Kesehatan

Mengenal Skin Barrier sebagai Kunci Kesehatan Kulit Wajah

skin barrier adalah
Written by Adinda Rizki

Skin barrier adalah – Kita kerap kali mendegar petuah untuk menjaga skin barrier agar kulit tetap sehat. Banyak sekali rekomendasi produk untuk menjaga kekuatan skin barrier. Kesadaran menjaga skin barrier biasanya telah terjadi di usia remaja.

Semakin sering atau rutin menjaga skin barrier, maka kesehatan skin barrier akan semakin baik. Pada dasarnya, ada banyak sekali produk yang memiliki manfaat untuk menjaga skin barrier. Selain itu, cara menjaga skin barrier pun cara beragam atau bisa dibilang antara individu yang satu dengan yang lainnya tak selalu sama.

Lalu, apa sebenarnya skin barrier dan bagaimana cara menjaganya? Yuk, simak penjelasan berikut ini yang telah dirangkum dari berbagai laman di internet.

Mengenal Skin Barrier

Skin barrier adalah lapisan terluar kulit yang keras dan terikat dengan lipid. Lapisan kulit sendiri terdiri dari epidermis, dermis, dan hipodermis. Letak dari skin barrier atau yang sering juga disebut dengan stratum korneum terletak di lapisan paling atas epidermis. Jaringan skin barrier sendiri terdiri dari kolesterol, ceramide, dan asam lemak.

Skin barrier memegang peranan penting dalam menjaga kesehatan kulit. Fungsi utamanya, yakni melindungi kulit dari kerusakan akibat polusi, zat kimia, kuman, bakteri, dan sinar ultraviolet. Sekaligus menjaga kelembapan kulit.

Fungsi Skin Barrier

Untuk memahami lebih jelas mengenai pentingnya menjaga skin barrier, berikut beberapa fungsi skin barrier yang dilansir dari laman Bhumi.co.id.

1. Melindungi Kulit dari Kerusakan

Ketika beraktivitas di luar akan membuat kulit terpapar sinar matahari, polusi, bakteri, dan sinar ultraviolet. Oleh sebab itu, skin barrier memegang peranan untuk menjadi penghalang supaya kotoran tidak masuk dan mencegah agar kandungan air di dalam kulit tidak menguap dan menimbulkan dehidrasi.

2. Melindungi Kulit dari Iritasi atau Infeksi

Skin barrier mampu melindungi kulit dari potensi iritasi. Hal ini disebabkan karena skin barrier memiliki peranan untuk menjaga kadar kehilangan air transepidermal. Hal tersebutlah yang akan menjaga dari potensi iritasi dan infeksi.

3. Menjaga Kelembapan Kulit

Fungsi utama dari skin barrier adalah menjaga kandungan air dalam kulit. Hal tersebut menjadikan kulit tetap terjaga kesehatan dan kelembapannya. Adapun, kelembapan kulit memegang pengaruh pada tingkat kekenyalan dan kekencangan kulit.

Apakah Grameds malas untuk melakukan perawatan kecantikan di klinik? Tenang, ternyata saat ini panduan untuk merawat kecantikan di rumah sudah banyak, salah satunya ada di dalam buku Buku Pintar Merawat Kecantikan Di Rumah. Bahasa yang sederhana dan mudah dipahami akan membuat pembaca jadi lebih gampang dalam melakukan perawatan kecantikan di rumah.

Buku Pintar Merawat Kecantikan Di Rumah - Skin Barrier

Tanda Skin Barrier Rusak

Kulit akan menunjukkan kerusakan skin barrier melalui beberapa tanda. Berikut tanda-tanda skin barrier rusak yang telah dirangkum dari laman Orami.co.id.

1. Munculnya Kemerahan pada Kulit

Kemerahan yang muncul pada kulit akan terasa menyakitkan. Kondisi ini menjadu pertanda bahwa lapisan ganda lipid di kulit telah rusak. Kulit tidak lagi mampu melawan serangan debu, polutan, radiasi, dan bakteri yang merusak jaringan lapisan bawah kulit.

Fungsi skin barrier yang telah rusak menjadi penyebab munculnya kemerahan pada kulit karena kulit telah kehilangan pelindungnya.

2. Kulit Terasa Kering dan Kesat

Ketika kulit wajah terasa kering dan kesat meskipun telah memakai banyak sekali pelembap. Maka, ini bisa jadi tanda skin barrier-mu mengalami masalah. Perlu diketahui bahwa kehilangan kelembapan kulit menjadi salah satu tanda utama lapisan pelindung kulit rusak.

Fungsi lapisan ganda lipid, yakni untuk mengunci kelembapan kulit. Jadi, ketika terganggu maka kulit akan kehilangan kelembapannya dengan cepat.

3. Tidak Tahan dengan Skincare Tertentu

Ketika skin barrier rusak maka terdapat kemungkinan Grameds tidak tahan atau tidak bisa menggunakan produk skincare tertentu. Hal ini disebabkan karena kemungkinan beberapa kandungan skincare terlalu keras atau menembus lebih dalam dari yang seharusnya. Oleh sebab itu, dapat menimbulkan rasa sakit dan menambah masalah pada kulit.

4. Kulit Terasa Gatal

Kulit yang terasa gatal, kering, mengelupas, dan dehidrasi menjadi tanda kerusakan pada skin barrier. Sehingga, Grameds harus waspada. Ketika fungsi skin barrier tidak maksimal maka akan menjadikan kulit lebih sensitif sehingga berpotensi memunculkan pengelupasan kulit.

Tidak hanya itu, skin barrier juga dapat rusak karena beberapa hal berikut.

  • Lingkuungan terlalu lembab atau kering
  • Stress
  • Cedera
  • Penuaan
  • Penyakit tertentu, seperti diabetes
  • Pola hidup yang kurang sehat, seperti merokok, minum minuman beralkohol, konsumsi makanan tidak sehat, dan kurang tidur
  • Terlalu sering terkenang sinar UV
  • Terpapar alergen, polutan, dan iritan
  • Terpapar bahan kimia yang terlalu keras
  • Mandi dengan air panas
  • Terlalu sering eksfoliasi dan mencuci muka
  • Perawatan kulit yang buruk
  • Riwayat dermatitis atopic dan psoriasis
  • Penggunaan obat-obatan tertentu, seperti steroid
  • Gangguan psikologi
  • Faktor genetic yang membuat masalah kulit, misalnya psoriasis dan dermatitis.

Melakukan perawatan kulit wajah bisa dilakukan sendiri di rumah atau pergi ke klinik kecantikan. Jika ingin mengetahui info lebih lanjut tentang merawat kulit wajah, bisa melalui buku Perawatan Kecantikan Kulit.

Perawatan Kecantikan Kulit - Skin Barrier

Cara Menjaga Skin Barrier

skin barrier adalah

Andrea Piacquadio/pexels

Skin barrier kulit harus dijaga agar kulit senantiasa sehat. Berikut beberapa cara menjaga skin barrier yang telah dirangkum dari laman Orami.co.id, Hellosehat.com, dan Alodokter.com.

1. Pilih skincare dengan Bahan yang Lembut

Grameds dapat memilih produk skincare, seperti pelembap, sabun, sunscreen, dan losion yang berbahan lembut serta tidak mengandung pewangi dan alkohol. Tidak hanya itu, kadar pH dalam produk juga harus diperhatikan. Grameds harus memilih skincare dengan pH yang hampir serupa dengan pH kulit normal sebagai upaya untuk mengurangi risiko terjadinya iritasi.

2. Gunakan Skincare yang Mengandung Ceramide

Kulit memproduksi ceramide secara alami. Namun, Grameds juga dapat menemukan kandungan ceramide dalam produk pelembap, losion, dan serum. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa produk perawatan kulit dengan kandungan ceramide dapat membantu untuk mengurangi gejala kerusakan skin barrier.

Grameds juga dapat memilih produk yang mengandung glycerin, petrolatum, dan hyaluronic acid. Kandungan-kandungan tersebut dinilai mampu mencegah dan memperbaiki kerusakan kulit dan menjaga kelembapan kulit.

3. Hindari Kebiasaaan yang Merusak Kulit

Secara tidak sadar, Grameds mungkin sering kali melakukan kebiasaan-kebiasaan yang sebenarnya berdampak buruk bagi kulit. Misalnya mandi dengan air yang terlalu panas, mandi terlalu lama, atau menggaruk kulit dengan kasar.

Tidak hanya itu, ketika mencukur rambut harus hati-hati. Grameds harus melumasi krim gel atau losion khusus sebelum mencukur dan cukur rambut searah dengan tumbuhnya rambut. Grameds juga disarankan untuk segera memakai pelembap atau losion setelah mandi guna mengunci kelembapan dan menjaga.

Self Healing Therapy Menggunakan Akupunktur dengan Jari Tangan untuk Terapi Kecantikan, Pengobatan Kelainan Tulang, Saraf Terjepit, dan Penyakit Lain

4. Pakai Skincare denfan Kandungan Minyak dari Tumbuhan

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minyak yang diekstrak dari tumbuhan memiliki banyak manfaat untuk kulit, terutama memperkuat skin barrier. Misalnya minyak jojoba, minyak almond, minyak kelapa, dan minyak bunga matahari. Minyak jenis ini diketahui memiliki efek antiinflamasi, antibakteri, dan antioksidan yang mampu membuat kulit lebih sehat.

5. Jalani Pola Hidup Sehat

Skin barrier dapat dijaga dengan menjalani pola hidup sehat. Grameds harus mengonsumsi makanan bergizi tinggi, tidur yang cukup, dan olahraga dengan rutin. Tidak hanya itu, kondisi psikologis juga berdampak pada kulit. Salah satu, caranya dengan mengelola stres.

6. Menyederhanakan Perawatan Kulit Harian

Cara merawat skin barrier yang paling penting adalah menyederhanakan perawatan kulit harian. Beberapa orang mungkin tidak sadar jika melakukan perawatan kulit yang rumit justru dapat melemahkan penghalang kulit mereka.

Jika kulit mulai mengelupas maka coba perhatikan bagaimana kulit beraksi terhadap metode yang digunakan. Beberapa ahli menyarankan untuk orang dengan kulit sensitif menggunakan kain lembut dan zat kimia ringan ketika melakukan eksfoliasi kulit.

7. Menjaga Keseimbangan pH Kulit

Menjaga kesehatan skin barrier juga dapat dilakukan dengan menjaga tingkat keasaman (pH) kulit. Kadar normal pH kulit kurang lebih 5,7. Adapun, pH pada beberapa produk perawatan kulit berkisar pada 3,7 sampai 8,2.

Oleh sebab itu, Grameds harus memilih produk pembersih yang dekat dengan pH alami kulit. Tujuannya untuk melindungi kulit dari masalah, seperti jerawat, dermatitis, infeksi candida albicans, dan gangguan kulit lainnya.

Tidak semua produk mencantumkan kadar pH dalam kemasannya. Grameds dapay mencari tahunya dari situs atau bertanya kepada penjualnya jika memungkinkan.

8. Pelembap dengan Kandungan Tertentu

Pelempab juga harus menjadi perhatian dalam menjaga skin barrier. Pilihan kandungan pelembap yang tepat menjadi kunci kelembapan air dari kulit, seperti humektan dan petrolatum. Kedua jenis pelembap tersebut diklaim mampu mencegah kehilangan air dari kulit sebanyak 99%. Beberapa zat yang direkomendasikan sebagai bahan campuran dalam pelembap adalah gliserin, madu, dan asam hyaluronat (hyaluronic acid).

9. Tetap Lindungi dari Sinar Matahari

Salah satu cara untuk menjaga skin barrier adalah dengan cara memakai sunscreen atau tabir surya dengan SPF minimal 30 atau lebih. Jika tidak memakai sunscreen secara teratur maka kulit akan terpapar radiasi ultraviolet dan sel-sel di kulit akan rusak.

Ketika Grameds jarang memakai sunscreen akan menyebabkan penuaan dini, merusak elastisitas kulit, dan meningkatkan risiko terjadinya kanker kulit. Oleh sebab itu, penggunan sunscreen menjadi penting dan tidak boleh dilewatkan setiap harinya.

Dengan menggunakan sunscreen, kulit akan terjaga kekencangannya dan keawetan mudanya. Sekaligus dapat mencegah kerutan dan bitnik-bintik cokelat.

Demikian sudah pembahasan tentang skin barrier, dari pembahasan di atas untuk menjaga kesehatan skin barrier bisa dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan menjaga pola hidup sehat. Jadi, jangan pernah tinggalkan pola hidup sehat!

Jika kamu ingin mencari buku tentang kecantikan, maka bisa mendapatkannya di gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Rujukan:

https://www.halodoc.com/artikel/penting-ini-cara-mengenal-skin-barrier-yang-rusak

https://hellosehat.com/penyakit-kulit/perawatan-kulit/skin-barrier/

https://www.bhumi.co.id/id/blog/apa-itu-skin-barrier-mengenal-pengertian-dan-fungsi-skin-barrier

https://www.orami.co.id/magazine/skin-barrier

Rekomendasi Buku Tentang Perawatan Tubuh

Tubuh perlu dirawat, bukan hanya wajah. Ketika tubuh sehat maka aktivitas sehari-hari pun akan lebih mudah. Kesehatan tubuh juga berpengaruh pada kulit wajah yang akan lebih terlihat segar dan sehat pula. Berikut beberapa rekomendasi buku mengenai perawatan tubuh dan disertakan pula rangkumannya sebagai referensi sebelum membelinya.

1. Rahasia Perawatan Kulit

Rahasia Perawatan Kulit Wajah

Kulit yang sehat, halus serta bersih sudah pasti menjadi dambaan semua wanita termasuk Anda. Kulit sehat membuat wanita terlihat lebih fresh, cantik serta awet muda. Tentu untuk mendapatkan kulit sehat senantiasa dibutuhkan perawatan dan menjaga kesehatan kulit. Yang menjadi pertanyaan berikutnya, bagaimana langkah untuk perawatan kulit dengan benar?

Buku ini adalah jawabannya, karena buku ini akan mengungkap semua rahasia perawatan kulit wajah dengan penyajian sederhana, praktis dan mudah. Selain itu, buku ini juga dilengkapi informasi mengenai daftar zat dalam kosmetik dan daftar kosmetik berbahaya versi BPOM. Jangan sampai produk yang berbahaya ini masih ada di tangan Anda dan digunakan untuk perawatan sehari-hari. Bisa jadi bukan kulit sehat yang Anda dapatkan justru sebaliknya.

2.  Perawatan Kulit Wajah Berpigmentasi dengan Teknologi

Perawatan Kulit Wajah Berpigmentasi Dengan Teknologi - Skin Barrier

Buku Perawatan Kulit Wajah Berpigmentasi Dengan Teknologi adalah buku yang berisi tata cara perawatan kulit wajah dengan menggunakan teknologi untuk kulit yang berpigmentasi. Dengan adanya teknologi, perawatan kulit wajah yang berpigmentasi akan dipermudah. Buku berisi pengetahuan tentang perawatan kulit berpigmentasi dengan menggunakan teknologi ini dapat menambah pengetahuan dan membantu Anda dalam proses mempelajari tata cara dan teknologi yang digunakan dalam melakukan perawatan kulit di klinik kecantikan.

Selain itu, Anda juga dapat mengetahui teknologi-teknologi apa saja yang digunakan untuk mengatasi masalah kulit wajah yang memiliki pigmentasi. Banyak orang yang tertarik dengan dunia kecantikan saat ini, terutama perempuan. Kecantikan dan perawatan diri menjadi suatu hal yang wajib dilakukan. Untuk Anda yang tertarik atau bahkan bekerja di bidang kecantikan, buku ini dapat menjadi acuan Anda untuk lebih mengenal salah satu metode perawatan kulit wajah, khususnya yang memiliki kulit berpigmentasi, yaitu dengan bantuan teknologi.

Buku ini memberikan pengetahuan terkait perawatan kulit berpigmentasi dengan tata cara menggunakan teknologi yang tersedia. Buku ini cocok dijadikan sebagai acuan untuk Anda yang ingin mencoba bekerja di klinik kecantikan yang menggunakan berbagai teknologi dalam melakukan perawatan wajah, atau mungkin Anda hanya penasaran dengan tata cara perawatan dengan teknologi yang dilakukan di klinik-klinik kecantikan, buku ini juga dapat Anda baca sebagai pengetahuan tambahan akan hal kecantikan.

3. Manajemen Pikiran dan Perasaan

Manajemen Pikiran dan Perasaan - Skin Barrier

5 Resep Rahasia Kehidupan. Resep Anti-Stres dan Anti-Depresi Sepanjang Zaman “Hidup adalah tentang mengorganisasi pola pikir dan pola rasa, dan mengukur kemajuan keduanya menuju cita-cita.”Buku ini memberikan pencerahan dan sekaligus panduan tentang menata pola pikir dan pola rasa yang menjadi pijakan setiap orang dalam menentukan sikap, keputusan, dan tindakan menuju keberhasilan dalam hidup.

Secara lugas dan bernas, kita dituntun bagaimana mengidentifikasi dan mengkreasi pola pikir dan pola rasa; bagaimana pikiran dan perasaan mem¬bedakan keinginan, keperluan, dan kebutuhan; kapan perlu mengedepan¬kan pikiran dan kapan perlu menge¬depankan perasaan; bagaimana memilih yang lebih penting diketahui atau yang lebih penting dikerjakan; dan bagaimana memaknai hubungan dan keseimbangan di antara semua itu. Inilah rahasia-rahasia kehidupan yang tak hanya perlu dimengerti, tapi juga mesti dihayati siapa saja yang mendambakan hidup yang lebih terarah, lebih bermakna, dan lebih berhasil di bidang apa saja.

4.  Makanan Untuk Vegetarian

Makanan Untuk Vegetarian - Skin Barrier

Buku ini menyajikan resep makanan yang enak dan lezat dengan kandungan gizi seimbang untuk diet vegetarian anda. Selain itu,disajikan pula contoh perencanaan menu diet vegetarian selama seminggu.Buku yang pernah diterbitkan dengan judul V ini, di uraikan juga aneka bahan makanan pengganti daging yang bisa diolah menjadi aneka macam hidangan.

5. Food Combining: Kombinasi Makanan Sehat untuk Langsing dan Sehat

Food Combining: Kombinasi Makanan Sehat untuk Langsing dan Sehat - Skin Barrier

Buku mengenai kombinasi makanan serasi atau lebih banyak populer dengan nama Food Combining, telah ditulis oleh begitu banyak pengikutnya di seluruh dunia. Sebagian besar adalah mereka yang pernah mengalami sakit dan tidak dapat sembuh secara medis, tapi sehat kembali setelah menerapkan pola makan ini. Sayangnya, buku-buku yang ditulis mengenai pola makan itu selain berbahasa asing, petunjuk-petunjuknya lebih cocok untuk gaya hidup orang Barat.

Buku ini disesuaikan dengan gaya hidup dan pola makan masyarakat Indonesia, buku tentang Kombinasi Makanan Serasi ini memberikan pengetahuan tentang pola makan yang benar yang diselaraskan dengan siklus pencernaan tubuh. Dengan pola makan yang memanfaatkan naluri alami tubuh ini, Anda tidak perlu menghitung-hitung kalori, apalagi mengurangi porsi makan. Anda hanya perlu tahu kapan harus makan dan kombinasi mana apa yang serasi.

Secara alami tubuh akan mencapai dan mempertahankan berat badan idealnya sehingga kesehatan dan kebugaran Anda pun akan tetap prima. Dalam buku ini juga dilengkapi dengan informasi kombinasi makanan yang serasi dan tidak serasi beserta contoh menu sehari-hari dan resep-resep masakannya. Buku ini antara lain berisi tentang:

  • Kombinasi makanan serasi dan tidak serasi
  • Puasa dan detoksifikasi
  • Pedoman belanja: mengenal, memilih, dan menyimpan makanan
  • Contoh menu sehat sehari-hari
  • Resep-resep masakan yang sesuai dengan Kombinasi Makanan Serasi.

6. 45 Ragam Makanan Sehat dan Lezat

45 Ragam Makanan Sehat dan Lezat - Skin Barrier

Ada ungkapan yang menyebutkan bahwa “kita adalah apa yang kita makan”. Karena, apa yang kita makan sangat mencerminkan kesehatan kita. Jika kita sering mengonsumsi makanan sehat, tubuh pun akan sehat. Begitu pula sebaliknya. Buku ini ditulis oleh Anita Hairunisa. Buku ini diterbitkan oleh pada. Buku ini membahas 9 Makanan Camilan,6 Makanan Utama,14 Olahan Lauk,10 Olahan Sayur, dan 6 Makanan Penutup.

Makanan sehat adalah hal yang sangat bermanfaat untuk tubuh. Makanan 4 sehat 5 sempurna adalah makanan yang terdapat kandungan gizi lengkap di dalamnya. Kandungannya mulai dari protein, karbohidrat, lemak, vitamin dan mineral. Makanan 4 sehat terdiri dari beberapa jenis. Kesadaran akan pentingnya mengonsumsi makanan sehat terus berlangsung. Namun, hal itu tetap harus didampingi dengan gaya hidup yang sehat pula. Contohnya seperti olahraga secara rutin, istirahat yang cukup, gaya hidup sehat dan bersih serta masih banyak lagi. Melalui makanan sehat dan gaya hidup yang sehat, kesehatan akan selalu terjaga dan terhindar dari berbagai penyakit.

Di buku 45 Ragam Makanan Sehat & Lezat ini disajikan beragam makanan favorit yang sudah pasti sehat dan lezat. Semua makanan yang disajikan diolah tanpa digoreng dan dibakar. Dengan demikian, makanan pun akan bebas dari kandungan minyak jenuh dan karbon monoksida (CO) yang tidak baik bagi kesehatan. Semua resep yang disajikan tidak ribet dan mudah diperoleh bahan-bahannya. Selamat mencoba!

About the author

Adinda Rizki

Saya sudah tertarik dengan dunia menulis sejak usia belia, walaupun saat itu saya hanya bisa menulis cerita-cerita pendek saja. Lewat menulis pula, saya jadi mengetahui banyak kosakata yang belum pernah saya tahu/dengar sebelumnya. Saya senang menulis dengan tema-tema seperti kesehatan, dan juga tentang Korea.

Kontak media sosial Linkedin saya Adinda Rizki