in

Review Komik Black Butler Karya Yana Toboso

Manga Black Butler ditulis dan diilustrasikan oleh Yana Toboso. Black Butler telah diserialkan di majalah manga shonen Square Enix, Monthly GFantasy sejak 16 September 2006. Square Enix telah mengumpulkan bab-bab manga ini ke dalam volume komik individu. Volume pertama dirilis pada 27 Februari 2007, dan per tanggal 27 September 2021, tiga puluh satu volume komik telah dirilis. Yen Press melisensikan seri manga Black Butler untuk dirilis dalam Bahasa Inggris dan membuat serial manga dalam edisi ulang tahun majalah itu pada Agustus 2009. Penerbit kemudian merilis volume pertama pada 26 Januari 2010. Pada 24 Agustus 2021, tiga puluh volume telah dirilis dalam Bahasa Inggris.

Serial Black Butler juga telah dilisensikan di Prancis oleh Kana. Selain itu, di beberapa negara lain juga telah dilisensikan, seperti di Jerman oleh Carlsen Comics, di Italia oleh Panini Comics, di Polandia oleh Waneko, di Finlandia oleh Punainen jättiläinen, dan di Spanyol oleh Norma Editorial. Kisah Black Butler ini terbilang populer, maka itu kisah ini kemudian diadaptasi dalam beberapa media. Salah satunya adalah dalam bentuk anime

Black Butler 24
Black Butler 24

Black Butler diadaptasi menjadi serial televisi anime yang terbagi menjadi dua puluh empat episode. Anime ini diproduksi oleh A-1 Pictures, dan ditayangkan dari Oktober 2008 sampai Maret 2009. Anime ini juga memiliki musim kedua yang terdiri atas dua belas episode, yang ditayangkan dari Juli hingga September 2010. Musim kedua ini menampilkan dua karakter utama baru dan memiliki alur cerita anime orisinal yang tidak menampilkan konten manga.

Lalu, berlanjut juga ke musim ketiga yang berjudul Black Butler: Book of Circus. Musim ketiga disiarkan antara Juli sampai September 2014. Kisah Black Butler juga diadaptasi menjadi sebuah film layar lebar yang menampilkan dua bagian teatrikal video animasi (OVA), yang berjudul Black Butler: Book of Murder. Film ini dirilis di bioskop Jepang pada bulan Oktober dan November 2014.

Selain itu, sebuah film adaptasi live-action kembali dirilis di Jepang pada Januari 2014. Kemudian, sebuah film animasi berjudul Black Butler: Book of the Atlantic, ditayangkan perdana di Jepang pada Januari 2017. Di Amerika Utara, serial manga Black Butler telah dilisensikan oleh Yen Press. Untuk serial anime Black Butler dilisensikan oleh Funimation. Namun, Funimation kehilangan hak untuk dua musim pertama, dan mereka kemudian diakuisisi oleh Aniplex of America.

Pada Januari 2021, manga Black Butler memiliki lebih dari 30 juta kopi yang beredar di seluruh dunia. Volume individu saja telah berhasil dengan baik dalam perolehan laba mingguan di Jepang. Manga ini berhasil menempati beberapa tempat tinggi. Selain volume, antologi komik Rainbow Butler juga menduduki peringkat ketujuh belas selama 1 minggu, yakni dari 31 Maret hingga 6 April 2009, dengan terjual sebanyak 41.083 eksemplar.

Volume keempat dan kelima manga Black Butler berhasil menempati peringkat ketiga puluh tiga dan tiga puluh sembilan dari manga terlaris di Jepang selama tahun 2008. Black Butler volume empat terjual sebanyak 529.210 eksemplar, dan Black Butler volume lima terjual sebanyak 468.550 eksemplar. Volume keenam mendorong pencapaian dengan pesat, dengan berhasil menempati peringkat ketiga belas dari manga terlaris di Jepang selama paruh pertama tahun 2009. Volume keenam manga Black Butler berhasil terjual sebanyak 619.501 eksemplar.

Seri manga Black Butler sendiri menduduki peringkat kesepuluh dari seri manga terlaris di Jepang selama tahun 2009, dengan penjualan total mencapai 1.603.197 eksemplar. Selain pencapaian yang dihasilkan dari data penjualan, Black Butler juga pernah mendapatkan pencapaian lain oleh karena kepopuleran tokoh utamanya. Distributor musik Jepang Recochoku juga pernah membuat survei tahunan tentang karakter anime mana yang ingin dinikahi orang. Sebastian Michaelis yang merupakan tokoh utama manga Black Butler berhasil menduduki peringkat kesembilan dalam kategori “The Character I Want to Be My Groom”.

Cek di Balik Pena : Beby Chaesara

Serial manga Black Butler berpusat pada Sebastian Michaelis, seorang kepala pelayan iblis yang berkewajiban untuk melayani Ciel Phantomhive yang merupakan kepala keluarga bangsawan Phantomhive, yang berusia dua belas tahun. Ia harus melakukan ini, karena kontrak yang dia buat dengan Ciel yang menyatakan bahwa dia harus membantunya membalas dendam pada orang-orang yang mempermalukannya, setelah orang tuanya terbunuh dan rumahnya dibakar.

Profil Yana Toboso – Penulis Komik Black Butler

Black Butler 24
Black Butler 24

Yana Toboso adalah seorang seniman manga asal Jepang kelahiran 24 Januari 1984. Ia lahir di Warabi, Prefektur Saitama, Jepang, dan berdomisili di Yokohama. Yana Toboso tumbuh besar bersama ibu dan neneknya. Diketahui bahwa neneknya lah yang mendorong Yana Toboso sejak kecil untuk menjadi seniman manga.

Sang ibu juga berjasa dalam perjalanannya sebagai seorang seniman manga. Sang ibu adalah sosok yang mendorongnya untuk mengirimkan manga karyanya kepada penerbit, ketika Yana berusia 20 tahun. Beberapa karya Yana Toboso yang telah dipublikasi, yakni Hana Shonen (2005), Glamorous Lip (2006), Rust Blaster (2005-2006), Kuroshitsuji atau Black Butler (2006-sekarang), dan Disney: Twisted-Wonderland (2020).

Salah satu manga karya Yana Toboso yang paling populer adalah Rust Blaster. Ini adalah manga enam bab yang dirilis pada tahun 2006 oleh Square Enix dalam satu volume komik. Rust Blaster mengisahkan tentang manusia dan vampir yang sama-sama bersekolah di Millennium Academy. Manusia dilindungi di sini, dan setiap serangan terhadap manusia akan menghasilkan hukuman.

Al, seorang vampir yang merupakan putra kepala sekolah, dihadapkan oleh ayahnya dengan seorang anak manusia, yang harus dia lindungi. Manusia mengklaim bahwa dia tahu kapan akhir dunia akan terjadi. Selanjutnya, dua bulan terbentuk di langit, menandakan akhir dunia. Sekarang pasangan kedua makhluk yang berbeda itu, bersama dengan beberapa sekutu, harus bekerja sama untuk melindungi dunia tempat spesies mereka hidup berdampingan.

Selanjutnya, manga karya Yana Toboso yang paling populer adalah Black Butler atau Kuroshitsuji. Black Butler adalah manga yang dirilis tahun 2006 di majalah GFantasy Bulanan Square Enix. Lalu, ada Disney: Twisted-Wonderland yang merupakan game mobile 2020 produksi Aniplex yang bekerja sama dengan Walt Disney Japan. Permainan ini berpusat di sekitar karakter yang terinspirasi oleh penjahat dari film Disney, dan digambarkan sebagai “permainan petualangan akademi penjahat” yang memiliki elemen permainan ritme dan pertempuran. Konsep utama, skenario dan desain karakter game ini dibuat oleh Yana Toboso sendiri.

Sinopsis Komik Black Butler

Black Butler 24
Black Butler 24

Di London, pada era Victoria, hidup seorang earl berusia dua belas tahun bernama Ciel Phantomhive, yang telah memperoleh posisi sebagai kepala keluarga bangsawan Phantomhive sejak peristiwa ulang tahunnya yang kesepuluh pada 14 Desember 1885. Pada ulang tahunnya itu, manor Phantomhive diserang oleh pelaku tak dikenal, rumahnya dibakar habis. Di tengah kekacauan itu, Ciel menemukan orang tuanya, Vincent dan Rachel Phantomhive telah mati bersama dengan anjing keluarga, Sebastian.

Pada malam yang sama, Ciel juga diculik oleh para penyerang dan kemudian dijual sebagai budak, di mana dia kemudian berakhir di tangan sekte pemuja setan yang sadis. Ciel kemudian mengalami pelecehan fisik, mental, dan seksual yang tidak ada habisnya di tangan para penculiknya. Ciel juga dicap panas dengan tanda yang disebut sebagai “tanda binatang”.

Suatu malam, saat upacara pengorbanan untuk memanggil iblis, alih-alih membentuk kontrak dengan anggota kultus, iblis menyatakan bahwa dia dipanggil oleh Ciel. Oleh karena itu dia hanya setuju untuk membuat kontrak dengan Ciel saja, dan akhirnya membunuh semua anggota kultus itu. Untuk menunjukkan kontrak telah terbentuk, iblis menempatkan simbol kontrak yang disebut sebagai simbol kontrak Faustian di mata kanan Ciel, memberinya warna ungu, dan iris serta pupilnya sekarang menampilkan simbol perjanjian.

Setelah pembentukan kontrak, iblis mengungkapkan bahwa dia akan mengkonsumsi jiwa Ciel sebagai pembayaran untuk membantunya mencapai tujuannya, yaitu balas dendam pada mereka yang menjatuhkan House of Phantomhive. Setelah itu, Ciel menamai iblis itu Sebastian Michaelis. Nama yang terinspirasi dari nama anjing peliharaannya yang sudah meninggal. Duo ini kemudian kembali ke masyarakat saat Ciel mengambil alih posisi ayahnya sebagai pengawas ratu. Ia menjadi seorang individu yang sangat terkenal, yang ditugaskan untuk menyelidiki kasus-kasus yang menurut Ratu Victoria sendiri sangat penting atau mengancam Inggris dan kepemimpinannya.

Kelebihan Komik Black Butler

Black Butler 24
Black Butler 24

Manga Black Butler dimulai dengan kisah slice of life yang ringan dan diselingi komedi. Para pembaca menilai kisah pengantar ini menjadi awalan yang baik untuk memperkenalkan latar belakang Ciel, hingga akhirnya bertemu dengan Sebastian Michaelis. Yana Toboso mampu membuat kisah ini menjadi menarik untuk terus diikuti, di mana kisah ini mengandung kekerasan, tetapi diseimbangkan dengan komedi yang segar.

Yana Toboso juga dinilai mampu membangun karakter yang beragam dan kompleks. Mulai dari desain penampilan hingga kepribadian, serta latar belakang tokoh, masing-masing tokoh utama dan sekunder mudah diingat dan mudah dibedakan oleh pembaca. Ini tentunya menjadi nilai lebih, di mana pembaca bisa mengenal dan terpikat dengan para tokoh dalam kisah ini.

Secara keseluruhan, ilustrasi yang dibuat Yana Toboso sangat baik. Yana Toboso mampu menggambarkan secara detail keseluruhan cerita dalam setiap panelnya. Selain itu, Yana Toboso juga memberikan sejumlah plot twist yang semakin menambah keseruan kisah ini.

Kekurangan Komik Black Butler

Kekurangan komik Black Butler ini terletak pada alur yang dinilai terlalu cepat. Beberapa pembaca merasa kisah ini menjadi terlalu singkat oleh karena alur yang cepat itu. Namun, kekurangan ini terkait dengan preferensi pembaca.

Pesan Moral Komik Black Butler

Black Butler 24
Black Butler 24

Dari kisah Black Butler ini, kita dapat mengetahui bahwa manusia mudah tergoda. Tergoda oleh hal-hal negatif yang menjanjikan mereka untuk memperoleh sesuatu yang menjadi keinginannya. Jika itu terjadi, mereka tak segan untuk bersikap egois dan tidak memedulikan manusia lain. Dari sini, kita dapat belajar untuk tidak menjadi manusia yang seperti itu.

Kebencian dan kesedihan adalah tidak selamanya berarti negatif. Kebencian dan kesedihan bisa menjadi sebuah kekuatan, jika kamu bisa mengendalikannya. Kamu harus berusaha untuk mengubahnya menjadi kekuatan, dan menggunakan kekuatan itu untuk bergerak maju.

Jika anda terlalu sering berpegang pada kebohongan, pada akhirnya kebohongan itu akan menjadi kebenaran. Hal itu bukan menjadi hal yang baik, karena anda tidak bisa memaknai sebuah kebenaran secara objektif. Maka itu, mari hindari kebohongan.

Sesungguhnya, pengalaman buruk yang terjadi di hidup anda merupakan pendorong yang membuat anda mampu bergerak maju. Pengalaman buruk menuntut anda untuk belajar. Pengalaman buruk menempa anda menjadi lebih kuat.

Nah, itu dia Grameds ulasan komik Black Butler karya Yana Toboso. Menarik dan bikin penasaran banget, ya. Biar kamu gak penasaran lagi, yuk langsung aja pesan komik Black Butler ini hanya di Gramedia.com.

Written by Nandy

Perkenalkan saya Nandy dan saya memiliki ketertarikan dalam dunia menulis. Saya juga suka membaca buku, sehingga beberapa buku yang pernah saya baca akan direview.

Kontak media sosial Linkedin saya Nandy