Conceptual Skill – Dalam sebuah organisasi ide-ide inovatif sangat dibutuhkan karena bisa menjadikan dan mengembangkan organisasi tersebut. Semakin terkenal suatu organisasi, maka orang lain yang ingin menjadi anggota organisasi akan semakin banyak. Setelah organisasi semakin banyak, maka akan mudah untuk menyebarluaskan organisasi-organisasi ke beberapa wilayah lainnya. Selain itu, visi dan misi sebuah organisasi akan semakin banyak yang mengetahuinya juga. Ide-ide inovatif biasanya didapatkan melalui keterampilan konseptual.
Pada dasarnya, keterampilan konseptual sudah dimiliki di dalam diri setiap orang. Akan tetapi, tidak semua orang mampu memaksimalkan keterampilan konseptual, sehingga mereka yang jarang sekali menemukan ide-ide inovatif. Padahal di zaman modern ini, keterampilan konseptual sangat dibutuhkan terutama dalam dunia kerja. Bahkan, keterampilan ini sangat bermanfaat untuk mengembangkan suatu produk yang ada di sebuah perusahaan. Semakin banyak ide-ide inovatif yang muncul, maka peluang untuk membuat karya-karya dan produk-produk yang berkualitas sekaligus semakin besar.
Seseorang yang sudah mampu menggunakan keterampilan konseptual dengan maksimal di zaman modern ini akan mampu bersaing dengan individu-individu lainnya terutama bersaing untuk menjadi yang terbaik dalam dunia kerja. Selain itu, tak menutup kemungkinan, ia bisa menjadi seorang pemimpin atau manajer di suatu perusahaan, mengapa begitu? Hal ini dikarenakan keterampilan konseptual merupakan salah satu keterampilan yang dibutuhkan dalam suatu bidang kemampuan manajerial atau manajerial skill.
Maka dari itu, jika ingin menjadi seorang manajer dalam suatu perusahaan, kita harus mampu untuk menguasai keterampilan konseptual. Keterampilan konseptual ini bisa dikembangkan selama kita ada keinginan untuk mengembangkannya. Jadi, mulailah dari sekarang untuk mengembangkan keterampilan konseptual yang ada di dalam diri kita. Semakin cepat mengembangkan keterampilan ini, kita akan semakin terbiasa menggunakan keterampilan konseptual dalam kehidupan sehari-hari atau digunakan pada dunia kerja.
Salah satu cara untuk mengembangkan keterampilan konseptual atau conceptual skill adalah mengenal keterampilan konseptual terlebih dahulu. Oleh sebab itu, artikel ini akan membahas pengertian keterampilan konseptual hingga manfaat dari keterampilan konseptual. Jadi, baca ulasan ini sampai selesai ya.
Table of Contents
Pengertian Conceptual Skill
Di dalam dunia kerja, sudah dapat dipastikan bahwa seseorang atau karyawan mengembangkan keterampilan konseptual yang ada di dalam diri lagi. Apalagi jika kita ingin menjadi salah pemimpin perusahaan manajer, maka sudah seharus memiliki keterampilan konseptual ini. Oleh karenanya, keterampilan konseptual adalah suatu keterampilan yang membuat seseorang dapat membuat merancang sebuah konsep dan dapat menemukan solusi dari setiap permasalahan yang sedang dihadapi.
Setiap konsep yang sudah dirancang dengan keterampilan konseptual merupakan hasil dari ide-ide yang muncul dari dalam dirinya. Dalam hal ini, ide-ide yang dimaksud bisa berupa berpikir kreatif, berpikir inovatif, dapat merumuskan suatu abstraksi, dapat menganalisis situasi yang sifatnya cukup kompleks, bisa memahami suatu masalah, hingga dapat memecahkan atau menyelesaikan masalah itu sendiri.
Dengan adanya keterampilan konseptual, maka seorang karyawan atau manajer pasti mempunyai berbagai ide atau gagasan yang ada di dalam dirinya untuk diterapkan di dunia kerja. Para profesional kerja akan mampu berpikir dan bekerja dengan ide-ide abstrak, sehingga setiap permasalahan yang ada akan mudah diselesaikan. Hal ini dikarenakan, seorang profesional tersebut sudah mampu menemukan solusi dari suatu permasalahan dengan efektif dan efisien.
Dikarenakan keterampilan konseptual merupakan ide-ide yang digunakan untuk merancang sebuah konsep, maka keterampilan ini cakupannya cukup luas terutama dalam bidang bisnis dan pemimpin perusahaan. Selain itu, penerapan keterampilan konseptual ini sangat luas karena hampir semua permasalahan yang ada hanya dapat diselesaikan keterampilan ini yang di mana seseorang akan berusaha untuk memahami dan menganalisa suatu permasalahan agar menemukan suatu solusi yang cemerlang.
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya bahwa keterampilan konseptual ini berasal dari ide-ide abstrak yang ada di dalam diri seseorang, sehingga seseorang yang mampu mengembangkan keterampilan ini dengan maksimal umumnya mempunyai kemampuan kognitif yang lebih baik terutama pada saat memecahkan suatu permasalahan dan berpikir kreatif.
Uniknya dari seseorang yang mampu mengembangkan keterampilan konseptual sampai pada tahap maksimal adalah ia mampu melihat sekaligus mengecek hubungan antara ide yang satu dengan lainnya. Bahkan, ia mampu mencari dan menemukan cara agar ide yang satu dengan ide yang lainnya saling terkait atau saling terhubung, sehingga secara tidak langsung bisa merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain. Maka dari itu, keterampilan konseptual ini biasanya dimiliki oleh seorang manajer perusahaan yang di mana ia mampu memahami setiap karakter para bawahannya.
Belajar Sains Sulit dan Membosankan? Kamu Bisa Belajar Sains dengan Seru dan Menyenangkan Disini!
Pentingnya Conceptual Skill dalam Menyelesaikan Masalah
Seperti yang sudah diketahui oleh banyak orang bahwa setiap kehidupan yang dijalani oleh setiap orang pasti akan mengalami yang namanya masalah terutama masalah-masalah yang muncul dalam dunia kerja. Setiap masalah yang muncul dalam dunia kerja harus dapat diselesaikan secepat dan setepat mungkin karena bisa memengaruhi kondisi tim dan juga perkembangan suatu perusahaan.
Suatu perusahaan bisa saja tidak mengalami perkembangan, jika setiap permasalahan yang dihadapi tidak pernah diselesaikan. Bahkan, tak menutup kemungkinan, jika seorang pimpinan atau manajer akan dipecat atau diberhentikan oleh perusahaan selama tidak mampu menemukan solusi agar masalah dapat diselesaikan atau dipecahkan. Apabila seorang manajer diberhentikan oleh perusahaan, maka hal ini sangat tidak baik bagi perjalanan karirnya.
Selain itu, bagi karyawan yang tidak bisa menyelesaikan setiap tugas yang diberikan oleh pimpinan karena tidak memiliki ide-ide atau gagasan-gagasan yang cemerlang, maka tak menutup kemungkinan akan diberhentikan oleh perusahaan. Karyawan yang kurang mempunyai ide-ide inovatif dianggap sulit untuk menemukan suatu solusi dari suatu masalah. Misalnya, tidak bisa melakukan manajemen waktu untuk menyelesaikan tugas yang sudah diberikan, sehingga tugas mengalami keterlambatan.
Dengan demikian, bisa dibilang bahwa setiap karyawan biasa atau seorang pimpinan sudah seharusnya memiliki sebuah cara agar bisa menyelesaikan suatu tugas atau masalah dengan waktu yang sudah ditentukan dan mendapatkan hasil yang maksimal. suatu tugas dan masalah yang dapat diselesaikan dengan baik akan membuat suatu perusahaan semakin berkembang, sehingga kecil kemungkinan untuk diberhentikan oleh perusahaan.
Dikarenakan conceptual skill atau keterampilan konseptual sangat baik dan efisien selama digunakan untuk menemukan sebuah solusi dari suatu permasalahan, maka keterampilan ini sangat penting untuk dimiliki oleh seseorang dalam menyelesaikan masalah. Dengan keterampilan konseptual, seseorang bisa memahami dan merasakan setiap individu lainnya secara keseluruhan, sehingga bisa memunculkan ide yang dapat digunakan untuk merancang strategi yang kreatif.
Dengan demikian, sudah seharusnya bagi setiap orang untuk menerapkan keterampilan konseptual dalam pekerjaannya. Pekerjaan yang dikerjakan dan masalah yang diselesaikan dengan keterampilan konseptual akan membuat karir kita semakin sukses.
Tujuan Conceptual Skill
Adanya keterampilan konseptual ini mempunyai tujuan yang umumnya terjadi pada dunia kerja. Meskipun tujuan conceptual skill atau keterampilan konseptual lebih sering digunakan pada dunia kerja, tetapi bukan berarti kalau konsep ini tak bisa digunakan dalam kehidupan sehari-hari apalagi digunakan ketika kita sedang memimpin sebuah tim. Berikut ini tujuan dari keterampilan konseptual.
1. Untuk Membuat Ide dan Gagasan
Keterampilan konseptual ini digunakan untuk membuat atau merancang konsep, ide, dan gagasan yang biasanya berkaitan demi memajukan suatu perusahaan atau organisasi. Setiap ide dan gagasan harus dijelaskan dengan baik supaya menjadi suatu rencana kegiatan yang bisa diwujudkan. Proses pengubahan ide dan gagasan agar menjadi sebuah rencana biasanya dikenal dengan istilah planning atau proses perencanaan.
Tujuan keterampilan konseptual yang satu ini akan memengaruhi kinerja dari seseorang dalam suatu perusahaan. Sederhananya, seseorang akan dilihat oleh atas, apakah dirinya dapat memaksimalkan keterampilan konseptual yang ada di dalam dirinya atau tidak. Begitu juga terhadap pimpinan yang membuat ide untuk diubah menjadi rencana, apakah dapat berperan dalam perkembangan perusahaan atau tidak
2. Untuk Mengatur dan Memberikan Arahan
Tujuan berikutnya adalah untuk mengatur sekaligus memberikan arahan. Pada tujuan ini biasanya lebih diarahkan kepada pimpinan. Di dalam suatu perusahaan atau organisasi sudah pasti akan ada pemimpinnya karena jika tidak ada pimpinan, maka perusahaan atau organisasi tidak dapat berjalan dengan maksimal.
Adanya keterampilan konseptual ini membuat seorang pimpinan mengetahui tugas-tugas apa saja yang akan diberikan sesuai dengan kemampuan bawahannya. Setiap tugas yang diberikan merupakan suatu hal agar bisa mencapai tujuan dari perusahaan atau organisasi, sehingga perusahaan atau organisasi dapat dikenal oleh banyak orang.
3. Untuk Memimpin Sebuah Tim
Jika, keterampilan konseptual memiliki tujuan untuk mengatur dan memberikan arahan kepada bawahannya, maka tujuan dari keterampilan konseptual selanjutnya adalah memimpin sebuah tim. Suatu arahan dan mengatur bawahan tidak akan berjalan dengan optimal, jika tidak ada seorang pemimpin yang mampu memimpin sebuah tim.
Maka dari itu, seorang pimpinan harus memiliki keterampilan konseptual agar dapat memimpin sebuah tim, sehingga tak salah jalan dan berhasil mencapai tujuan dari suatu perusahaan atau organisasi. Selain itu, memimpin sebuah tim bukan hanya sekadar memberikan arahan atau mengatur bawahan saja, tetapi seorang pimpinan juga harus bisa memotivasi para bawahannya.
4. Untuk Menemukan Sudut Pandang yang Lebih Luas
Semakin luas sudut pandang dalam memerhatikan suatu masalah yang ada, maka semakin mudah untuk menemukan suatu solusi yang tidak merugikan banyak pihak. Tujuan dari keterampilan konseptual yang satu ini biasanya digunakan pada seorang pimpinan agar setiap keputusan yang diambil tidak merugikan para bawahannya atau mitra kerjanya.
Namun, terkadang tujuan untuk menemukan sudut pandang yang lebih luas bukan hanya digunakan oleh pimpinan saja, seseorang yang tidak memiliki jabatan sekalipun bisa merasakan tujuan dari keterampilan konseptual ini. Hal ini dikarenakan tujuan yang satu ini memang dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari.
Manfaat Conceptual Skill
Conceptual skill atau keterampilan konseptual ini bukan hanya memiliki tujuan saja, tetapi juga memiliki manfaat yang biasanya sering dirasakan dalam dunia kerja, sehingga berdampak baik bagi perjalanan karir seseorang. Manfaat-manfaat keterampilan konseptual sebagai berikut.
1. Dapat Menyelesaikan Masalah dengan Efektif dan Efisien
Manfaat pertama yang dapat dirasakan ketika menggunakan keterampilan konseptual adalah mudah memecahkan atau menyelesaikan masalah dengan efektif dan efisien. Hal ini sangat berpengaruh terhadap perkembangan perusahaan dan perkembangan diri sendiri. Mengapa bisa memengaruhi perkembangan diri sendiri? Karena apabila seseorang dapat menyelesaikan suatu masalah, maka ia sudah mampu untuk menemukan suatu solusi agar masalah dapat diselesaikan.
Di dalam dunia kerja, menyelesaikan suatu masalah merupakan hal yang wajib untuk dilakukan. Oleh karena itu, jika masalah pekerjaan tak dapat diselesaikan, maka seseorang bisa saja dianggap kurang berkompeten, sehingga bisa menjadi hambatan untuk mencapai suatu jabatan yang lebih tinggi. Jadi, jangan pernah menunda untuk menggunakan keterampilan konseptual ini.
2. Dapat Menjaga Hubungan dengan Orang Lain
Manfaat kedua yang dapat dirasakan ketika menggunakan keterampilan konseptual adalah dapat menjaga hubungan dengan orang lain. Manfaat ini sebenarnya bukan hanya dapat digunakan pada dunia kerja saja, tetapi bisa digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Semakin sering kita menjaga hubungan dengan orang lain, maka kita akan memiliki banyak kenalan atau teman.
Selain itu, hubungan dengan orang lain yang terjaga dengan baik menandakan bahwa suatu komunikasi yang terjalin dengan orang lain berjalan dengan baik. Komunikasi ini merupakan salah satu hal yang penting dalam kehidupan sehari-hari atau dunia kerja karena akan mengurangi kesalahpahaman antara individu yang satu dengan individu lainnya, sehingga suatu konflik yang bisa menciptakan suatu permusuhan dapat dihindari.
3. Mudah Untuk Membuat Suatu Konsep
Manfaat ketiga yang dapat dirasakan ketika menggunakan keterampilan konseptual adalah mudah untuk membuat atau merancang suatu konsep. Konsep yang mudah dirancang ini berasal dari ide-ide abstrak yang ada di dalam keterampilan konseptual. Konsep ini bisa digunakan pada suatu karya yang akan kita buat, baik itu untuk keperluan pribadi atau kebutuhan suatu perusahaan. Suatu konsep yang dirancang untuk suatu perusahaan biasanya akan sama dengan tujuan dari perusahaan itu sendiri.
Namun, suatu konsep yang sudah dirancang, tetapi tidak diwujudkan tidak akan menghasilkan apa-apa. Oleh karena itu, setiap konsep yang sudah dirancang, sebaiknya secepat mungkin untuk dilaksanakan atau diwujudkan agar dapat mengetahui apa yang harus ditingkatkan dan apa yang harus dipertahankan.
Cara Mengembangkan Conceptual Skill
Di bawah ini akan dijelaskan beberapa cara agar kamu dapat mengembangkan conceptual skill atau keterampilan konseptual yang sudah ada di dalam diri.
1. Menjaga Komunikasi dengan Orang Lain
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan agar keterampilan konseptual dapat dikembangkan adalah menjaga komunikasi dengan orang lain. Hal ini penting untuk dilakukan karena keterampilan konseptual bisa memengaruhi kepribadian kamu di mata orang lain, sehingga bisa menentukan apakah orang lain ingin melakukan kerja sama atau tidak.
2. Berusaha Untuk Mengembangkan Keterampilan Negosiasi
Alangkah baiknya, kamu bisa mengembangkan keterampilan negosiasi. Ketika bernegosiasi kita akan menemui berbagai jenis sifat dan karakter seseorang, sehingga secara langsung keterampilan konseptual yang ada di dalam diri akan ikut berkembang. Selain itu, keterampilan negosiasi ini bisa memengaruhi perjalanan karir karena bisa bernegosiasi dengan pimpinan dengan baik.
3. Pelajari Pengetahuan tentang Kepemimpinan
Keterampilan konseptual ini bisa kita kembangkan ketika mempelajari pengetahuan yang berkaitan dengan kepemimpinan. Dengan pengetahuan tersebut sangat bermanfaat karena bisa memberikan motivasi kepada orang lain terutama para bawahan yang ada di dalam organisasi atau perusahaan.
4. Berpikir Kritis
Berpikir kritis ternyata menjadi salah satu hal yang bisa mengembangkan keterampilan konseptual. Dengan berpikir kritis, seseorang bisa mengawasi setiap rencana yang diserahkan kepada orang lain dan dapat menilai suatu hal, apakah memiliki banyak manfaat atau tidak.
Kesimpulan
Conceptual skill atau keterampilan konseptual pada dasarnya sudah ada di dalam diri seseorang. Oleh karena itu, sudah seharusnya seseorang mengembangkan keterampilan ini karena akan banyak sekali manfaat yang dapat dirasakan terutama dalam dunia kerja. Apalagi jika kamu seorang pimpinan, maka sudah semestinya untuk mengembangkan keterampilan konseptual.
Sumber: Dari berbagai macam sumber
- Afirmasi
- Asertif
- Attitude
- Berpikir Kreatif
- Cara Menjadi Good Looking
- Cara Menjadi Orang Sukses
- Cara Menghargai Orang Lain
- Cara Menghargai Pekerjaan Orang Lain
- Cara Membahagiakan Diri Sendiri
- Ciri Orang Pintar
- Ciri Orang Bodoh
- Coaching
- Communication Skill
- Conseptual Skill
- Contoh Soft Skill
- Contoh Hard Skill
- Contoh Minat dan Bakat
- Contoh Interpersonal Skill
- Empati
- Efisiensi
- Frugal Living
- Goal Setting
- Inovator
- Kaizen
- Kenapa Hidup Selalu Susah
- Macam-Macam Hobi
- Macam-Macam Skill
- Minimalism
- Perbedaan Coaching dan Mentoring
- Personal Branding
- Pengertian Hard Skill
- Pengertian Interpersonal Skill
- Sikap Disiplin
- Sikap Tegas
- Zona Nyaman
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
- Tersedia dalam platform Android dan IOS
- Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
- Laporan statistik lengkap
- Aplikasi aman, praktis, dan efisien