Pkn

Persamaan Etika dan Moral serta Perbedaan Diantaranya!

Persamaan Etika dan Moral

Persamaan etika dan moral – Dalam kehidupan ini kita pastinya akan melakukan interaksi dengan orang luar. Kondisi tersebut akan menjadikan kita menggunakan sikap, sifat dan juga tingkah laku dalam memberikan respon kepada orang lain ketika melakukan berbagai jenis komunikasi antara satu sama lain.

Komunikasi dengan orang lain ini akan menimbulkan adanya hubungan sosial yang semakin erat ketika orang tersebut juga memberikan respon interaksi yang baik.

Oleh karena itu adanya komunikasi yang aktif serta tata cara penyampaian yang baik di mata seseorang tentunya akan menjadikan suatu hubungan sosial antara Anda dengan orang lain semakin baik.

Akan tetapi, ada faktor lain yang menjadikan hubungan sosial antar individu menjadi lebih baik lai selain komunikasi adalah  sikap dan sifat serta tingkah laku antara satu orang dengan orang lain.

Semakin baik sikap, sifat dan tingkah laku yang kita berikan kepada orang dalam situasi tertentu, maka kemungkinan akan semakin baik pula hubungan sosial yang kita bangun dengan orang lain.

Adanya hubungan sosial dengan orang lain, baik itu untuk orang yang kita kenal maupun tanpa kinal pastinya akan memiliki penilaian sosial satu sama lain. Penilaian sosial ini biasanya seperti etika dan moral.

Beberapa orang menganggap jika etika dan moral adalah dua hal yang berbeda. Meski hal tersebut tidak sepenuhnya salah, namun keduanya sebenarnya juga memiliki sisi persamaan lho.

Nah, agar makin mudah kita memahami persamaan etika dan moral. Yuk kita bahas bersama terkait dengan persamaan etika dan moral dengan penjelasan yang ada di bawah ini.

Pengertian Etika

Agar makin tahu apa itu etika dan moral, maka pembahasan yang akan kita awali adalah dengan pengertian etika itu sendiri. Etika adalah sebuah ilmu pengetahuan yang ada hubungannya dengan upaya untuk menentukan perubahan yang akan dilakukan oleh setiap individu untuk dikatakan baik atau buruk.

Itu artinya, etika bisa diartikan juga sebagai pola dari tingkah laku yang dihasilkan oleh akal manusia. Adanya etika pergaulan dalam masyarakat, maka setiap individu akan dapat membedakan mana pola tingkah laku yang baik atau buruk.

Etika memiliki sifat related yang bisa diartikan dapat berubah-ubah sesuai dengan kemajuan yang ada. Etika juga bisa diartikan sebagai ilmu yang mempelajari kebaikan dan keburukan pada kehidupan manusia khususnya perbuatan yang ada dorongan oleh kehendak dan disadari oleh pikiran jernih dibandingkan dengan adanya pertimbabangan perasaan.

Istilah etika berasal dari bahasa Yunani Kuno dengan bentuk tunggal dari kata Etika sendiri adalah Ethos dan untuk bentuk jamaknya adalah Ta Etha. Kata Ethos sendiri memiliki arti tempat tinggal yang biasa, padang rumput, kendang, kebiasaan atau dat, akhlak, watak, perasaan, cara berfikir atau sikap.

Sedangkan arti dari kata Ta Etha adalah adat kebiasaan. Kata dalam bentuk jamak ini juga menjadi latar belakang adanya istilah Etika dan digunakan oleh Aristoteles untuk menunjukkan filsafat moral. Jadi, dapat dikatakan secara etimologi pengertian dari etika adalah ilmu terkait dengan apa yang bisa dilakukan atau ilmu tentang adat istiadat menurut K Bertens.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia edisi lama menjelaskan jika etika memiliki arti sebagai ilmu pengetahuan terkait dengan asas akhlak atau moral. Sedangkan pada Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI yang baru, kata etika memiliki beberapa arti seperti yang ada di bawah ini.

  1. Ilmu tentang apa yang dianggap baik dan ilmu tentang apa yang dianggap buruk serta terkait dengan hak dan kewajiban moral atau akhlak.
  2. Kumpulan asas atau nilai yang ada hubungannya dengan akhlak.
  3. Nilai tentang benar atau salah yang dianut oleh suatu golongan atau masyarakat.

Dari perbandingan arti kata etika di atas bisa dikatakan jika KBBI versi lama hanya ada satu arti yaitu etika sebagai ilmu. Sedangkan pada KBBI versi baru memiliki beberapa arti.

Dalam profesi hukum ternyata ada juga lho etika. Setiap mereka yang bekerja dalam bidang hukum harusnya tahu apa saja etika yang ada di alamnya. Hadirnya buku Pengantar Etika Profesi Hukum bisa dijadikan modal untuk menambah wawasan Anda.

Persamaan Etika dan Moral

button rahmad jpg

Pengertian Moral

Selanjutnya adalah pengertian moral. Moral bisa diartikan sebagai pengetahuan atau suatu wawasan yang ada hubungannya dengan budi pekerti manusia yang beradab.

Moral juga bisa diartikan sebagai ajaran yang baik, buruknya perbuatan dan kelakuan seseorang. Sedangkan untuk moralitas adalah uraian pandangan dan ajaran yang ada hubungannya dengan perbuatan dan kelakuan yang baik. Lalu, untuk demoralisasi sendiri adalah kerusakan moral.

Istilah moral berasal dari bahasa latin yaitu mores dengan arti adat kebiasaan atau cara hidup. Moral pada dasarnya adalah bagian rangkaian nilai terkait dengan berbagai macam perilaku yang memang harus dipatuhi.

Moral juga bisa diartikan sebagai bentuk dari kaidah norma dan pranata yang dapat mengatur perilaku individu dalam hubungan bermasyarakat.

Moral juga bisa diartikan sebagai tindakan manusia dengan corak khusus dan didasarkan kepada pengertian baik dan buruk. Adanya moral akan menjadi pembeda antara manusia dengan makhluk Tuhan lainnya dan menempatkan pada posisi yang baik di atas makhluk lain.

Moral adalah realitas dari kepribadian yang secara umum bukanlah hasil perkembangan pribadi semata. Namun suatu tindakan atau tingkah laku dari seseorang.

Moral juga tidak dapat dipisahkan dari kehidupan beragama. Di dalam agama Islam perkatan moral memang lebih identic pada akhlak. Dimana kata akhlak sendiri berasal dari bahasa Arab jama’ yaitu khuluqun dengan arti budi pekerti.

Moral adalah norma yang memiliki sifat kesadaran atau keinsyafan terhadap suatu kewajiban dalam melakukan sesuatu atau suatu keharusan untuk meninggalkan suatu perbuatan yang dinilai oleh masyarakat sebagai pelanggaran norma-norma.

Dalam hal ini, bisa dikatakan jika suatu kewajiban dan norma moral akan berhubungan terhadap keharusan untuk selalu bersikap sopan santun, baik sikap santun ataupun penilaian baik buruk terhadap sesuatu.

Dimana keduanya memang sama-sama bisa menjadikan manusia beruntung maupun mendapatkan  kerugian. Dari sini, akan ada kesadaran untuk melakukan perbuatan dengan memadukan kekuatan nilai intelektual dengan nilai moral.

Nilai intelektualitas akan dijadikan sebagai sumber pertimbangan terhadap sesuatu yang benar maupun salah. Lalu nilai moral adalah suatu sumber pertimbangan suasana hati yang ada hubungannya dengan baik dan buruk.

Jenis-Jenis Etika

Secara umum etika dibagi menjadi beberapa kelompok. Berikut ini adalah beberapa kelompok etika yang bisa Anda baca selengkapnya.

1. Etika Umum

Etika umum menjadi jenis etika yang pertama. Etika umum merupakan etika yang ada hubungannya dengan dasar etika perilaku manusia.

Etika ini secara umum akan lebih merujuk pada cara orang dalam membuat keputusan etis, teori etika dan juga prinsip moral dasar yang dapat menjadi panduan perilaku manusia.

2. Etika Khusus

Etika khusus adalah bentuk etika yang menerapkan konsep moral standar terhadap situasi kehidupan tertentu.

Etika khusus dibagi menjadi dua kategori seperti etika pribadi dan etika sosial. Etika pribadi adalah suatu bentuk etika yang merujuk pada tugas dan sikap manusia terhadap dirinya sendiri.

Sedangkan untuk etika sosial merupakan suatu bentuk etika yang lebih merujuk pada kewajiban, sikap serta pola perilaku manusia sebagai anggota masyarakat.

3. Etika Deskriptif

Etika deskriptif adalah berbagai jenis kategori yang secara kritis dan rasional akan mencakup perilaku serta tindakan manusia dan juga apa yang diinginkan oleh manusia pada kehidupan sebagai sesuatu yang memang diyakini layak untuk diterapkan pada kehidupan.

4. Etika Normatif

Etika normatif merupakan salah satu jenis etika yang pada dasarnya akan berusaha menentukan berbagai jenis perilaku serta pola perilaku baik yang seharusnya selalu dimiliki oleh setiap individu dalam kehidupannya adna adanya nilai moral yang begitu perlu diperhatikan pada kelompok masyarakat.

5. Etika Professional

Etika profesional adalah jenis etika yang dipatuhi sebagai karyawan atau anggota professional suatu perusahaan. Sebagai contohnya adalah wartawan, pengacara, dokter dan lain sebagainya.

Etika jenis ini kerap ditegakkan ketika Anda adalah bagian dari lingkungan professional atau ketika Anda dilatih untuk bekerja pada profesi tertentu. Kegagalan dalam mematuhi etika profesional dapat merusak reputasi profesionalisme seorang individu yang telah  melanggarnya.

Bukan hanya di bidang hukum saja. Namun dalam profesi lain seperti kesehatan juga ada etika yang wajib dipahami. Dengan menggunakan buku Etika Profesi & Hukum Kesehatan, maka Anda akan semakin mudah memahami etika profesi dalam dua bidang tersebut.

Persamaan Etika dan Moral

button rahmad jpg

6. Etika Bisnis

Terakhir ada etika bisnis. Etika bisnis bisa diartikan sebagai blueprint prinsip serta nilai yang dapat mengatur putusan serta tindakan yang ada di dalam suatu perusahaan.

Di dalam dunia bisnis, arti dari budaya organisasi akan menetapkan standar untuk memastikan perbedaan antara pengambilan keputusan serta perilaku yang baik dan yang buruk.

Adanya etika bisnis bermula ketika adanya perbedaan antara benar dan salah serta dalam memiliki untuk melakukan tindakan yang dianggap benar. Ungkapan etika bisnis dapat digunakan sebagai penggambaran dari bentuk tindakan sosial individu yang ada di dalam organisasi sosial secara keseluruhan.

Jenis-jenis Moral

Bukan hanya etika saja yang dibagi menjadi beberapa jenis. Namun moral juga dibagi menjadi beberapa jenis. Beberapa jenis kategori moral adalah sebagai berikut ini.

  1. Moral personal
  2. Moral universal
  3. Moral religious
  4. Moral hukum
  5. Moral konvensional

Mungkin memahami apa itu moral dengan penjelasan di atas masih kurang. Tentunya menambah wawasan mengenai apa itu moral bisa dibantu dengan buku Filsafat Moral Filsafat Moral: Pergumulan Etis Keseharian Hidup Manusia. Tentunya buku ini akan memberikan pembahasan mengenai moral secara lebih lengkap.

Persamaan Etika dan Moral

button rahmad jpg

Persamaan Etika dan Moral

Seperti yang dijelaskan di awal jika etika dan moral memiliki perbedaan dan persamaan. Dan pada poin ini akan dijelaskan apa saja persamaan yang dimiliki oleh etika dan moral. Berikut ini adalah beberapa persamaan yang dimiliki oleh etika dan moral.

  1. Etika dan moral lebih merujuk terhadap ajaran atau gmaran terkait dengan perbuatan, tingkah laku, sifat dan perangai yang baik.
  2. Etika dan moral adalah suatu prinsip atau aturan hidup bagi manusia yang digunakan untuk menakar martabat dan harkat kemanusiaannya. Semakin rendah kualitas etika, moral dan juga susila seseorang atau kelompok, maka semakin rendah kualitas kemanusiaannya. Hal ini juga berlaku sebaliknya.
  3. Etika dan moral seseorang atau sekelompok orang bukanlah faktor keturunan yang memiliki sifat tetap, statis dan konstan. Namun etika dan moral dalam suatu potensi positif yang dimiliki oleh setiap manusia. Agar bisa mengembangkan potensi positif tersebut diperlukan beberapa dukungan seperti pendidikan, pembiasaan dan juga keteladanan. Dukungan dari lingkungan, keluarga sekolah dan masyarakat secara terus menerus, berkesinambungan dan tingkat konsistensi yang tinggi juga menjadi poin penting.
  4. Persamaan ketiga poin tersebut terletak pada fungsi dan peran dari etika dan moral yaitu sebagai pembentukan hukum atau nilai dari suatu perbuatan manusia agar dapat ditetapkan sebagai baik dan buruk.

Secara mudahnya persamaan tersebut dibagi menjadi tiga hal penting seperti ojek yaitu perbuatan manusia, ukurannya adalah baik dan buruk serta tujuannya adalah sebagai pembentuk kepribadian setiap individu yang ada di dunia ini.

Perbedaan Etika dan Moral

Setelah mengetahui persamaan etika dan moral, berikutnya kita akan mempelajari bersama tentang perbedaan keduanya. Berikut ini adalah perbedaan yang dimiliki oleh  etika dan moral.

1. Sumber Prinsip

Sumber dari etika berasal dari factor luar atau eksternal yang telah disediakan oleh lembaga, kelompok atau suatu budaya yang dimiliki oleh setiap individu.

Sebagai contohnya adalah semua pengacara, polisi dan dokter harus selalu mengikuti kode etik yang berlaku pada profesi mereka tanpa perlu memandang perasaan diri sendiri atau predfensi. Etika juga kerap dianggap sebagai sistem sosial maupun kerangka keraj pada perilaku yang dapat diterima oleh kelompok masyarakat.

Sedangkan untuk moral juga akan dipengaruhi oleh budaya maupun masyarakat namun keduanya memiliki prinsip pribadi yang dibuat serta digunakan oleh individu itu sendiri.

2. Konsistensi dan Fleksibilitas

Etika begitu konsisten pada konteks tertentu namun bisa memiliki variasi dalam konteks lain. Sebagai contohnya adalah etika yang ada di profesi seorang medis di abad ke-20 secara umum akan konsisten dan tidak akan pernah berubah dari satu rumah sakit ke lainnya. Namun etika tersebut akan berbeda dari etika profesi legal lain yang ada di abad ke-20.

Lalu untuk moral individu biasanya juga tidak akan memiliki perubahan serta selalu konsisten pada semua konteks namun juga memungkinkan untuk beberapa kejadian tertentu secara radikal akan  dapat mengubah keyakinan suatu kepribadian dan nilai miliki seorang individu.

3. Konflik

Salah satu contoh profesi yang mungkin bertentangan dengan moral adalah pekerjaan seorang pengacara ketika mempertahankan client. Dimana moral seorang pengacara mungkin akan mengatakan kepada orang tersebut jika pembunuhan adalah  perbuatan yang tercela dan memang harus di hukum.

Namun, etika profesi sebagai seorang pengacara membutuhkan orang tersebut untuk melakukan pembelaan terhadap client dengan kemampuan terbaik yang ia miliki meskipun orang tersebut tahu jika pihak client berada di kubu bersalah.

4. Asal Mula

Meski moral dan etika memang memiliki arti yang hampir mendekati. Namun untuk membedakan keduanya bisa dilihat dari asal mula kedua kata tersebut.

Etika berasal dari bahasa Latin yang disebut Ethica, Francis lama yang disebut Ethique dan bahasa Yunani dengan nama Ethos. Semuanya, mengacu pada arti kebebasan atau filsafat moral.

Sedangkan untuk kata moral berasal dari bahasa Latin pada kata Moralis yang berarti sikap, perilaku dan tata krama yang sesuai pada kehidupan bermasyarakat. Dimana etika dan moral aka memiliki arti yang cukup mirip namun berbeda jika dilihat dari asal kata tersebut.

Nah, itulah penjelasan mengenai etika dan moral. Keduanya memang memiliki persamaan, namun keduanya juga  memiliki perbedaan. Semoga setelah membaca artikel ini sampai selesai, kamu jadi lebih mudah dalam membedakan prinsip dan moral, ya.

Jika ingin mencari buku seputar sosiologi, maka kamu bisa mendapatkannya di gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Hendrik

Rujukan:

https://stekom.ac.id/en/article/macam-macam-etika

https://dsmlmdblog.blogspot.com/2015/03/persamaan-dan-perbedaan-antara-etika.html

Persamaan dan Perbedaan Akhlak, Etika, Moral, Dan Susila

https://www.gurupendidikan.co.id/moral-dan-etika/

Baca juga:

About the author

Mochamad Aris Yusuf

Menulis merupakan skill saya yang pada mulanya ditemukan kesenangan dalam mencari informasi. tema tulisan yang saya sukai adalah bahasa Indonesia, pendidikan dan teori yang masuk dalam komunikasi Islam.

Kontak media sosial Linkedin saya Mochamad Aris Yusuf