in

Bahan Ceruty: Pengertian, Karakteristik, Kelebihan & Kekurangannya

Pada artikel kali ini akan dibahas secara komprehensif salah satu bahan dalam pembuatan pakaian yang sangat populer dan menjadi salah satu primadona pemilik usaha tekstil, yaitu Bahan Ceruty. Bahan Ceruty adalah salah satu kain sebagai bahan dasar pakaian yang terbuat dari sintetis dan sangat populer digunakan.

Sudah tidak sabar ingin mengetahui lebih dalam mengenai bahan Ceruty? Maka simak penjelasan selengkapnya pada pembahasan di bawah ini, ya! Selamat membaca!

Apa Itu Bahan Ceruty?

Meskipun belum mengetahui detail tentang apa itu bahan Ceruty, tetapi setidaknya kalian pasti pernah mendengar istilah ‘Bahan Ceruty’, bukan? Istilah ‘Bahan Ceruty’ biasanya dikaitkan dengan produk hijab jenis pashmina, dikenal dengan nama ‘pashmina ceruty’. Tetapi, apa sih sebenarnya bahan ceruty itu?

Bahan CerutyDetail bahan ceruty (sumber: https://ethica-collection.com/)

Bahan Ceruty adalah kain yang terbuat dari campuran polyester, sifon, dan crepe. Karena perpaduan yang unik dan apik dari berbagai campuran tersebut, membuat bahan ini dapat dikreasikan ke dalam berbagai warna.

Sehingga sangat menguntungkan para pelaku usaha fashion dan fashion designers. Secara kasat mata memang bahan ceruty mirip dengan bahan sifon, namun ketika diraba, bahan ceruty memiliki tekstur permukaan bagaikan kulit jeruk.

Bahan Ceruty kerap kali disebut mirip dengan bahan bahan Chiffon, bahan Crepe, ataupun bahan Hycon. Bahkan karena kemiripannya dengan Chiffon, banyak yang mengenali bahan Ceruty ini dengan sebutan “Chiffon Ceruty”.

Tidak hanya dengan bahan Chiffon, bahan Ceruty juga sering disebut sangat menyerupai bahan Hycon bak pinang dibelah dua. Kemiripannya disebabkan karena bahan Ceruty dan Hycon sama-sama merupakan turunan dari bahan Sifon. Meskipun harga dari bahan Ceruty cenderung lebih mahal dibandingkan bahan Hycon, namun di antara bahan lain dengan kualitas premium, bahan Ceruty adalah yang paling ekonomis dan terjangkau namun kualitasnya tetap nomor satu.

Cek di Balik Pena : Beby Chaesara

Namun perbedaan yang paling mudah diketahui antara bahan Ceruty dan Hycon adalah jenis Hycon memiliki harga yang relatif lebih murah daripada bahan Ceruty. Kain Hycon juga lebih tebal apabila dibandingkan dengan bahan Ceruty.

Bahan Ceruty pertama kali ditemukan oleh pengusaha tekstil asal Italia yang bernama Nino Cerruti. Salah satu karakteristik dari bahan Ceruty yang membuat orang-orang menyukainya adalah bahan ini elastis dan flowy (kesan jatuh ketika dikenakan). Sehingga sangat cocok digunakan sebagai bahan untuk membuat pakaian-pakaian muslimah seperti gamis ceruty, pashmina ceruty, dan lain sebagainya.

Karakteristik Bahan Ceruty

Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa berbagai bahan kain baik yang bersifat alami maupun sintetis memiliki keunikan masing-masing. Keunikan tersebut merupakan ciri khas tersendiri dan menjadi karakteristik dari masing-masing bahan. Begitu pun dengan bahan Ceruty. Pada pembahasan di bawah ini akan dijelaskan karakteristik dari bahan Ceruty. Silakan disimak!

1. Permukaan Kain yang Menyerupai Kulit Jeruk

Karakteristik pertama yang dimiliki oleh bahan Ceruty adalah permukaan yang sekilas memiliki tampilan menyerupai kulit jeruk. Namun ketika diraba, bahan ini menyajikan kesan yang halus, lembut, dan merata.

2. Serat Kain yang Menyerupai Awan

Karakteristik lainnya dari bahan ceruty yang termasuk unik yaitu apabila diterawang di bawah cahaya atau sorot lampu, serat kainnya akan tampak menyerupai awan atau gelombang kabut. Meskipun apabila diterawang tampak berserat dan bertekstur, tetapi bahan Ceruty akan terasa halus dan lembut ketika diraba.

3. Memiliki Efek Flowy

 

Pakaian seperti gamis ataupun hijab yang menggunakan bahan ceruty akan memiliki efek flowy. Efek ini memberi kesan ‘jatuh’ ketika digunakan.

4. Ringan, Elastis, dan Lembut

Ingin tahu mengapa bahan Ceruty menjadi primadona di kalangan fashion designers untuk membuat pakaian? Tentu saja karena bahan ini bersifat ringan, elastis, serta lembut. Sehingga sangat mudah dikreasikan dalam membuat berbagai jenis pakaian. Sifat ringan dan elastis dari bahan ini juga membuatnya banyak diincar guna memproduksi pakaian-pakaian Syari beserta Khimarnya.

Jenis-Jenis Bahan Ceruty

Bahan Ceruty dibedakan menjadi beberapa jenis. Total terdapat 6 jenis bahan Ceruty yang meliputi Ceruty Ultimate, Ceruty Premium, Ceruty Amunzen, Ceruty Diamond, Ceruty Georgette, dan Ceruty Babydoll

.

1. Ceruty Ultimate

Ceruty UltimateJenis ceruty ultimate (sumber: https://facebook.com/)

Bahan Ceruty jenis Ultimate ini sesungguhnya merupakan jenis yang fleksibel karena cocok untuk dijadikan sebagai bahan baku berbagai macam pakaian, mulai dari hijab, gamis, rok, ataupun pashmina. Jenis ini juga sangat ekonomis karena memiliki harga beli terjangkau namun dapat dijual dengan harga relatif mahal sebagai produk pakaian (biasanya gamis atau pashmina).

2. Ceruty premium

Ceruty PremiumJenis ceruty premium (sumber: https://lazada.com/)

Ciri khusus yang membedakan jenis premium ini dibandingkan jenis lainnya adalah kainnya yang lebih tipis namun sangat flowy. Sifat tipis pada jenis ini memiliki kekurangan yaitu sedikit menerawang. Namun meski begitu, Ceruty Premium adalah jenis bahan yang kuat dan tidak mudah robek dan rusak ketika dijahit. Harga per meter dari bahan Ceruty Premium berada di kisaran Rp25.000,00.

3. Ceruty Amunzen

Ceruty Amunzen
Portrait of a beautiful muslim woman wearing niqab.

Jenis ceruty amunzen (sumber: iStock Photo)

Bahan Ceruty jenis Amunzen sering ditemukan sebagai bahan baku dalam pembuatan cadar. Cadar (dalam bahasa arab adalah Niqab) merupakan kain yang digunakan sebagai penutup wajah bagi sebagian perempuan muslim. Bagi perempuan Muslimah, cadar berfungsi sebagai alat perlindungan diri dari pandangan lelaki yang bukan mahrom.

Ciri khusus dari jenis Amunzen adalah mudah menyerap keringat dan cepat kering. Sehingga sangat cocok digunakan sebagai bahan baku pembuatan pakaian untuk wilayah dengan iklim tropis seperti di Indonesia. Tetapi jenis ini memiliki kekurangan. Sama seperti bahan Ceruty Premium, Ceruty jenis Amunzen ini sedikit tipis sehingga akan menerawang apabila tidak ada pelapis dalam yang ditambahkan.

4. Ceruty Diamond

Ceruty DiamondJenis ceruty diamond (sumber: https://shopee.co.id/)

Ceruty Diamond memiliki massa yang jauh lebih ringan dibanding bahan Ceruty jenis lainnya. Meskipun memiliki massa yang ringan, jenis ini tidak terlalu tipis. Bahan Ceruty Diamond dikenal pula dengan sebutan “Diamond Crepe”. Ciri khas lain dari jenis ini adalah teksturnya yang halus dan terlihat berpasir apabila dipandang sekilas. Banyak kegunaan yang dimiliki oleh Ceruty Diamond, diantaranya sering dijadikan sebagai bahan baku dalam membuat bergo, khimar, pashmina, kerudung instan, ataupun kerudung Syari.

5. Ceruty Georgette

Ceruty GeorgetteJenis ceruty georgette (sumber: https://bukalapak.com/)

Ceruty Georgette sangat persis dengan Ceruty Premium yaitu sama-sama bertekstur halus dan lembut. Sifat lainnya dari jenis Georgette adalah tidak mudah kusut, elastis, serta flowy. Namun sayangnya di pasaran banyak beredar versi palsu dari Ceruty Georgette. Sehingga akan sangat merugikan konsumen apabila kurang jeli dalam membedakan Ceruty Georgette yang asli dan palsu.

6. Ceruty Babydoll

Ceruty BabydollJenis ceruty babydoll (sumber: https://bahankain.com/)

Bahan Ceruty jenis Babydoll adalah yang paling populer diantara jenis lainnya. Jenis ini paling banyak ditemukan sebagai bahan baku pembuatan pashmina. Harga yang dimiliki Ceruty Babydoll per meternya juga tergolong sangat murah, yaitu berkisar antara Rp9.000,00 hingga Rp15.000,00.

Kekurangan dari Ceruty Babydoll adalah kurang bisa menyerap keringat sehingga sangat tidak dianjurkan digunakan sebagai bahan baku pakaian olahraga. Bagi kalian yang memiliki mobilitas tinggi dan sering beraktivitas di luar ruangan yang panas, sebaiknya juga hindari menggunakan hijab atau pakaian dari jenis Ceruty Babydoll.

 

Rekomendasi Buku Terkait Kain Ceruty

1. 111 Tip & Trik Mahir Menjahit

111 Tip & Trik Mahir Menjahit
111 Tip & Trik Mahir Menjahit

tombol beli buku

Menjahit bukanlah hobi yang bisa disebut kuno dan sepele. Trampil dan mahir menjahit bisa menjadi profesi yang sangat menjanjikan. Bisa dikerjakan di rumah maupun dalam skala industri besar. Buku ini menyajikan 111 tip dan trik yang sangat membantu Anda “menyelesaikan” berbagai soal teknik menjahit. Dilengkapi foto step by step dan petunjuk yang jelas dalam kalimat-kalimat singkat. Sangat berguna bagi Anda yang mulai belajar menjahit maupun yang sudah pintar. Temukan banyak kemudahan teknik jahit dari buku ini.

 

 

2.  Yuk Jahit Baju Sendiri: Aneka Kaftan

Yuk Jahit Baju Sendiri: Aneka Kaftan
Yuk Jahit Baju Sendiri: Aneka Kaftan

tombol beli buku

Kaftan adalah jenis pakaian wanita muslim yang populer di berbagai belahan dunia, gaun panjang longgar berlengan lebar dengan panjang mencapai mata kaki. Desain kaftan terus berkembang, karena modelnya memang ‘eksibel dimodifikasi tanpa meninggalkan model klasiknya. tidak hanya dikenakan oleh para muslimah saja, wanita nonmuslim pun kerap mengenakan busana yang nyaman tersebut. Bersama Natalia Kartika Anda bisa terinspirasi untuk membuat sendiri gaun kaftan yang Anda sukai, model dan cara membuatnya yang mudah bisa Anda dapatkan dari buku ini.

 

3.  Yuk Jahit Baju Sendiri: Outer Tanpa Lengan

Yuk Jahit Baju Sendiri: Outer Tanpa Lengan
Yuk Jahit Baju Sendiri: Outer Tanpa Lengan

tombol beli buku

 

Menjahit sendiri baju yang kita inginkan pastinya mengasyikkan, bahkan ada rasa bangga. Yuk kita buat sendiri, dengan hanya beberapa langkah Anda bisa mewujudkannya. Beberapa kreasi outer tanpa lengan yang ada di dalam buku ini, bisa segera Anda praktikkan Yuk!

Kelebihan Bahan Ceruty

Tidak mengherankan apabila bahan Ceruty sangat populer dan menjadi primadona dalam membuat berbagai jenis pakaian terutama jenis Syari. Karena bahan ini memiliki beberapa kelebihan yang menjadi nilai tambah dibandingkan jenis kain yang lainnya. Untuk mengetahui lebih lengkap mengenai kelebihan bahan Ceruty silakan simak pada penjelasan di bawah ini, ya!

1. Tampilan Kain yang Eye-Catching dan Anggun

Sekilas saja menatap bahan Ceruty maka akan memberikan kesan bahwa kain ini elegan, anggun, dan eye-catching. Dengan permukaan yang bertekstur seperti pasir dan hadir dalam begitu banyak pilihan warna, membuat siapa pun akan tertarik dengan kain jenis ini. Bahan ceruty juga bisa membuat pakaian yang dihasilkan terlihat necis dan parlente.

2. Memiliki Kualitas yang Tidak Perlu Diragukan Lagi

Bahan Ceruty terbuat dari campuran bahan-bahan premium seperti sifon, crepe, dan polyester. Oleh karena itu kualitas dari bahan Ceruty sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Dengan kualitas premium, harga yang ditawarkan cenderung sangat murah. Sehingga bahan ini adalah idaman bagi semua pemilik usaha retail ataupun fashion designer.

3. Membutuhkan Perawatan yang Mudah

Kelebihan lain dari bahan Ceruty yaitu tidak membutuhkan perawatan yang rumit. Bahan ini bisa dicuci baik menggunakan tangan atau mesin cuci. Sifat bahan yang tidak mudah lusuh pun membuat bahan Ceruty tidak membutuhkan perawatan setrika secara khusus, hanya dengan dilipat manual dengan baik maka kain dapat lurus seperti semula.

4. Bahan Kain yang Kuat

Bahan Ceruty dikenal sebagai salah satu kain yang elastis. Namun sifat elastis yang dimiliki bahan Ceruty tidak membuat bahan ini menjadi mudah melar. Apabila dicuci, kain dengan bahan Ceruty tidak akan mudah luntur, robek, ataupun melar. Sungguh merupakan jenis kain yang luar biasa, bukan?

5. Mudah Menyerap Keringat

Kelebihan bahan Ceruty yang satu ini menjadi favorit bagi sebagian orang yang tinggal di daerah tropis maupun orang yang memiliki mobilitas tinggi. Karena bahan ini mampu menyerap keringat dengan baik sehingga sangat nyaman digunakan meskipun pada kondisi cuaca panas sekalipun.

Kekurangan Bahan Ceruty

Tidak ada yang sempurna di alam semesta ini. Itulah mengapa di setiap ada kelebihan, di situ pasti ada kekurangan. Begitu pula dengan bahan Ceruty. Di balik pesona dan kepopulerannya yang menjadi salah satu bahan kain primadona, namun bahan ini juga memiliki beberapa kekurangan. Penasaran apa saja kekurangannya? Yuk, simak pada penjelasan di bawah ini!

1. Sangat Ringan Sehingga Mudah Tertiup Angin

Kalian sudah mengetahui bukan bahwa salah satu karakteristik dari bahan Ceruty adalah sifatnya yang ringan. Akibat memiliki massa yang ringan, kain ini mudah untuk diterpa angin. Oleh karena itu jenis bahan ini paling banyak digunakan dalam produksi hijab dan pashmina untuk digunakan di kepala sehingga mengurangi risiko mudah tertiup angin.

2. Mudah Berkerut Saat Disetrika

Biasanya kain yang tipis tidak akan tahan terlalu lama dengan suhu panas. Oleh sebab itu bahan Ceruty akan mudah mengkerut apabila disetrika dengan suhu melebihi standar. Untuk mengatasinya, gunakan mode setrika dengan level panas paling rendah atau melapisi pakaian bahan Ceruty dengan kain lain di atasnya sebelum disetrika.

3. Hanya Dapat Dikreasikan Untuk Pakaian Wanita Saja

Selama ini masih belum ditemukan bahan Ceruty digunakan sebagai bahan baku dalam pembuatan pakaian untuk pria. Kemungkinan dikarenakan bahan ini memiliki tekstur yang cenderung tipis sehingga tidak cocok digunakan sebagai pakaian laki-laki yang biasanya memiliki aktivitas yang sangat aktif. Pakaian laki-laki pun pada umumnya terbuat dari kain yang cukup tebal.

Produk dan Barang yang Menggunakan Bahan Ceruty

Berikut akan disebutkan beberapa barang seperti pakaian ataupun produk populer lainnya yang menggunakan bahan Ceruty.

1. Rok

Untuk dapat membuat rok menggunakan bahan Ceruty, maka diperlukan tambahan kain lainnya sebagai pelapis dalam agar tidak menerawang. Biasanya kain pelapis yang sering digunakan adalah puring.

2. Hijab

Hampir semua produk hijab yang ada di pasaran saat ini mengguanakan bahan Ceruty sebagai salah satu bahan bakunya. Kelebihan bahan Ceruty yang mudah untuk dikreasikan menjadi berbagai model dan warna memberikan kesan modis dan elegan terhadap tampilan hijab.

3. Gamis

Salah satu produk populer dari bahan Ceruty yaitu Gamis. Gamis sendiri merupakan jenis pakaian kurung yang biasanya digunakan oleh perempuan muslim guna menutup aurat. Gamis berasal dari Semenanjung Arab. Sama seperti halnya dengan Rok, pembuatan Gamis menggunakan bahan Ceruty membutuhkan lapisan kain lain agar tidak menerawang.

4. Baju

Tentunya tak ketinggalan pula produk hasil dari bahan Ceruty yaitu baju. Baju sangat mudah dikreasikan dan fleksibel dalam mengikuti perkembangan zaman sehingga banyak fashion designer yang melakukan terobosan rutin di tiap tahunnya guna menciptakan trend fashion baru. Untuk dapat mengikuti perkembangan zaman dan menciptakan trend fashion yang menarik, maka dibutuhkan jenis kain timeless yang tidak pernah terlihat mati gaya. Dan jenis kain tersebut salah satunya adalah bahan Ceruty.

Cara Merawat Bahan Ceruty

Ada tips dan trik khusus yang akan dibagikan guna merawat pakaian kalian yang terbuat dari bahan Ceruty. Perawatan yang tepat dan baik akan membuat pakaian kalian tahan lama, tidak cepat rusak, warna tidak cepat memudar, dan tidak dihinggapi oleh jamur. Simak selengkapnya pada penjelasan di bawah ini, ya!

  1. Cuci pada mesin cuci dengan mode soft agar bahan Ceruty lebih tahan lama dan awet.
  2. Mencuci dengan merendam pada deterjen cair selama kurang lebih 30 menit apabila terdapat noda di kain.
  3. Jemur pakaian yang terbuat dari bahan Ceruty pada tempat yang tidak langsung terkena cahaya matahari agar warna kain awet.
  4. Setrika menggunakan suhu rendah agar bahan Ceruty tidak mudah mengkerut atau gosong.
  5. Lipat pakaian bahan Ceruty secara manual dan tindih bersama tumpukan baju lain.
  6. Sebelum dilipat dan dimasukkan ke dalam lemari, pastikan pakaian bahan Ceruty kalian benar-benar kering agar tidak terdapat jamur ketika dimasukkan ke dalam lemari yang lembab.

Nah, sampai di sini dulu penjelasan mengenai bahan Ceruty. Cukup menarik, bukan? Kalian telah mengetahui mulai dari pengertian bahan Ceruty, sejarah, karakteristik, jenis, kelebihan, kekurangan, cara merawat, hingga produk-produk yang menggunakan bahan Ceruty dalam komposisinya.

Tak ketinggalan pula terdapat penjelasan singkat terkait perbedaan bahan Ceruty dengan bahan lainnya seperti Chiffon, Crepe, dan Hycon. Semoga dengan membaca hingga tuntas artikel ini kalian memiliki wawasan baru di dunia fashion terutama terkait bahan baku dalam pembuatan pakaian yaitu bahan Ceruty, ya!

Jangan lupa ikuti terus artikel-artikel yang diterbitkan Gramedia karena akan ada topik menarik dan up to date yang akan dibahas. Sampai jumpa!

 

Penulis : Rizka Rifdatus Safitri



ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Rahma Fiska

Perkenalkan nama saya fiska. Saya sangat senang dengan dunia menulis karena dengan menulis saya bisa bertambah wawasan sekaligus bisa memberikan informasi kepada pembaca. Selain menulis, saya juga sering membuat kerajinan tangan.