Review Novel Janji karya Tere Liye

Kita semua adalah pengembara di dunia ini. Ada yang kaya, pun ada yang miskin. Ada yang terkenal, ternama, berkuasa, juga ada yang bukan siapa-siapa. Ada yang seolah bisa membeli apapun, melakukan apapun yang dia mau, hebat sekali. Ada yang bahkan bingung besok harus makan apa. Tapi sesungguhnya di manakah kebahagiaan itu hinggap? Di manakah hakikat kehidupan itu tersembunyi? Apakah seperti yang kita lihat dari luar saja? Inilah kisah tentang janji. Kita semua adalah pengembara di dunia ini. Dari hari ke hari. Dari satu tempat ke tempat lain. Dari satu kejadian ke kejadian lain. Terus mengembara. Dan kita pasti akan menggenapkan janji yang satu ini: mati.

Detail Novel Janji:

Judul: Janji
Genre:
Penulis: Tere Liye
Bahasa: Indonesia
Penerbit: Penerbit Sabak Grip
Tahun Terbit: 28 Juli 2021
Jumlah Halaman: 250 halaman
Berat Buku: 0.40 Kg
Lebar Buku: 14 Cm
Panjang Buku: 21 Cm
ISBN: 9786239726201
Harga Buku: Rp 89.000

Penulis Novel Janji:

Tere Liye,
Tere Liye penulis dari buku Janji ini adalah penulis novel kebangsaan Indonesia yang banyak dari karya yang Tere tuliskan merupakan National Best seller. Buku novel Janji ini merupakan novel ke 48 buku novel karya Tere Liye, penulis national best seller ini memiliki nama asli Darwis ini lahir di tahun 1979 pada tanggal 21 Mei, memiliki tidak suka menghadiri acara seperti workshop, seminar, kegiatan acara, dan hal lainnya yang Tere suka lakukan hanya menulis. Total dari buku-buku yang ia tulis mencapai angka 30 buku dimulai dari tahun 2005, buku debutnya berjudul “Hafalan Shalat Delisa”.

Sinopsis Buku Janji:

Kita semua adalah pengembara di dunia ini.  Ada yang kaya, pun ada yang miskin.
Ada yang terkenal, ternama, berkuasa, juga ada  yang bukan siapa-siapa. Ada yang seolah bisa membeli apapun, melakukan apapun yang dia mau, hebat sekali. Ada yang bahkan bingung besok harus makan apa.  Tapi sesungguhnya dimanakah kebahagiaan itu hinggap?  Di manakah hakikat kehidupan itu tersembunyi? Apakah seperti yang kita lihat dari luar saja?  Inilah kisah tentang janji.  Kita semua adalah pengembara di dunia ini.  Dari hari ke hari. Dari satu tempat ke tempat lain.
Dari satu kejadian ke kejadian lain. Terus mengembara.  Dan kita pasti akan menggenapkan janji yang satu ini: mati.

Tokoh dalam Novel Janji:

Bahar,
Hasan,
Baso,
Kahar,
Buya
Ayah Buya,
Dan tokoh-tokoh pelengkap lainnya.

Alur & Setting Tempat Novel Janji: 

Setting tempat is buku ini,
-Sekolah agama atau pesantren
-Jakarta
-Penjara
-Rumah
-tempat-tempat lainnya

Review Novel Janji:

Buku ini ditulis oleh penulis dengan bahasa yang mudah untuk dicerna dan dipahami namun buku ini juga tidak bisa dibilang bacaan yang ringan dan juga menggunakan diksi dan gaya bahasa yang diuntai di setiap bab dalam buku ini, buku ini juga akan memberikan wawasan tambahan untuk kita pembacanya serta memberikan nilai-nilai positif didalamnya. Buku ini tidak melulu membahas mengenai keagamaan namun mengajarkan kita pembacanya tentang kepribadian yang terdidik tidak hanya mereka yang memiliki pendidikan yang tinggi, nilai yang bagus atau lainnya, dimana pendidikan tidak hanya bisa didapatkan melalui sekolah saja dimana pendidikan bisa melalui proses transfer ilmu yang bisa terjadi dimana saja, oleh siapa saja dan kapanpun. Seperti yang akan diberikan contoh oleh penulis melalui kisah buku ini yaitu tokoh Bahar yang merupakan tokoh yang memiliki pelajaran pendidikan walaupun statusnya sebagai narapidana dan memiliki prodesi sebagai tukang service elertronikm pnembang dan seorang juru masak. 

Buku ini akan mengisahkan tokoh seorang Bahar yang merupakan seseorang yang tidak lulus sekolah, memiliki perangai buruk namun ia mampu berubah menjadi sosok yang dekat di hati orang-orang sekitarnya di masa hidupnya dan bahkan sosok tokoh Bahar ini cocok sebagai diinterpretasikan dalam kisah buku  ini bernama Bahar Sadar, bahar yang memiliki arti laut. Bahar memiliki kelapanhgna hati yang digambarkan dalam dalamnya lautan yang tak dapat diukur oleh kita. Safar yang memiliki arti perjalanan dan perjalanan disini digambarkan bagaimana kisah hidupnya di dalam kisah buku ini yang tidak selalu digambarkan lurus namun juga ada belokan, naik serta turunnya kehidupan ini.

Kisah dalam buku ini akan mengisahkan tiga orang murid yang badung di sekolah agama atau pondok pesantren, dimana suatu ketika pondok pesantren sedang kedatangan seseorang yang penting. Ketiga murid badung tersubur yang bernama Hasan, baso, dan Kharussin ingin memulai ulah dimana ketiganya memiliki ide untuk mengganti gula dengan garam agar minuman teh yang akan dijatuhkan kepada tamu penting bukan terasa manis melainkan asin, namun ternyata tamu penting yang merupakan tokoh yang akan mencalonkan diri sebagai presiden itu tidak memberikan reaksi yang diharapkan dan mengatakan bahwa teh yang diberikan nikmat. Hal tersebut membuat ketiga murid badung itu ada posisi aman dan hal tersebut tidak diketahui oleh siapapun namun pemilik pesantren yaitu Buya atau Kyai mengetahui hal yang dilakukan oleh ketiga murid tersebut. Banyak kenakalan-kenakalan yang diperbuat oleh ketiga murid tersebut dengan tujuan bisa dikeluarkan dari sekolah agama atau pesantren tersebut. Namun Buya atau Kyai tidak ingin mengeluarkan ketiga murid badung karena menurutnya ia memiliki cara-cara untuk memberi mereka pelajaran. 

Kelebihan dan Kekurangan Novel Janji:

Kelebihan,

-buku Janji ini akan terkandung hikmah-hikmah yang ada di dalam setiap freagmen kehidupan tokoh Bahar yang akan bermuara pada jawaban atas pertanyaan Pak Kyai yang sudah dititpkan ke buya
-Bahasa yang dikemas oleh penulis Tere Liye dengan gaya bahasa yang mudah untuk dipahami
-pemilihan kata demi kata yang tepat dan memilih gaya bahasa yang gaul namun juga menyelipkan bahasa yang biasa digunakan oleh orang tua yang dipakai oleh tokoh orang tua dalam buku ini
-pesan moral yang ada didalam buku ini begitu berharga dan akan membuat kita pembacanya mengetahui bahwa setiap orang yang suci juga memiliki masa lalu dan setiap orang yang berdosa juga memiliki masa depan

Kekurangan,

-tidak terlampir daftar isi pada buku Janji karya Tere Liye ini sehingga tidak memudahkan kita pembacanya untuk melihat poin-poin atau garis besar dalam buku ini

Nah, itulah review buku karya Tere Liye mengenai mengajarkan kita pembacanya tentang kepribadian yang terdidik tidak hanya mereka yang memiliki pendidikan yang tinggi, nilai yang bagus atau lainnya, dimana pendidikan tidak hanya bisa didapatkan melalui sekolah saja dimana pendidikan bisa melalui proses transfer ilmu yang bisa terjadi dimana saja, oleh siapa saja dan kapanpun Grameds. 

Seperti yang dapat di lihat, terdapat berbagai poin-poin akan dari Tere Liye seperti pesan moral yang terkandung didalam buku ini begitu berharga dan akan membuat kita pembacanya mengetahui bahwa setiap orang yang suci juga memiliki masa lalu dan setiap orang yang berdosa juga memiliki masa depan dan pendidikan tidak hanya bisa didapatkan melalui sekolah saja dimana pendidikan bisa melalui proses transfer ilmu yang bisa terjadi dimana saja, oleh siapa saja dan kapanpun. 

Jika Grameds ingin mencari informasi lebih dalam mengenai buku Janji karya Tere Liye ini maupun buku-buku bergenre literasi lainnya, kalian dapat membaca berbagai buku yang ada di Gramedia yang pastinya mudah dipahami dan kaya akan informasi. 

Gramedia sebagai #SahabatTanpaBatas akan selalu membantu Grameds.
Semoga bermanfaat!