Agama Islam

Memahami Keutamaan Surat Ar Rahman dan Maknanya

Written by Yufi Cantika

Keutamaan surat Ar Rahman – Surat Ar Rahman termasuk ke dalam surah istimewa dalam Al-Qur’an. Manfaat membaca surah Rahman setiap hari bisa dibilang tidak terhitung jumlahnya. Membaca surat Ar Rahman dapat  memberi kedamaian batin serta membantu menemukan solusi untuk masalah kehidupan sehari-hari. Dalam surat Ar Rahman, Allah kemudian menggambarkan ciptaan-Nya yang indah, serta nikmat-Nya yang ia limpahkan kepada manusia.

Selain itu, sebagian panjang surah berbicara mengenai deskripsi “Jannah” ataupun surga. Surah Ar Rahman ini juga dikenal dengan kalimat yang kemudian disebut secara berulang-ulang yaitu “Maka keajaiban Tuhanmu yang mana yang kemudian akan kamu dustakan”. Kalimat ini disebut sebanyak 31 kali dalam surah ini.

Dengan membaca surat Ar Rahman, membuat seseorang kemudian akan selalu memikirkan nikmat Allah SWT. Seperti apa makna dan keistimewaan surah Ar Rahman? Berikut di bawah ini makna dan keutamaan surat Ar Rahman yang perlu kamu ketahui:

Makna isi surah Ar Rahman 

pixabay

Melansir dari Imam Ghazali Institute, Surat Ar Rahmankemudian memberi detail ekstensif atas berkah serta pahala Allah SWT. Salah satu tema yang kemudian paling jelas dalam Surah Ar Rahman Ditetapkan dalam pernyataan yang terjadi secara berulang, “Maka nikmat Tuhanmu yang mana yang kemudian akan kamu dustakan?”. Sepanjang surat ini, Allah juga mencantumkan berkah demi berkah serta tanda demi tanda, menyebutkan berbagai cara yang melaluinya rahmat-Nya terwujud atas umat manusia.

Dalam surah Ar Rahman, Allah berbicara mengenai cara-Nya dalam menciptakan alam, gambaran hari penghakiman, pengalaman yang kemudian menunggu orang-orang penghuni surga serta pengalaman orang-orang penghuni neraka. Di antara semua tanda-tanda ini, Allah kemudian menantang umat manusia dan jin untuk mengingkari nikmat yang telah ia berikan. Faktanya adalah apabila seorang muslim menolak untuk percaya bahwa berkah ini berasal dari Allah, mereka juga tidak dapat mengubah kenyataan ini.

Oleh sebab itu, dalam surat ini mengajarkan seorang muslim untuk selalu berdoa kepada Allah SWT dan selalu bersyukur atas nikmat yang telah Allah berikan.

Keutamaan surat Ar Rahman 

pixabay

Setelah membahas tentang makna dari surat Ar Rahman, maka pembahasan selanjutnya adalah keutamaan surat Ar Rahman. Dalam sebuah hadis, Rasulullah kemudian bersabda:

“Segala sesuatu memiliki pengantin, serta pengantinnya Al qur’an adalah Ar Rahman.” Disebut juga pengantin karena indahnya surat ini dan didalamnya terdapat juga sekian kali pengulangan ayat “fabi ayyi aalaa’i Rabbikuma Tukadziban”, yang kemudian diibaratkan dengan aneka hiasan yang digunakan oleh pengantin. Pembawa syafaat, Seorang muslim yang senantiasa membaca serta mengamalkan surat Ar Rahman maka di hari kiamat nantinya ia akan mendapatkan syafaat.

Selain itu, ada juga beberapa keutamaan surat Ar Rahman, antara lain:

Pembawa syafaat 

Seorang muslim yang senantiasa membaca serta mengamalkan surat Ar Rahman, maka di hari kiamat nanti ia juga akan mendapatkan syafaat. Dalam suatu hadits, Rasulullah kemudian bersabda: “Jangan tinggalkan membaca surat Ar Rahman, bangunlah di malam bersamanya, surat ini kemudian tidak menentramkan hati pada orang-orang munafik, kamu juga akan menjumpai Tuhan bersamanya (Ar Rahman) pada hari kiamat, wujudnya seperti diantaranya apda wujud manusia yang paling indah serta baunya paling harum, pada hari kiamat tak ada seorangpun yang berdiri dihadapan Allah yang paling dekat denganNya lainnya.

Pada saat itu, Allah berfirman: siapakah orang di dunia yang kemudian sering bangun malam dan tekun membacamu? Dia kemudian menjawab: Ya Robbi, Fulan bin Fulan, lalu wajah mereka juga menjadi putih. Dan ia kemudian berkata kepada mereka: berilah syafaat bagi orang-orang yang kemudian mencintai kalian. Kemudian ia juga memberi syafaat hingga yang terakhir dan tidak ada seorang pun yang tertinggal dari orang-orang yang menerima syafaat mereka. Lalu ia juga berkata kepada mereka: masuklah kalian ke surga, dan tinggallah di dalamnya sebagaimana yang kalian inginkan.”

Mendapat ridho Allah 

Dalam tafsir Ats Tsaqalain, Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang membaca surat Ar Rahman, Allah kemudian akan menyayangi kelemahannya dan meridhoi nikmat yang telah dikaruniakan kepadanya.” Hadits ini juga menjelaskan bahwa surat Ar Rahman dapat membuat orang di ridhoi oleh Allah atas nikmat apapun yang telah diberikan-Nya kepada manusia.

Mengingatkan kehadiran jin yang beribadah pada Allah 

Allah menciptakan manusia dan jin untuk hidup berdampingan dengan tak mengganggu satu sama lain. Dalam sebuah hadis, Jabir kemudian berkata: Nabi Muhammad keluar menemui para sahabatnya, beliau kemudian membacakan kepada mereka surah Ar Rahman dari awal hingga akhir surah, dan mereka semua terdiam.

Beliau berkata: “aku telah membacakannya kepada Jin di malam berkumpulnya mereka, serta mereka meresponnya dengan jawaban yang lebih baik dan dibandingkan kalian semua. Saat aku sampai pada ayat fabi ayyi aalaa i Rabbikuma Tukazziban (maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan? mereka juga berkata kami tidak mendustakan apapun dari kenikmatan yang Engkau berikan, bagiMu segala Puji.” (H.R. Tirmidzi)

Orang yang membaca Ar Rahman, wafatnya seperti syahid 

Dalam Tsawabul A’mal, dijelaskan bahwa Rasulullah kemudian bersabda: “Barang siapa membaca Ar Rahman, serta ketika membaca kalimat fabiayyi aalaa’i Rabbikumaa tukadzibaan kemudian jika dia mengucapkan: tidak ada satupun nikmat Mu dari Tuhanku yang kemudian aku dustakan, maka jika membacanya di malam hari dan mati, maka matinya seperti mati syahid, jika membacanya di siang hari kemudian ia mati, maka matinya seperti mati syahid.” (diriwayatkan oleh Imam Ja’far).

Mahar pernikahan 

Surah Ar Rahman kerap dijadikan sebagai mahar pernikahan. Mahar ini kemudian diberikan dalam bentuk hafalannya. Terutama bagi yang tak memiliki harta yang akan diberikan ketika hendak menikah. Ini sesuai dengan hadisnya yang berbunyi: “ Maka jika kita tidak memiliki mahar berupa baju, cincin dan lain sebagainya, maka akan dilakukan dengan cara menghafal salah satu surat dalam Al Qur’an yaitu surat ar rahman.” (HR. Bukhari).

Meningkatkan rasa syukur atas nikmat dan Karunia yang telah diberikan oleh Allah SWT

pixabay

Pengulangan ayat fa bi ayyai ala i rabbikuma tukazziban yang artinya “Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang telah kamu dusta, kan?”, tentunya menjadi pengingat diri bahwa ada banyak sekali nikmat yang telah Allah berikan. Di antaranya, terdapat juga penggalan ayat ketiga, yakni “telah menciptakan manusia”. Jika membaca dengan sepenuh hati, kita tak akan lagi kemudian mengkufuri nikmat karena hidup kita adalah berkat Allah. Oleh karenanya, ketika kamu sedang terpuruk, cobalah membaca surat Ar-Rahman agar selalu dapat mengingat betapa banyak nikmat yang kemudian telah Tuhan berikan!

Mengingatkan kita bahwa ada makhluk selain manusia yang beribadah kepada Allah SWT 

Pada dasarnya, makhluk ciptaan Allah SWT tak hanya manusia, hewan, serta tumbuhan saja. Sebab, ada juga jin serta alam yang tidak tampak secara fisik. Hal ini juga dijelaskan dalam sebuah hadis riwayat Tirmidzi, yang kemudian berbunyi: “Jabir berkata: Nabi Muhammad keluar menemui para sahabatnya, lalu beliau juga membacakan kepada mereka surat Ar-Rahman dari awal hingga akhir surat, serta mereka semua terdiam.

Beliau berkata, “Saya telah membacakannya kepada jin di malam berkumpulnya mereka serta mereka meresponsnya dengan jawaban yang kemudian lebih baik dibandingkan kalian semua. Saat aku hingga pada ayat fabi ayyi ala’i Rabbikuma Tukazziban (maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dusta, kan?), mereka juga berkata kami tak mendustakan apa pun dari kenikmatan yang Engkau berikan, bagiMu segala Puji.” (H.R. Tirmidzi)

Dalam hadis ini, Nabi Muhammad mengajarkan kepada sahabatnya, bagaimana cara memikirkan serta merenungkan Al-Qur’an saat mereka mendengar suatu ayat di dalamnya yang mengandung pertanyaan. Al Thibbi berkata, diamnya sahabat yang kemudian mendengar bacaan Nabi sama dengan jawaban yang baik.

Pernyataan ini juga ditegaskan kembali oleh Ibnu Al Malik yang berkata, diamnya mereka juga kedudukannya sama dengan pengakuan mereka bahwa dari bangsa jin serta manusia ada yang mendustakan ayat-ayat Allah. Namun, dari bangsa jin menyangkal adanya pendustaan mereka kepada Allah.

Ar Rahman dapat membantu kita untuk memperbanyak memuji Allah

Kata “Ar Rahman” sendiri telah membantu memuji Allah dengan makna bahwa Allah Maha Pemurah. Apalagi jika kamu membaca Ar Rahman dengan sepenuh hati serta berserah diri kepada Allah, betapa banyak keutamaan yang akan didapatkan.

Mengingatkan kita untuk tidak mengkufuri nikmat 

Telah dijelaskan bahwa ayat Ar Rahman kemudian menjabarkan banyak nikmat. Diantaranya ayat ke 3 “telah menciptakan manusia”. Jika kita membacanya dengan sepenuh hati, maka kita tidak akan lagi mengkufuri nikmat karena hidup kita adalah berkat Allah. Kita adalah ciptaan Allah yang segala dalam hidup adalah diberi olehNya.

Demikian pembahasan tentang keutamaan surat Ar Rahman. Setelah membaca artikel ini sampai selesai, sebaiknya kamu bisa meluangkan waktu untuk membaca surat Ar Rahman supaya bisa mendapatkan syafaat dari Allah SWT.

Jika kamu ingin mencari buku tentang Islam, maka bisa mendapatkannya di gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Sofyan

 

Rekomendasi Buku-Buku Terkait Surat Ar’Rahman

Tilawah Cinta Surah Ar-Rahman

Syahla Azura, seorang gadis yang memiliki impian menikah dengan mahar hafalan surah Ar-Rahman. Di saat banyak wanita menginginkan mahar kemegahan duniawi, Syahla justru menginginkan hafalan surah Ar-Rahman. Di matanya surah Ar-Rahman adalah tujuh syair cinta dari surga. Namun untuk mewujudkan impiannya ternyata tak semulus jalan tol. Ia harus melewati jalan terjal yang tidak mudah dilalui Syahla harus bentrok pemikiran dengan ibunya.

Ibunya ingin Syahla segera menikah dan memberikan syarat-syarat pendamping hidup. Sementara Syahla sudah menaruh harapan kepada seseorang yang belum pasti. Agar tak menyakiti hati ibunya, Syahla terpaksa menerima keputusan ibunya dengan syarat calonnya harus hafal surah Ar-Rahman. Mendengar syarat ini ibunya murka.

Di mata ibunya, Syahla sudah terpengaruh aliran sesat, kampungan, dan munafik.<P> Syahla harus berjuang dengan impian cintanya dan meyakinkan ibunya. Dapatkah Syahla meluluhkan hati ibunya? Apa alasan Syahla menginginkan surah Ar-Rahman sebagai mahar? Dapatkah Syahla menikah sesuai impiannya. Temukan jawabannya dalam novel Islami ini.

 

Ar-Rahman : Kamus Nama Bayi Islami

“Sebagai orangtua setelah diberikan amanah Allah Swt., berupa anak tentu wajib menjaganya. Karena kelak tentu akan dipertanggungjawabkan di akhirat. Jangan sampai menelantarkan bahkan tidak mendidik agar menjadi pribadi yang sholeh-sholehah. Langkah awal menjadi orang tua secara lahir tentu saja dengan memberikan nama kepada sang buah hati. “Apalah arti sebuah nama” seringkali kita mendengar kalimat tersebut.

Mungkin maksud hati ingin bercanda, namun jangan sampai kita ikutan bercanda dalam memberikan nama. Perlu kita ketahui bahwa nama merupakan hal yang sangat penting. Selain diwajibkan dalam agama, juga mengandung makna yang baik. Harapan dan do’a orang tua seakan disematkan di balik nama sang anak. Tak heran jika orangtua dalam memberikan nama juga penuh pemikiran dan pertimbangan.

Melihat pentingnya arti sebuah nama, akhirnya penyusun membuat kamus sederhana ini. Yang saya beri judul “Ar-Rahman” Kamus Nama Bayi Islami. Secara sederhana menegaskan bahwa rahmat Allah Swt., tidak terhingga. Harapannya nama apapun yang diberikan orangtua kepada sang buah hati, selain nama yang baik juga selalu diberkahi rahmat Allah Swt., baik di dunia dan di akhirat.”

 

Cerdas Baca Tulis Hafal Tajwid AlQuran Jilid 1

KOKOHNYA iman kita salah satunya apabila kita mampu membaca dan mengamal- kan perintah Allah Swt., yang termaktub di dalam Al-Quran. Tidak ada kata terlambat untuk belajar bagimu ekalian apalagi belajar membaca Kitabullah. Terlebih bagi Putra-putri akan sangat bagus dan bermanfaat untuk menyiapkan kelanjutan hidup mereka, jika sedari dini sudah mengenal Al-Quran dengan mulai belajar membaca, menulis, menghafal, dan memahami hukum-hukum baca Al-Quran.

Agar Anak Zaman Now Bisa Hafal Al-Quran

Buku ini berisi tips-tips praktis agar anak “zaman now” mencintai dan bisa menghafal Al-Qur’an dengan mudah sejak dini. Setelah melakukan penelitian, penulis buku ini menyadari bahwasanya menghafal Al-Qur’an sejak dini sesungguhnya bukanlah hal yang sulit dan malah lebih mudah melakukannya. Oleh karena itu, amat disayangkan bila buku ini tidak dibagikan kepada masyarakat agar semua bisa membaca dan mengamalkannya. Sehingga, akan semakin banyak keluarga yang mampu menghafal Al-Qur’an. Selain untuk menjaga keutuhan Al-Qur’an, juga menjadi bentuk perwujudan cinta kepada Al-Qur’an.”

About the author

Yufi Cantika

Saya Yufi Cantika Sukma Ilahiah dan biasa dipanggil dengan nama Yufi. Saya senang menulis karena dengan menulis wawasan saya bertambah. Saya suka dengan tema agama Islam dan juga quotes.

Kontak media sosial Linkedin Yufi Cantika