Pkn

Pentingnya Wawasan Nusantara dan Fungsi Wawasan Nusantara

wawasan nusantara

Pentingnya wawasan nusantara – Wawasan nusantara merupakan cara pandang bangsa Indonesia terhadap bangsa, rakyat dan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang meliputi lautan, darat dan udara di atasnya sebagai suatu satu kesatuan ekonomi, politik, budaya, sosial dan pertahanan keamanan.

Wawasan nasional tersebut, lebih lanjut adalah suatu pandangan maupun visi yang dimiliki oleh suatu bangsa untuk menuju tujuan bersama dan cita-cita nasionalnya.

Wawasan nasional juga dapat diartikan sebagai sudut pandang geopolitik Indonesia yang mendasar. Wawasan nasional menjadi pedoman bagi bangsa Indonesia untuk mewujudkan tujuan nasional dan menjadi konsep penting yang harus dipertimbangkan untuk dijadikan sebagai dasar bernegara.

Apa peran dan fungsi dari wawasan nusantara dan mengapa wawasan nusantara penting bagi bangsa Indonesia? Simak penjelasannya lebih lanjut dalam artikel satu ini.

Pengertian Wawasan Nusantara

wawasan nusantara

Sumber: kompas.com

Secara etimologi, istilah wawasan nusantara berasal dari bahasa Jawa yaitu dari kata wawas yang artinya adalah pandangan dan kata nusa yang artinya adalah kesatuan kepulauan dan kata antara yang memiliki makna dua samudera.

Jadi, secara umum, wawasan nusantara adalah cara pandangan atau cara melihat kesatuan kepulauan yang berada di antara Asia dan Australia dan juga dua samudera yaitu Hindia dan Pasifik.

Berdasarkan pada TAP MPR tahun 1993 dan 1998 mengenai GBHN, wawasan nusantara merupakan cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai jati dirinya dan lingkungan yang mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa dan kesatuan wilayah demi tercapainya tujuan nasional.

Sementara itu, pengertian wawasan nusantara menurut dokumen ketetapan MPR di tahun 1999 menyatakan, “wawasan nusantara merupakan cara pandang serta sikap bangsa tentang diri dan lingkungan yang serba beragam serta memiliki nilai strategis dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa dan wilayah dalam menyelenggarakan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan tujuan untuk mencapai tujuan nasional.”

Munculnya konsep dan pemikiran tentang wawasan nusantara disebabkan oleh lokasi geografis, geostrategi, geopolitik, historis dan yuridis formal.

Pengertian Wawasan Nusantara Menurut Para Ahli

Beberapa ahli memiliki sudut yang berbeda-beda pula mengenai pengertian wawasan nusantara, berikut penjelasannya.

1. Prof. Wan Usman

Menurut Prof. Wan Usaman, wawasan nusantara merupakan cara pandang bangsa Indonesia tentang diri dan tanah air sebagai negara kepulauan dalam segala aspek kehidupan yang beragam.

2. Munadjat Danusaputro (1981)

Wawasan nusantara menurut Munadjat Danusaputro merupakan cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri serta lingkungannya dalam eksistensi yang berhubungan dan penerapannya di tengah lingkungan berdasarkan pada asas nusantara.

Asas nusantara tersebut adalah suatu ketentuan dasar yang perlu ditaati, dipelihara dan dipatuhi agar kepentingan nasional terwujud. Cara pandangan bangsa Indonesia mengenai diri serta lingkungannya pun harus sesuai dengan ide nasional Pancasila, sebagai aspirasi dari suatu bangsa yang telah merdeka, bermartabat dan berdaulat di tengah lingkungan yang menjiwai tindak kebijaksanaan untuk mencapai tujuan perjuangan bangsa.

3. Sumarsono (2002)

Suwarsono berpendapat bahwa wawasan nusantara adalah nilai yang menjiwai segenap aturan perundangan pada setiap strata pada seluruh wilayah negara, sehingga menggambarkan mengenai perilaku dan sikap, paham dan semangat kebangsaan maupun nasionalisme tinggi serta menjadi identitas atau jati diri dari bangsa Indonesia.

Wawasan nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia mengenai gejala sosial yang dinamis dengan tiga unsur berikut:

  • Wadah dari wawasan nusantara merupakan wilayah negara kesatuan RI yaitu nusantara dan organisasi negara RI sebagai kesatuan yang utuh.
  • Isi wawasan nusantara merupakan inspirasi bangsa Indonesia yang berupa cita-cita nasional sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945.
  • Tata laku dari wawasan nusantara merupakan tindakan bangsa Indonesia untuk melaksanakan falsafah Pancasila serta UUD 1945 dan jika dilaksanakan akan menghasilkan wawasan nusantara.

4. Samsul Wahidin (2010)

Menurut Samsul Wahidin, wawasan nusantara adalah cara memahami, cara bersikap, cara menghayati, cara berpikir, cara bertindak dan cara bertingkah laku bagi bangsa Indonesia sebagai hasil dari interaksi sosiokultural dan psikologis yang luas dengan aspek astagatra.

5. M. Panggabean (1979)

Wawasan nusantara adalah doktrin politik bagi bangsa Indonesia agar dapat mempertahankan kelangsungan hidup NKRI sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945 dengan tetap mempertimbangkan pengaruh ekonomi, demografi, geografi, teknologi serta peluang strategis yang lain.

Sebagai geopolitik Indonesia, wawasan nusantara memiliki nilai yang telah diintegrasikan ke dalam lima aspek secara intern berupa kesatuan bangsa, kesatuan wilayah, kesatuan budaya, kesatuan ekonomi dan kesatuan pertahanan.

Sementara itu, untuk ekstern nilai integrasi wawasan nusantara diarahkan guna mewujudkan ketertiban dunia sesuai dengan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

6. Sabarti Akhadiah MK (1997) 

Definisi wawasan nusantara menurut Akhadiah MK merupakan cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri serta lingkungannya sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945 sebagai bentuk dari aspirasi bangsa yang merdeka, berdaulat serta bermartabat dan memiliki jiwa bijak untuk mencapai tujuan bangsa.

7. Srijanti, Kaelan dan Achmad Zubaidi (2007)

Pengertian wawasan nusantara menurut Srijanti, dkk adalah cara pandang bangsa pada diri dan lingkungannya sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945 dan sesuai dengan wilayah geografis nusantara yang menjiwai kehidupan bangsa untuk mencapai tujuan serta cita-cita nasional.

Pentingnya Wawasan Nusantara

wawasan nusantara

Sumber: gramedia.com

Wawasan nusantara dapat dijadikan sebagai pedoman demi mewujudkan tujuan dan cita-cita nasional. Gagasan wawasan nusantara telah menjadi konsep yang sangat dipertimbangkan untuk menjadi dasar dalam bernegara dan berbangsa.

Menurut jurnal berjudul Pentingnya Wawasan Nusantara sebagai Satu Kesatuan di Generasi Sekarang (2021) yang ditulis oleh Musdalifah Qadariah, wawasan nusantara merupakan cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya sesuai dengan Pancasila dan UUD NKRI tahun 1945.

Wawasan nusantara memiliki peran untuk membimbing bangsa Indonesia dalam penyelenggaraan kehidupan dan berfungsi sebagai rambu-rambu dalam perjuangan untuk mengisi kemerdekaannya.

Wawasan nusantara penting bagi bangsa Indonesia karena dapat menjadi pedoman, dorongan, motivasi dan rambu-rambu dalam menentukan segala keputusan, kebijaksanaan, tindakan dan perbuatan bagi penyelenggara negara di tingkat pusat maupun daerah untuk seluruh rakyat Indonesia dalam kehidupan berbangsa, bermasyarakat dan bernegara.

Nilai dari wawasan kebangsaan terwujud dalam kesatuan dan persatuan bangsa dengan enam dimensi manusia yang memiliki sifat mendasar serta fundamental, yaitu sebagai berikut:

  • Penghargaan pada harkat serta martabat manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Kuasa.
  • Tekad bersama untuk memiliki kehidupan dengan kebangsaan yang bebas, bersatu serta bebas.
  • Mencintai tanah air dan bangsa.
  • Memiliki karakter setia kawan sosial.
  • Masyarakat yang bersikap adil maupun makmur.
  • Demokrasi maupun kedaulatan rakyat.

Selain dapat berguna sebagai pedoman dalam berbangsa dan bernegara, wawasan nusantara juga penting karena memiliki peran dalam kehidupan nasional. Menurut R. Aminullah dan buku Pancasila sebagai Wawasan Nusantara (2020) berikut peran dari wawasan nusantara:

 

  • Rasa tanggung jawab

Menumbuhkan rasa tanggung jawab atau memanfaatkan lingkungan. Peran satu ini memiliki kaitan dan berhubungan erat dan ketergantungan antara bangsa serta ruang hidupnya.

Oleh karena itu, pemanfaatan lingkungan harus disertai dengan tanggung jawab. Sebab jika tidak, maka dapat menimbulkan kerusakan lingkungan yang akhirnya akan merugikan bangsa itu sendiri.

  • Menegakan kekuasaan

Peran kedua dari wawasan nusantara adalah untuk melindungi kepentingan nasional. Kepentingan tersebut menjadi dasar hubungan antara bangsa. Jika satu bangsa memiliki kepentingan nasional yang sejalan dengan bangsa lain, maka kedua bangsa tersebut akan lebih mudah dalam menjalin hubungan persahabatan.

  • Memelihara persatuan dan kesatuan 

Mewujudkan dan memelihara persatuan maupun kesatuan serasi, selaras dan segenap aspek kehidupan nasional adalah peran ketiga dari wawasan nasional.

Fungsi Wawasan Nusantara

wawasan nusantara

Sumber: kompasiana.com

Bangsa Indonesia harus memiliki wawasan nusantara karena wawasan nusantara adalah pedoman bagi bangsa dan memiliki peran, fungsi dan tujuan yang penting bagi bangsa Indonesia.

Wawasan nusantara bertujuan untuk mewujudkan nasionalisme tinggi pada seluruh aspek kehidupan rakyat yang lebih mengutamakan kepentingan nasional dibandingkan kepentingan kelompok, individu, suku, golongan maupun daerah.

Kedudukan wawasan nusantara tersebut berada dalam hierarki paradigma sosial yang dimulai dari berikut ini:

Dalam mewujudkan nasionalisme tinggi, tentu saja bukanlah suatu hal yang mudah terutama dengan adanya globalisasi saat ini yang mengakibatkan liberalisasi dan dominasi pasar bebas.

Buku berjudul Nasionalisme dan Ketahanan Budaya Indonesia: Sebuah Tantangan yang ditulis oleh M. Azzam Manan berupaya untuk mencari solusi agar dapat menyelesaikan permasalahan tersebut.

  • Hirarki I: Landasan ideologi atau Pancasila sebagai falsafah, ideologi bangsa dan dasar negara.
  • Hirarki II: Landasan konstitusional yang berupa UUD 1945.
  • Hirarki III: Landasan visional berupa wawasan nusantara.
  • Hirarki IV: Landasan konsepsional berupa ketahanan nasional.
  • Hirarki V: Landasan operasional berupa Garis-garis Besar Haluan Negara atau GBHN.

Apabila mengacu pada pengertian wawasan nusantara, sebenarnya fungsi utama dari wawasan nusantara adalah sebagai pedoman, panduan dan sebagai acuan bagi bangsa Indonesia dalam bernegara. Kemudian fungsi dari wawasan nusantara dibagi kembali dalam 4 kategori berikut ini:

  1. Wawasan pertahanan dan keamanan nasional yang mengarah pada pandangan geopolitik negara Indonesia. Pandangan tersebut mencakup tanah air dan segenap wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
  2. Wawasan kewilayahan Indonesia termasuk pemahaman tentang batas-batas wilayah Indonesia agar dapat terhindar dari potensi sengketa dengan negara-negara lainnya.
  3. Wawasan pembangunan dengan beberapa unsur di dalamnya contohnya seperti kesatuan politik, sosial politik, pertahanan dan keamanan negara, sosial ekonomi dan ekonomi.
  4. Konsep ketahanan nasional yang memegang peran penting dalam merencanakan pembangunan, kewilayahan dan pertahanan keamanan nasional.

Implementasi Wawasan Nusantara

wawasan nusantara

Sumber: kompas.com

Wawasan nusantara penting sebagai sebuah pedoman dan konsep bagi bangsa Indonesia, sehingga bangsa Indonesia harus ikut andil dalam mempraktekkannya dalam kehidupan mulai dari cara berpikir, bersikap hingga berucap.

Implementasi wawasan nusantara  dapat dilakukan melalui tindakan nyata sehari-hari yang mencerminkan nilai kekeluargaan, religius dan menjaga persatuan sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945. Berikut penerapan wawasan nusantara serta tantangan yang dihadapi dalam perwujudannya.

1. Implementasi pada Bidang Pertahanan dan Keamanan

Implementasi dari wawasan nusantara pada bidang pertahanan dilaksanakan dengan membentuk sikap serta kedisiplinan diri dalam membela tanah air dan melaporkan segala hal yang mengganggu keamanan kepada para aparat yang berwenang, meningkatkan rasa persatuan dan solidaritas baik dalam satu daerah yang sama maupun dalam daerah yang berbeda. Terakhir, membangun sarana maupun prasarana bagi berbagai aktivitas dan kegiatan untuk mengamankan wilayah Indonesia.

2. Implementasi pada Bidang Politik

Wawasan nusantara juga dapat diimplementasikan dalam pelaksanaan kehidupan berpolitik di Indonesia. Ada pula undang-undang yang mengatur hal tersebut, contohnya seperti dalam UU Partai Politik dan UU Pemilu.

Implementasi wawasan nusantara pada bidang politik yang dimaksud ialah guna menciptakan pemerintahan yang kuat, bersih dan dapat dipercaya oleh masyarakat. Contohnya dari implementasi wawasan nusantara pada bidang politik adalah sebagai berikut:

  • Menjalankan komitmen politik pada lembaga-lembaga pemerintahan dan partai politik dalam rangka untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa.
  • Keikutsertaan Indonesia dalam dunia politik luar negeri serta memperkuat korp diplomatik guna menjaga seluruh wilayah di Indonesia.
  • Melaksanakan Pemilu dengan sistem demokrasi yang menjunjung tinggi keadilan.
  • Mengembangkan sikap pluralisme serta HAM guna mempersatukan keberagaman yang ada di Indonesia.

3. Implementasi pada Bidang Ekonomi

Implementasi wawasan nusantara pada bidang ekonomi dapat dilihat dari sikap memanfaatkan kekayaan alam yang ada di Indonesia dengan ikut menjaga kelestarian lingkungan hidupnya.

Kekayaan serta letak geografis Indonesia yang strategis dapat dimanfaatkan dengan maksimal guna perekonomian negara Indonesia. Orientasi pada bidang ekonomi di sektor pemerintahan, pertanian dan industri.

Pembangunan ekonomi yang seimbang dan adil pada setiap daerah di Indonesia, sehingga tidak akan terjadi kemiskinan pada daerah tertentu. Otonomi daerah sendiri diharapkan dapat menciptakan segala macam upaya keadilan ekonomi. Oleh sebab itu, partisipasi dari seluruh masyarakat Indonesia dibutuhkan dalam pembangunan ekonomi. Hal ini lalu akan didukung pula dengan fasilitas kredit mikro untuk dapat mengembangkan usaha kecil.

4. Implementasi pada Bidang Sosial

Pada bidang sosial, wawasan nusantara dapat diimplementasikan dengan sikap warga negara Indonesia untuk saling menghargai dan menghormati setiap perbedaan maupun keberagaman yang ada di tanah air. Mulai dari perbedaan ras, suku, agama maupun budaya masyarakatnya.

Upaya lainnya adalah dari pelestarian dan pengembangan budaya Indonesia serta menjadikan budaya Indonesia sebagai tujuan wisata yang memberi sumber penghasilan daerah maupun nasional.

Menjaga keberagaman Indonesia baik dari segi bahasa, budaya maupun status sosial juga dapat mengembangkan keserasian pada kehidupan masyarakat di Indonesia.

Dengan keempat bidang tersebut, wawasan nusantara dapat diimplementasikan dan membuat Indonesia menjadi lebih aman maupun tenteram. Meskipun terdengar mudah atau sederhana, tetapi wawasan nusantara memiliki beberapa tantangan.

Salah satu tantangan dalam mengimplementasikan wawasan nusantara adalah kesadaran dari warga negara. Perkembangan teknologi yang cukup pesat saat ini mempengaruhi pola pikir, sikap serta tindakan masyarakat dalam berbangsa dan bernegara.

Selain itu, kapitalisme yang merajalela di Indonesia juga menjadi tantangan bagi bangsa Indonesia untuk mengimplementasikan wawasan nusantara. Kapitalisme merupakan sistem ekonomi berdasarkan pada hak milik swasta atau beragam barang dan kebebasan individu guna mengadakan perjanjian dengan pihak lain.

Kapitalisme dapat menyebabkan kesenjangan sosial, sehingga ada beberapa wilayah yang sangat miskin sementara lainnya sangat kaya.

Itulah penjelasan tentang pentingnya wawasan nusantara bagi bangsa Indonesia agar dapat mencapai tujuan dan cita-cita nasional bersama. Bagi Grameds yang tertarik dengan materi wawasan nasional atau materi lain dalam pendidikan Pancasila, maka Grameds bisa mencari tahu lebih lanjut dengan membaca buku.

Sebagai #SahabatTanpaBatas, gramedia.com menyediakan berbagai macam buku bermanfaat dan original untuk Grameds. Jangan ragu untuk membeli buku di Gramedia karena dijamin berkualitas. Membaca banyak buku dan artikel tidak akan pernah merugikan kalian, karena Grameds akan mendapatkan informasi dan pengetahuan #LebihDenganMembaca

Jadi tunggu apa lagi? Segera beli dan dapatkan bukunya sekarang juga!

Penulis: Khansa

Pusat Studi Pancasila UNPAR Pancasila: Kekuatan Pembebas

Tb. Massa Djafar, Dkk Sistem Demokrasi Pancasila Edisi Kedua

IR. SUKARNO Filsafat Pancasila Menurut Bung Karno (2019)

About the author

Mochamad Aris Yusuf

Menulis merupakan skill saya yang pada mulanya ditemukan kesenangan dalam mencari informasi. tema tulisan yang saya sukai adalah bahasa Indonesia, pendidikan dan teori yang masuk dalam komunikasi Islam.

Kontak media sosial Linkedin saya Mochamad Aris Yusuf