in

Memahami Penyebab Perang Dunia Ke-1 dan Rekomendasi Buku Terkait

Kompas.com

Penyebab Perang Dunia ke-1 – Tahukah kamu seluk-beluk mengenai penyebab Perang Dunia ke-1 (PD I) yang terjadi di Eropa pada tahun 1914 hingga 1918? Faktor-faktor penyebab Perang Dunia ke-1 ini di antaranya adalah persaingan antara industri dan militer Jerman dengan Inggris. Lantas, negara-negara mana saja yang kemudian terlibat di dalam World War I atau Perang Dunia Pertama ini?

Kita bisa menilik ke tahun 1910 sampai 1914, saat Jerman menaikkan anggaran pertahanan hingga 73%. Hal ini dilakukan karena adanya ancaman kekuatan militer dari negara-negara di Eropa lain, terutama Inggris yang kemudian menguasai hingga seperempat wilayah di dunia, kemudian produksi persenjataan militer menjadi prioritas.

Oleh karena itu, industri peralatan militer di wilayah Eropa menjadi marak di negara-negara eropa lainnya. Tujuannya tentu saja agar mereka dapat mempertahankan diri dari berbagai serangan yang selalu berpotensi terjadi secara tiba-tiba.

Sebenarnya, selain itu terdapat juga faktor lain yang memicu penyebab Perang Dunia ke-1. Apa sajakah itu? Simak penjelasan lebih lengkapnya mengenai perang dunia I berikut ini.

Penyebab Perang Dunia ke-1
Kompas.com

Penyebab Perang Dunia ke-1 dan Kronologinya

Sejarah penyebab Perang Dunia ke-1 dapat dilihat dari beragam catatan Ensiklopedia Holocaust. Perang ini sendiri mulanya terjadi ketika putra mahkota Austria-Hongaria, Franz Ferdinand terbunuh hingga menyebabkan kedua belah pihak tersebut beserta Triple Alliance melaksanakan berbagai serangan ke barat (Prancis).

Dalang di balik peristiwa pembunuhan ini sendiri diduga adalah Serbia. Sementara Inggris yang berusaha mendamaikan pertikaian di antara keduanya melalui dialog terbuka malah kalah suara dari Jerman.

Di sisi lain Austria-Hongaria juga memiliki keinginan untuk berperang. Hingga akhirnya, Jerman berkoalisi dengan Austria-Hongaria dalam melancarkan serangan ke Belgia yang pada saat bersamaan juga terikat perjanjian dengan Perancis dan Inggris. Hal ini kemudian memicu kedua negara tersebut turut serta dalam peperangan.

Pada tahun 1915, Italia juga membelot ke Triple Entente dan kemudian meninggalkan Triple Alliance karena perjanjian berupa wilayah Dalmatia yang pada saat itu tengah diduduki oleh Hungaria dan Austria. Setelahnya Turki Usmani memutuskan bergabung dengan Triple Alliance karena merasa memiliki musuh yang sama yaitu Rusia.

Cek di Balik Pena : Beby Chaesara

Perang Dunia I memang melibatkan dua kubu aliansi yaitu Triple Alliance atau yang digawangi oleh Austria-Hongaria, Jerman, serta Bulgaria dan Turki Usmani yang melawan Triple Entente dari Italia, Inggris, Rusia, Perancis, serta beberapa negara dan bangsa lain.

Isi Aturan dan Sistem Tanam Paksa dari Perang ini sendiri akhirnya merebak hingga melibatkan AS yang pada saat itu berada di daratan lain. Amerika Serikat mengecam Kapal Lusitania yang ditenggelamkan pada 1915 sementara di dalamnya juga terdapat warga negaranya. Kapal ini sendiri ditenggelamkan oleh Jerman. Hingga akhirnya Amerika Serikat kemudian ikut turun ke gelanggang perang dengan sebelumnya merapat dahulu ke Triple Entente.

Pada saat tengah konflik yang terjadi pada 1918, Rusia menarik diri dari peperangan, tepatnya pada tahun 1917. Penarikan diri ini disebabkan situasi negara yang tidak terlalu kondusif. Tahun yang sama juga muncul perjanjian Brest-Litovsk berisi Rusia tak lagi terlibat dengan Perang Dunia I.

Pada tahun 1918 terjadi “Serangan Seratus Hari” yang diluncurkan oleh kubu Triple Entente. Garis pertahanan Jerman di Front Barat sendiri mendapatkan serangan-serangan hebat secara bertubi hingga akhirnya Jerman menyerah.

Pernyataan kekalahan ini sendiri akhirnya diikuti oleh negara-negara lain yang tergabung di dalam Triple Alliance. Berturut-turut yang terlibat adalah Bulgaria, Turki Usmani, dan Austria-Hongaria hingga mengibarkan bendera putih. Perang Dunia I sendiri akhirnya resmi berhenti tanggal 11 November 1918.

Dapat dirangkum bahwa negara-negara yang terlibat dalam Perang Dunia I ialah Triple Alliance (Jerman, Austria-Hungara, Turki Usmani, Bulgaria) dan Triple Entente (Inggris, Prancis, Serbia, Rusia, Italia setelah keluar dari Triple Alliance, Yunani, Portugal, Romania, dan Amerika.

Penyebab Perang Dunia ke-1 Secara Umum

Penyebab Perang Dunia ke-1 terjadi diakibatkan oleh industri militer negara-negara Eropa. Karena merasa perlu berpartner dengan musuh hingga akhirnya membangun kubu-kubu atau beraliansi. Pembentukan aliansi ini akhirnya turut menjadi penyebab Perang Dunia ke-1.

Pada saat itu terdapat dua kubu yang saling berhadapan yaitu Triple Alliance atau Aliansi Tiga dan Triple Entente atau Entente Tiga. Pada The Major International Treaties of the Twentieth Century: A History and Guide with Texts (2013) hasil suntingan Bernard Wasserstein dan John Grenville, Triple Alliance disebut sebagai persekutuan antara Kekaisaran Jerman, Italia, dan Austria-Hongaria yang sesungguhnya telah dibentuk semenjak tahun 1882.

Sementara Triple Entente terdiri dari Kekaisaran Rusia, Kerajaan Inggris Raya, Republik Ketiga Prancis, dan Irlandia yang telah terjalin sejak 1894. Ketika dua kubu ini dibentuk lagi pada perjalanan di dekade kedua abad ke-20, Italia kemudian memilih untuk menyeberang ke kubu Triple Entente. Posisi Italia di Triple Alliance ini kemudian digantikan oleh Kekaisaran Turki Usmani.

Selain faktor-faktor tersebut, berikut beberapa penyebab Perang Dunia ke-1 yang juga harus kita ketahui.

Penyebab Perang Dunia ke-1
internasional.kompas.com

1. Nasionalisme

Sebagian besar perang yang terjadi didasarkan kepada keinginan rakyat Slavia di Bosnia serta Herzegovina kemudian tidak lagi menjadi bagian dari Austria-Hongaria melainkan menjadi satu bagian dengan Serbia. Pemberontakan yang terjadi sendiri pada dasarnya bersifat nasionalistik dan etnis ini juga langsung mengarah kepada pembunuhan Archduke Ferdinand.

Namun secara lebih umum, nasionalisme di banyak negara Eropa juga berkontribusi tidak hanya kepada permulaan namun juga perluasan perang di seluruh Asia dan Eropa. Ketika akhirnya masing-masing negara berupaya membuktikan kekuatan dan dominasi yang mereka miliki, perang juga menjadi lebih rumit dan berkepanjangan.

2. Imperialisme

Imperialisme bagi suatu negara berfungsi meningkatkan kekuatan serta kekayaan mereka dengan membawa wilayah-wilayah tambahan di bawah kendali mereka. Sebelum terjadinya Perang Dunia 1, berbagai negara di Eropa telah melakukan klaim imperialistik yang bersaing di Afrika serta beberapa negara bagian di Asia.

Hal ini sendiri pada akhirnya menjadi poin pertikaian. Dengan bahan baku yang disediakan oleh area yang dituju, ketegangan yang terjadi di sekitar negara mana yang memiliki hak eksploitasi area pada daerah yang sangat tinggi. Dengan Memanasnya persaingan serta keinginan dalam menginvasi yang lebih besar lagi, jadi salah satu pendorong serta penyebab terjadinya Perang Dunia 1

3. Militerisme

Memasuki abad ke-20, saat negara-negara mulai melakukan pengembangan pada industri senjata tercanggihnya. Bahkan dengan jumlah kapal perang dari masing-masing negara serta pasukan yang dimiliki pun kian meningkat. Hampir seluruh negara melatih banyak pemuda dalam bersiap-siap saat menghadapi pertempuran. Ukuran kapal perang ini sendiri terus bertambah dari segi ukuran, kecepatan, jumlah senjata, metode propulsi, serta dari segi kualitas baju besi.

Kemajuan pada sektor kapal perang sendiri dimulai di tahun 1906 dengan HMS Dreadnought dari Inggris. Dreadnought kemudian dengan segera mengklasifikasi Angkatan Laut Kerajaan dan Kaiserliche Marine dengan lekas serta memperluas armada kapal perangnya yang modern.

Kemudian pada tahun 1914 Jerman yang memiliki hampir 100 kapal perang dengan dua juta tentara terlatih. Inggris serta Jerman kemudian sama-sama berfokus pada peningkatan di AL atau angkatan laut dalam beberapa periode waktu ini.

Di Rusia dan Jerman sendiri pendirian militer kemudian memiliki pengaruh yang lebih besar dalam hal kebijakan publik. Dengan adanya faktor peningkatan militerisme ini kemudian turut menjadi pendorong negara-negara untuk ikut perang.

4. Persaingan Persenjataan

Dengan adanya ketakutan, pada akhirnya setiap aliansi kemudian melakukan berbagai persaingan dalam hal persenjataan. Mereka juga memproduksi senjata dalam jumlah yang besar, setelahnya mereka melakukan berbagai uji coba persenjataan dalam rangka pengujian senjata siapa yang terkuat. Dengan demikian situasi di Eropa jua kian memanas.

5. Ikut Campurnya Negara-Negara di Eropa Pada Perang Serbia serta Austria-Hongaria

Perang antara Serbia dengan Austria-Hongaria juga memanas karena beberapa negara di Eropa yang turut campur. Hal ini juga diawali oleh Rusia yang membantu Serbia dalam menyerang Hongaria-Austria.

Dengan mendengar kabar ini Jerman kemudian tak bisa diam lalu membantu Austria-Hongaria melawan Rusia dan Serbia. Anggota aliansi Rusia sendiri di antaranya Inggris dan Prancis yang juga turut menyerang Jerman.

Sehingga, hal ini menjadi awal terjadinya Perang Dunia ke I. Dengan adanya Perang Dunia I, beberapa negara di Eropa kemudian terbagi-bagi. Ada yang turut serta ke dalam aliansi Austria-Hongaria. Ada juga yang ikut serta ke aliansi Serbia. Perang Dunia I ini kemudian juga diakhiri dengan adanya Perjanjian Versailles. Dengan begitu, setiap negara juga sepakat untuk mengakhiri perang.

6. Pembunuhan Archduke Franz Ferdinand

Penyebab Perang Dunia ke-1
telegraph.co.uk

Salah satu penyebab terjadinya Perang Dunia 1 yang membuat aliansi ini diantaranya imperialisme, militerisme, serta nasionalisme yang ikut bermain yaitu terbunuhnya Archduke Franz Ferdinand, sebagai pewaris tahta kerajaan Austria-Hongaria.

Pada Juni tahun 1914, kelompok teroris Serbia-nasionalis yang disebut juga sebagai Tangan Hitam yang mengirimi kelompok untuk membunuh Archduke.

Pada percobaan pertamanya mereka gagal saat seorang pengemudi ini menghindari granat yang dilemparkan ke mobil mereka. Namun pada hari yang sama seorang nasionalis Serbia bernama Gavrilo Princip kemudian menembak Archduke serta istrinya ketika mereka sedang berkendara melalui Sarajevo, Bosnia yang merupakan bagian dari Austria-Hongaria. Pada Akhirnya, Archduke dan istrinya akhirnya meninggal karena luka yang mereka alami.

Pembunuhan ini sendiri sebenarnya terjadi sebagai protes terhadap Austria-Hongaria yang memiliki kendali atas wilayah-wilayah ini. Serbia sendiri ingin mengambil alih Herzegovina dan Bosnia.

Pembunuhan Ferdinand ini menyebabkan Austria-Hongaria dalam mendeklarasikan perang terhadap Serbia. Namun, saat Rusia mulai melakukan mobilisasi dalam mempertahankan aliansi dengan Serbia, Jerman kemudian menyatakan perang terhadap Rusia. Hal inilah yang memulai perluasan perang untuk memasukkan semua yang terlibat dalam aliansi pertahanan bersama.

Buku-Buku Terkait Penyebab Perang Dunia Ke-1

Berikut ini buku-buku terkait penyebab Perang Dunia ke-1 yang bisa kamu dapatkan di Gramedia.com.

1. Sejarah Lengkap Perang Dunia 1: 1914-1918, Karya Alfi Arifian

Penyebab Perang Dunia ke-1

Perang Dunia I (WW1) adalah kontes gladiator terbesar sepanjang sejarah umat manusia yang melibatkan para hegemon Eropa beserta koloninya. Vladimir Lenin, sang tokoh komunis Rusia yang dijuluki ‘virus’ oleh para hegemon Eropa menyebut perang ini sebagai ”perangnya bangsawan”, bukan ”perang rakyat”.

Pemikirannya yang dilandasi sikap anti kaum ningrat dan prorakyat ini nantinya melahirkan gagasan berdirinya negara komunis di Rusia setelah berhasil menumbangkan dinasti penguasa Kekaisaran Rusia, Dinasti Romanov, melalui serangkaian revolusi: Revolusi Februari dan Revolusi Oktober 1917.

Selain itu, perang ini juga mengubah peta politik dunia dengan terdisintegrasinya negara Balkan yang tadinya berada di bawah kontrol Dinasti Habsburg dari Kekaisaran Austro-Hongaria, runtuhnya Kekaisaran Turki Utsmani sebagai pemangku kekhalifahan Islam terakhir, terbentuknya Liga Bangsa-Bangsa (yang merupakan benih organisasi PBB), bangkrutnya Jerman yang harus menanggung semua dampak kerugian perang bagi negara-negara Blok Sekutu (yang memicu dendam rakyat Jerman hingga merencanakan Perang Dunia II), pengambilalihan koloni Jerman di Afrika dan Tiongkok oleh aliansi Sekutu (Inggris, Perancis, Jepang), serta pemindahan besar-besaran (eksodus) warga etnis Yahudi Eropa menuju ‘tanah yang dijanjikan’ (Palestina) yang merupakan implementasi dari “Deklarasi Balfour”.

Lalu apa peran Raja Edward VII dari Inggris dalam konflik PD I, siapa juga tokoh yang disebut-sebut dalam Deklarasi Balfour sebagai Lord Rothschild? Buku ini akan menjawabnya!

2. Sejarah Dunia Lengkap: dari Manusia Pertama Hingga Perang Dunia Kedua, Miftahudin

Penyebab Perang Dunia ke-1

Sejarah dunia bermula dari penemuan teori Darwin yang diyakini oleh kamu naturalis-materialistik yang disandingkan dengan teori ketuhanan (penciptaan). Dua konsepsi berbeda ini kemudian dipertemukan ke dalam teori yang mendekati ideal.

Perjalanan masyarakat terawal dunia dibawah kepemimpinan Adam mengalami masa disintegrasi ketika terjadi perpisahan salah seorang anak Adam dengan keluarganya karena melakukan pembunuhan terhadap saudaranya. Terpecahlah masyarakat Adam menjadi dua (termasuk pola kebudayaan dan keagamaannya).

Regenerasi tetap berlangsung diantara keduanya dan sepertinya menjadi dua peradaban besar, yaitu Lemuria dan Atlantis sebelum akhirnya sampai pada masa Nuh/Noah dengan banjir besarnya yang meluluh-lantakkan seluruh dunia, termasuk Lemuria dan Atlantis.

3. Sejarah Dunia yang Disembunyikan

Penyebab Perang Dunia ke-1

Banyak orang mengatakan bahwa sejarah ditulis oleh para pemenang. Hal ini sama sekali tak mengejutkan alias wajar belaka.

Tetapi, bagaimana jika sejarah—atau apa yang kita ketahui sebagai sejarah—ditulis oleh orang yang salah? Bagaimana jika semua yang telah kita ketahui hanyalah bagian dari cerita yang salah tersebut?

Dalam buku kontroversial yang sangat tersohor ini, Jonathan Black mengupas secara tajam penelusurannya yang brilian tentang misteri sejarah dunia. Mulai dari mitologi Yunani dan Mesir kuno sampai cerita rakyat Yahudi, dari kultus Kristiani sampai Freemason, dari Karel Agung sampai Don Quixote, dari George Washington sampai Hitler, dan dari pewahyuan Muhammad hingga legenda Seribu Satu Malam, Jonathan menunjukkan bahwa pengetahuan sejarah yang terlanjur mapan perlu dipikirkan kembali secara revolusioner.

Dengan pengetahuan alternatif ihwal sejarah dunia selama lebih dari 3.000 tahun, dia mengungkap banyak rahasia besar yang selama ini disembunyikan. Buku ini akan membuat Anda mempertanyakan kembali segala sesuatu yang telah diajarkan kepada Anda. Lalu, berbagai pengetahuan baru yang diungkapkan sang penulis benar-benar akan membuka dan mencerahkan wawasan Anda.

4. Sejarah Ideologi Dunia

Penyebab Perang Dunia ke-1

Perbincangan soal Ideologi selalu menstimulasi dialektika di level wacana dan berperan penting dalam membangun konstruksi peradaban manusia. Orientasi dan koorientasi terhadap ideologi senantiasa menjadi oase penting di tengah gersangnya kehidupan masyarakat dewasa ini.

Buku ini menjadi artefak berharga untuk menjelaskan jejak ideologi-ideologi besar, sekaligus menjadi asupan berharga bagi khazanah keilmuan. Sejarah ideologi dunia dan kekhasan ideologi-ideologi dunia yang berkembang di berbagai negara satu dengan negara lain ideologinya tidak sama.

Perbedaan ini karena setiap negara memiliki perbedaan pandangan dalam menilai suatu kebenaran serta latar belakang sejarah yang tidak sama. Pancasila yang oleh bangsa Indonesia dipandang sebagai sesuatu yang baik dan benar belum tentu dinilai sama oleh bangsa lain. Demikian juga ideologi bangsa lain tidak mungkin sesuai bila diterapkan di Indonesia.

Demikian pembahasan mengenai penyebab Perang Dunia ke-1. Grameds juga bisa membaca buku-buku terkait sejarah yang bisa didapatkan di Gramedia.com. Gramedia selalu memberikan produk terbaik agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Sofyan

BACA JUGA:

  1. Kronologi dan Penyebab Perang Dunia Ke-2
  2. Sejarah Perang Dunia 1: Penyebab, Garis Waktu, dan Negara yang Terlibat
  3. Sejarah Perang Dunia 2: Penyebab, Negara yang Terlibat, dan Dampaknya bagi Indonesia
  4. 11 Rekomendasi Buku Sejarah Dunia Terbaik
  5. Rekomendasi Buku Tentang Sejarah


ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Ananda