Pengertian Benda Padat dan Sifat-sifatnya

Sifat Benda Padat – Apabila kita membahas mengenai macam-macam benda, maka tentunya akan ada banyak sekali jenisnya yang dikelompokkan menjadi tiga. Mulai dari benda padat, benda cair, dan benda gas. Ketiga benda tersebut pasti sudah tidak asing lagi untuk kita, sebab kita bisa menemukannya di kehidupan sehari-hari, baik itu di dalam rumah, di jalan, ataupun di tempat umum lain. Nah, di dalam artikel kali ini, kita akan membahas mengenai sifat benda padat yang memang menjadi salah satu jenis benda yang biasanya kita temui dan digunakan oleh orang-orang.

Bahkan, manusia sendiri hampir tidak bisa lepas dari kebutuhan benda padat di setiap aktivitas hariannya. Untuk itu, mari kita bahas lebih dalam mengenai apa itu benda padat, sifat, dan juga fakta menarik lain yang ada di dalamnya.

Tentunya, kamu sudah pasti tidak asing lagi kan dengan wujud benda padat. Tapi, perlu dipahami bahwa ternyata wujud benda mempunyai ciri, jenis, dan juga sifatnya masing-masing. Hal inilah yang menjadi salah satu penyebab wujud benda juga akan mengalami gejala perubahan masing-masing. Misalnya saja sifat benda padat yang akan mengalami wujud yang berbeda dengan benda cair ataupun gas.

Karena wujud-wujud benda mempunyai gejalanya masing-masing, kamu perlu mengetahui setiap wujud benda tersebut. Pelajaran wujud benda mungkin sudah kita pelajari ketika masih duduk di bangku sekolah dasar hingga SMA. Kemudian dikembangkan lagi dengan materi kimia dan juga fisika yang lebih rumit dan kompleks. Materi wujud benda tersebut kemudian menjadi pelajaran dan juga teori dasar untuk mempelajari lebih dalam mengenai berbagai macam wujud dalam ilmu kimia dan juga ilmu fisika.

Nah, untuk memahaminya lebih dalam, kita akan mulai dari sifat benda padat. Di artikel ini, kita akan membahas mengenai pengertian, sifat, ciri-ciri, wujud, dan juga contoh dari benda padat itu sendiri. Yuk simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Pengertian Benda Padat

Benda padat merupakan sebuah wujud benda yang mempunyai bentuk atau wujud padat dengan massa dan menempati suatu ruang ataupun berada pada volume tertentu. Adapun sifat benda padat yang paling jelas dilihat adalah mempunyai bentuk dan juga ukuran yang tetap. Sebelumnya akhirnya nanti akan diberi tindakan untuk melakukan perubahan. Selain itu, benda padat juga mempunyai daya tarik yang sangat kuat antar molekul. Sehingga bentuk dari benda padat bisa mempunyai volume tetap dengan kerapatan molekul besar.

Apabila benda padat dimasukkan ke dalam sebuah wadah ataupun tempat tertentu. Maka bentuknya akan tetap sama seperti semula dan tidak mengikuti bentuk wadah ataupun tempatnya. Kecuali bila diberi energi ataupun kalor untuk mewujudkan perubahan, baik menjadi benda cair ataupun gas. Hal tersebut tentu akan sangat berbeda dengan sifat benda cair dan juga gas yang wujudnya akan mengikuti bentuk wadah apabila diletakkan di wadah tertentu.

Zat Padat

Pengertian zat padat yaitu sebuah materi yang mempunyai bentuk dan juga volume ataupun ruang yang ditempati zat padat, cair, dan juga gas tertentu. Ada dua cara utama partikel zat padat dapat tersusun yaitu dalam barus teratur yang rapi di dalam susunan yang tidak menentu. Dimana zat padat yang partikelnya tersusun di dalam baris teratur dan rapi biasanya disebut dengan kristal. Contoh dari kristal yaitu antara lain intan, logam, es, dan juga kristal garam.

Sementara zat padat yang partikelnya tidak tersusun secara teratur atau rapi biasanya disebut dengan amorf. Zat padat amorf umumnya mempunyai tekstur mengkilap dan juga elastis. Contoh dari zat padat amorf antara lain kaca, lilin, plastik, dan juga karet. Karena partikel yang tersusun di dalamnya sangat dekat dan menyatu, zat padat tidak bisa dimampatkan dengan mudah dan juga tidak dapat dikecilkan dengan cara menekannya. Di dalam zat padat, partikel individu tidak bergerak dengan cepat untuk mengalahkan gaya tarik menarik antar partikel. Yang mana partikel tersebut bergetar tapi terikat rapat di tempatnya.

Sifat Benda Padat

Berdasarkan penjelasan mengenai pengertian benda padat di atas, bisa kita simpulkan bahwa beberapa sifat benda padat dapat menjadi karakteristik wujud padat tertentu. Berikut ini adalah beberapa sifat benda yang perlu kamu paham untuk bisa mengenali benda padat secara lebih mendalam.

1. Bentuknya Tetap

Sifat benda padat yang pertama dan paling terlihat adalah bentuknya yang akan selalu tetap dalam kondisi tertentu. Baik itu di dalam wadahnya ataupun di dalam ruangan terbuka. Bentuk dari benda padat yang selalu tetap ini dipengaruhi dengan adanya kerapatan molekul yang ada di dalamnya. Sehingga mampu bertahan di dalam kondisi tertentu untuk mempertahankan bentuknya agar tetap sama. Bentuknya yang padat juga membutuhkan proses dan juga cara tertentu untuk merubahnya.

Itu artinya, benda padat akan sulit sekali untuk mengalami perubahan secara alami di beberapa wujud benda padat tertentu. Misalnya saja plastik, besi, logam, kayu, dan lain sebagainya. Untuk mengubahnya, kita membutuhkan energi panas ataupun kalor untuk mengubah wujud benda padat tersebut. Akan tetapi, ada juga benda padat yang mudah sekali berubah, misalnya saja es batu.

2. Volume Tetap

Selain memiliki bentuk yang selalu tetap, benda padat juga mempunyai sifat lain yaitu memiliki volume tetap. Hal tersebut dipengaruhi oleh bentuknya yang tetap. Sehingga massanya juga cenderung tetap. Jadi, volume benda padat tidak akan mudah berubah dalam kondisi tertentu. Volume yang ada di dalam benda padat akan tetap sama apabila dipindahkan dari satu wadah ke wadah yang lain. Dimana untuk merubah volume yang ada di dalam benda padat membutuhkan proses dan juga cara perubahan bentuk ataupun wujud. Supaya dapat mengurangi ataupun menambah massa volumenya. Hasil dari perubahan menjadi benda padat juga akan menentukan volume benda yang tetap.

3. Bisa Diubah Bentuknya Menggunakan Cara Tertentu

Hampir sama dengan sifat benda lainnya, benda padat juga dapat mengalami perubahan wujud dan bentuk lainnya, baik itu cair ataupun gas. Walaupun bentuk dan volumenya cenderung tetap, tapi benda padat bisa mengalami perubahan bentuk dan juga wujud dengan cara tertentu. Misalnya saja seperti mencair dan juga menyublim. Dimana proses tersebut dapat merubah bentuk dan juga wujud dari benda padat dengan beberapa gejala, seperti perubahan warna dan juga bau.

Perubahan benda padat bisa mengalami proses ataupun cara yang berbeda-beda. Sehingga memerlukan waktu dan juga peralatan tertentu. Misalnya saja, untuk merubah kayu menjadi sebuah kertas, lemari, meja, kursi, dan lain sebagainya juga memerlukan waktu dan cara tertentu. Akan tetapi, ada perubahan benda padat yang dapat berubah dengan mudah. Misalnya saja mencairkan es batu ataupun meletakkan kapur barus di dalam tempat terbuka. Maka, benda padat tersebut akan berubah secara perlahan.

4. Memiliki Massa

Setiap bentuk ataupun wujud benda tentu mempunyai massa, termasuk juga benda padat yang juga mempunyai sifat massa. Massa itulah yang nantinya akan mempengaruhi berbagai macam gejala benda padat tersebut di dalam kehidupan sehari-hari kita. Misalnya saja, terjadinya perubahan wujud ataupun bentuk benda padat, maka massa yang ada di dalam benda tersebut akan berubah. Adapun bukti benda padat mempunyai massa dapat kamu buktikan apabila membawa ataupun memegang benda padat. Ada benda padat yang ringan dan ada juga yang berat.

Apabila kamu merasakan hal itu, artinya benda padat itu mempunyai massa. Massa di dalam benda padat tersebut biasanya diukur dengan satuan kilogram, gram, dan lain sebagainya. Misalnya saja logam, kayu, besi, pasir, dan lain sebagainya.

5. Tidak Bisa Dimampatkan

Terdapat beberapa benda padat yang tidak dapat dimampatkan. Itu artinya, benda padat itu sulit untuk ditekan. Sebab, mempunyai kepadatan dan juga kerapatan molekul. Beberapa benda padat tidak mempunyai rongga, sehingga sulit sekali dimampatkan. Wujud benda padat yang tidak bisa dimampatkan antara lain, kayu, besi, plastik, dan juga batu. Walaupun ada benda padat yang memiliki sifat lebih lunak, tapi benda padat justru banyak mempunyai sifat yang keras dan juga sulit untuk ditekan ataupun dimampatkan. Sehingga sangat wajar jika benda padat mempunyai bentuk dan juga volume yang tetap. Sebab, memang sifat benda padat juga sangat sulit untuk dimampatkan.

6. Tidak Bisa Mengalir

Pasti kita semua paham bahwa benda padat tidak dapat mengalir seperti halnya benda cair yang dapat mengalir. Itu berarti bahwa benda padat juga tidak mudah untuk merambat. Salah satu alasan mengapa benda padat tidak bisa mengalir adalah karena mempunyai bentuk dan juga volume yang tetap. Hal itu bisa berpengaruh pada proses terjadinya aliran, karena mengalir merupakan proses yang dapat merubah bentuk dan juga volume dari suatu benda, yaitu akan cenderung mengikuti wadahnya seperti halnya cairan ataupun air.

Perubahan Benda Padat

Sama seperti wujud benda lainnya, wujud dari benda padat juga dapat mengalami perubahan walaupun bentuk dan juga volumenya selalu tetap. Perubahan benda padat bisa berupa perubahan bentuk dan wujud yang dapat diikuti dengan perubahan warna dan juga bau dari benda padat tersebut. Sehingga dalam perubahan bentuknya pasti akan diikuti dengan perubahan warna dan juga bau yang ada di dalam benda padat tersebut.

Perubahan wujud benda padat juga dapat terjadi secara alami ataupun perubahan kimia ataupun fisika ataupun kimia. Kemudian perubahan yang terjadi pada benda padat bisa kita kenali dari proses perubahannya, seperti halnya menyublim, mencair, ataupun membeku yang memerlukan energi ataupun kalor di dalam proses perubahannya. Di bawah ini adalah informasi lengkap mengenai perubahan benda padat beserta contoh perubahannya yang seringkali kita lihat di dalam kehidupan sehari-hari.

1. Perubahan Pada Bentuk

Perubahan bentuk merupakan perubahan benda padat menjadi benda padat lain yang berbeda bentuknya. Dimana perubahan bentuk yang terjadi pada benda padat menjadi benda padat lain tetap membutuhkan cara khusus untuk mengubahnya dan akan mengubah struktur molekul yang ada di dalam benda padat tersebut. Sehingga perubahan bentuk pada benda padat bisa terjadi secara perubahan fisika sekaligus perubahan kimia yang dapat mengganti unsur kimia yang ada di dalam benda padat itu.

Perubahan bentuk yang terjadi pada benda padat secara kimia tidak bisa mengembalikan wujud asli benda padat tersebut sebelum terjadi perubahan. Di bawah ini adalah beberapa contoh benda padat yang mengalami perubahan bentuk:

a. Plastik adalah salah satu benda padat, sebab plastik mempunyai massa jenis atau kerapatan molekul yang tinggi dan mempunyai sifat yang lentur, licin, dan juga sedikit kuat. Apabila plastik mengalami proses pemanasan, maka benda tersebut bisa berubah menjadi bentuk benda yang beragam, seperti halnya baskom, ember, lemari, meja, kursi, dan berbagai macam benda bahan plastik lain. Bahan plastik dinilai menjadi salah satu bahan yang mudah sekali ditemukan dan harganya juga murah. Itulah sebabnya, kita mudah sekali untuk menemukan berbagai macam benda berbahan plastik. Di dalam perubahan bentuk ini tidak akan terjadi perubahan kimia. Sebab, unsur kimia yang ada di dalam plastik masih sama tapi hanya bentuknya saja yang berbeda, yaitu ada yang berkurang dan ada juga yang bertambah.

b. Kertas adalah salah satu benda padat yang merupakan hasil dari perubahan benda padat yang memiliki bentuk berbeda, yaitu kayu yang diproses dan dimasak menjadi bubur kertas atau pulp. Bahan kertas tersebut nantinya akan mengalami beberapa proses penyaringan hingga terbentuk kertas yang dapat kita gunakan untuk menulis.

2. Perubahan Pada Wujud

Perubahan wujud merupakan perubahan yang terjadi pada benda padat yang tidak hanya bentuk saja yang berbeda tapi juga wujudnya akan ikut berubah. Dimana perubahan wujudnya yaitu yang awalnya berbentuk padat kemudian menjadi wujud benda lainnya, yaitu wujud cair ataupun gas. Perubahan wujud yang terjadi pada benda cair bisa mengalami proses perubahan fisika yang dapat dikembalikan lagi menjadi wujud asalnya ataupun perubahan kimia yang terjadi perubahan di dalam unsur kimianya. Sehingga tidak dapat dikembalikan lagi ke wujud semula.

Di bawah ini adalah beberapa contoh benda padat yang mengalami perubahan wujud yang perlu kamu pahami:

a. Es Batu

Es batu merupakan benda padat yang mempunyai sifat benda yang cepat berubah. Benda yang satu ini mempunyai massa jenis dan juga ukuran benda yang tetap di dalam kondisi tertentu. Akan tetapi bila terkena energi ataupun kalor, maka akan sangat mudah mengalami perubahan. Kamu bisa mengamati perubahan wujud es batu menjadi bentuk cair dengan proses perubahan mencari apabila dibiarkan begitu saja di dalam suhu ruangan yang mengandung banyak sekali energi panas.

Es batu itu akan berubah wujud menjadi air yang mempunyai sifat yang sangat berbeda dai benda padat. Dimana benda cair akan mengikuti bentuk wadahnya dan tidak mempunyai massa volume yang tetap. Walaupun begitu, perubahan es batu menjadi air merupakan perubahan fisika, karena tidak mengalami perubahan kimia dan hanya berubah wujud saja.

b. Margarin

Margarin adalah termasuk ke dalam benda padat walaupun mempunyai bentuk yang lebih lunak. Benda yang satu ini apabila mengalami proses pemanasan maka akan berubah wujud menjadi lebih cair. Margarin yang sudah mencair akan mengalami perubahan wujud tapi tidak mengalami perubahan pada unsur kimianya. Sehingga masuk ke dalam perubahan fisika. Sementara unsur pembentuk benda padat tersebut masih sama saat sudah berubah wujud menjadi benda cair.

Demikian penjelasan mengenai sifat benda padat yang bisa kita bahas. Apakah kamu sudah bisa memahami konsep dari sifat benda padat? Jadi, selain bisa digunakan untuk mendalami pelajaran fisika, dengan memahami sifat benda padat sudah berguna untuk kehidupan sehari-hari. Kamu bisa mengoptimalkan pemahaman dari sifat benda padat untuk memenuhi kebutuhan di dalam kegiatan sehari-hari.

Rekomendasi Buku & Artikel Terkait