papua sendiri bisa dibilang sangat semerbak. Oleh sebab itu, aroma dari anggrek ini menjadi pembeda dari aroma anggrek-anggrek pada umumnya. Bukan hanya, dikenal karena keindahan dan juga aromanya, ternyata anggrek hitam Papua ini juga memiliki banyak sekali manfaat, seperti untuk menghilangkan rasa mual, menyembuhkan diare, menyembuhkan sakit maag, dan sebagainya.

2. Aglaonema

Kompas.com

Tanaman hias paling mahal berikutnya adalah aglaonema. Bagi banyak orang Indonesia mungkin saja tanaman hias yang satu ini sudah tidak asing lagi karena sering dijual di toko-toko tanaman. Bahkan, aglaonema ini memiliki sekitar 30 spesies yang berasal dari Araceae atau talas-talasan.

Jika bicara tentang habitatnya bisa dibilang adalah di hutan hujan tropis. Tanaman yang satu ini bisa tumbuh dengan baik apabila mendapatkan sinar matahari yang baik juga. Adapun penyinaran yang baik untuk tanaman aglaonema adalah sinar matahari yang rendah. Hal ini perlu diperhatikan agar kelembapan dari tanaman ini tetap terjaga.

Oleh sebab itu, ketika kamu ingin menanam tanaman aglaonema ini, sebaiknya letakkan di tempat yang tidak terlalu sering terkena sinar matahari. Dikarenakan tidak boleh terlalu sering terkena sinar matahari, sehingga terkadang tanaman aglaonema diletakkan di dalam rumah untuk mengihiasi suatu ruangan.

Akar dari tanaman aglaonema adalah akar serabut dan pada bagian batangnya merupakan batang yang berkambium. Sementara itu, pada bagian daunnya berbentuk menyirip. Lalu, di bagian daunnya juga terdapat pembuluh pengangkut yang berupa floem dan juga xilem. Pembuluh pengangkut itu tersusun dengan acak.

Warna daun dari aglaonema bisa dibilang sangatlah beragam, sehingga terkadang seseorang akan mengoleksi aglaonema dengan beragam warna. Ada warna hijau dan merah, ada warna merah saja, dan masih banyak lagi. Selain warnanya, tanaman aglaonema juga dikenal dengan bentuknyanya yang beragam.

Dari keragaman bentuk dan warna inilah yang membedakan harga dari aglaonema yang satu dengan aglaonema lainnya. Harga dari aglaonema biasanya ada yang dijual mulai dari puluhan ribu hingga jutaan. Bahkan, ada beberapa jenis aglaonema yang dijual hingga 6 juta Rupiah. Dengan harganya yang bisa dibilang cukup mahal, apakah kamu tertarik untuk membelinya?

Bukan hanya dikenal karena keindahan pada warnanya saja, tetapi aglaonema juga dikenal karena memiliki banyak sekali manfaat. Adapun manfaat dari aglaonema, seperti dapat melembapkan suatu ruangan, dapat menyerap racun yang ada di udara, dapat mengurangi rasa stres, dan masih banyak lagi.

3. Monstera Variegata

Pikiran-rakyat.com

Tanaman paling mahal berikutnya adalah tanaman Monstera Variegata. Tanaman yang satu ini bisa dibilang terlihat seperti berlubang pada bagian daunnya. Selain itu, warnanya biasanya adalah hijau dan putih. Dari perpaduan warnanya saja, kita akan kagum dan ingin memiliki tanaman hias ini. Perpaduan warna ini merupakan gradasi yang sangat indah.

Bahkan, saking banyak yang mengenal tanaman Monstera Variegata ini, maka banyak orang yang mulai ingin untuk menanamnya atau bahkan membudidayakannya. Biasanya, tanaman ini dijual hingga jutaan Rupiah, mulai dari 1,5 juta hingga 10 juta Rupiah. Oleh sebab itu, ketika ingin memiliki tanaman Monstera Variegata, sebaiknya kamu harus siapkan bujetnya terlebih dahulu.

Selain itu, untuk merawat tanaman Monstera Variegata, sebaiknya jangan sembarangan karena salah-salah bisa saja mati. Jadi, akan lebih baik apabila kamu mencari tahu cara menanam Monstera Variegata sebelum membelinya.

4. Philodendron Minima

Pikiran Rakyat

Tanaman hias yang memiliki harga mahal berikutnya adalah Philodendron Minima. Philodendron itu sendiri merupakan jenis tumbuhan yang asalnya dari suku Araceae dan memiliki banyak sekali spesies, salah satunya Philodendron Minima. Philodendron ini berasal dari bahasa Yunani, yaitu philo dan dendron. Selain itu, tanaman yang satu ini juga dikenal dengan nama piccolo atau mini monster.

Banyak pencinta tanaman hias menyukai tanaman Philodendron Minima karena perpaduan warna dari tanaman ini. Pada umumnya, tanaman ini memiliki warna daun yang sangat unik, yaitu warna kuning dan hijau. Dikarenakan warnanya yang sangat unik inilah, maka banyak orang yang berkeinginan untuk menanam tanaman Philodendron Minima dan diletakkan di taman atau di dalam rumah.

Biasanya, tanaman Philodendron Minima sering dijumpai di hutan tropis termasuk di hutan-hutan Indonesia. Selain itu, di habitat aslinya tanaman ini hidup di suhu yang cukup lembap, seperti di pinggir sungai, di dekat rawa, dan sebagainya. Oleh sebab itu, ketika ingin menanamnya, sebaiknya jangan terlalu sering terkena matahari.

Selain memiliki warna yang sangat indah, ternyata tanaman Philodendron Minima juga memiliki beberapa manfaat, seperti bisa mempercantik rumah atau ruangan, dapat meningkatkan kualitas udara, dan sebagainya.

5. Anggrek Shenzhen Nongke

Angphotorion

Tanaman paling mahal berikutnya adalah anggrek shenzhen nongke. Tanaman anggrek ini bisa dikatakan memiliki bentuk yang berbeda dari tanaman anggrek pada umumnya. Hal ini karena tanaman anggrek ini sudah “dimodifikasi” oleh seorang ilmuwan yang benar-benar ingin membudidayakan tanaman anggrek.

Ilmuwan tersebut berasal dari Tiongkok yang kemudian dikembangkan lagi di Universitas Nongke Shenzhen. Oleh sebab itu, tanaman anggrek ini diberi nama anggrek Shenzhen Nongke.

Bahkan, berkat keberhasilannya, tanaman anggrek ini ini sudah sukses dikenal oleh banyak orang, apakah kamu sudah memilikinya? Jika kamu ingin memiliki tanaman anggrek shenzhen nongke ini harus mengeluarkan duit sebesar 2,8 miliar Rupiah.

Bahkan, para ilmuwan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk melakukan penelitian terhadap bunga anggrek ini, yaitu sekitar 4 sampai 5 tahun. Meski begitu, kamu juga bisa menanam tanaman ini di rumah. Pada dasarnya, untuk menanam tanaman ini terdapat dua cara, yaitu dengan menanam propagasi atau pembagian serta menggunakan biji.

Bahkan, untuk menjadikan benih anggrek ini dibutuhkan waktu kurang lebih 2 tahun baru muncul atau berubah menjadi tanaman. Lalu, untuk agar tanaman anggrek Shenzhen Nongke menjadi dewasa maka diperlukan waktu sekitar 4-8 tahun, lama sekali bukan?

Bukan hanya dikenal dengan waktu tumbuhnya yang lama, tetapi dalam menanam tanaman anggrek Shenzhen Nongke ini, kamu juga perlu memerhatikan kondisi lingkungannya, yaitu harus steril. Dalam hal ini, kondisi steril yang dimaksud harus bersih dari jamur, alga, atau bakteri. Hal ini perlu diperhatikan agar tanaman anggrek bisa tumbuh dengan maksimal.

Untuk menanam tanaman anggrek Shenzhen Nongke agar steril, kamu bisa mengikuti beberapa langkahnya, seperti memperbanyak benih dan juga menyemai bijinya dengan baik. selain itu, kamu harus memisahkan umbi semu anggrek dan perbanyak dengan pembagiannya.

Alangkah baiknya, gunakan benih tanaman anggrek Shenzhen Nongke. Hal ini perlu dilakukan agar bisa menghasilkan tanaman yang bagus, kemudian pindahkan media tersebut di tempat yang khusus. Lalu, perbanyak tempat-tempat khusus tersebut agar bisa memiliki benih yang banyak. Selain itu, untuk menanam atau membudidayakan tanaman anggrek Shenzhen Nongke ini, sebaiknya ketika anggrek dalam kondisi sehat dan juga tidak berbunga.

6. Philodendron Mamei

Aerozine

Philodendron Mamei merupakan salah satu jenis tanaman hias yang harganya cukup mahal. Untuk habitat dari tanaman Philodendron Mamei ini adalah di pinggiran tebing yang cukup curam. Biasanya tanaman ini tumbuh dengan merayap di permukaan. Lalu, pada bagian batang utama ini biasanya akan menebal terutama pada tanaman yang sudah berusia dewasa. Sementara itu, batang dari tanaman ini bisa tumbuh hingga 1 meter.

Tangkai tanaman atau tangkai daun pada tanaman ini bisa dibilang sebagai penopang dari Philodendron Mamei. Bahkan, tangkai daun ini bisa tumbuh hingga sepanjang batang dari tanaman ini. Tangkai daun ini sering dikenal dengan istilah lurik.

Sementara itu, pada bagian bawahnya atau pada bagian permukaan dari tanaman Philodendron Mamei dikenal juga dengan istilah adaksial. Warna dari tangkainya sendiri biasanya memiliki warna hijau zaitun. Lalu, memiliki corak berupa garis-garis pucat yang titik pusatnya ada pada sebuah titik.

Jika kamu ingin membeli tanaman Philodendron Mamei ini, maka kamu harus mengeluarkan uang kurang lebih 1 juta Rupiah. Harga ini semakin mahal apabila daun yang tumbuh lebih dari satu. Bukan hanya itu, daun yang tumbuh semakin lebar bisa membuat harga dari tanaman ini semakin mahal. Jadi, apakah kamu tertarik untuk membelinya?

7. Philodendron Paraiso Verde

Plantstory

Philodendron Paraiso Verde sering kali ditemukan di daerah yang beriklim tropis. Selain menyukai iklim tropis, tanaman ini juga lebih suka di daerah dengan kelembapan yang cukup tinggi, seperti di hutan hujan tropis. Oleh sebab itu, ketika kamu ingin menanam tanaman Philodendron Paraiso Verde, maka harus bisa menyesuaikannya dengan habitat aslinya.

Kamu akan lebih mudah mengenali tanaman ini karena memiliki ciri khas berupa warna daunnya yang sangat mencolok yang di mana warna corak hijau yang berbeda pada permukaan daunnya. Perbedaan itu dipicu karena adanya lingkungan dan juga sinar matahari.

Harga dari tanaman Philodendron Paraiso Verde biasanya dibanderol mulai dari 1,5 juta Rupiah. Namun, harga ini akan semakin mahal apabila bentuk daunnya semakin besar. Jadi, apakah kamu tertarik untuk membeli dan menanamnya di rumah?

Demikian pembahasan tentang tanaman paling mahal. Semoga semua pembahasan di atas menambah wawasan kamu. Jadi Grameds tertarik untuk memilih tanaman apa sebagai hobi baru? Untuk mendapatkan lebih banyak informasi, Grameds bisa membaca buku yang tersedia di gramedia.com.

Sebagai #SahabatTanpaBatas kami selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Yufi Cantika Sukma Ilahiah



ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Siti M

Bagi saya, menulis merupakan suatu hal yang sangat menyenangkan karena selain bisa berbagai informasi, saya juga bisa menambah wawasan. Tema yang sangat suka dalam menulis adalah seputar ilmu pengetahuan serta pemerintahan.