Jurusan Pendidikan Masyarakat memiliki peluang karier yang luas dan bermanfaat bagi lulusannya dan masyarakat. Bagi Grameds yang tertarik untuk mengambil jurusan Pendidikan Masyarakat, atau justru sudah lulus namun bingung mencari pekerjaan, rekomendasi peluang kerja ini bisa menjadi pilihan. Ayo, kita simak artikel di bawah ini.
Daftar Isi
Peluang Kerja Jurusan Pendidikan Masyarakat
(Sumber foto: www.pexels.com)
Lulusan jurusan Pendidikan Masyarakat memiliki berbagai peluang kerja di berbagai sektor, karena mereka memiliki pemahaman yang kuat tentang pendidikan, komunitas, dan interaksi sosial. Beberapa pilihan karier yang dapat diambil oleh lulusan jurusan Pendidikan Masyarakat antara lain:
1. Pendidikan Masyarakat atau Kegiatan Sosial
Lulusan jurusan Pendidikan Masyarakat memiliki peluang karier yang beragam dan signifikan dalam mengabdi kepada masyarakat. Mereka dapat memilih untuk bekerja di berbagai organisasi non-profit atau lembaga pemerintah yang fokus pada pengembangan dan implementasi program pendidikan dan kegiatan sosial.
Dalam peran ini, lulusan dapat merancang inisiatif pendidikan yang memenuhi kebutuhan unik masyarakat, meningkatkan aksesibilitas pendidikan, dan memberdayakan individu. Selain itu, sebagai konsultan pendidikan, mereka dapat memberikan layanan konsultasi kepada lembaga-lembaga pendidikan atau organisasi yang membutuhkan bantuan dalam meningkatkan efektivitas program pendidikan mereka.
Pilihan karier juga mencakup manajemen proyek pendidikan, di mana lulusan dapat mengelola proyek-proyek yang berfokus pada peningkatan kapasitas masyarakat, serta pekerjaan sosial di mana mereka dapat memberikan dukungan dan layanan kepada kelompok-kelompok yang memerlukan bantuan khusus.
Dengan keahlian analisis kebijakan dan advokasi pendidikan, lulusan juga dapat terlibat dalam memengaruhi perubahan kebijakan untuk meningkatkan sistem pendidikan dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Peluang-peluang ini mencerminkan kontribusi yang substansial yang dapat diberikan oleh lulusan Pendidikan Masyarakat atau Kegiatan Sosial kegiatan sosial dalam membentuk masa depan yang lebih inklusif dan berdaya masyarakat.
2. Konsultan Pendidikan
Peluang karier bagi lulusan jurusan Pendidikan Masyarakat sebagai konsultan pendidikan sangat luas dan memegang peran krusial dalam meningkatkan kualitas dan efektivitas sistem pendidikan.
Sebagai konsultan pendidikan, mereka memiliki kesempatan untuk bekerja dengan berbagai lembaga pendidikan, mulai dari sekolah hingga perguruan tinggi, memberikan pandangan ahli dalam merancang, mengimplementasikan, dan mengevaluasi program pendidikan.
Mereka dapat membantu lembaga-lembaga ini menyesuaikan diri dengan perubahan dinamis dalam pendidikan, mengidentifikasi peluang untuk meningkatkan metode pengajaran dan pembelajaran, serta memberikan solusi khusus untuk tantangan yang dihadapi.
Konsultan pendidikan juga dapat bekerja dengan organisasi non-profit dan pemerintah untuk merancang dan mengelola proyek-proyek pendidikan yang inovatif. Keterampilan analisis mereka dapat digunakan untuk mengevaluasi efektivitas kebijakan pendidikan, dan mereka dapat memberikan rekomendasi strategis untuk meningkatkan hasil pendidikan di tingkat lokal maupun nasional.
Sebagai pihak yang berpengaruh dalam perbaikan pendidikan, konsultan pendidikan memiliki peran penting dalam membentuk masa depan pendidikan yang lebih adaptif, inklusif, dan relevan.
3. Pengembangan Program Pendidikan
Pengembangan program pendidikan menjadi salah satu jalur karier yang menarik bagi lulusan Pendidikan Masyarakat. Mereka memiliki peluang untuk terlibat langsung dalam perancangan, implementasi, dan evaluasi program-program pendidikan yang berdampak signifikan pada perkembangan masyarakat.
Dalam peran ini, lulusan dapat bekerja di berbagai lembaga, termasuk organisasi non-profit, lembaga pendidikan formal, atau lembaga pemerintah. Tugas mereka melibatkan analisis kebutuhan pendidikan masyarakat, identifikasi isu-isu khusus, dan merancang strategi pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan tersebut.
Mereka dapat mengintegrasikan teknologi, metode pengajaran inovatif, dan pendekatan yang berfokus pada inklusivitas untuk menciptakan lingkungan belajar yang mendukung pertumbuhan dan pengembangan komunitas.
Selain itu, lulusan Pendidikan Masyarakat yang berkarier dalam pengembangan program pendidikan juga dapat memberikan pelatihan kepada pendidik, bekerja dengan kelompok masyarakat untuk memahami kebutuhan mereka, dan berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan program-program tersebut mencapai hasil yang diinginkan.
Dengan berkontribusi dalam pengembangan program pendidikan, lulusan dapat membantu membentuk landasan pendidikan yang kuat dan inklusif, memperkaya potensi individu, dan memajukan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
4. Manajemen Proyek Pendidikan
Lulusan Pendidikan Masyarakat memiliki peluang karier yang menarik dalam bidang manajemen proyek pendidikan, di mana mereka dapat memainkan peran kunci dalam merencanakan, mengkoordinasikan, dan melaksanakan proyek-proyek pendidikan yang bertujuan meningkatkan kapasitas dan aksesibilitas pendidikan masyarakat.
Dalam peran manajemen proyek, lulusan dapat bekerja di berbagai lembaga, termasuk lembaga pendidikan, organisasi non-profit, atau lembaga pemerintah yang memiliki fokus pada pembangunan masyarakat melalui pendidikan.
Tugas mereka melibatkan penentuan tujuan proyek, alokasi sumber daya, dan pengelolaan tim kerja untuk mencapai target proyek secara efisien. Lulusan juga dapat mengidentifikasi risiko potensial, merancang strategi mitigasi, dan mengevaluasi dampak proyek terhadap masyarakat sasaran.
Dengan keterampilan manajemen yang solid, lulusan dapat memastikan proyek-proyek pendidikan berjalan sesuai rencana, termasuk implementasi program-program yang mendukung perkembangan masyarakat.
Dengan kontribusi dalam manajemen proyek pendidikan, lulusan Pendidikan Masyarakat dapat membantu menciptakan dampak positif, memajukan pendidikan yang inklusif, dan memperkuat ikatan antara pendidikan dan pengembangan masyarakat.
5. Pekerja Sosial
Lulusan Pendidikan Masyarakat memiliki peluang karier yang signifikan sebagai pekerja sosial, di mana mereka dapat memberikan dukungan dan layanan kepada kelompok-kelompok masyarakat yang memerlukan bantuan khusus.
Dalam peran pekerja sosial, lulusan dapat berinteraksi langsung dengan individu atau kelompok yang menghadapi tantangan sosial, ekonomi, atau pendidikan. Mereka dapat bekerja di berbagai konteks, termasuk lembaga pendidikan, rumah sakit, organisasi non-profit, atau lembaga pemerintah.
Tugas mereka melibatkan penilaian kebutuhan klien, perencanaan intervensi yang sesuai, dan pemantauan progres untuk memastikan bahwa bantuan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan individu atau kelompok.
Dengan pemahaman mendalam tentang isu-isu sosial dan pendidikan, lulusan dapat menjadi agen perubahan yang efektif, membantu membangun kapasitas masyarakat, dan meningkatkan kesejahteraan kelompok rentan.
Dengan pendekatan yang berpusat pada keadilan sosial, lulusan Pendidikan Masyarakat yang menjadi pekerja sosial dapat memainkan peran penting dalam menciptakan lingkungan yang inklusif dan memberdayakan individu untuk mengatasi berbagai hambatan yang mereka hadapi.
6. Advokasi Pendidikan
Lulusan Pendidikan Masyarakat memiliki peluang yang substansial untuk mengejar karier dalam advokasi pendidikan, di mana mereka dapat berperan sebagai pembela hak-hak pendidikan dan membantu membentuk kebijakan yang mendukung perkembangan masyarakat melalui pendidikan.
Sebagai advokat pendidikan, lulusan dapat terlibat dalam memperjuangkan akses pendidikan yang setara, merancang dan mendorong kebijakan pendidikan yang inklusif, serta memberikan suara untuk kepentingan masyarakat dalam berbagai forum.
Mereka dapat bekerja di organisasi advokasi pendidikan, lembaga pemerintah, atau lembaga swadaya masyarakat yang berfokus pada perbaikan sistem pendidikan. Tugas mereka melibatkan analisis kebijakan, penyusunan argumen, dan advokasi aktif untuk memastikan bahwa kebijakan pendidikan mencerminkan kebutuhan masyarakat dan memberikan hak pendidikan yang layak.
Dengan memahami secara mendalam isu-isu pendidikan yang dihadapi oleh masyarakat, lulusan dapat menjadi suara yang kuat untuk perubahan positif, memastikan bahwa pendidikan memberdayakan individu dan merangsang pembangunan masyarakat.
Melalui peran advokasi pendidikan, lulusan Pendidikan Masyarakat dapat memainkan peran strategis dalam membentuk kebijakan pendidikan yang berpihak pada keadilan dan kesejahteraan masyarakat secara luas.
7. Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM)
Lulusan Pendidikan Masyarakat memiliki peluang yang menarik dalam karier pengembangan sumber daya manusia (SDM), di mana mereka dapat berkontribusi dalam meningkatkan kualitas dan kapasitas individu melalui pelatihan dan pengembangan.
Sebagai profesional SDM, lulusan dapat bekerja di berbagai sektor, termasuk perusahaan swasta, organisasi non-profit, atau lembaga pemerintah, di mana mereka bertanggung jawab merancang dan melaksanakan program pelatihan, mengelola kinerja karyawan, dan menyusun kebijakan pengembangan karyawan.
Tugas mereka melibatkan analisis kebutuhan pelatihan, identifikasi keterampilan yang perlu ditingkatkan, dan merancang program yang sesuai untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan karyawan.
Dengan latar belakang pendidikan masyarakat, lulusan memiliki pemahaman yang kuat tentang pendekatan inklusif dan metode pengajaran yang efektif, yang dapat diaplikasikan dalam pengembangan SDM. Selain itu, mereka dapat bekerja untuk membangun budaya organisasi yang mendukung pertumbuhan individu dan berkontribusi pada tujuan keseluruhan perusahaan atau organisasi.
Dalam lingkup pengembangan SDM, lulusan Pendidikan Masyarakat dapat menjadi agen perubahan yang efektif, membantu menciptakan lingkungan kerja yang memotivasi, mendukung pengembangan karyawan, dan menyumbang pada pencapaian tujuan organisasi secara berkelanjutan.
8. Penelitian Pendidikan dan Kebijakan
Lulusan Pendidikan Masyarakat memiliki peluang karier yang substansial dalam bidang penelitian pendidikan dan kebijakan, di mana mereka dapat berperan dalam mengidentifikasi, menganalisis, dan memberikan solusi terhadap isu-isu kritis dalam sistem pendidikan.
Sebagai peneliti pendidikan, lulusan dapat terlibat dalam merancang dan melaksanakan penelitian empiris untuk memahami dinamika pendidikan, mengukur efektivitas program, dan mengevaluasi dampak inisiatif pendidikan. Selain itu, mereka dapat bekerja di lembaga penelitian, universitas, atau lembaga riset pendidikan, menyumbang pada literatur ilmiah dan memberikan rekomendasi berdasarkan temuan penelitian mereka.
Di bidang kebijakan pendidikan, lulusan Pendidikan Masyarakat dapat bekerja di lembaga pemerintah, organisasi non-profit, atau lembaga internasional yang berfokus pada pembuatan kebijakan pendidikan.
Tugas mereka melibatkan analisis kebijakan yang mendalam, menyusun rekomendasi kebijakan berdasarkan bukti empiris, dan berkolaborasi dengan pemangku kepentingan untuk mempengaruhi perubahan kebijakan yang positif.
Keahlian analisis kebijakan dan pemahaman mendalam tentang isu-isu pendidikan membantu mereka menjadi kontributor berharga dalam pembuatan kebijakan yang dapat meningkatkan kualitas dan aksesibilitas pendidikan.
Dengan menyatukan pengetahuan teoritis dan keterampilan metodologis, lulusan Pendidikan Masyarakat yang berkarier dalam penelitian pendidikan dan kebijakan dapat memainkan peran penting dalam membentuk arah dan perkembangan sistem pendidikan, serta meningkatkan dampak positifnya terhadap masyarakat secara keseluruhan.
Dikutip dari kampus.ruangguru.com, lulusan program studi Pendidikan Luar Sekolah dapat bekerja sebagai tenaga pengajar di berbagai bidang maupun jenjang pendidikan.
Grameds bisa mendirikan lembaga pendidikanmu sendiri, jadi tidak harus bekerja di bawah lembaga sekolah. Prospek kerja dan lingkup kerja lulusan PLS sangat luas. Peluang lulusan PLS nantinya dapat menjadi penilik pendidikan masyarakat, Dirjen PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), Fasilitator PAUD, tenaga lapangan pendidikan masyarakat, berprofesi di badan pemberdaya masyarakat, pengelola dan penyelenggara PNFI (pendidikan non formal dan informal), laboran PNFI, Dirjen pendidikan dasar dan menengah, dan administrasi PNFI.
Instansi pemerintah yang bergerak di bidang pendidikan luar sekolah antara lain Dirjen PAUD, PNFI, Dikmas Kemendikbud, BKKBN, BPKB, Bapermas, dan Kemensos. Selain menjadi Aparatur Sipil Negara di berbagai instansi tersebut, alumni Pendidikan Luar Sekolah juga dapat berwirausaha dengan mendirikan dan mengelola sekolah, PAUD, kursus, sanggar, tempat les, atau lembaga pendidikan nonformal yang lain. Salah satu jabatan fungsional Pendidikan Luar Sekolah yang saat ini sedang dibutuhkan adalah pamong belajar.
Mengenal Jurusan Pendidikan Masyarakat
(Sumber foto: www.pexels.com)
Jurusan Pendidikan Masyarakat atau yang dikenal juga sebagai Pendidikan Luar Sekolah (PLS). Tujuan dari program studi ini adalah menghasilkan lulusan yang dapat membantu dalam pengembangan dan pemberdayaan masyarakat melalui pendidikan informal.
Program studi Pendidikan Luar Sekolah ini memberikan peluang yang lebih besar kepada para lulusan untuk berwirausaha, sehingga dia bisa mengajak orang-orang di sekitarnya untuk belajar dan berdaya agar mempunyai jenis keterampilan dan atau pengetahuan serta pengalaman yang dilaksanakan di luar jalur pendidikan formal (persekolahan).
Pendidikan luar sekolah atau PLS mempelajari problematika pendidikan, pemberdayaan masyarakat, manajemen pelatihan, serta bidang ilmu lainnya yang mencakup bidang pekerjaan sosial.
Pendidikan Luar Sekolah hadir untuk menjadi bagian dari solusi atas persoalan-persoalan pendidikan, salah satunya putus sekolah. Bagaimana agar kebutuhan belajar tersebut terpenuhi dan berlanjut di luar sekolah, itulah yang dipelajari di jurusan ini.
Hal yang Dipelajari di Jurusan Pendidikan Masyarakat
Dilansir dari intipkuliah.com, Pendidikan Masyarakat atau Pendidikan Luar Sekolah, mempelajari cara berhadapan dengan masyarakat. Jurusan ini mempelajari bagaimana untuk memfasilitasi mereka masyarakat untuk membuat lembaga non formal, seperti kursus, pelatihan, atau PAUD.
Tugas Jurusan Pendidikan Masyarakat
Tugas dari jurusan dari Pendidikan Masyarakat lebih sering melakukan observasi, seperti wawancara ke kelurahan, wawancara pada masyarakat dan membuat program untuk masyarakat.
Universitas yang Membuka Pendidikan Masyarakat (Pendidikan Luar Sekolah)
Dikutip dari imadiklus.or.id, berikut adalah sebagian daftar universitas yang membuka Jurusan Luar Sekolah:
- Univ. Negeri Gorontalo Jl. Jenderal Sudirman No. 06 (0435) 821125
- Univ. Negeri Malang Jl. Surabaya No. 06 (0341) 551312
- Univ. Negeri Bengkulu Jl. Raya Kandang Limun (0736) 21170
- Univ. Negeri Jakarta Jl. Rawamangun Muka (021) 4893854
- Univ. Negeri Medan Jl. Willem Iskandar pasar (061) 6613365
- Univ. Negeri Padang Jl. Prof. Dr. Hamka (0751) 51260
- Univ. Negeri Semarang Jl. Kampus Sekaran Gunung Pati (024) 8508091-93
- Univ. Negeri Yogyakarta Karangmalang (0274) 586168
- Univ. Sultan Ageng Tirtayasa Jl. Raya Jakarta km 4 (0254) 280330
- Univ. Negeri Jember Jl. Kalimantan no. 37 Kampus Tegal Boto, Jember (0331) 330224
- Univ. Negeri Makassar Jl. A.P. Pettarani Makassar 90222 (0411) 869-854, 869834
- Univ. Negeri Manado Kampus Unima (0431) 321845
- Univ. Nusa Cendana Jl. Adi Sucipto, Kupang 85001 (0380) 881597
- Univ. Palangkaraya
- Kampus UNPAR T Ujung Nyaho (0536) 3227111
- Univ. Pattimura Jl. Ir. M. Putuhena, Paka-Ambon (0911) 311571, 353974
- UPI Jl. Dr. Setiabudhi no. 229 Bandung 40154 (022) 2013161
- Univ. Riau Kampus Bina Widya km 12,5 (0761) 63266
- Univ. Islam Nusantara Jl. Soekarno- Hatta no. 530 Bandung 40286 (022) 7531163, 7531164
- Univ. Bandung Raya Jl. Rangga Gading no. 08 Bandung 40116 (022) 4260985, 4206535, 7103911, 4203291, 7202193
- Univ, Singaperbangsa Karawang
- Univ. Negeri Surabaya Kampus Lidah Wetan Gd. O1 Lt. 3 FIP Surabaya Barat
Kesimpulan
Peluang kerja dalam bidang Pendidikan Masyarakat menawarkan cakupan yang luas dan beragam. Para lulusan memiliki kesempatan untuk terlibat dalam pengembangan program pendidikan, menjadi agen perubahan dalam advokasi kebijakan, atau berperan sebagai manajer proyek yang berfokus pada peningkatan kapasitas masyarakat melalui pendidikan.
Konsultan pendidikan, pengembang program, pekerja sosial, peneliti pendidikan, dan ahli kebijakan pendidikan adalah beberapa peran yang dapat diambil oleh lulusan Pendidikan Masyarakat.
Dengan keterampilan yang mereka bawa, seperti analisis kebijakan, pemahaman mendalam tentang dinamika sosial, dan kemampuan beradaptasi dengan kebutuhan masyarakat, lulusan memiliki potensi untuk membawa dampak positif dan berkelanjutan pada perkembangan masyarakat melalui sektor pendidikan. Grameds juga bisa mempelajari dasar-dasar pendidikan masyarakat melalui koleksi buku di Gramedia.com, jangan sampai lewatkan promonya!
