Review Novel Orang Berikut Yang Kaujumpai Di Surga (The Next Person You See in Heaven) Karya Mitch Albom

The Next Person You Meet in Heaven adalah novel yang ditulis oleh Mitch Albom, penulis asal Amerika. Novel ini pertama kali diterbitkan pada bulan Oktober 2018. The Next Person You Meet in Heaven adalah sekuel dari novel The Five People You Meet in Heaven atau Meniti Bianglala yang dirilis pada tahun 2003. Sama seperti novel sebelumnya, novel ini juga telah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia oleh Gramedia Pustaka Utama pada bulan Agustus 2019, dengan judul “Orang Berikut Yang Kaujumpai Di Surga”.

Lima belas tahun yang lalu, dalam novel The Five People You Meet in Heaven, Mitch Albom menceritakan tentang Eddie, seorang veteran perang yang berprofesi sebagai montir di taman hiburan. Eddie tewas dalam aksi menyelamatkan gadis kecil bernama Annie. Perjalanan Eddie ke surga mengajarkannya bahwa setiap kehidupan memiliki makna. Sekarang, dalam buku lanjutannya, Mitch Albom menceritakan tentang Annie. Kecelakaan yang menewaskan Eddie meninggalkan bekas yang mendalam pada diri Annie.

Annie hidup berpindah-pindah dengan sang ibu. Ia tidak memiliki teman, selalu berjuang untuk diterima di lingkungannya, dan dihantui oleh sesuatu yang tidak bisa dia ingat. Saat Annie bertemu dengan Paulo, pria yang dicintainya sejak kecil, Annie merasa telah menemukan kebahagiaan. Namun, pada malam pernikahan mereka, Annie mengalami kecelakaan dan bertemu kembali dengan Eddie. Ia adalah satu dari lima orang yang akan menunjukkan kepadanya bahwa kehidupan yang dijalaninya memberikan arti dalam cara-cara yang tidak pernah dibayangkan olehnya selama ini.

Profil Mitch Albom – Penulis Novel Orang Berikut Yang Kaujumpai Di Surga

Mitchell David Albom atau yang dikenal sebagai Mitch Albom merupakan penulis, penulis untuk Detroit Free Press, penyiar, musisi, dan juga seorang yang telah terpilih sebagai kolumnis olahraga Amerika nomor satu sebanyak sepuluh kali oleh Associated Press Sports Editors. Mitch Albom lahir pada tanggal 23 Mei 1958 di Passaic, New Jersey, dari pasangan Rhoda dan Ira Albom. Mitch merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Mitch pernah belajar bermain piano pada saat ia remaja, dan menjadi anggota dari beberapa grup musik.

Setelah lulus dari bangku SMA di New Jersey dan Pennsylvania, Mitch melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi, dan berhasil menerima gelar sarjana bidang Sosiologi pada tahun 1979 dari Universitas Brandeis di Waltham, Massachusetts. Setelah lulus dari perguruan tinggi, Mitch masih menjadi seorang musisi, dan pernah tampil di Eropa dan Amerika. Mitch juga menulis dan memproduksi beberapa lagu rekamannya sendiri. Sekitar umur 20 tahun ketika Mitch tinggal di New York, ia mulai tertarik dengan dunia jurnalisme dan menjadi relawan untuk bekerja di surat kabar lokal mingguan yang bernama The Queens Tribune.

Mitch juga kembali berkuliah dan berhasil mendapatkan gelar magister dari Columbia University’s Graduate School of Journalism. Tak sampai di situ saja, Mitch juga mendapatkan gelar MBA dari Columbia University’s Graduate School of Business. Mitch menjadi seorang penulis dan bekerja sebagai jurnalis tenaga lepas di New York untuk media massa seperti Sports Illustrated, GEO, dan The Philadelphia Inquirer. Ia juga bekerja penuh sebagai penulis surat kabar di The Fort Lauderdale News dan Sun Sentinel di Florida.

Mitch pada saat ini bekerja menjadi penyiar dalam acara gelar wicara untuk radio WJR dan juga sering muncul dalam ESPN Sports sebagai reporter and Sports Center. Mitch sebagai seorang penulis buku juga diakui dalam kancah internasional. Karya Mitch yang berjudul Tuesdays with Morrie ini menjadi salah satu buku best seller selama tujuh tahun lamanya, juga menjadi karya memoar terbaik. Karya lain MItch yang berjudul Satu Hari Bersamamu yang diterbitkan di Amerika Serikat pada tahun 2006 juga berhasil meraih kesuksesan menjadi buku best seller versi The New York Times selama 9 bulan.

Karya Mitch berjudul Meniti Bianglala juga meraih kesuksesan dengan penjualan lebih dari sepuluh juta kopi, dan diterjemahkan dalam 35 bahasa. Sejumlah tiga novel yang ditulis Mitch juga berhasil diadaptasi menjadi film. Salah satunya adalah karyanya yang berjudul “Satu Hari Bersamamu” dijadikan film yang diproduseri oleh Oprah Winfrey pada tahun 1999.

Sinopsis Novel Orang Berikut Yang Kaujumpai Di Surga

Pada buku sebelumnya, dikisahkan tentang kematian Eddie, seorang petugas pemeliharaan sebuah taman hiburan, dan pertemuannya setelah meninggal dengan lima orang yang telah memberikan dampak pada hidupnya, walaupun dia tak mengenali mereka saat itu. Ini adalah kisah dalam genre yang sama, tetapi berfokus pada perjalanan Annie, gadis yang diselamatkan oleh Eddie. Annie sekarang melintasi rute yang sama seperti Eddie. Di surga, ia bertemu dengan orang-orang yang secara sadar atau tidak sadar, meninggalkan dampak dalam hidupnya.

Salah satunya adalah yang Annie sebut sebagai Eddie Pemeliharaan. Pada hari pasca pernikahannya, Annie mengalami kecelakaan balon udara dengan sang suami. Oleh karena keadaan yang cukup parah, Annie diangkut ke surga. Bagian di mana Annie meninggalkan wujud fananya di bumi ditunjukkan sebagai contoh pengalaman mendekati kematian. Annie merasakan dirinya bergerak.

Tanah di bawah kakinya tampak mengukir dan meluncur dengan kecepatan luar biasa, tetapi tanpa gesekan, seperti sedang naik lift tertutup kaca yang terlempar ke luar angkasa. Dia melaju melalui warna setiap naungan, lavender, dan lemon, serta hijau alpukat. Dia tidak merasakan angin, tetapi dia bisa mendengar suara angin. Annie tidak merasa khawatir sama sekali. Dia merasa hampir lapang, dan bebas rasa sakit layaknya anak kecil.

Kemudian, sesuatu menembusnya. Sesuatu yang begitu asing sehingga dia tidak akan memiliki kata-kata untuk menggambarkan itu. Setiap bagian dari dirinya tidak pas, seolah-olah lengan dan kakinya telah memanjang, kepalanya berada di leher yang baru, dan bayangan melintas di benaknya yang belum pernah ada sebelumnya. Bayangan seperti bagian dalam rumah, bagian-bagian di ruang kelas, dan kilasan pedesaan Italia. Kemudian, sama cepatnya, dia kembali ke kesadarannya sendiri dan warna-warna mulai bermunculan lagi, pirus dan kuning, merah salmon, dan merah anggur.

Di surga inilah, Annie bertemu dengan lima orang yang memiliki pengaruh dalam hidupnya dan mengubahnya dalam beberapa cara atau yang hal lainnya. Ini bisa dikatakan sebagai sebuah proses perubahan. Orang-orang ini mengajarkan Annie sesuatu yang tidak dia sadari ketika dia masih hidup. Mereka membantu Annie memahami hal-hal yang Annie alami. Begitu kata orang pertama yang bertemu dengannya di surga.

Annie melanjutkan perjalanannya di surga. Ia menavigasi berbagai geografi dan lanskap surga. Dan semuanya entah bagaimana terkait dengan orang-orang yang akan dia temui. Orang pertama yang ditemuinya adalah seorang anak yang terobsesi dengan kereta api, yang ternyata merupakan dokter yang merawat Annie muda saat dia terjebak dalam kecelakaan taman hiburan yang menghancurkannya. Dokter yang membantunya pada tragedi di mana Eddie menyelamatkannya. Eddie juga menjadi salah satu dari lima orang yang bertemu dengannya selama perjalanan di surga.

Kelebihan Novel Orang Berikut Yang Kaujumpai Di Surga

Sebagai salah satu buku karya Mitch Albom, novel Orang Berikut Yang Kaujumpai Di Surga (The Next Person You Meet in Heaven) ini memiliki sejumlah kelebihan. Kelebihan yang pertama dan pastinya sudah diketahui banyak orang, yaitu dari gaya menulis Mitch Albom yang sangat khas. Di mana Mitch Albom selalu menyajikan makna dari “rumah”. Baik versi aslinya dalam Bahasa Inggris, juga versi terjemahnya dalam Bahasa Indonesia, sama-sama menampilkan kekhasan gaya penulis ini. Gramedia Pustaka Utama dinilai dapat menerjemahkan novel ini dengan baik, dengan menggunakan pilihan kata yang mudah untuk dimengerti.

Kelebihan selanjutnya, tentunya dari alur kisah ini sendiri. Formula kisah Orang Berikut Yang Kaujumpai Di Surga masih sama dengan novel sebelumnya, tetapi eksekusinya sangat baik. Ini adalah kisah yang sendu, hangat, tragis, dan menyentuh. Mitch Albom menyajikan kisah perjalanan yang berliku-liku, tetapi indah dan penuh makna. Plotnya dinilai tidak terduga, dan tentunya bisa membawa pembaca menitihkan air mata.

Kemudian, meskipun kisah ini adalah kisah lanjutan, beberapa pembaca yang belum membaca novel Meniti Bianglala merasa bahwa kisah ini dapat berdiri sendiri. Kisah Orang Berikut Yang Kaujumpai Di Surga tetap dapat menyampaikan pesan yang rasanya utuh. Pesan moral yang sungguh bijaksana, yang mengingatkan akan arti dari kehidupan.

Secara keseluruhan, novel Orang Berikut Yang Kaujumpai Di Surga (The Next Person You Meet in Heaven) adalah novel yang singkat, sendu, dan indah. Novel ini sangat cocok bagi anda yang sedang memikirkan akan arti dari kehidupan. Novel ini cocok untuk dibaca ketika waktu senggang.

Kekurangan Novel Orang Berikut Yang Kaujumpai Di Surga

Selain kelebihan, novel Orang Berikut Yang Kaujumpai Di Surga (The Next Person You Meet in Heaven) juga memiliki kekurangan. Kekurangan pada novel ini terletak pada bagian pengembangan karakter tokoh utamanya. Beberapa pembaca merasa bahwa tokoh Annie dalam kisah ini kurang berkembang. Hal ini dinilai kurang memuaskan ekspektasi para pembaca. Namun, penilaian ini terkait dengan preferensi masing-masing.

Pesan Moral Novel Orang Berikut Yang Kaujumpai Di Surga

Melalui kisah Orang Berikut Yang Kaujumpai Di Surga (The Next Person You Meet in Heaven) ini, kita dapat belajar bahwa kesepian sesungguhnya tidak ada. Kesepian itu tidak ada bentuknya, kesepian hanya sebuah bayangan yang berada menaungi diri kita. Layaknya bayangan, perasaan tersebut dapat berubah ketika kita menemukan cahaya, menemukan kebenaran dan kebahagiaan. Dan cahaya tersebut dapat kita bentuk sendiri dengan pikiran kita. Hal ini menunjukkan bahwa terkadang, hal-hal yang kita takutkan berasal dari pikiran kita sendiri, dan dapat kita atasi sendiri dengan memiliki pemikiran yang positif.

Melalui kisah ini, kita juga dapat mengetahui bahwa tak ada kisah yang berdiri sendiri. Kehidupan yang kita jalani saling berhubungan, saling terkait satu dengan yang lainnya. Baik itu orang tua dengan anak, dengan sanak saudara, maupun orang asing yang bertemu di jalan. Kita dapat menjadi anugerah atau juga dapat menjadi orang yang menyebalkan bagi orang lain. Kita dapat menjadi alasan bagi orang lain untuk hidup, atau bahkan mati.

Novel ini juga mengingatkan kita bahwa tak hanya setiap kehidupan saja yang penting, tetapi setiap akhir juga penting. Sebab, di mana ada akhir, maka akan datang permulaan atau awal. Kita hanya perlu membuka mata dan pikiran saja untuk memaknai awal yang baru itu.

Nah, itu dia Grameds ulasan novel Orang Berikut Yang Kaujumpai Di Surga (The Next Person You Meet in Heaven) karya Mitch Albom. Bagi kalian yang penasaran akan perjalanan Annie menyusuri surga, kalian bisa segera mendapatkan novel ini hanya di Gramedia.com.