Buku belajar menulis – Seiring berjalannya waktu dan bertambahnya usia, anak membutuhkan pengenalan berbagai keterampilan motorik. Hal ini perlu dilakukan agar anak dapat tumbuh dan berkembang dengan pesat dan sesuai standar kesehatan. Keterampilan motorik merupakan kemampuan untuk menggerakkan anggota tubuh, mulai dari kepala, bibir, lidah, tangan, kaki, dan jemari. Salah satu keterampilan motorik yang sangat penting untuk dipelajari anak adalah menulis.
Belajar menulis seharusnya mulai diajarkan kepada anak sedini mungkin. Keterampilan menulis ini perlu dilakukan secara bersamaan dengan dua kemampuan penting lainnya, yakni membaca dan berhitung. Hanya saja, ada beberapa orang tua yang masih beranggapan bahwa keterampilan menulis adalah salah satu kemampuan yang paling susah diajarkan kepada anak. Hal ini dikarenakan ketika belajar menulis, anak bukan untuk mencorat-coret di kertas, melainkan harus sesuai dengan pola huruf atau angka yang ditentukan.
Keterampilan belajar menulis bisa jadi menjadi PR bagi para orang tua. Dalam artikel ini, akan dijelaskan tentang cara belajar menulis yang efektif. Selain itu, ada beberapa rekomendasi buku dari Gramedia.com yang bisa para orang tua coba ketika mengajarkan anak menulis.
Table of Contents
Cara Mengajarkan Anak Menulis
pixabay
1. Belajar Menulis Menggunakan Buku dan Alat Tulis Warna-Warni
Cara pertama yang bisa dalam mengajarkan anak belajar menulis adalah dengan menggunakan buku dan alat tulis berwarna-warni. Buku dan alat tulis warna-warni dapat menarik perhatian si anak. Hal ini dikarenakan anak kecil biasanya lebih menyukai sesuatu yang berwarna daripada hanya berwarna hitam dan putih. Selain itu, buku maupun alat tulis warna-warni dapat menjadi media pengenalan nama-nama warna bagi sang anak.
2. Menggunakan Alat Tulis dengan Karakter yang Disukai Anak
Selain alat tulis warna-warni, para Bunda dan Ayah juga dapat memakai berbagai alat tulis bergambar karakter yang disukai anak. Misalnya saja, seperti karakter hewan seperti kucing, kelinci, anjing, beruang, bebek, dan lain sebagainya. Atau bisa juga memilih alat tulis dengan karakter Disney Princess atau Avengers serta yang lainnya yang banyak digemari anak-anak.
3. Menggunakan Buku Berpola dengan Metode Trace the Dot
Setelah anak menyukai alat tulisnya, para orang tua dapat menggunakan buku berpola untuk memudahkan anak belajar menulis. Buku berpola sendiri banyak dijual di toko buku, salah satunya toko buku Gramedia yang menyediakan berbagai buku berkualitas untuk anak-anak.
Pada buku berpola tersebut, tersedia berbagai pola huruf mulai dari huruf A sampai Z hingga angka 1-10. Buku berpola ini mempunyai metode yang dinamakan trace the dot. Metode ini akan membuat anak menelusuri dan menebalkan setiap titik pada halaman per halaman. Alhasil, terbentuklah pola huruf atau angka yang sempurna.
Metode ini sangat bermanfaat bagi anak yang masih awal belajar menulis. Pola titik-titik yang akan membantu anak membangun imajinasi seperti bentuk huruf atau angka yang sedang dipelajari. Buku berpola dengan metode trace the dot telah terbukti sebagai
salah satu cara mengajari anak menulis yang paling mudah untuk dilakukan di rumah.
4. Awali dengan Contoh untuk Anak
Meskipun sudah menggunakan buku berpola, tetapi anak terkadang juga masih kebingungan untuk menulis huruf atau angka yang tersedia. Para orang tua dapat memulai terlebih dahulu dengan contoh bagaimana cara menulis mengikuti pola yang ada. Selanjutnya, cobalah minta si kecil untuk mengikuti cara menulis yang sudah dilakukan tadi.
Belajar Sains Sulit dan Membosankan? Kamu Bisa Belajar Sains dengan Seru dan Menyenangkan Disini!
5. Ketika Anak Bosan, Selingi dengan Menulis Bebas atau Menggambar
Apabila anak tampak mulai bosan menulis dengan berpola, para orang tua bisa menyelingi dengan membiarkan anak menulis bebas sesuai keinginannya. Pakailah kertas kosong yang masih polos. Hal ini bertujuan agar si kecil bisa menulis dengan ukuran dan warna yang sesuai kehendaknya sendiri.
Selain itu, apabila memungkinkan, para orang tua dapat meminta si kecil untuk tetap menuliskan huruf atau angka. Orang tua juga bisa mencoba kemampuan anak dalam menggambar bentuk-bentuk dasar, mulai dari lingkaran, kotak, atau segitiga. Namun, apabila anak tetap menolak karena bosan, silakan bebaskan si anak untuk menulis sesuai keinginannya.
6. Tentukan Target yang Mudah dan Bisa Dicapai Anak
Dalam proses belajar menulis, sebaiknya Bunda dan Ayah menentukan target tertentu sesuai kemampuan anak. Misalnya, para orang tua dapat memasang target hari ini belajar huruf A dan B mengikuti pola hingga lancar.
Selanjutnya, anak dapat memulai menulis huruf yang selanjutnya yaitu huruf C dan D. Begitu seterusnya sampai anak bisa menulis semua huruf dan angka menggunakan buku berpola dengan lancar. Setelah sudah lancar dengan buku berpola, coba latih si kecil untuk menulis dengan tanpa menggunakan pola sampai lancar.
7. Berikan Apresiasi Kepada Anak
Ketika belajar menulis, apresiasi menjadi salah satu faktor penting yang harus disadari oleh para orang tua. Beberapa contoh apresiasi ini bisa berupa kalimat pujian, seperti “Bagus!”, “Hebat sekali!”, “Anak pintar!”, dan seterusnya. Dengan memberi apresiasi, si kecil akan senang dan semangat untuk terus belajar.
Kemudian, jika anak telah mencapai target yang ditentukan dengan baik, para orang tua juga bisa memberikan apresiasi berupa hadiah-hadiah sederhana. Misalnya, makanan atau jajanan yang disukai si kecil. Atau bisa jadi, ditambahkan buku cerita bergambar hingga buku mewarnai.
8. Ajarkan Menulis untuk Anak Sejak Dini
Belajar menulis seharusnya dimulai sedini mungkin. Hal ini dikarenakan anak mengalami banyak perkembangan otak pada masa usia dini. Alhasil, anak bisa menyerap banyak hal dengan lebih cepat. Selain belajar menulis, orang tua juga dapat mengajarkan anak untuk membaca, berhitung, serta belajar bahasa asing, terutama bahasa Inggris.
9. Mengikuti Kursus Calistung
Cara selanjutnya yang bisa dilakukan untuk mengajari anak menulis yaitu dengan mengikuti kursus calistung, alias membaca, menulis, dan berhitung. Ada banyak kursus calistung sekarang ini, mulai dari offline hingga online.
10. Temani Anak Belajar dengan Sabar dan Kasih Sayang
Cara paling penting yang harus diperhatikan oleh para orang tua adalah wajib mendampingi anak dengan penuh kesabaran. Bunda dan Ayah tidak disarankan untuk terbawa emosi ketika mengajari anak menulis. Anak terkadang mendadak bisa merasa bosan, malas, rewel, dan menolak untuk belajar.
Oleh karena itu, sebagai pribadi yang sudah dewasa, orang tua harus bersikap bijak dan sabar. Apabila si kecil mendadak rewel, Bunda dan Ayah bisa menghibur anak sampai tenang. Setelah itu, ajak si kecil untuk kembali belajar secara perlahan-lahan.
Rekomendasi Buku Belajar Menulis
1. Buku Belajar Menulis dan Membaca dalam 7 Aktivitas Bermain
Belajar Menulis dan Membaca dalam 7 Aktivitas Bermain karya Herry Prasetyo ini diterbitkan oleh Bhuana Indah Populer pada tahun 2018. Sesuai judulnya, buku ini diterbitkan untuk membantu anak-anak belajar menulis dan membaca.
Tampilannya yang penuh warna dibuat agar anak-anak tertarik dan bersemangat untuk mempelajari materi yang diberikan dalam buku ini. Ada tujuh aktivitas yang disediakan sebagai media pembelajaran anak, yang sudah tercantum secara jelas dalam cover buku.
Tujuh aktivitas atraktif dalam buku ini menyajikan metode pembelajaran yang unik dan efektif dalam memacu semangat belajar anak. Selain sekadar membaca dan menulis, anak juga diajak untuk berpikir kritis.
Buku ini cocok digunakan oleh orangtua untuk mengajar anaknya yang akan memasuki Taman Kanak-Kanak untuk membantu menstimulasi perkembangan belajar anak. Materinya yang sederhana akan mempermudah orang tua untuk mengajar anaknya di rumah.
Melalui aktivitas belajar bersama ini, orangtua bisa semakin mendekatkan hubungan dengan anak. Kegiatan belajar bersama ini juga bisa digunakan orangtua untuk menumbuhkan semangat belajar dalam diri anak, terutama di usia emasnya saat otak anak sedang berkembang pesat.
Buku sederhana ini dapat mengajarkan anak menulis dan membaca dalam bentuk tujuh aktivitas bermain yang menyenangkan. Tujuh aktivitas bermain tersebut yaitu bermain warna, bermain garis, bermain kuis, bermain huruf, bermain kartu, bermain cari-cari kata, dan bermain pilih-pilih gambar.
2. Belajar Berhitung, Menulis, & Beraktivitas
Buku Belajar Berhitung, Menulis, dan Beraktivitas ini sangat efektif dalam menemani anak-anak berlatih untuk mulai memahami konsep angka. Tidak hanya belajar tentang angka, anak-anak juga bisa belajar menulis. Mulai dari menulis angka yang sudah disediakan titik-titik sebagai panduan awal, kemudian ada bagian kosong yang bisa digunakan mereka untuk menulis sendiri tanpa panduan lagi.
Pada bagian selanjutnya, anak-anak juga akan belajar konsep berhitung secara sederhana, tentunya dengan beberapa soal tambah-tambahan sebagai latihan. Beberapa gambar pun sengaja disajikan dengan warna hitam putih agar anak-anak dapat bebas dalam berkreasi. Hal ini akan sangat penting untuk mendukung masa belajar mereka agar tetap menyenangkan. Namun, faktor terpenting yang harus diperhatikan adalah pendampingan dari orang tua pada saat anak belajar.
3. Belajar Menulis Huruf dan Angka
Buku ini berisi banyak aktivitas drill yang sangat baik untuk melancarkan anak dalam menulis huruf dan angka. Ilustrasi yang ditampilkan pun sangat menarik dan kaya akan warna, anak-anak dipastikan akan keasyikan dalam menyelesaikan berbagai aktivitas belajarnya.
4. Belajar Membaca, Menulis, & Mewarnai
Membaca adalah salah satu jenis kemampuan yang penting dan perlu orang tua berikan pada anak sejak dini. Jika anak belum pandai membaca, maka orang tua bisa mulai membantu anak untuk bisa membaca. Membaca adalah keterampilan paling dasar yang harus dimiliki oleh setiap anak.
Saat ini, terdapat banyak sekali rekomendasi buku belajar membaca yang baik dan bisa orang tua pilih, mulai dari buku yang mudah dibaca sampai buku yang yang sangat praktis dalam melatih anak untuk membaca.
Pada saat anak sudah mulai mahir membaca, para orang tua bisa melanjutkan belajar menulis kepada sang anak. Keterampilan menulis menjadi sebuah senjata utama bagi anak-anak di masa depan. Keterampilan menulis menjadi salah satu gerbang awal bagi anak untuk menjelajahi dunia literasi. Orang tua dapat membantu anak melatih kemampuan menulis dengan memberikan buku latihan yang mudah untuk anak kerjakan.
Kegiatan yang paling disukai oleh anak-anak, salah satunya adalah mewarnai. Selain menyenangkan, kegiatan mewarnai juga dapat memberikan banyak manfaat belajar bagi anak seperti mengenal beragam jenis warna dan benda. Tak heran, aktivitas mewarnai sangat disarankan untuk dikenalkan kepada sejak anak masih kecil. Saat ini buku mewarnai anak tersedia dalam beragam jenisnya, orang tua memiliki peran penting dalam menentukan buku yang tepat bagi anaknya.
Sinopsis Buku
Buku ini sangat cocok untuk anak-anak yang mulai mempelajari tiga keterampilan dasar terpenting. Dengan buku ini, anak akan diajari membaca dengan metode eja. Setelah sudah bisa membaca dengan cara mengeja, anak bisa juga berlatih menulis dengan menggunakan buku ini. Beberapa tahapan menulis huruf dalam buku ini yaitu dengan titik-titik berpola sebagai panduan awal hingga bagian kosong yang bisa digunakan anak untuk menulis secara mandiri tanpa adanya panduan.
Buku ini memiliki gambar yang sangat menarik. Selain itu, gambar yang disajikan pada dasarnya memang sengaja dibiarkan hitam-putih supaya anak-anak bisa berkreasi ketika mewarnai. Kebebasan berkreasi ini sangat penting agar masa-masa belajar anak tetap terasa menyenangkan.
5. Yuk, Belajar Menulis Huruf Tegak Bersambung
Buku ini memberikan sarana bagi anak-anak untuk mengenal huruf tegak bersambung. Buku ini dilengkapi dengan gambar-gambar binatang, buah-buahan, dan juga sayuran. Dengan demikian, anak-anak tak hanya belajar mengenal huruf-huruf tegak bersambung, tetapi juga belajar mengenali benda-benda dan makhluk di lingkungan sekitar mereka.
Beberapa aktivitas yang ada dalam buku ini mencakup belajar kosakata dan belajar menulis kata dengan huruf tegak bersambung. Selain itu, buku ini juga dilengkapi dengan stiker dengan ilustrasi yang menarik.
Sinopsis buku
Buku ini berisi tentang langkah-langkah menulis huruf tegak bersambung, di mana anak akan diajak untuk lebih aktif belajar dan bermain, sehingga kemampuan kognitif, motorik, dan kreativitas anak dapat terasah.
Dalam buku ini, anak akan diajak untuk mengenal huruf tegak bersambung, latihan menulis huruf besar dan kecil tegak bersambung sambil mengenal binatang, buah-buahan, dan sayuran, belajar kosakata, dan belajar menulis kata dengan huruf tegak bersambung.
Buku ini memiliki kelebihan untuk mengajak anak-anak belajar sembari menempel gambar (stiker). Buku ini juga disertai ilustrasi yang sangat menarik, anak dipastikan akan semangat dalam belajar dengan cepat serta terampil menulis huruf tegak bersambung
6. Belajar Dasar-Dasar Menulis
Belajar menulis dapat dimulai sejak anak usia dini. Baik saat anak belum bersekolah, maupun setelah duduk di bangku TK. Buku ini memberikan latihan secara bertahap mulai dari menulis huruf, menyusun huruf, dan melengkapi kata, sampai akhirnya anak lancar menulis tanpa bantuan. Materi dirancang untuk mengasah kemampuan motorik halusnya dalam menulis huruf. Anak perlu mendapatkan pelatihan kecerdasan melalui berbagai soal tentang huruf dan gambar.
Menulis bisa menghasilkan berbagai manfaat untuk anak-anak. Ada beberapa manfaat menulis yang bisa didapatkan anak, misalnya meningkatkan kecerdasan anak. Selain itu, anak-anak juga bisa mendapat media berkomunikasi sekaligus meningkatkan kemampuan berbahasa anak-anak.
Menulis juga dapat memberikan manfaat untuk kesehatan dan otak seseorang, seperti dapat membuat jiwa menjadi lebih tenang dan meredakan stress. Hal ini juga bisa berlaku bagi anak-anak. Menulis terbukti menjadi salah satu cara untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dari berbagai jenis penyakit. Selain itu, menulis juga dapat menyeimbangkan otak kiri dan kanan seseorang.
Demikian penjelasan mengenai buku belajar menulis. Bagi Grameds yang ingin mengetahui secara lebih mendalam tentang cara belajar untuk anak, kamu dapat membaca buku-buku terkait dengan mengunjungi Gramedia.com.
Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.
Penulis: Umam
- 3 Kata Ajaib
- Anak Hiperaktif
- Anak Introvert di Sekolah
- Belajar Sambil Bermain
- Cara Konsisten Belajar
- Cara Membahagiakan Orang Tua
- Cara Mengajari Anak Membaca Yang Efektif
- Cara Mengajari Menyapih Anak Dari Asi
- Cara Mengatasi Anak Susah Makan
- Cara Menggosok Gigi Anak
- Cara Mendidik Anak
- Cara Mendidik Anak yang Sulit Diatur menurut Psikolog
- Cara Membangunkan Bayi yang Susah Bangun
- Cerita Dongeng Anak Sebelum Tidur
- Cerita Dongeng Sebelum Tidur Terbaru
- Daddy Issue
- Dekorasi Ulang Tahun Anak Perempuan dan Laki-laki
- Fakta Anak kedua
- Fakta Anak Ketiga
- Fakta Anak Pertama
- Dekorasi Ulang Tahun Anak Perempuan dan Laki-laki
- Joko Kendil
- Kewajiban Anak di Rumah
- Makanan Sehat untuk Anak
- Mainan Anak Zaman Now
- Meronce
- Mitos Firasat Hamil Anak Perempuan
- Parenting Anak
- Parenting Islami
- Proses Perkembangan Pada Bayi
- Perkembangan Pada Manusia
- Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan
- Perkembangan Anak pada Usia 1 Tahun
- Cerita Dongeng Sebelum Tidur Terbaru
- Strict Parents
- Tahap Perkembangan Bahasa Anak
- Teori Belajar
- Tips Agar Anak Cepat Membaca
- Tips Agar Anak Jago Bahasa Inggris
- Tips Menabung untuk Pelajar
- Tips Agar Kakak dan Adik Akur
- Toxic Parents
- Ucapan Selamat Ulang Tahun Untuk Anak
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
- Tersedia dalam platform Android dan IOS
- Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
- Laporan statistik lengkap
- Aplikasi aman, praktis, dan efisien