Manajemen

Chief Financial Officer (CFO): Pengertian, Tugas, dan Peran

Chief Financial Officer (CFO)
Written by Novi V

Chief Financial Officer (CFO) merupakan eksekutif senior yang bertugas untuk mengawasi keuangan yang ada di perusahaan. Sebagai anggota- c-suite atau pengambil keputusan dengan peringkat tertinggi di dalam sebuah organisasi, Chief Financial Officer diharapkan dapat mengambil berbagai tanggung jawab yang fokusnya pada kesehatan dan juga pertumbuhan keuangan perusahaan, termasuk juga perencanaan dan analisis keuangan, pemantauan pengeluaran dan pendapatan.

Selain itu, tugas lain dari CFO ini adalah meninjau laporan kinerja keuangan, mengelola serta melacak aset likuid, menilai investasi, dan juga menganalisis keadaan keuangan perusahaan secara menyeluruh.

Menjadi seorang CFO tak hanya kerena didengar, tapi juga banyak tugas yang harus dilaksanakan. Namun, apakah Grameds tahu apa itu Chief Financial Officer (CFO)? Kira-kira berapa ya gaji dari seorang CFO ini? Yuk kita simak bersama penjelasan yang sudah dirangkum di bawah ini.

https://www.gramedia.com/products/manajemen-perusahaan?utm_source=literasi&utm_medium=literasibuku&utm_campaign=seo&utm_content=LiterasiRekomendasi

Pengertian Chief Financial Officer (CFO)

Chief Financial Officer (CFO)

Sumber: Pexels

Di dalam industri keuangan, Chief Financial Officer (CFO) merupakan posisi dengan peringkat tertinggi. Sementara itu, di industri lain, CFO ini kerap dipandang sebagai orang dengan peringkat tertinggi nomor dua setelah CEO yang ada di perusahaan.

Chief Financial Officer sendiri akan bertugas mengarahkan tujuan, sasaran, dan juga anggaran keuangan perusahaan. Apabila Anda bekerja sebagai CFO di suatu perusahaan, maka Anda akan mengawasi investasi dana yang dipegang oleh perusahaan dan juga menilai serta mengelola risiko yang terkait.

Selain itu, Anda juga akan bertugas mengawasi aktivitas manajemen kas, menjalankan strategi penggalangan modal untuk mendukung ekspansi perusahaan dan juga menangani merger dan akuisisi. Sebagian besar Chief Financial Officer juga bertanggung jawab untuk mengelola investasi perusahaan dan nantinya akan duduk di dewan direksi.

Apabila Anda bekerja sebagai Chief Financial Officer di suatu perusahaan yang lebih kecil, maka mungkin saja Anda akan diharapkan untuk melakukan berbagai macam tugas akuntansi. Sedangkan eksekutif yang ada di perusahaan besar umumnya akan bertugas meninjau laporan dan juga data dari berbagai divisi dalam perusahaan mereka.

Tanggung Jawab Chief Financial Officer

Chief Financial Officer (CFO)

Sumber: Pexels

Chief Financial Officer profesional mempunyai pola pikir yang strategis. Mereka akan mampu memproyeksikan gambaran sebuah keuangan jangka panjang perusahaan dan membuat keuangan tersebut lebih berkembang berdasarkan analisis yang solid.

Mengidentifikasi area perusahaan manakah yang lebih efisien, dan memanfaatkan area tertentu, hal tersebut sangat penting untuk pertumbuhan dan juga kesuksesan perusahaan. CFO ini mampu mengidentifikasi dan juga melaksanakan rencana keuangan dan juga strategi pajak yang dipikirkan dengan matang.

Sebab, hal itu sangat penting untuk keberhasilan suatu perusahaan. Mereka merupakan anggota tim manajemen dan mempunyai tanggung jawab untuk mengawasi dan juga meningkatkan operasi serta aktivitas keuangan perusahaan.

Chief Financial Officer akan menghabiskan waktu mereka untuk menilai risiko jangka panjang dan peluang keuangan, meningkatkan pendapatan perusahaan, membuat peningkatan profitabilitas, menerapkan strategi pendapatan baru, dan juga mengawasi jalannya arus kas. Hal ini termasuk ke dalam analisis harian dan analisis jangka panjang. Berikut ini adalah beberapa tanggung jawab seorang Chief Financial Officer, antara lain:

  1. Bekerja dengan manajer proyek mengenai cara baru untuk meningkatkan profitabilitas
  2. Mendukung para tim marketing dan penjualan
  3. Membantu meningkatkan modal
  4. Mengelola jalannya arus kas internal
  5. Mengawasi dan juga mendukung perencanaan strategis jangka pendek dan jangka panjang
  6. Berkoordinasi dengan penasihat keuangan
  7. Terlibat dengan beberapa tugas dan juga proyek keuangan

Chief Financial Officer yang baik merupakan pemimpin lintas fungsi dan akan mempertimbangkan dengan seksama bagaimana keputusan yang dibuat akan mempengaruhi departemen atau divisi lain yang ada di perusahaan.

Sebab, Chief Financial Officer ini sangat akrab dengan semua anggota perusahaan. Mereka merupakan seseorang yang bisa mengidentifikasi masalah dan situasi sejak dini dan mungkin saja melihat berbagai hal yang terlewatkan oleh orang lain. Oleh sebab itu, biasanya para CEO akan mengandalkan CFO sebagai sistem peringatan dini perusahaan terkait masalah apapun yang perlu ditangani.

Tugas Seorang Chief Financial Officer

Chief Financial Officer (CFO)

Sumber: Pixabay

Jika dijelaskan secara detail, CFO mempunyai tugas dan juga wewenang yang sangat banyak. Akan tetapi, poin-poin di bawah ini merupakan garis besar dari kumpulan tugas dan wewenang yang biasa dilakukan oleh seorang CFO dalam pekerjaannya.

1. Melakukan Pengawasan Terhadap Keuangan Perusahaan

Chief Financial Officer ini akan bertanggung jawab untuk melaporkan keuangan dalam bentuk yang detail, rinci, dan akurat kepada para stakeholders. Oleh sebab itu, mereka wajib melakukan pengawasan pelaksanaan dan juga pengelolaan keuangan pada perusahaan supaya berjalan berdasarkan hasil kesepakatan dan juga rencana.

2. Melakukan Tugas Kebendaharaan

CFO merupakan pimpinan yang bergerak di dalam tugas kebendaharaan yaitu menentukan kebijakan keuangan perusahaan yang sesuai dengan kondisi perusahaan. Tujuan investasi rencana berhutang dan juga menganalisis risiko keuangan akan menjadi tanggung jawab seorang Chief Financial Officer.

3. Menciptakan Strategi Ekonomi Perusahaan

Seperti dua poin yang sudah dijelaskan diatas, bahwa CFO wajib memahami berbagai situasi terkait dengan keuangan perusahaan. Oleh sebab itu, mereka harus bisa mengidentifikasi dan menyerahkan laporan efektivitas mengenai strategi perusahaan. Biasanya, tugas CFO ini tidak melenceng dari apa yang telah dijelaskan di atas.

Meskipun terlihat sangat kompleks, Anda bisa mengambil kesimpulan bahwa CFO ini mempunyai tanggung jawab umum dalam memastikan apakah perusahaan dapat berjalan dengan baik atau tidak. Hal tersebut harus didukung berdasarkan kebijakan dan juga analisis yang dilakukan oleh para CFO sebagai tugas mereka.

https://www.gramedia.com/products/pengaruh-audit-tenur-reputasi-auditor-ukuran-perusahaan-dan-komite-audit?utm_source=literasi&utm_medium=literasibuku&utm_campaign=seo&utm_content=LiterasiRekomendasi

Peran Chief Financial Officer

Chief Financial Officer (CFO)

Sumber: Pixabay

Menurut laporan Deloitte, secara tradisional, CFO ini memiliki dua peran pelayanan, yakni melestarikan aset organisasi dengan meminimalkan risiko serta berhasil mengelola pembukuan, dan peran operator, menjalankan ketat terkait operasional keuangan yang efektif dan efisien.

Peran ini awalnya ditujukan sebagai fungsi yang lebih back-end dan fidusia dengan cara Chief Financial Officer diberi tugas hampir secara eksklusif dengan kontrol kualitas, kepatuhan, memproduksi, dan menganalisis keuangan perusahaan.

Akan tetapi, penelitian Deloitte ini menunjukkan bahwa peran CFO mulai berkembang. Dengan adanya ekonomi digital dan perubahan teknologi yang sangat cepat, serta meningkatnya ketidakpastian ekonomi dan juga pengawasan investor, peran Chief Financial Officer menjadi lebih menghadap ke depan dan juga keluar dengan fokus pada nilai serta peluang bisnis.

Untuk alasan tersebut, selain menjadi pelayan dan juga operator, Chief Financial Officer juga harus menjadi ahli strategi, membantu dalam membentuk strategi, dan juga arah perusahaan secara keseluruhan, serta bertindak sebagai katalis untuk menumbuhkan pendekatan dan pola pikir keuangan di seluruh perusahaan guna membantu segmen bisnis lain menjadi lebih baik.

Saat ini, Chief Financial Officer merupakan penasihat terpercaya untuk CEO dan juga mitra bisnis. Sering kali mereka berperan sebagai perantara penting antara back office, C-Suite, dan unit bisnis lini depan perusahaan. CFO ini memainkan peran yang cukup penting untuk membantu membentuk tujuan jangka panjang perusahaan.

Selain itu, CFO juga berperan sebagai diplomat dengan pihak ketiga. Sebab, mereka akan dituntut untuk terus menjamin kelangsungan keuangan perusahaan. Oleh sebab itu, Chief Financial Officer merupakan wajah keberlanjutan dari sebuah perusahaan untuk pelanggan, vendor, bankir, dan juga pemangku kepentingan lainnya.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah beberapa poin penjelasan mengenai peran CFO dalam perusahaan, antara lain:

1. Administrator

Sebagai seorang administrator, CFO harus bisa mengetahui, menjaga, dan mencatat semua aset yang dimiliki oleh perusahaan. Menjaga aset di sini artinya mereka harus memastikan bahwa semua aset bisa memberikan hasil kepada perusahaan. Oleh sebab itu, keputusan yang tepat merupakan hal penting apabila ada aset yang kurang memberikan keuntungan bagi perusahaan.

2. Katalis

Katalis di sini artinya sebagai pendorong supaya sesuatu bisa terjadi. Dalam hal ini, seorang CFO berperan sebagai katalis yang berarti mereka harus bisa merangsang berbagai perkembangan supaya bisnis bisa berjalan sampai beberapa waktu ke depan. Tujuan itu bisa terlaksana dengan memberikan berbagai macam kebijakan terkait keuangan. Dengan begitu, pengeluaran perusahaan bisa mempunyai nilai yang efektif, tapi hasilnya tetap maksimal.

3. Operator

Peran Chief Financial Officer sebagai operator adalah melaksanakan berbagai tugas operasional yang dikerjakan sehari-hari dalam bidang keuangan. Tugas tersebut misalnya saja adalah melaksanakan pencatatan keuangan, urusan yang berkaitan dengan pajak, forecasting, dan lain sebagainya.

4. Pemberi Strategi

Dalam memberikan strategi, seorang CFO harus bisa menjadi pemberi strategi yang tepat terhadap keuangan yang mana merupakan komponen penting perusahaan. Perumusan semacam ini memang bisa dilakukan bersama pimpinan perusahaan lain, tapi seorang CFO harus bisa menganalisis untuk perusahaannya sendiri.

Kualifikasi Chief Financial Officer

Di dalam lingkungan bisnis yang serba cepat ini, Chief Financial Officer merupakan seorang akuntan perusahaan yang lebih sedikit dan eksekutif serta lebih multifungsi dengan keterampilan keuangan. Otomasi fungsi dari akuntansi ini sudah mengurangi beberapa tugas akuntan dalam peran Chief Financial Officer, tetapi posisi tersebut masih memerlukan pengalaman terkait manajemen keuangan yang cukup dan pelatihan akademis di bidang akuntansi dan keuangan.

Kualifikasi Chief Financial Officer ini seringkali adalah MBA atau gelar master dalam administrasi bisnis di bidang akuntansi, keuangan, dan juga bidang terkait, CPA atau sertifikasi akuntan publik bersertifikat, atau CMA (sertifikasi akuntan manajemen bersertifikat. Beberapa CFO merupakan manajemen bersertifikat atau akuntan publik.

Sering kali kandidat CFO ini diharapkan mempunyai minimal 10 tahun pengalaman akuntansi atau keuangan. Dimana lima tahun diantaranya harus menjabat dalam peran manajerial. Chief Financial Officer harus mempunyai pemahaman yang kuat mengenai GAAP dan juga prinsip akuntansi pajak lainnya dan lebih disukai yang sudah mempunyai pengalaman kerja dengan atau melapor ke SEC.

Seiring dengan adanya keterampilan analitis, seorang Chief Financial Officer harus mempunyai keterampilan komunikasi yang baik agar nantinya secara efektif dapat mengkomunikasikan kesehatan keuangan dan juga tujuan strategis perusahaan kepada CEO, C-Suite, anggota dewan, vendor, dan juga pemangku kepentingan dalam perusahaan.

Selain itu, seorang CFO juga harus mempunyai visi serta pandangan ke depan yang selaras dengan pasar dan juga tren. Hal tersebut akan memungkinkan mereka untuk membuat dan mengimplementasikan rencana bisnis untuk perusahaan yang selaras dengan gambaran yang lebih besar lagi serta tujuan jangka panjang perusahaan.

Pemahaman yang mendalam mengenai bisnis merupakan suatu keharusan bagi CFO sekarang ini. Mereka yang menjadi seorang Chief Financial Officer juga harus mau untuk mencoba berbagai hal baru dan mengambil risiko yang diperhitungkan untuk mengembangkan bisnis serta meningkatkan posisi keuangan perusahaan secara menyeluruh.

Cara Menjadi Seorang Chief Financial Officer (CFO)

Chief Financial Officer (CFO)

Sumber: Pexels

Umumnya, posisi CFO ini mewajibkan kandidatnya untuk memiliki pengalaman lebih dari 5 tahun dan minimal berasal dari lulusan S1 Akuntansi atau Manajemen. Akan tetapi, tidak jarang ada perusahaan yang mengharuskan kandidat posisi ini harus berasal dari lulusan S2.

Dengan tugas dan juga tanggung jawab yang besar, apakah Anda masih berminat menjadi seorang Chief Financial Officer? Apabila iya, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menjadi seorang CFO, antara lain:

1. Mengembangkan Skill Analitis

Menjadi seorang Chief Financial Officer biasanya akan lebih banyak menganalisis daripada kerja di lapangan langsung. Oleh sebab itu, diperlukan skill analisis yang baik untuk bisa bekerja dengan data yang sangat banyak. Anda bisa mempelajari secara khusus dalam bidang ekonomi, hukum, akuntansi, dan juga manajemen risiko yang nantinya akan menjadi bekal ilmu sebagai seorang Chief Financial Officer.

2. Mempunyai Keinginan untuk Belajar

Meskipun tugas CFO ini lebih fokus pada keuangan perusahaan, mempelajari banyak hal juga termasuk bekal yang bisa Anda bawa untuk menjadi seorang CFO profesional. Mempelajari tentang bagaimana teknis pekerjaan, fokus bidang perusahaan, sifat dari investor atau client perusahaan, dan lainnya.

Memang terlihat cukup sederhana, tapi hal tersebut seringkali terlupakan. Oleh sebab itu, jangan fokus dalam mempelajari hal-hal besar saja, tetapi belajar juga hal-hal kecil yang nantinya akan membantu Anda untuk lolos seleksi menjadi Chief Financial Officer.

3. Memahami dan Mengikuti Tren Terkini

Mempelajari dan mengikuti tren terkini untuk melihat apakah konsep bisnis yang perusahaan Anda terapkan masih relevan untuk zaman sekarang bahkan sampai 10 tahun kedepan. Zaman yang semakin berkembang pastinya tren bisnis juga akan semakin bervariasi. Ada banyak hal yang tidak terduga yang terjadi di dalam perkembangan dunia industri. Oleh sebab itu, Anda harus mempunyai pemikiran visioner dan tenang untuk bisa menghasilkan profit untuk perusahaan.

4. Detail Oriented

Menjadi seorang Chief Financial Officer akan bisa memberikan efek domino yang cukup besar apabila Anda tidak detail. Bayangkan saja bila Anda salah menulis digit ke dalam semua dokumen. Efek besar yang akan ditimbulkan tentu membuat kegaduhan satu perusahaan dan berdampak buruk dalam jangka panjang.

Pastinya hal tersebut tidak ingin terjadi kan? Maka tidak heran bila sifat detail dan hati-hati menjadi salah satu sifat yang diperlukan oleh seorang CFO.

Gaji Chief Financial Officer (CFO)

Dari penjelasan di atas, dapat kita simpulkan bahwa Chief Financial Officer menjadi seorang pemimpin perusahaan yang mempunyai peran dan bertanggung jawab dalam bidang keuangan. Hal tersebut terdiri dari perencanaan, urusan terkait administrasi, dan pencatatan pada perusahaan tempat mereka bekerja.

Akan tetapi, CFO juga mempunyai tugas utama untuk melaksanakan perencanaan keuangan dan bertanggung jawab terkait cash flow perusahaan. Selain itu, CFO juga harus bisa menganalisis tingkat finansial yang ada di dalam perusahaan untuk menciptakan kebijakan selanjutnya.

Dengan tugas dan juga tanggung jawab yang berat, tentunya gaji seorang CFO ini juga tidak main-main. Berdasarkan riset yang telah dilakukan, seorang CFO bisa mendapatkan gaji senilai 133 juta hingga 266 juta per bulannya.

Angka yang sangat fantastis untuk tanggung jawab yang juga tidak kalah fantastis. Jika dihitung selama setahun, seorang CFO ini bisa mendapatkan gaji bersih sampai 2,6 miliar. Apakah Grameds semakin tertarik untuk menjadi seorang Chief Financial Officer (CFO)?

https://www.gramedia.com/products/dasar-dasar-manajemen-keuangan-perusahaan?utm_source=literasi&utm_medium=literasibuku&utm_campaign=seo&utm_content=LiterasiRekomendasiPenutup

Bagi Grameds yang ingin mengetahui secara lebih mendalam tentang Chief Financial Officer (CFO) lainnya dapat membaca buku-buku terkait dengan mengunjungi Gramedia.com.

Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Humam

Baca juga:

About the author

Novi V

Selain suka membuat tulisan bertemakan administrasi, saya juga senang menulis dengan tema manajemen. Hal ini karena kedua hal itu saling berkaitan satu sama lain.