Technology

Apa Itu Proxy? Jenis, Manfaat, Kelebihan dan Kekurangan

Written by Amira K

Apa itu Proxy? – Internet menjadi salah satu hal yang penting saat ini, dengan internet kita bisa melakukan banyak hal. Mulai dari mencari informasi, menghubungi seseorang, mencari berbagai hiburan, bahkan banyak orang tidak bisa lepas dari internet karena pekerjaan mereka memang mengharuskan mereka untuk tetap online sepanjang waktu. Namun keberadaan internet juga seringkali disalahgunakan oleh orang-orang tertentu.

Bukan sekali dua kali, kita mendengar berbagai kasus kejahatan yang dilakukan orang lain di internet. Salah satu kasus yang paling sering terjadi adalah kasus pencurian data. Biasanya pencurian data dilakukan oleh hacker aliran tertentu, lalu data ini digunakan untuk hal-hal buruk seperti kasus penipuan atau pemerasan.

Untuk mengantisipasi kejahatan semacam ini, kita tentu saja membutuhkan perlindungan. Mengingat tindak kejahatan ini terjadi di dunia maya, perlindungan yang kita butuhkan jelas berbeda dengan dunia nyata.

Sebenarnya, ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk melindungi diri dari kejahatan di dunia maya, salah satunya adalah dengan menggunakan proxy. Pertanyaannya, apa itu proxy? Bagi orang yang berkecimpung di dunia IT, proxy bukanlah sesuatu yang asing di telinga mereka.

Namun bagi orang awam, istilah proxy adalah sesuatu yang baru dan sulit untuk dimengerti, bahkan meski browser yang mereka gunakan setiap hari memakai proxy jenis apa pun, tetap saja mereka tidak akan menyadari hal tersebut.

Kalau kamu adalah salah satu orang yang cukup awam tentang proxy, dan penasaran ingin mempelajarinya, kamu sekarang membaca artikel yang tepat. Di sini, kami akan membahas tentang proxy. Bukan cuma menjawab pertanyaan, “Apa itu proxy?”, namun lengkap dengan berbagai jenis-jenis proxy, juga fungsinya memakai proxy untukmu. Berikut penjelasan lengkapnya!

Smk/Mak Kl.X Sistem Komputer Bid. Tik /K13N

Smk/Mak Kl.X Sistem Komputer Bid. Tik /K13N

tombol beli buku

Apa itu proxy?

Apa itu proxy

Sebelum membahas tentang manfaat dan jenis-jenis proxy, kita akan memulainya dengan membahas hal yang paling dasar dulu, yaitu pengertian proxy. Proxy adalah sebuah server yang bertindak sebagai penghubung antara internet dan komputer.

Simpelnya begini, saat kita online dan melakukan sebuah pencarian, perintah kita akan sampai ke proxy, nantinya proxy-lah yang akan meneruskan permintaan kita ke server lain di internet. Setelah mendapatkan jawaban dari server di internet, proxy akan meneruskan jawaban dari hasil pencarian dan memunculkan jawaban tersebut di layar komputer kita.

BACA JUGA: Apa itu FUP (Fair Usage Policy) pada Kuota Internet?

Jenis-jenis proxy

Jenis-jenis proxy

Meski tujuannya utamanya adalah untuk menghubungkan komputer dan server internet, proxy bukan hanya ada satu jenis saja. Buat kamu yang belum tahu, proxy terbagi menjadi empat jenis. Tentu saja, setiap jenis proxy tidak sama, dan memiliki cara kerja, dan tingkat keamanan yang berbeda-beda. Jadi apa sih perbedaannya antara proxy satu dan yang lainnya? Berikut ini penjelasannya!

1. Transparent proxy

Jenis proxy pertama yaitu transparent proxy. Transparent proxy sendiri merupakan proxy yang meneruskan permintaan kita ke server di internet tanpa memberitahu informasi seputar perangkat yang kita gunakan. Bisa dibilang, transparent proxy adalah jenis proxy yang paling umum, dan biasanya digunakan di perangkat komputer di perkantoran.

Minusnya dari proxy ini adalah, meski tidak membocorkan IP kita ke server lain, namun mereka kurang aman karena tidak melakukan enkripsi pada data-data yang kita miliki. Jika terjadi penyusupan, data dan berbagai informasi pribadi kita akan mudah terbaca oleh orang yang tidak diinginkan.

2. Anonymous proxy

Jenis proxy yang kedua adalah anonymous proxy. Setingkat lebih kuat dari transparent proxy, anonymous proxy adalah jenis proxy yang akan memberitahu internet protocol atau IP proxy pengguna ke server di internet tanpa memberitahu IP pribadi pengguna yang sebenarnya. Jadi ketika kamu berselancar di dunia maya, server di internet tidak akan mengetahui IP pribadi kamu. Sebagai gantinya, server di internet hanya akan mengidentifikasi kamu sebagai proxy.

3. Distorting proxy

Distorting proxy sekilas mirip dengan anonymous proxy, yang membuat keduanya berbeda adalah, proxy satu ini akan memberikan alamat IP palsu ke server di internet. Jika kamu menggunakan distorting proxy, kamu bisa mengubah beberapa informasi seputar perangkat yang kamu gunakan, termasuk memberikan lokasi palsu atau lokasi yang berbeda dengan lokasi kamu yang sebenarnya.

Kelebihan dari proxy ini adalah, kamu bisa bebas mengakses konten yang diblokir di sebuah wilayah tanpa masalah. Tentu saja, kamu tidak boleh menggunakan kesempatan ini untuk melakukan hal negatif yang dapat merugikan siapapun, termasuk diri sendiri.

4. High anonymity proxy

Diantara semua proxy, high anonymity proxy adalah jenis proxy yang paling aman dan disarankan untuk digunakan oleh semua orang yang bekerja dengan internet. Dengan menggunakan jenis high anonymity proxy ini, server bukan hanya tidak akan bisa mendapatkan IP pribadi kamu, tetapi juga IP proxy-mu.

Sebagai gantinya, server hanya akan menemukan IP acak yang berperan sebagai client. Jenis proxy ini terenkripsi dengan baik, dan lebih sulit dilacak oleh orang lain, termasuk para peretas yang memiliki niat jahat sekalipun.

Jaringan Komputer Berbasis Mikrotik +Cd

Jaringan Komputer Berbasis Mikrotik +Cd

tombol beli buku

Manfaat menggunakan proxy

Di awal sudah dijelaskan bahwa proxy merupakan penghubung antara kita dan server di internet. Namun menjadi penghubung bukan satu-satunya hal yang bisa dilakukan oleh sebuah server proxy. Buat kamu yang belum tahu, menggunakan proxy juga memberikan kita beberapa manfaat yang cukup menguntungkan, manfaat seperti apa?

1. Menjaga keamanan pengguna di dunia maya

Selain bertindak sebagai penghubung, proxy juga berfungsi sebagai pelindung antara kita dengan jaringan internet. Jadi setelah gadget kita online dan mendapatkan internet protocol atau IP, server atau ISP dapat dengan mudah mendapatkan informasi perangkat yang kita gunakan.

Mulai dari jenis perangkat, beberapa informasi pribadi, bahkan yang lebih parah, server dapat melacak lokasi kita saat itu. Kamu tentu tidak ingin kan lokasi kamu dilacak oleh orang yang tidak dikenal kan? Untuk menghindari hal mengerikan tersebut, salah satu caranya adalah dengan menggunakan proxy.

Proxy akan mengamankan jaringan komputer pribadi kita dengan menyembunyikan alamat IP pribadi, sehingga jaringan publik tidak bisa mendapatkan informasi dari perangkat yang kita gunakan saat itu.

2. Mengakses website yang diblokir

Tidak semua website di dunia ini dapat kita akses. Beberapa disembunyikan oleh penggunanya, beberapa lain tidak bisa dijangkau karena letak geografis, atau bisa juga karena diblokir oleh pemerintah setempat. Misalnya kamu sedang berada di sebuah negara, dan ingin mengakses media sosial.

Sayangnya negara tersebut memblokir media sosial yang kami gunakan, sehingga kamu tidak bisa mengaksesnya. Dengan menggunakan proxy, kamu bisa tetap online di media sosial dan mengakses akun kamu. Untuk membuka akses, kamu bisa menggunakan distorting proxy.

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, dengan proxy ini bukan hanya IP kita yang disembunyikan, tetapi kita juga dapat mengubah lokasi yang sebenarnya, dan memberikan lokasi palsu seolah-olah kamu tidak berada di wilayah negara tersebut.

4. Pemantauan trafik

Dengan menggunakan proxy, kamu bisa memantau pengguna internet di sebuah tempat dan melihat apa saja yang mereka lakukan dengan komputernya. Biasanya hal ini diterapkan di sekolah atau perusahaan untuk mengetahui aktivitas pegawai saat menggunakan komputer milik perusahaan atau sekolah.

Dengan menggunakan proxy, pengguna komputer yang membuka website yang dilarang bisa ketahuan dengan mudah, dan ditindak oleh pihak yang bersangkutan.

5. Memblokir situs tertentu

Selain memberikan akses kepada situs yang diblokir, dan memantau apa yang dilakukan oleh orang lain, proxy juga dapat memblokir situs-situs tertentu dengan menggunakan fitur filtering. Dengan fitur ini, kamu bisa memblokir website-website yang kamu anggap berbahaya untuk diakses. Orang tua bisa melindungi anaknya dengan memblokir website yang dianggap tidak pantas untuk anak-anak. Selain itu, fitur filtering pada proxy ini juga kadang dimanfaatkan oleh perusahaan untuk memastikan karyawan mereka tidak bisa mengakses website tertentu dengan jaringan internet milik perusahaan.

6. Meningkatkan performa internet menjadi lebih baik

Selain dapat melindungi IP pribadi, memblokir atau memberikan akses ke website tertentu, keberadaan proxy juga nyatanya sanggup membuat kinerja internet kita jadi lebih baik dari sebelumnya. Ini karena proxy akan menghemat bandwidth dari koneksi internet pengguna. Dengan penghematan ini, performa internet akan jadi lebih baik yang secara otomatis juga membuat akses internet kita jadi lebih cepat.

Kekurangan dan Kelebihan menggunakan proxy

Layaknya dua sisi mata uang yang berbeda, proxy juga memiliki banyak kelebihan. Namun kelebihan itu tidak berarti proxy adalah server yang sempurna. Server proxy nyatanya juga memiliki beberapa kekurangan. Buat kamu yang tertarik untuk menggunakan proxy, kamu harus tahu dulu nih kekurangan dan kelebihan proxy sebelum menggunakannya!

Kelebihan menggunakan proxy

Kelebihan menggunakan proxy

Salah satu kelebihan utama menggunakan proxy adalah, kamu akan terlindung dari ancaman peretasan. Beberapa proxy akan menyembunyikan alamat IP kamu yang sebenarnya sehingga orang-orang akan kesulitan untuk mengakses komputer kamu. Bukan hanya terlindung dari orang-orang jahat, kamu juga akan terlindungi dari website berbahaya seperti situs yang dirancang oleh para peretas, atau situs yang dapat mengundang virus memasuki komputer kamu secara diam-diam.

Terakhir, proxy juga menyimpan semua informasi yang kamu butuhkan melalui cache. Alhasil, ketika kamu membuka website yang sudah kamu kunjungi sebelumnya, website tersebut akan tampil lebih cepat di layar monitor komputer. Menarik sekali bukan?

Kekurangan menggunakan proxy

Kekurangan menggunakan proxy

1. Proxy rentan mendapatkan serangan cyber

Proxy memang bisa melindungi komputer kita dari peretasan ringan, namun proxy tidak akan bisa bertahan jika komputer kita mendapatkan serangan cyber yang rumit dan canggih. Penyebabnya karena beberapa proxy tidak memiliki enkripsi. Ditambah lagi, mayoritas proxy masih menggunakan sertifikat SSL untuk mengenkripsi data. Alhasil, ketika enkripsi SSL dijalankan, data yang kita miliki jadi rentan untuk diserang.

2. Mudah dilacak keberadaannya

Proxy menyimpan hampir semua informasi perangkat yang kita gunakan. Informasi itu termasuk kata sandi, lokasi, nomor telepon, bahkan alamat rumah kamu. Sebenarnya informasi ini akan tetap aman, dengan catatan proxy tersebut tidak disusupi oleh penyedianya.

Jika itu terjadi, informasi pribadi kamu jelas dalam ancaman serius. Para penyusup ini bisa dengan mudah mencuri semua informasi pribadi yang ada di data cache, dan menyalahgunakannya untuk melakukan berbagai tindak kejahatan seperti penipuan.

3. Tidak selalu cocok dengan jaringan

Proxy memang dapat menjadi pilihan terbaik untuk melindungi informasi pribadi kamu. Masalahnya adalah, tidak semua proxy bisa digunakan untuk jaringan komputer kamu. Salah satu alasannya, karena jaringan dan proxy memiliki konfigurasi masing-masing.

Ketika proxy yang digunakan tidak kompatibel atau tidak cocok dengan jaringan yang kamu miliki, solusinya hanya dua. Pertama, kamu bisa mencari proxy jenis lain yang sesuai dengan jaringanmu, atau kamu melakukan konfigurasi sendiri untuk menyesuaikan keduanya.

4. Pengguna harus lebih dulu melakukan konfigurasi kode

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kadang kita harus melakukan konfigurasi sendiri dengan menulis beberapa kode agar proxy kompatibel dengan jaringan yang kita miliki. Bagi mereka yang sudah terbiasa, hal ini jelas bukan masalah. Tetapi bagi mereka yang awam, melakukan konfigurasi kode adalah tantangan yang cukup berat.

Pasalnya, mereka harus menulis kode sesempurna mungkin. Semakin sempurna kode yang kamu tulis, akan semakin baik. Hal ini dilakukan untuk mencegah para peretas masuk dan mencuri data-data pribadi kamu. Masalahnya tidak semua orang memiliki kemampuan ini bukan?

Resiko menggunakan proxy

Resiko menggunakan proxy

Dengan berbagai manfaat di atas, menggunakan proxy terlihat seperti pilihan yang tepat. Namun sama seperti semua hal, menggunakan proxy juga memiliki resiko yang harus ditanggung penggunanya. Jadi apa saja resikonya? Yuk cari tahu sama-sama!

1.Proxy diam-diam mencatat semua aktivitas yang kita lakukan

Proxy memang menyembunyikan aktivitas dan alamat IP pribadi kita dari server luar. Namun diam-diam, mereka juga mencatat semua aktivitas kita, termasuk berbagai informasi pribadi yang pernah kita ketik di internet. Sisi positifnya, kamu bisa mengakses sebuah website dengan lebih cepat.

Sisi buruknya, data pribadi kamu jadi sedikit rentan. Memang sih, kemungkinan data kamu dicuri sangat minim, namun tetap saja kemungkinan terjadinya tindakan kejahatan seperti serangan cyber atau pencurian data itu akan selalu ada.

2. Tidak semua proxy melakukan enkripsi

Selain hanya menggunakan sertifikat SSL untuk enkripsi data, beberapa proxy tertentu seperti transparent proxy,  bahkan tidak melakukan enkripsi sama sekali. Buat kamu yang belum tahu, enkripsi adalah proses mengacak data dan mengubahnya menjadi serangkaian kode rahasia yang hanya bisa dimengerti oleh orang-orang yang memang memiliki akses untuk membacanya.

Ketiadaan enkripsi membuat pihak ketiga atau para peretas dapat membaca berbagai informasi kita dengan sangat mudah. Hal ini tentu sangat berbahaya kan? Jadi pastikan kamu memilih jenis proxy terbaik untuk memastikan keamanan data pribadimu.

Komputer & Masyarakat Edisi Revisi

Komputer & Masyarakat Edisi Revisi

tombol beli buku

Nah itu dia penjelasan seputar proxy, jenis-jenis proxy, juga manfaatnya bagi pengguna. Dengan sejumlah manfaat dan kelebihannya, menggunakan proxy memang bisa jadi pilihan yang baik untuk melindungi semua data kita dari orang-orang jahat. Namun bukan berarti kamu bisa sembarangan dalam memilih proxy.

Jika kamu sudah membaca penjelasan seputar proxy dan jenis-jenisnya, kamu pasti tahu kalau proxy terdiri dari beberapa jenis, dan semua jenis bekerja dengan cara yang berbeda. Jadi pastikan kamu memilih jenis proxy yang kuat dan aman, kamu juga harus memastikan bahwa proxy yang kamu pilih kompatibel dengan jaringan komputer kamu.

Buat para Grameds yang mau mempelajari semua hal tentang proxy, kamu bisa banget mengunjungi www.gramedia.com. Di sini, kamu bisa mendapatkan berbagai buku seputar proxy dan ilmu pengetahuan lainnya. Sebagai #SahabatTanpaBatas, kami selalu berusaha untuk menyediakan informasi terbaik dan terbaru untuk kamu.

Penulis: Siti Marliah

Rekomendasi Buku & Artikel Terkait

About the author

Amira K

Khansa adalah seorang Content Writer yang telah berkarir sejak tahun 2021 dan dunia kepenulisan selalu menarik baginya. Dengan menulis Khansa dapat membuka wawasan dan pandangan baru tentang topik-topik menarik.