Penelitian

Cara Membuat Abstrak, Pengertian, dan Unsur-Unsur Abstrak

Cara Membuat Abstrak
Written by Qotrun A

Cara Membuat Abstrak – Ketika membuat suatu karya ilmiah, seperti skripsi, jurnal, tesis, dan sebagainya pastinya penulis akan menuliskan abstrak. Abstrak ini perlu ditulis agar pembaca memahami inti atau ringkasan dari karya ilmiah tersebut. Dikarenakan abstrak adalah sebuah ringkasan, maka penulisannya harus singkat, jelas, dan padat.

Dengan adanya abstrak, maka tak menutup kemungkinan kalau akan ada banyak orang yang membaca karya ilmiah tersebut.

Menulis abstrak sesungguhnya cukup mudah untuk dilakukan. Hal ini karena abstrak biasanya ditulis dengan bahasa yang singkat, padat, serta jelas. Namun, bagi sebagian orang kemudian mengalami kesulitan di dalam penulisannya. Baik dalam penulisan skripsi, jurnal ataupun penulisan karya ilmiah.

Mungkin kamu mengalami hal yang serupa? Berikut di bawah ini penjelasan lebih lengkapnya mengenai abstrak mulai dari pengertian, struktur penulisan, serta cara menulis abstrak. Untuk lebih jelasnya, kamu bisa simak penjelasan lebih lengkapnya berikut ini.

Pengertian Abstrak

Abstrak merupakan suatu ringkasan isi dari suatu karya tulis ilmiah yang berfungsi sebagai alat bantu seorang pembaca agar dapat memahami dengan baik suatu inti dari tujuan seorang penulis. Fungsi dari abstrak adalah memberikan potret informasi bagi para pembaca tentang isi dari suatu karya ilmiah yang tengah dibuat.

Penjabaran sederhana ini kemudian digunakan untuk mempermudah berbagai proses unggah ke dunia maya serta mempermudah pembaca dalam memahami tentang inti serta isi dari sebuah karya ilmiah.

Sementara itu, pada dunia internet, abstrak kemudian digunakan dalam gambaran pendek dari suatu karya ilmiah untuk lebih mudah dibaca, seperti sebuah display barang di etalase depan untuk di panjang dan digunakan sebelum di beli.

Jumlah kata di dalam abstrak sendiri sesungguhnya cukup bervariasi. Meski demikian jumlah akademis yang normal ialah 250 kata. Beberapa panduan ada yang menyarankan antara 150 serta 250 kata.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), abstrak adalah ikhtisar (karangan, laporan, dan sebagainya) atau inti atau ringkasan.

Pada pembahasan selanjutnya, kita akan membahas tentang struktur penulisan abstrak. Jadi, tetap simak artikel ini sampai selesai, Grameds.

Struktur Penulisan Abstrak

Abstrak memiliki struktur penulisan yang menggunakan font time new roman dengan spasi berjarak 1 dan menggunakan bahasa indonesia atau bahasa inggris. Berikut di bawah ini adalah ketentuan urutan dari penulisan abstrak yang perlu kamu ketahui:

  1. Judul penelitian seharusnya diketik dengan menggunakan huruf kapital dengan ukuran 14
  2. Posisinya adalah rata tengah dan dicetak tebak. Jika terdapat sub judul maka sama dengan judul hanya saja size hanya diubah menjadi 12
  3. Nama Penelitinya ditulis tanpa menggunakan gelar serta diberikan nomor urut dengan superscript posisi center dan ukuran 12 serta dicetak Bold
  4. Nama jurusan ataupun program studi peneliti serta alamat institusi posisi center dengan ukuran font 12 serta dicetak tebal.
  5. Email ketua peneliti yang dicantumkan posisi center dengan font size 12
  6. Judul bagian ABSTRAK ini ditulis dengan huruf besar dan posisi tengah dengan cetak tebal atau bold
  7. Isi abstraknya ditulis dengan posisi rata kanan kiri serta jumlah kata maksimal 250 kata dan menggunakan ukuran font 12
  8. Kata kunci dibuat format rata kanan-kiri.
  9. Dalam penulisan abstrak, kita juga harus memahami mengenai sifat dan unsurnya.

Setelah membahas tentang struktur penulisan abstrak, maka pada pembahasan selanjutnya adalah unsur-unsur abstrak. Lalu, apakah kamu sudah tahu unsur-unsur abstrak?

Unsur-Unsur Abstrak

Cara Membuat Abstrak

pixabay.com

1. Jumlah Kata

Cara penulisan abstrak yang pertama adalah perhatikan penggunaan jumlah kata maksimal yaitu 150 kata. Jumlah ini sebagai aturan umum yang kemudian harus dipahami oleh setiap peneliti. 150 kata bukanlah menjadi jumlah yang mutlak dan harus dipenuhi. Namun, aturan yang penulisan abstrak di Indonesia saat ini ialah jumlah kata yang digunakan harus berkisar antara 100 hingga 150 suku kata.

2. Jarak Antar Baris

Setelah mengetahui jumlah kata yang diperlukan, maka selanjutnya kamu harus memahami juga bahwa spasi penulisan di antara baris saat membuat abstrak adalah spasi 1 (single spacing). Hal ini bertujuan untuk memadatkan abstrak yang kemudian dibuat serta mencakup abstrak bahasa indonesia serta abstrak bahasa Inggris dalam satu halaman.

3. Penulisan Bahasa Asing

Penggunaan bahasa asing di dalam abstrak yang dibuat haruslah dicetak miring. Dengan penulisan bahasa asing tak hanya mencakup bahasa Inggris namun juga bahasa ilmiah yang kemudian akan ditulis di dalam penulisan abstrak.

4. Jumlah Paragraf

Contoh abstrak karya tulis ilmiah umumnya terdiri dari tiga paragraf. Hal ini adalah ketentuan umum yang dibuat dengan cara penulisan abstrak yang lebih baik. Setiap cara membuat abstrak ini juga akan terdiri dari tiga paragraf :

  • Pada paragraf pertama memuat judul penelitian, latar belakang, rumusan masalah, serta tujuan penelitian.
  • Kedua biasanya memuat metode penelitian, dan teknik analisa data, juga landasan teori.
  • Ketiga biasanya memuat hasil ataupun kesimpulan yang diperoleh dari penelitian yang telah dilakukan sebelumnya.

Namun, dalam literasi lain, didapatkan juga bahwasanya jumlah paragraf di dalam penulisan abstrak hanya terdiri dari satu paragraf dan mencakup tiga paragraf diatas. Untuk itu, ada baiknya kamu kemudian menanyakan kepada dosen ataupun kepada pembimbingmu mengenai berapa jumlah paragraf yang digunakan di dalam penelitian yang akan kamu kerjakan.

5. Bahasa Dalam Penulisan Abstrak

Bahasa yang digunakan merupakan bahasa induk ataupun bahasa global. Dalam hal ini, bahasa induk ialah bahasa Indonesia serta bahasa global merupakan bahasa Inggris yang digunakan dalam bahasa penulis abstrak.

6. Penulisan Singkat, Padat, dan Jelas

Di dalam penulisannya, abstrak harus ditulis dengan singkat, padat, serta jelas karena jumlah katanya yang cukup terbatas. Oleh karenanya, poin yang ingin dibahas di dalam setiap paragraf tidak boleh keluar dari aturan penulisan yang baik dan benar.

7. Kata Kunci

Pada akhir cara membuat abstrak diberikan juga kata kunci yang terkait isi penelitian yang dilakukan. Jumlah kata kunci yang diberikan biasanya adalah 3 hingga 5 kata yang dipisahkan dengan tanda koma (,). Selain itu, jumlah kata yang digunakan tidak terlalu banyak. Tak hanya itu saja, poin yang ingin dibahas di dalam setiap paragraf juta sebaiknya dibuat sesuai dengan penulisan abstrak yang baik dan benar.

Cara Membuat Abstrak

Cara Membuat Abstrak

pixabay.com

Jumlah Kata Saat menulis abstrak skripsi, tesis, makalah, penulis diharuskan untuk memperhatikan jumlah katanya. Sebenarnya, tak ada aturan mengenai jumlah kata abstrak. Namun kebanyakan jumlah kata dalam abstrak berkisar antara 150 sampai 250 kata.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini cara membuat abstrak yang perlu kamu ketahui.

1. Latar Belakang Masalah

Penelitian Penulis juga harus menjelaskan tentang latar belakang dari masalah penelitian pada bagian abstrak. Latar belakang ini akan membantu pembaca dalam memahami tentang permasalahan yang dibahas. Sebaiknya, pada bagian ini juga disampaikan secara singkat agar lebih mudah dipahami.

2. Rumusan Masalah

Setelah membuat latar belakang, maka cara selanjutnya untuk membuat abstrak adalah dengan menjabarkan rumusan masalah yang telah ditentukan. Dengan adanya, rumusan masalah ini, maka abstrak akan semakin mudah dipahami, sehingga pembaca tertarik untuk membaca suatu karya ilmiah.

3. Tujuan

Tujuan ini ditulis dengan cara membuat deskripsi dari tujuan penelitian yang telah dilakukan. Selain itu, tujuan ini merupakan jawaban dari rumusan masalah.

4. Metode Penelitian

Metode penelitian juga harus disinggung dalam abstrak skripsi, tesis, makalah, dan sebagainya. Metode penelitian ini merupakan cara yang digunakan dalam menemukan data penelitian. Metode ini sendiri terdiri dari dua jenis, yaitu metode kualitatif serta metode kuantitatif.

5. Hasil Penelitian

Tidak perlu menjabarkan tentang hasil penelitian dengan lengkap. Penulis hanya harus membahas keseluruhan dari hasil penelitian secara umum. Kata Kunci Pada bagian akhir abstrak, penulis juga harus menyisipkan kata kunci yang berkaitan erat dengan penelitian yang dilakukan. Jumlah kata kunci ini berkisar antara tiga hingga lima kata yang dipisahkan dengan tanda koma (,).

6. Kesimpulan

Cara terakhir membuat abstrak adalah dengan membuat kesimpulan. Pada bagian ini, diambil secara ringkas dari bab kesimpulan yang sudah jadi pada karya ilmiah, seperti skripsi, tesis, makalah, dan sebagainya. Jadi, kamu harus pastikan juga kalimat yang tepat untuk membuat kesimpulan pada abstrak ini.

Itulah beberapa cara membuat abstrak yang bisa kamu praktikan. Pada dasarnya, setiap abstrak yang ada di dalam suatu karya ilmiah cara membuatnya sama. Oleh sebab itu, dapat dikatakan bahwa cara membuat abstrak skripsi, tesis, dan makalah, memiliki format penulisan yang hampir sama. Adapun yang membedakannya adalah format penulisan dari suatu institusinya.

Penutup

Sampai sudah pada pembahasan penutup, pada pembahasan ini bisa dibilang kalau abstrak adalah suatu ringkasan atau inti dari karya ilmiah, seperti, skripsi, jurnal, tesis, dan sebagainya. Oleh sebab itu, supaya pembaca tertarik untuk membaca karya ilmiah yang telah dibuat secara utuh, maka pembuat karya ilmiah harus membuat abstrak dengan singkat, padat, dan jelas.

Selain itu, untuk jumlah kata yang ada pada abstrak, sebaiknya ditanyakan kembali kepada dosen pembimbing, agar jumlah kata yang dihasilkan ideal. Hal ini perlu dilakukan karena tidak ada aturan secara pasti jumlah kata pada abstrak.

Memahami penulisan karya ilmiah memang bisa dibilang tak selalu mudah. Oleh sebab itu, sudah seharusnya untuk selalu mencari informasi lebih lanjut tentang penulisan ilmiah, salah satu caranya dengan membaca buku. Jika kamu mencari buku tentang penulisan ilmiah, maka bisa mendapatkannya di gramedia.com.

Rekomendasi Buku-Buku Terkait Cara Membuat Abstrak yang Wajib Kamu Baca

1. Pedoman Penulisan Skripsi, Tesis, Disertasi

Cara Membuat Abstrak

Buku ini dirancang untuk memudahkan mahasiswa dalam menulis skripsi/tesis/disertasi. Buku ini menyajikan sistematika penulisan skripsi/tesis/disertasi, teknik penulisan ilmiah, format-format penulisan, serta konten setiap unsur dalam tulisan ilmiah. Hal menarik lainnya adalah deskripsi detail tentang hal yang harus diketahui dan harus ditulis dalam sebuah skripsi/tesis/disertasi, disertai contoh-contoh untuk memudahkan pemahaman sebagai model. Buku ini akan memandu kam menyusun skripsi/tesis/disertasi secara sistematis, komprehensif, kohesif, koheren, logis, dan layak baca. Buku ini akan membuat kamu bangga dengan skripsi, tesis, atau disertasi kamu.

2. Menyusun Penelitian Kuantitatif untuk Skripsi & Tesis

Cara Membuat Abstrak

Setiap mahasiswa baik program sarjana maupun pasca sarjana diminta membuat tugas akhir berupa penyusunan skripsi maupun tesis sebagai syarat untuk mencapai kelulusan. Mereka dituntut untuk melakukan kegiatan penelitian. Kegiatan penelitian itu hanya dapat dilakukan ketika proposal penelitian disetujui. Akan tetapi, tidak sedikit mahasiswa yang kesulitan dalam penulisan proposal penelitian, khususnya jenis penelitian kuantitatif.

Kesulitan paling tinggi biasanya terdapat pada tahap metode penelitian dan metode analisis data yang akan dilakukan karena harus berkutat dengan rumus dan angka-angka. Buku ini disusun guna membantu mahasiswa dalam menulis proposal penelitian kuantitatif. Dengan panduan ini diharapkan mahasiswa dapat menyelesaikan penulisan proposalnya dengan mudah tanpa kesulitan yang berarti. Tidak hanya sekedar teori dan penjelasan saja, namun bukan ini juga disertai contoh penulisan pada tiap tahapannya. Selain itu, cantumkan pula contoh proposal penelitian secara utuh sehingga dapat memandu pembaca secara komprehensif.

3. Cara Cepat Menulis Tesis dan Disertasi yang Menarik

Cara Membuat Abstrak

Setiap kita yang hendak kuliah di sebuah perguruan tinggi pada umumnya mendapatkan paket informasi awal tentang hal-hal apa saja yang akan atau harus kita lakukan selama menempuh pendidikan di prodi pasca sarjana di perguruan tinggi tersebut. Paket informasi ini biasanya mencakup sejumlah hal seperti sistem kurikulum dan nama-nama serta jumlah mata kuliah yang wajib dan dapat diambil selama masa studi berlangsung, nama-nama pengajar dan pengampu mata kuliah-mata kuliah tersebut dan bidang-bidang keahlian serta karya-karya akademik mereka dan juga bentuk-bentuk karya ilmiah yang harus mereka susun, tulis atau hasilkan sebagai syarat kelulusan studi mereka.

Karya ilmiah yang menjadi syarat kelulusan tersebut adalah berupa Tesis, untuk prodi S2 dan Disertasi, untuk prodi S3. Untuk bisa menghasilkan Tesis atau Disertasi semacam itu dibutuhkan paling tidak tiga jenis kemampuan akademik, yaitu kemampuan akademik yang terkait dengan penguasaan dan penggunaan: pengetahuan konseptual dan analisis (a) dan pengetahuan dan keterampilan dalam penggunaan metodologi/metode-metode penelitian (b) dan model penulisan akademik (c).

4. Serba Serbi Metode dan Penulisan Ilmiah Dalam Psikologi

Cara Membuat Abstrak

Serba-serbi Metode & Penulisan Ilmiah dalam Psikologi merupakan buku referensi yang tepat bagi para mahasiswa yang ingin melengkapi pengetahuan tentang Metodologi Penelitian Kualitatif, sekaligus keterampilan dalam penulisan skripsi atau artikel ilmiah lainnya. Buku ini memaparkan secara jelas mengenai kriteria mutu penelitian kualitatif, pengertian dan contoh Informed Consent, penyusunan Tinjauan Pustaka, pedoman praktis menerjemahkan tes dan menuliskan ucapan terima kasih, serta pengertian dan pelaksanaan studi kasus, wawancara, dan academic writing dalam artikel ilmiah.

5. Buku Panduan Penulisan Tesis untuk Perguruan Tinggi

Cara Membuat Abstrak

Pada kesempatan ini, penulis menghaturkan terima kasih yang setulus- tulusnya kepada semua pihak serta atas bantuan dan kerjasamanya sehingga tersusun buku panduan penulisan tesis. Selanjutnya, penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua guru dan dosen yang telah memberikan ilmunya secara ikhlas. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada teman-teman yang telah memberikan motivasi dalam penulisan buku panduan ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada pihak penerbit yang telah memfasilitasi penerbitan buku panduan ini serta seluruh keluarga yang selalu memberikan motivasi dan doa agar kami menjadi lebih baik, bahkan terbaik.

Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Sofyan

Sumber: dari berbagai sumber

BACA JUGA:

  1. Pengertian Abstrak: Tujuan, Jenis, dan Tahapan Penulisannya 
  2. Abstrak: Pengertian, Tujuan, Jenis, Ciri, dan Tahapan Penulisan 
  3. Konsep, Cara Membuat, dan Contoh Abstrak Skripsi 
  4. Klasifikasi Jenis-Jenis Metode Penelitian yang Sering Dipakai 
  5. Metodologi Penelitian: Pengertian, Jenis, Manfaat, dan Tujuan

About the author

Qotrun A