Fisika

Pengertian Gaya Tak Sentuh dan Contohnya

Written by Kamal N

Pengertian Gaya Tak Sentuh dan Contohnya – Apakah Grameds masih ingat mengenai materi tentang gaya sentuh dan tak sentuh? Yap, itu merupakan materi fisika di jenjang Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama. Pada jenjang sekolah tersebut, pembahasan akan gaya sentuh dan gaya tak sentuh ini memang hanya dasarnya saja.

Ketika Grameds memindahkan kursi, apakah menyadari bahwa saat itu kita tengah memberikan sebuah gaya terhadap kursi tersebut?

Yap, dorongan atau tarikan yang dapat menyebabkan benda mati di sekitar menjadi bergerak atau berpindah. Nah, karena ada gaya tak sentuh, itu berarti ada juga pula gaya sentuh.

Selain memindahkan kursi, apa lagi ya contoh dari gaya tak sentuh itu? Yuk simak ulasan berikut ini!

https://www.pexels.com/

Pengertian Gaya Tak Sentuh

Gaya tak sentuh adalah suatu gaya yang akan bekerja meskipun tidak ada sebuah sentuhan kepada benda yang dituju. Dalam hal tersebut, gaya yang dikeluarkan oleh sumber gaya masih tetap bisa “dirasakan” oleh benda, walaupun keduanya tidak bersentuhan secara langsung.

Jadi, dapat disebut bahwa benda dapat bergerak atau mendapatkan pengaruh gaya meskipun tanpa sentuhan dari manusia atau sumber gaya. Beberapa jenis gaya tak sentuh antara lain adalah gaya gravitasi, gaya listrik, dan gaya magnet.

Gaya tak sentuh ini tentu saja berbeda dengan gaya sentuh, perbedaannya adalah terletak pada “sentuhan” yang diberikan oleh sumber gaya kepada benda yang dituju. Namun, meskipun gaya tak sentuh ini tidak mendapatkan sentuhan langsung dari sumbernya, tetapi benda tetap dapat bergerak. Kesimpulannya, pada gaya tak sentuh ini membutuhkan sarana lain supaya benda tersebut dapat bergerak.

Gaya Gravitasi

Gaya gravitasi adalah salah satu jenis dari gaya tak sentuh. Dalam gaya gravitasi ini, semua partikel dalam suatu benda (yang memiliki massa) akan timbul gaya tarik-menarik. Gaya gravitasi ini sumber gaya tidak berasal dari manusia, tetapi dari matahari atau bumi.

Contohnya adalah gaya gravitasi yang bersumber dari bumi. Planet bumi itu memiliki massa yang sangat besar, sehingga menghasilkan gaya gravitasi yang besar pula untuk mampu menarik benda-benda yang ada di sekitarnya. Benda-benda tersebut adalah bulan, meteor, hingga satelit buatan manusia.

Meskipun planet bumi memiliki gaya gravitasi besar, tetapi pusat dari alam semesta adalah matahari. Maka dari itu, gaya gravitasi pada matahari mengakibatkan letak planet-planet yang ada di sekitarnya selalu berada sesuai dengan orbit dan bersama-sama mengitari matahari sebagai porosnya.

Sementara itu, gaya gravitasi bumi juga tidak hanya pada benda yang ada di sekitarnya saja, tetapi juga makhluk hidup dan benda-benda yang ada di planet bumi itu. Gaya gravitasi ini dikemukakan oleh Newton.

Gaya Gravitasi Bumi

Sebelumnya, telah dibahas bahwa gaya gravitasi yang ada di bumi itu bukanlah gaya gravitasi terbesar, sebab matahari lah yang menjadi pusat di tata surya. Maka dapat disebut bahwa planet bumi juga “mengikuti” gaya gravitasi dari matahari.

Lalu, bagaimana dengan manusia dan benda-benda yang ada di bumi, apakah mereka mengikuti gaya gravitasi matahari? Tentu saja tidak. Manusia dan benda-benda yang ada di sekitar ini mengikuti gaya gravitasi bumi.

Pada sekitar tahun 1687, seorang ahli fisika sekaligus ahli matematika, astronomi, kimia, filsuf, dan teolog, yakni Sir Isaac Newton mengemukakan akan hukum gravitasi universal. Hasil gagasan tersebut ditulis dalam sebuah jurnal bertajuk Philosophiae Naturalis Principia Mathematica dan menggambarkan kekuatan gravitasi dalam kehidupan sehari-hari manusia.

Dalam gagasan tersebut, Newton menyatakan bahwa jatuhnya setiap benda itu berasal dari tarikan bumi, dengan rumus sebagai berikut:

Mengapa ada rumus? Tentu saja ada, karena gaya jatuhnya benda-benda akibat tarikan bumi itu dapat dihitung dengan rumus tertentu. Berdasarkan rumus tersebut, diuraikan sebagai berikut:

F = besarnya gaya gravitasi antara dua massa

G = konstanta gravitasi

m1 = massa dari benda pertama

m2 = massa dari benda kedua

r = jarak antara kedua massa tersebut

Contoh sederhana untuk membuktikan apakah gaya gravitasi bumi itu benar-benar ada adalah jatuhnya benda dari atas ke bawah. Coba lemparkan bola ke arah atas, tentu bola tersebut akan kembali lagi ke bawah. Apabila bola tersebut memantul, pasti akan bergerak dari atas ke bawah.

Gaya gravitasi itulah yang menyebabkan kamu, orang-orang, rumahmu, jembatan, dan seluruh benda-benda yang ada di planet bumi tetap pada posisi yang stabil serta tidak berhamburan atau melayang di udara.

Beli Buku di Gramedia

Gaya Listrik

Gaya listrik adalah sebuah gaya yang dihasilkan oleh muatan-muatan listrik, sehingga secara tidak langsung dapat menggerakkan benda. Dalam gaya listrik, terdapat gaya tarik-menarik atau tolak-menolak yang timbul dari dua benda bermuatan elektron.

Rata-rata, semua benda yang ada di sekitar kita itu mempunyai muatan listrik atau elektron, sekalipun itu air. Muatan listrik yang ada di sebuah benda memiliki dua jenis, yakni muatan positif dan muatan negatif.

Sementara itu, gaya listrik ada dua jenis, yakni gaya listrik statis dan gaya listrik dinamis. Contoh dari gaya listrik statis adalah percobaan sederhana antara sobekan kertas dengan penggaris plastik.

Apabila kamu penasaran, lakukan percobaan dengan sobekan kertas kecil-kecil dan penggaris plastik. Penggaris plastik tersebut digosokkan pada rambut terlebih dahulu, kemudian tempelkan pada sobekan kertas tadi. Maka keduanya akan saling tarik-menarik.

Hal tersebut terjadi karena rambut terutama yang dalam keadaan kering itu memiliki kelebihan elektron. Dalam gaya listrik, biasanya dilambangkan dengan huruf F.

Gaya Listrik Statis

Listrik statis adalah sebutan untuk kumpulan muatan listrik yang memiliki jumlah tetap atau statis, sehingga menyebabkan ketidakseimbangan muatan listrik di dalam atau di permukaan suatu benda.

Contoh percobaan untuk membuktikan keberadaan gaya listrik statis adalah percobaan antara sobekan kertas kecil-kecil dengan penggaris plastik. Ketika kita menggosokkan penggaris plastik ke rambut, penggaris tersebut menjadi bermuatan negatif, sementara rambut justru menjadi bermuatan positif. Nah, ketika keduanya dipertemukan dengan menggosokkannya, maka akan membuat bahan-bahan tadi melepaskan muatan hingga akhirnya dialiri atau bermuatan listrik.

Gaya Listrik Dinamis

Berbeda dengan gaya listrik statis, pada gaya listrik dinamis ini memiliki sumber listrik yang dapat bergerak, yakni arus listrik searah dan arus listrik bolak-balik. Penggunaan gaya listrik dinamis ini biasanya adalah barang-barang elektronik yang membutuhkan aliran listrik melalui kabel.

Medan Listrik

Medan listrik adalah daerah atau ruangan yang berada di sekitar benda-benda bermuatan listrik, sehingga benda-benda tersebut akan merasakan atau mengalami gaya listrik. Arah dalam medan listrik itu bermacam-macam.

Kuat tidaknya besaran listrik pada benda-benda yang berada di dalam medan listrik, bergantung pada besaran gaya Coulomb per satuan muatan di suatu titik.

Beli Buku di Gramedia

Gaya Magnet

Gaya magnet adalah gaya tarik atau tolak pada benda-benda yang bersifat magnet. Benda-benda tersebut biasanya terjadi pada benda logam atau besi. Sifat magnet dalam suatu benda itu ada yang didapatkan secara alami dan ada juga yang harus sengaja dibuat oleh manusia, sehingga menjadikannya magnet buatan.

Setiap benda yang ada di sekitar itu pada dasarnya memiliki unsur magnet-magnet kecil yang disebut dengan magnet elementer. Namun, tidak semua unsur-unsur elementer  tersebut tersusun secara teratur, ada juga benda bukan magnet yang arah magnet elementernya tidak teratur.

Gaya magnet ini hampir sama dengan gaya listrik karena adanya gaya saling tarik-menarik atau dorong-mendorong antara kedua benda.

Setiap magnet umumnya memiliki dua kutub, yakni kutub utara dan kutub selatan. Misalnya, kamu mempunyai magnet permanen dan memotongnya menjadi ukuran yang lebih kecil, maka kamu akan tetap mendapatkan bagian kutub utara dan kutub selatan, sebab unsur magnet elementernya tersusun secara teratur. Magnet juga memiliki sifat tertentu, yakni:

  • Kutub-kutub magnet sejenis (bagian kutub utara dengan kutub utara; atau kutub selatan dengan kutub selatan) maka keduanya akan saling tolak-menolak.
  • Kutub-kutub magnet tidak sejenis (kutub utara dengan kutub selatan) maka keduanya akan saling tarik-menarik.

Ilustrasi magnet apabila dipotong menjadi bentuk lebih kecil, hasilnya akan tetap mempunyai kutub utara dan kutub selatan

Medan Magnet

Medan listrik adalah kawasan, daerah, atau ruang di sekitar magnet, tempat magnet lain atau benda lain mendapatkan pengaruh magnet sehingga mengalami gaya magnet. Hampir sama dengan medan listrik ya…

Gaya magnet yang ada di medan magnet ini apabila dilukiskan, seolah mempunyai garis-garis, yang bersifat sebagai berikut:

  • Garis gaya magnet akan selalu keluar dari kutub utara menuju kutub selatan pada sebuah magnet.
  • Kerapatan garis gaya persatuan luas yang ada di suatu titik, menggambarkan adanya kekuatan medan magnet di titik tersebut.
  • Kerapatan garis gaya terbesar dapat diamati di kutub magnet. Maka dari itu, medan magnet menjadi yang paling kuat berada di daerah kutub.
  • Makin jauh dari kutub, maka makin kecil pula kerapatan garis gaya. Hal tersebut membuktikan bahwa makin jauh dari kutub, maka akan semakin lemah medan magnet.

Apakah Grameds tahu bahwa dalam gaya magnet itu terdapat muatan listrik? Yap, di dalam medan magnet terdapat muatan listrik yang bergerak, disebut dengan gaya Lorentz. Dari adanya peristiwa tersebut tentu saja dimanfaatkan oleh manusia untuk kebutuhan sehari-hari.

Beli Buku di Gramedia

Contoh Gaya Tak Sentuh Dalam Kehidupan Sehari-Hari

Gaya Gravitasi

  • Benda dilemparkan ke atas, akan selalu jatuh menuju bawah
  • Manusia dapat tidur di atas tempat tidur dengan tenang, tidak melayang-layang di udara (seperti di luar angkasa, karena disana tidak ada gaya gravitasi)
  • Manusia dapat berdiri dengan tegak di permukaan bumi
  • Alat transportasi dapat berjalan dengan tegak di permukaan bumi, tidak melayang-layang di udara (stabil)
  • Rumah, jembatan, dan gedung dapat berdiri tegak secara stabil
  • Wahana permainan perosotan
  • Planet-planet di luar angkasa berkeliling pada porosnya. Jika tidak ada gaya gravitasi, planet-planet tersebut akan tidak stabil dan saling bertabrakan.
  • Buah jatuh dari pohon
  • Air minum dituangkan dari teko
  • Air hujan dari atmosfer jatuh ke arah bawah
  • Peristiwa pasang surut air laut
  • Permainan bola basket, voli, dan tenis
  • Pesawat dapat berada di udara dan turun ke permukaan secara stabil
  • Air keran selalu jatuh ke arah bawah

Gaya Listrik

  • Tersengat listrik
  • Petir saat hujan
  • Penggunaan baterai dan lampu
  • Penggaris plastik digosok pada rambut kemudian didekatkan dengan sobekan kertas kecil-kecil
  • Menyalakan kulkas, tv, dan peralatan elektronik lain
  • Penggaris plastik digosokkan pada kain wol
  • Percikan api pada ban kendaraan, saat di jalan raya
  • Menyalakan bor listrik
  • Penggunaan mesin fotocopy
  • Charge handphone dan laptop
  • Penggunaan cat semprot
  • Penggunaan printer laser

Gaya Magnet

  • Penggunaan magnet pada pintu kulkas, yang membuat pintu dan badan kulkas dapat saling menempel lalu tertutup rapat
  • Penggunaan magnet pada mikrofon
  • Penggunaan magnet pada pengeras suara di televisi, earphone, atau smartphone
  • Motor listrik
  • Peralatan kompas
  • Mobil pengangkat rongsokan dan paku-paku di jalan raya
  • Metal Detector, untuk mendeteksi keberadaan logam di bawah tanah
  • Migrasi penyu
  • Magnet untuk catatan di kulkas
  • Magnet untuk menempel kertas di papan
  • Migrasi burung
  • Permainan darts

Beli Buku di Gramedia

Nah, itulah penjelasan mengenai gaya tak sentuh dan contoh dalam kehidupan sehari-hari. Mungkin keberadaan dari beberapa jenis gaya tak sentuh tersebut tidak kita sadari, padahal sebenarnya mempunyai manfaat yang besar bagi kehidupan sehari-hari ini.

Rekomendasi Buku & Artikel Terkait

Baca Juga!

  1. Memahami Pengertian Gaya dan Macam-Macamnya
  2. Apa Itu Gaya Magnet?
  3. Hukum Newton dan Penerapannya
  4. Mengenal Muatan Listrik dan Rumusnya
  5. Penemu Inti Atom
  6. Mengenal Sejarah dan Karakteristik Magnet
  7. Penemu Arus Listrik, Siapa Saja?
  8. Cara Menghilangkan Sifat Magnet

About the author

Kamal N

Ada banyak pelajaran yang dipelajari ketika di sekolah, salah satunya adalah fisika. Ilmu fisika ini juga sering kita temukan dalam kehidupan sehari-hari.