Penelitian

Metodologi Penelitian: Pengertian, Jenis, Manfaat, dan Tujuan

metodologi penelitian
Written by Qotrun A

Metodologi penelitian – Apakah kamu pernah mendengar kata penelitian? Penelitian merupakan suatu kegiatan ilmiah yang bertujuan untuk memperoleh data yang kemudian digunakan untuk kepentingan tertentu. Seseorang yang melakukan penelitian disebut juga dengan istilah peneliti. Selain itu, penelitian bukan hanya dilakukan oleh seseorang saja, tetapi terkadang dilakukan oleh kelompok atau organisasi.

Penelitian yang termasuk kegiatan ilmiah, maka dalam melakukan kegiatan ini, harus dilakukan dengan cara-cara yang sistematis, rasional atau masuk akal, dan data-data yang valid atau sesuai dengan fakta. Oleh karena itu, dalam melakukan penelitian tidak boleh dilakukan secara asal-asalan karena bisa menghasilkan penelitian yang sulit dipahami oleh pembaca.

Supaya penelitian tidak dilakukan secara asal-asalan, maka bagi peneliti harus menggunakan yang namanya metodologi penelitian. Bicara soal metodologi penelitian bisa dibilang sebagai salah satu disiplin ilmu yang hingga saat ini masih tumbuh. Bahkan, sampai saat ini juga metodologi penelitian terus dikembangkan. Maka dari itu, metodologi sudah termasuk dalam salah satu mata kuliah yang wajib diikuti.

Penggunaan metodologi penelitian ini disesuaikan dengan bidang yang akan diteliti, misalnya pada bidang kesehatan, maka metodologi penelitian yang digunakan harus berkaitan dengan kesehatan. Metodologi penelitian ini akan mengarahkan peneliti untuk memilih metodologi penelitian yang tepat dan sesuai dari tujuan penelitian.  Maka dari itu, dapat dikatakan bahwa pemilihan metodologi yang tepat bisa menghasilkan penelitian yang tepat juga serta isinya mudah dipahami oleh para pembaca.

Metodologi penelitian yang umumnya diketahui oleh banyak orang ada dua, yaitu metodologi kualitatif dan metodologi penelitian kuantitatif. Namun, sebenarnya masih ada beberapa jenis metodologi penelitian lainnya yang sering juga dipakai oleh peneliti, metodologi apa sajakah itu?

Dalam artikel ini, kamu bukan hanya mengetahui jenis-jenis metodologi penelitian saja, tetapi juga mengetahui pengertian metodologi penelitian sampai tujuan metodologi penelitian. Jadi, Grameds, simak artikel ini, ya.

Pengertian Metodologi Penelitian

Metodologi penelitian, terdiri dari dua kata, yaitu metodologi dan penelitian. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), metodologi adalah ilmu tentang metode; uraian tentang metode. Sedangkan penelitian dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), penelitian adalah kegiatan pengumpulan, pengolahan, analisis, dan penyajian data yang dilakukan secara sistematis dan objektif untuk memecahkan suatu persoalan atau menguji suatu hipotesis untuk mengembangkan prinsip-prinsip umum.

Jadi, metodologi penelitian adalah suatu cara atau teknik untuk mendapatkan informasi dan sumber data yang akan digunakan dalam penelitian. Informasi atau data ini bisa dalam bentuk apa saja, literatur, seperti jurnal, artikel, tesis, buku, koran, dan sebagainya. Selain itu, metodologi penelitian bisa juga diperoleh melalui media elektronik seperti televisi atau radio. Bahkan sumber data bisa juga diperoleh dari survei atau wawancara.

Maka dari itu, ketika seseorang ingin melakukan menentukan metodologi penelitian terlebih dahulu. Dengan ditentukannya, metodologi penelitian, maka peneliti menjadi lebih memahami alur kerja atau langkah-langkah dalam melakukan penelitian. Tidak hanya itu, peneliti juga akan mudah menemukan jawaban dari topik permasalahan yang sedang diteliti, sehingga penelitian dapat diselesaikan dengan hasil yang maksimal.

Dibutuhkannya metodologi penelitian bukan tanpa alasan karena dalam melakukan penelitian dibutuhkan suatu cara yang sistematis. Dengan metodologi penelitian inilah, maka suatu penelitian bisa dipertanggungjawabkan karena memiliki tingkat kredibilitas yang cukup tinggi.

Bagi sebagian orang beranggapan bahwa metodologi penelitian sama dengan metode penelitian, tetapi sebenarnya kedua hal itu berbeda. Perbedaan antara kedua istilah tersebut terletak pada cakupannya (yang berupa cara atau teknik melakukan penelitian). Metodologi penelitian memiliki cakupan yang lebih besar. Sementara itu, metode penelitian memiliki cakupan yang lebih kecil. Oleh karena itu, metode penelitian termasuk bagian dari metodologi penelitian.

Metodologi penelitian seringkali digunakan oleh para dosen, peneliti, atau bahkan mahasiswa dalam melakukan penelitian. Dalam membuat metodologi penelitian biasanya terdiri dari rumusan masalah, kerangka pemikiran atau kerangka berpikir, kemudian masuk pada bagian hipotesis. Rumusan masalah dan hipotesis bisa dibilang merupakan hal yang perlu ada dalam membuat metodologi penelitian karena kedua unsur tersebut satu sama lain saling melengkapi dan bisa menjelaskan suatu topik permasalahan yang akan diteliti.

Metodologi Penelitian Menurut Para Ahli

Beberapa ahli juga mengungkapkan pengertian metodologi penelitian. Berikut ini pengertian metodologi penelitian menurut para ahli.

Nawawi

Nawawi mengatakan bahwa metodologi penelitian adalah suatu ilmu tentang metode, dan apabila dirangkai akan menjadi metodologi penelitian, maknanya adalah suatu ilmu tentang metode yang bisa dimanfaatkan dalam melakukan berbagai macam penelitian. Metodologi penelitian bisa juga diartikan sebagai suatu ilmu yang berfungsi untuk menjelaskan dan mengungkapkan gejala-gejala sosial dan gejala-gejala alam yang ada dalam kehidupan manusia dengan menggunakan prosedur kerja yang teratur, tertib, sistematis, dan bisa digunakan secara ilmiah.

Sugiyono

Menurut Sugiyono, metodologi penelitian adalah cara ilmiah yang digunakan dalam upaya untuk menemukan atau mendapatkan data demi goal atau kegunaan tertentu.

Prof. M.E. Winarno 

Menurut Winarno, metodologi penelitian adalah suatu kegiatan ilmiah yang dilakukan dengan teknik-teknik yang sistematis.

Muhammad Nasir

Muhammad Nasir mengatakan bahwa metodologi penelitian adalah suatu cara yang paling utama yang digunakan oleh para peneliti untuk melakukan kegiatan penelitian.

Muhiddin Sirat

Menurut Muhiddin Sirat, metodologi penelitian adalah suatu cara atau langkah untuk menentukan dan memilih suatu topik permasalahan yang ditujukan untuk dijadikan penentu untuk membuat judul penelitian.

Berdasarkan pengertian metodologi penelitian dari para ahli, dapat dikatakan bahwa metodologi adalah suatu cara atau langkah ilmiah yang digunakan untuk tujuan tertentu.

Jenis-Jenis Metodologi Penelitian

metodologi penelitian

pixabay

Dikutip dari beberapa sumber, metodologi penelitian dibagi menjadi delapan, yaitu metode kualitatif, metode kuantitatif, metode deskriptif, metode eksperimental, fenomenologi, survei, metode grounded, dan etnografi.

1. Metode Kualitatif

Metode kualitatif adalah salah satu jenis metodologi penelitian yang di mana dalam penerapannya menggunakan data-data yang berasal dari hasil riset yang kemudian dianalisis. Dalam hal ini, hasil riset bisa berasal dari wawancara, pengisian kuisioner, dan suatu poling. Oleh sebab itu, metode kualitatif merupakan metode yang berasal dari sudut pandang partisipan.

2. Metode Kuantitatif

Metode kuantitatif adalah metode penelitian yang sumber datanya diambil melalui sampel yang bersifat matematis. Oleh karena itu, metode kuantitatif selalu identik dengan hitung menghitung dan selalu berkaitan dengan angka.

3. Metode Deskriptif

Metode deskriptif adalah metode penelitian yang berkaitan dengan menulis terutama dalam membuat suatu deskripsi. Dengan kata lain, metode ini merupakan suatu metode yang bentuknya berupa bahasa dan kalimat deskriptif. Meskipun begitu, dalam menggunakan metode ini perlu juga dilakukan riset dan pengambilan sumber data yang valid.

4. Metode Eksperimental

Metode eksperimental adalah metode penelitian yang berasal dari suatu eksperimen. Meskipun begitu, dalam menggunakan metode ini perlu juga untuk melakukan observasi data terlebih dahulu. Biasanya metode ini digunakan untuk mencari sebab akibat dari suatu perilaku dari suatu data yang telah diobservasi

5. Fenomenologi

Fenomenologi adalah metode penelitian yang digunakan untuk membahas dan menganalisis suatu fenomena tertentu. Oleh karena itu, sumber data yang digunakan pada jenis metodologi penelitian ini adalah suatu analisis yang telah dilakukan pada penelitian sebelumnya serta subjek yang sudah mengalami suatu fenomena.

6. Survei

Survei adalah jenis metodologi penelitian yang digunakan untuk mengetahui dan menganalisis suatu perilaku pada subjeknya. Pada umumnya, data dari metode ini berupa wawancara atau kuesioner, sehingga data yang dihasilkan lebih sering berupa angka. Oleh karena itu, metode ini juga sering dibilang kalau datanya bersifat kuantitatif.

7. Metode Grounded

Metode grounded adalah metodologi penelitian yang sering dipergunakan untuk melakukan penelitian atau riset pada bidang sosiologi. Dengan metode ini, maka hasil penelitian sosiologi bisa lebih jelas, sehingga isinya sangat kompleks tetapi tetap mudah dipahami.

8. Etnografi

Etnografi adalah salah satu jenis metodologi penelitan yang lebih sering digunakan pada penelitian yang berkaitan dengan perilaku atau tindakan sosial seseorang. Dengan metode ini, peneliti akan melakukan penelitian secara detail dan tanpa rekayasa atau bisa dibilang sesuai dengan data-data yang sudah diperoleh.

metodologi penelitian

Manfaat Metodologi Penelitian

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa metodologi penelitian ini akan digunakan pada saat melakukan penelitian. Metodologi penelitian itu sendiri memiliki beberapa manfaat diantaranya:

Manfaat Metodologi Penelitian: Mempertajam Hasil Penelitian

Suatu penelitian yang tajam dan mendalam pastinya membutuhkan sumber data yang sangat banyak. Bukan hanya banyak saja, tetapi sumber data yang digunakan pada penelitian pun harus berkualitas dan berkaitan dengan topik permasalahan penelitian. Semakin tajan suatu penelitian menandakan bahwa penelitian tersebut semakin detail dan kompleks.

Untuk bisa menghasilkan penelitian yang tajam dan mendalam, maka perlu membuat metodologi penelitian. Dengan hal ini, peneliti akan lebih mudah untuk mengetahui hal-hal dasar dalam melakukan penelitian. Dengan kata lain, tanpa adanya metodologi penelitian, maka peneliti akan sulit untuk melakukan atau memulai riset, analisis, bahkan sampai mengambil kesimpulan. Jika sudah terjadi seperti itu, maka penelitian yang dilakukan menjadi kurang maksimal.

Alur Penelitian Menjadi Jelas

Manfaat kedua yang bisa dirasakan saat menggunakan metodologi penelitian dalam penelitian adalah alur penelitian menjadi jelas. Dalam hal ini, dapat dikatakan bahwa peneliti akan lebih mudah untuk menyelesaikan penelitian karena sudah mengetahui langkah-langkah yang perlu dikerjakan terlebih dahulu.

Dengan alur penelitian yang jelas, maka hasil penelitian akan menjadi jelas atau tidak melenceng kemana-mana, sehingga pembaca akan lebih mudah dalam memahami suatu penelitian. Pembaca yang mudah memahami suatu penelitian, tak menutup kemungkinan kalau penelitian tersebut akan digunakan oleh pembaca untuk melakukan penelitian dengan topik pembahasan yang sama (pengembangan) atau dengan topik pembahasan yang baru.

Dapat Menghasilkan Penelitian yang Bermanfaat

Penelitian yang bermanfaat merupakan penelitian yang memberikan solusi dari topik permasalahan yang sudah diteliti. Manfaat dari penelitian ini bisa dirasakan oleh peneliti atau pembaca. Namun, untuk bisa menghasilkan penelitian yang bermanfaat atau penelitian yang solutif, maka diperlukan riset yang mendalam.

Hal yang perlu dilakukan untuk bisa melakukan riset yang mendalam adalah melakukan kegiatan penelitian dengan cara yang sistematis atau bisa dibilang menggunakan metodologi penelitian. Sumber data yang berasal dari metodologi valid serta riset akan dilakukan dengan penuh ketelitian, sehingga solusi yang diberikan atas topik permasalahan penelitian tidak ada celah dan bisa dimanfaatkan.

Penelitian Bisa Dipertanggungjawabkan

Manfaat yang akan diperoleh dari menggunakan metodologi penelitian adalah hasil penelitian bisa dipertanggungjawabkan. Manfaat ini bisa diperoleh karena ketika memakai metodologi penelitian, sumber datanya sangat valid. Selain itu, dengan sumber data yang valid, maka hasil peneliti akan dipercaya oleh banyak orang. Bahkan, peneliti itu sendiri bisa dipercaya juga oleh banyak orang bahwa bisa membuat penelitian yang berkualitas.

Nah, untuk mendapatkan sumber data yang valid dibutuhkan suatu langkah yang sistematis dan langkah itu ada di dalam metodologi penelitian. Oleh karena itu, dalam melakukan penelitian, metodologi penelitian sering digunakan oleh para peneliti supaya tetap bisa menghasilkan penelitian yang berkualitas sekaligus bisa dipertanggungjawabkan.

Dapat Mengatasi Keterbatasan 

Manfaat kelima dari metodologi penelitian adalah dapat mengatasi keterbatasan ketika melakukan penelitian. Dalam hal ini, keterbatasan yang dimaksud, meliputi biaya, waktu, tenaga, dan sebagainya. Dengan berbagai macam keterbatasan yang dapat diatasi, maka peneliti akan lebih mudah dalam menyelesaikan penelitiannya.

Meskipun memiliki keterbatasan pada penelitian, tetapi dengan metodologi, maka semua keterbatasan itu dapat dikelola dengan baik. Maka dari itu, dapat dikatakan bahwa metodologi penelitian merupakan salah satu cara untuk mengatasi hambatan yang terjadi pada saat penelitian. Jadi, jangan pernah ragu untuk membuat metodologi penelitian ketika sedang melakukan penelitian.

Itulah beberapa manfaat yang bisa diperoleh ketika menggunakan metodologi penelitian. Jadi, metodologi penelitian apa yang pernah kamu buat?

metodologi penelitian posmodernisme sastra

Tujuan Metodologi Penelitian

Dikutip dari laman penerbit deepublish, tujuan metodologi penelitian dibagi menjadi dua, yaitu tujuan secara umum dan tujuan secara praktis.

Tujuan Metodologi Penelitian Secara Umum

Tujuan metodologi penelitian secara umum, diantaranya:

  • Bertujuan untuk melakukan pengembangan terhadap pengetahuan yang sudah ada sebelumnya.
  • Untuk mendapatkan pengetahuan serta penemuan yang baru atau belum ada yang pernah meneliti pada topik penelitian yang sama.
  • Untuk membuktikan sekaligus menguji sumber data yang digunakan dalam penelitian, apakah valid dan kebenarannya bisa dipertanggungjawabkan.
  • Untuk mendapatkan penelitian dengan landasan teori yang sesuai.

Tujuan Metodologi Penelitian Secara Praktis

Tujuan metodologi penelitian secara praktis, yaitu:

  • Memudahkan peneliti dalam menyelesaikan penelitiannya.
  • Memberi dukungan kepada pembaca atau orang banyak dalam mengatasi permasalahan yang sedang terjadi melalui hasil penelitian.
  • Memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga bisa memberikan manfaat bagi masyarakat.

Contoh Metodologi Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metodolog penelitian kualitatif. Penelitian menggunakan metodologi penelitian kualitatif bertujuan agar dapat mengungkapkan fakta-fakta sosial dalam bentuk deskripsi. Menurut Ratna (2007:47) metode kualitatif memberikan perhatian terhadap data alamiah, data dalam hubungannya dengan konteks keberadaannya. Cara-cara ilmiah yang mendorong metodologi penelitian kualitatif dianggap sebagai multi metode sebab penelitian pada gilirannya melibatkan sejumlah besar gejala sosial yang relevan.

Dalam penelitian karya sastra akan melibatkan pengarang, lingkungan sosial di mana pengarang berada, termasuk unsur-unsur kebudayaan pada umumnya. Dengan kata lain, metodologi penelitian kualitatif dalam ilmu sosial dan ilmu sastra mempunyai dua sumber yang berbeda. Seperti yang diungkapkan Ratna (2007:47) dalam ilmu sosial sumber datanya adalah masyarakat, data penelitiannya adalah tindakan-tindakan, sedangkan dalam ilmu sastra sumber datanya adalah karya naskah, data penelitiannya, sebagai data formal adalah karya, kata, kalimat, dan wacana.

Penelitian ini lebih memberikan perhatian pada isi pesan yang terkandung di dalam sebuah karya sastra. Oleh karena itu, penulis menekankan bagaimana memberikan makna isi komunikasi, memaknakan isi interaksi simbolik yang terjadi dalam peristiwa komunikasi di dalam karya sastra. Analisis isi merupakan sebuah metodologi yang untuk menganalisis isi terutama yang berhubungan dengan komunikasi. Isi dalam metodologi analisis isi terdiri dari atas dua macam, yaitu isi laten dan isi komunikasi. Isi laten adalah isi sebagaimana dimaksudkan penulis, sedangkan isi komunikasi adalah isi sebagaimana terwujud dalam hubungan naskah dengan konsumen (Ratna, 2007:48).

Kesimpulan

Dengan adanya metodologi penelitian, maka suatu penelitian bisa lebih mudah diselesaikan dan bisa dipertanggungjawabkan. Bahkan, dengan metodologi penelitian, peneliti bisa menghasilkan penelitian yang bisa memberikan manfaat bagi pembaca atau peneliti itu sendiri, sehingga bisa penelitian tersebut bisa berperan dalam memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Rekomendasi Buku & Artikel Terkait

About the author

Qotrun A