in

7 Daerah Penghasil Batu Bara di Indonesia, Salah Satunya di Kalimantan Selatan

Daerah penghasil batu bara – Jika bicara tentang batu bara, mungkin hal pertama yang terpikirkan oleh benak Anda adalah bahan bakar listrik tenaga uap. Namun, apakah benar kita sudah tahu betul apa itu batu bara?

Sebenarnya, Indonesia adalah salah satu negara yang kaya akan banyak potensi di dalamnya. Salah satunya adalah batu bara yang menjadi sumber daya alam terbesar yang ada di negara Indonesia. Tak bisa dimungkiri jika Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki jutaan ton atau bahkan lebih sumber daya alam batu bara yang sudah ada sejak ratusan tahun lalu dan tentunya tidak akan habis untuk beberapa puluh tahun ke depannya.

Tentunya daerah penghasil batu bara tak hanya satu saja yang ada di Indonesia. Pasalnya, ada beberapa daerah yang mampu memiliki potensi penghasil batu bara. Lantas apa saja itu? Simak penjelasan di dalam artikel ini.

Apa itu Batu Bara?

pixabay

Sebelum kita membahas tentang daerah penghasil batu bara di Indonesia. Alangkah baiknya, jika kita juga mempelajari tentang pengertian dari batu bara agar bisa lebih paham lagi.

Batubara adalah benda padat yang bisa digunakan sebagai sumber tenaga. Batu bara sendiri merupakan sedimen organik bahan bakar hidrokarbon padat. Adanya batu bara terbentuk dari tumbuhan yang sudah mengalami masa pembusukan yang cukup lama.

Proses pembusukan tersebut bisa terjadi karena adanya proses  biokimia dan fisika yang berlangsung dalam tekanan serta temperatur tertentu. Batu bata memiliki banyak manfaat yang bisa mempermudah kehidupan manusia. Mulai dari sumber energi listrik, semen, pupuk, metalurgi dan masih banyak lagi. 

Indonesia adalah negara yang memiliki cadangan serta sumber daya batu bara yang cukup besar sampai saat ini. Dikutip dari laman resmi esdm.go.id, cadangan batu bara yang ada di negara Indonesia masih ada sekitar 38,84 miliar ton pada tahun 2021 lalu.

Daerah Penghasil Batu Bara di Indonesia

pixabay

Seperti yang dijelaskan sebelumnya jika Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki kekayaan dalam berbagai macam sektor. Salah satunya adalah dalam sektor sumber daya alam seperti batu bara.

Di mana batu bara sendiri adalah sebuah batuan yang bisa terbentuk dari endapan organik serta sisa tumbuhan dalam kurun waktu cukup lama. Batu bara juga menjadi salah satu bahan bakar fosil yang mudah terbakar dan berbentuk batuan.

Belajar Sains Sulit dan Membosankan? Kamu Bisa Belajar Sains dengan Seru dan Menyenangkan Disini!

Sedangkan untuk fungsi dari batu bara sendiri sebenarnya ada banyak sekali. Salah satu fungsi dari batu bara adalah sebagai sumber energi pembankit listrik. Tak bisa dimungkiri kalau sampai saat ini Indonesia masih memiliki cadangan sumber daya alam batu bara yang cukup banyak sekali.

Adapun beberapa daerah penghasil batu bara di Indonesia adalah sebagai berikut ini.

1. Pulau Laut Kalimantan Selatan

Pulau Laut Kabupaten Kotabaru yang berada di Provinsi Kalimantan Selatan adalah salah satu daerah penghasil batu bara terbesar yang ada di Indonesia. Ukuran luas wilayah Pulau Laut sendiri adalah sekitar 1.873 kilometer yang mampu menjadi salah satu area tambang batu bara dengan kualitas terbaik.

Kebanyakan hasil batu bara Pulau Laut Kalimantan Selatan ini akan diekspor negara luar. Negara yang bisanya menjadi tujuan ekspor batu bara dari Pulau Laut adalah negara Jepang, Cina dan juga Amerika Serikat. Perlu diketahui juga pada tahun 2013 lalu Pulau Laut Kalimantan Selatan mampu menghasilkan sekitar 160.000.000 ton.

 

2. Samarinda Kalimantan Timur

Tak hanya Pulau Laut saja, namun Samarinda Kalimantan Timur adalah salah satu daerah penghasil batu bara dengan kualitas terbaik lainnya. Lokasi pasti dari Samarinda Kalimantan Timur adalah berada di sepanjang Sungai Berau dan menariknya tambang batu bara di daerah tersebut sudah ada sejak masa penjajahan zaman Belanda dahulu.

Meski begitu, menurut sejarah, Samarinda bukanlah daerah pertama yang mampu menjadi penghasil batu bara di Provinsi Kalimantan Timur. Di mana Batu Panggal adalah daerah penghasil batu bara di daerah Provinsi Kalimantan Timur.

Pada tahun 2017 lalu, tambang yang berada di Samarinda Kalimantan Timur mampu menghasilkan sekitar 82.000.000 ton batu bara.

3. Meulaboh Aceh Barat

Meulaboh adalah sebuah kota yang berada di dalam Kecamatan Kaway XVI, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Di mana daerah Meulaboh Aceh Barat memiliki sebuah tambang batu bara 15 lapisan dengan kedalaman yang mampu mencapai sekitar 100 meter dengan ketebalan sekitar 9,5 persen.

Jika dilihat dari hasil perhitungan, setiap kedalaman meter akan mampu menghasilkan sekitar 500 juta ton batu bara cadangan. Oleh karena itu, daerah Meulaboh Aceh Barat bisa dibilang mampu menghasilkan batu bara dengan jumlah yang cukup besar.

Ada sekitar 500.000.000 cadangan batu bara yang dimiliki oleh tambang di daerah Meulaboh Aceh Barat.

4. Lahat Sumatera Selatan

Lahat mengubah daerah kabupaten yang berada tepat di Provinsi Sumatera Selatan. Di daerah Lahat Sumatera Selatan ada sekitar 36 perusahaan batu bara dengan luas wilayah sekitar 31,454,4 hektar. Adanya banyak perusahaan batu bara menjadikan daerah Lahat Sumatera Selatan mampu menghasilkan sekitar 20 juta ton batu bara per tahunnya.

5. Tanjung Enim Sumatera Selatan

Tak hanya daerah Lahat saja, tetapi daerah lain yang berada di Provinsi Sumatera Selatan seperti Tanjung Enim juga mampu menjadi salah satu daerah penghasil batu bara. Di mana PT. Bukit Asam tbk adalah salah satu perusahaan milik BUMN yang mengelola hasil batu bara di daerah tersebut.

Menariknya lagi, tambang di daerah Tanjung Enim Sumatera Selatan sudah ada sejak zaman Belanda. Sudah ada sejak zaman Belanda, menjadikan tambang di Tanjung Enim Sumatera Selatan sudah memiliki fasilitas yang memadai. Misalnya seperti kereta loader yang bisa menampung dengan kapasitas sebanyak 2.000 kubik batu bara per jamnya.

Jika dilihat dari perhitungannya, tambang daerah Tanjung Enim Sumatera Selatan mampu menghasilkan sebanyak 1.700 ton per jam batu bara berkualitas. Oleh sebab itu, dalam satu hari, tambang Tanjung Enim Sumatera Selatan mampu menghasilkan batu bara berkualitas sebanyak 40.000 ton.

Meski mampu menghasilkan sekitar 40.000 batu bara berkualitas setiap harinya, tetapi cadangan batu bara yang ada di tambang Tanjung Enim Sumatera Selatan adalah sekitar 6,36 m. Selain itu, tambang Tanjung Enim Sumatera Selatan sudah menghasilkan sekitar 1,59 m ton batu bara.

 

 

6. Sorong Papua

Jika bicara tentang daerah penghasil batu bara, tentunya daerah Papua tidak bisa ketinggalan. Tak bisa dimungkiri jika daerah Papua memang memiliki kekayaan alam yang begitu menakjubkan jumlahnya. Bahkan, di dalam perut bumi daerah Papua masih menyimpan banyak sekali sumber emas, marmer, minyak bumi hingga batu bara.

Salah satu lokasi tambang batu bara yang ada di daerah Papua adalah Sorong. Di mana tambang daerah Sorong Papua mampu menghasilkan batu bara dengan kualitas terbaik, sehingga menjadikan banyak negara luar yang menginginkannya untuk diekspor.

Menariknya, hasil batu bara berkualitas dari daerah Sorong Papua diakibatkan oleh teknik blending dalam proses pengambilan batu bara. Dari batu bara yang dihasilkan di tambang Sorong Papua juga digunakan sebagai sumber Pembangkit Listrik Tenaga Uap atau PLTU di berbagai daerah yang ada di sekitarnya.

Luas tambang di Sorong Papua adalah sekitar 1.105 km. Diperkirakan tambang Sorong Papua mampu menghasilkan sebanyak 1.200.000 ton per tahunnya.

7. Sawahlunto Sumatera Barat

Sawahlunto adalah salah satu daerah yang bera dadi Provinsi Sumatera Barat. Di mana Sawahlunto Sumatera Barat adalah salah satu daerah yang mampu menyumbang batu bara terbesar di Indonesia.

Meski begitu, pada tahun 2019 lalu, tambang di daerah Sawahlunto Sumatera Barat sudah resmi di tutup. Di mana tambang daerah Sawahlunto Sumatera Barat lebih banyak dikenal dengan nama Ombilin yang juga merupakan tambang batu bara tertua di area Asia Tenggara.

Dilihat dari catatan sejarah, tambang di daerah Sawahlunto Sumatera Barat sudah ada sejak abad ke 19 dan bahkan sudah beroperasi selama lebih dari 1 abad lamanya. Ketika tambang Ombilin Sawahlunto Sumatera Barat ditutup pada tahun 2019 lalu, UNESCO memberikan gelar pada tambang tersebut sebagai salah satu warisan dunia.

Nah, itulah beberapa daerah penghasil batu bara di Indonesia. Dari penjelasan di atas bisa disimpulkan jika Indonesia adalah negara yang benar-benar kaya akan keanekaragaman dalam segala aspek.

Tentunya kita sebagai bangsa Indonesia wajib banget bangga dan turut menjaga kekayaan yang ada di Indonesia tersebut.

 

 

Negara Pemilik Cadangan Batu Bara Terbesar di Dunia

pixabay

Setelah sebelumnya kita telah mempelajari bersama tentang daerah penghasil batu bara terbesar di Indonesia. Berikutnya, kita akan mempelajari bersama tentang negara yang memiliki cadangan batu bara terbesar di dunia.

Sebab, tak hanya Indonesia saja yang memiliki cadangan batu bara terbesar yang ada di dunia. Pasalnya, ada negara-negara lain yang memiliki potensi besar terhadap cadangan hasil batu bara.

Lantas apa saja negara-negara tersebut? Berikut adalah penjelasan selengkapnya.

1. Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah salah satu negara yang memiliki cadangan batu bara terbesar di dunia. Diperkirakan sekitar 254,19 juta metrik ton yang setara dengan 22 persen atau lebih dari sepertiga dengan jumlah total batu bara yang ada di dunia ini.

Cadangan batu bara yang ada di Amerika Serikat juga tersebar di beberapa wilayah. Beberapa wilayah tersebut adalah Montana, Wyoming, Illinois, West Virginia, Kentucky, dan Pennsylvania. Menariknya, beberapa wilayah tersebut mampu menyimpan sekitar lebih dari tiga perempat dari total cadangan batu bara yang ada di dunia ini.

2. Rusia

Rusia menjadi negara yang juga memiliki cadangan batu bara cukup besar. Pasalmnya Rusia mampu memiliki cadangan batu bara sekitar 176,77 juta metrik yang setara dengan 15 persen jumlah total batu bara yang ada di dunia. Dengan angka tersebut menjadikan Rusia sebagai negara pemilik cadangan batu bara terbesar setelah Amerika Serikat.

Rusia memiliki beberapa daerah penghasil batu bara terbesar adalah seperti di Moskow, Pechora, Kuznetsk, Irkutsk, Kansk-Achinsk, dan Yakutsk Selatan. Di mana penggunaan batu bara di Rusia lebih besar dari dua pertiga jumlah produksi yang dihasilkan.

3. Australia

Australia juga menjadi salah satu negara yang memiliki cadangan batu bara besar di dunia. Di mana Australia mampu memproduksi sekitar 550 juta ton batu bara pada tahun 2019 lalu. Selain itu, lebih dari setengah angka tersebut adalah batu bara termal dan lebih daeri sepertiganya lkagi adalah metalurgi.

Jumlah tersebut bahkan mampu meningkat sebanyak 3,4 persen secara year on year atau YOY. Dengan hasil tersebut menjadikan Australia sebagai negara paling dominan dalam melakukan proses produksi serta ekspor batu bara metalurgi di dunia yang sebagian besarnya digunakan pada industri pembuatan baja di wilayah Tiongkok.

Ada enam negara bagian Australia yang memiliki tambang batu bara besar dan salah satu tambang yang mampu menghasilkan produksi terbesar adalah Queensland dan New South Wales. Keberadaan batu bara menjadi komoditas nomor dua yang paling dicari banyak negara yang diekspor dari Australia setelah bijih besi.

4. Tiongkok

Tiongkok juga menjadi salah satu wilayah yang mampu memiliki cadangan batu bara. Pada tahun 2019 lalu, Tiongkok mampu menyumbang sekitar 47 persen seluruh produksi batu bara di dunia. Bahkan Tiongkok juga mampu mendominasi produksi batu bata secara global.

Tercatat sudah ada sekitar 3,7 miliar ton batu bara yang dihasilkan oleh Tiongkok pada periode 2019 lalu. Setidaknya angka tersebut mampu memberikan penjelasan jika Tiongkok mengalami peningkatan pertumbuhan sebesar empat persen.

Tak hanya mampu memproduksi batu bara dengan jumlah yang cukup besar di dunia. Namun Tiongkok juga menjadi negara yang menggunakan batu bara terbesar di dunia. Tercatat Tiongkok mampu menggunakan sekitar 53 persen dari total produksi global yang telah dilakukan.

Meski begitu tampaknya beberapa tahun yang akan datang, Tiongkok akan mulai mengurangi produksi pada sektor batu bara. Hal ini karena adanya pernyataan Presiden Xi Jinping yang menyatakan jika Tiongkok akan menargetkan netralitas karbon sebelum tahun 2060. Tentunya transisi menuju target tersebut juga akan dilakukan secara bertahap.

5. India

Selanjutnya, ada India yang juga menjadi salah satu negara yang mampu menghasilkan batu bara cukup besar di dunia. Pada tahun 2019 lalu, India mampu memproduksi sebanyak 783 juta ton batu bara. Di mana jumlah tersebut setara dengan 10 persen dari total penggunaan batu bara secara global.

Coal India adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam sektor pertambangan batu bara yang terbesar dan berhasil menyumbang sekitar 80 persen produksi batu bara lingkup domestic dan memiliki lebih dari 360 tambang yang beroperasi.

Pada tahun 2020 lalu, pemerintah India juga sudah finalisasi rencana membuka cadangan batu bara negara yang akan dikembangkan oleh sektor swasta. Keputusan tersebut dilakukan agar bisa semakin meningkatkan produksi domestik serta mengurangi ketergantungan india pada sektor impor.

Ada sekitar 40 tambang batu bara yang sudah disiapkan untuk penawaran pengembangan oleh pihak swasta. Meski begitu, menurut laporan yang ada, hal tersebut tidak lagi menarik para investor swasta. Hal ini karena tren batu bara sudah mulai menurun dan persaingan dengan energi terbarukan yang semakin lama semakin tumbuh.

6. Jerman

Jerman adalah salah satu negara yang ada di benua Eropa dan menjadi negara dengan cadangan batu bara yang cukup besar. Di mana Jerman memiliki cadangan batu bara sebesar 39,8 juta metrik ton ata sekitar 3,5 persen dari total batu bara yang ada di dunia.

Lalu, wilayah yang ada di Jerman yang mampu menghasilkan batu bara adalah bagian Utara Rhine Westphalia. Jerman juga mampu melakukan produksi batu bara sebanyak 1,2 persen dari total produksi batu bara di dunia.

Nah, itulah beberapa negara yang memiliki cadangan batu bara terbesar di dunia selain Indonesia.Semoga semua pembahasan di atas dapat menambah wawasan kamu. 

Jika ingin mencari buku tentang pertambangan, maka kamu bisa mendapatkannya di gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Hendrik Nuryanto

ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Arum Rifda

Menulis adalah cara terbaik untuk menyampaikan isi pemikiran, sekalipun dalam bentuk tulisan, bukan verbal.
Ada banyak hal yang bisa disampaikan kepada pembaca, terutama hal-hal yang saya sukai, seperti K-Pop, rekomendasi film, rekomendasi musik sedih mendayu-dayu, dan lain sebagainya.