Odeng: Pengertian, Jenis, Bahan Utama, dan Cara Membuat!

Hai, Grameds! Siapa di antara kamu yang suka makanan ringan yang lezat? Salah satu makanan ringan yang populer dan nikmat adalah odeng. Mungkin kamu pernah mendengar tentangnya atau bahkan sudah mencicipinya. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam tentang odeng, mulai dari pengertian dasarnya, berbagai jenis yang ada, bahan utamanya, hingga cara membuatnya sendiri di rumah. Jadi, siap-siap untuk mengetahui segala hal tentang makanan ringan yang satu ini! Ayo kita mulai!

 

Apa itu Odeng?

Odeng adalah makanan ringan populer yang berasal dari Korea Selatan. Makanan ini terbuat dari irisan daging ikan atau daging sapi yang dimasak dalam kuah kental yang kaya akan rasa. Odeng sering dijual di kedai-kedai jalanan atau toko-toko khusus di Korea Selatan dan telah menjadi salah satu camilan favorit bagi banyak orang.

A. Karakteristik Odeng

Odeng memiliki beberapa karakteristik, yaitu:

• Bentuknya yang biasanya lonjong dan dililit di atas tusuk sate.
• Terbuat dari campuran daging ikan atau daging sapi yang dicetak dalam bentuk silinder.
• Kuahnya memiliki rasa yang kaya dan bumbu yang lezat, terkadang sedikit pedas.

 

B. Ciri Khas Penyajian

Cara penyajian odeng pun tidak sembarang, Grameds. Berikut ciri khas penyajian odeng:

• Odeng disajikan dalam panci besar berisi kuah panas di kedai jalanan Korea.
• Saat memesan, pelanggan biasanya memilih odeng yang diinginkan dari panci dan menyantapnya segera.

 

Odeng sering disajikan sebagai camilan atau makanan ringan di Korea Selatan, dan merupakan pilihan yang populer saat cuaca sedang dingin. Rasanya yang gurih dan kuahnya yang hangat membuatnya cocok dinikmati dalam cuaca yang sejuk. Selain itu, odeng juga sering dijadikan sebagai tambahan dalam ramyeon—mie instan khas Korea.

 

Sekarang ini bisa dikatakan Korea merupakan negara berkembang di Asia yang paling maju. Demam Korea atau dikenal dengan Korean Wave atau Korean Fever mulai membanjiri seluruh negara. Siapa yang tidak kenal dengan produk-produk mereka, sebut saja Samsung, LG, Hyundai, bahkan orang-orang dari industri hiburan Korea juga mendunia, sebut saja Super Junior, PSY, Park Ji Sung dan tidak ketinggalan Drama Koreanya. Korea dikenal sebagai “choson” yang artinya “negeri setenang pagi hari”. Dari sebuah Negara yang serba kekurangan, boleh dikatakan Nol, namun Korea bisa menjadi sesukses sekarang, tentu Korea memiliki Rahasia-Rahasia Sukses mereka. Dalam buku ini, Rahasia-Rahasia sukses mereka akan dibahas dengan bahasa yang membumi dan mudah dipahami. Semakin dipelajari tentang bangsa Korea ini, semakin kita ingin belajar, belajar dan belajar tentang budaya dan etos kerja bangsa yang sangat luar biasa. Pelajari rahasia-rahasia sukses yang ada di dalam buku ini, kemudian gali lagi, agar kita juga bisa belajar menjadi orang sukses dan memajukan negara kita lebih berjaya. Fighting!

 

Jenis-jenis Sajian Odeng

(Sumber foto: www.pexels.com)

Odeng hadir dalam berbagai jenis sajian yang dapat dinikmati oleh para pecinta kuliner. Berikut adalah beberapa variasi sajian odeng yang populer:

1. Odeng dalam Kuah Gurih

Jenis sajian ini adalah yang paling umum dan tradisional. Potongan odeng direndam dalam kuah gurih yang kaya akan rasa, seringkali dengan tambahan bumbu-bumbu seperti kecap, cabai, atau bawang putih.

2. Odeng Goreng

Odeng juga bisa diolah dengan cara digoreng. Potongan odeng yang sudah dimasak kemudian digoreng hingga kulitnya renyah. Biasanya disajikan dengan saus sambal atau saus mayones sebagai pelengkap.

3. Odeng Panggang

Odeng dapat juga dipanggang di atas bara api atau dalam oven untuk memberikan aroma dan cita rasa yang unik. Proses pemanggangan ini membuat odeng memiliki rasa yang lebih kaya dan sedikit renyah di bagian luar.

4. Odeng dalam Ramyeon

Salah satu cara populer untuk menikmati odeng adalah dengan menambahkannya sebagai tambahan dalam ramyeon—mie instan khas Korea. Potongan odeng yang dimasak bersama ramyeon akan menambahkan rasa dan tekstur yang lezat pada hidangan.

5. Odeng dengan Saus Pedas

Beberapa kedai odeng menawarkan variasi sajian dengan saus pedas sebagai tambahan. Potongan odeng direndam dalam saus pedas yang memberikan sensasi pedas dan gurih yang menyegarkan.

6. Odeng Kering

Odeng juga dapat disajikan dalam bentuk kering, di mana potongan odeng dipanggang atau dikeringkan sehingga menjadi sedikit lebih keras. Biasanya disajikan dengan bumbu penyedap atau saus sebagai pelengkap.

7. Odeng dengan Pelengkap

Beberapa tempat penjualan odeng menyediakan pelengkap tambahan seperti mie, tteokbokki (makanan Korea berbahan beras), telur rebus, atau kimchi. Kombinasi ini menambah variasi dan kelezatan dalam menikmati odeng.

 

Dengan beragam jenis sajian yang ditawarkan, odeng dapat dinikmati dalam berbagai variasi rasa dan tekstur sesuai dengan selera dan preferensi masing-masing individu.

 

Dari berbagai adaptasi sejarah Korea ke dalam budaya modern, tidak pelak kita akui bahwa bangsa Korea mengalami pasang surut peradaban yang mengantarkannya sebagai salah satu poros kemajuan dunia. Sebagai tanah tua dengan perjalanan selama lebih dari 5.000 tahun, tercatat berbagai tradisi dan budaya yang mengakar kuat pada masyarakatnya.

Ditulis dan disarikan dengan apik oleh seorang profesor yang mencintai Indonesia, Sejarah Korea: Semenanjung Korea dari Masa ke Masa mampu memberikan paparan yang komprehensif mengenai sejauh mana keragaman sosial budaya membawa negeri tersebut pada gejolak dan persatuan. Melacak asal-usul dan perkembangan orang Korea serta budaya Korea dari beragam suku yang menetap di Semenanjung Korea hingga pada masa dua Korea saat ini, buku ini membahas berbagai periode kepemimpinan, mulai dari Tiga Kerajaan, Silla Bersatu, Balhae, Goryeo, Joseon, hingga imperialisme dan kemerdekaan Korea.

Bahan Utama Odeng

Jadi, sebenarnya odeng terbuat dari apa? Odeng merupakan makanan yang terbuat dari bahan-bahan utama yang sederhana namun memberikan cita rasa yang khas dan lezat. Berikut adalah beberapa bahan utama yang digunakan dalam pembuatan odeng:

1. Daging Ikan

Daging ikan merupakan bahan utama yang paling umum digunakan dalam pembuatan odeng. Ikan yang sering digunakan antara lain adalah ikan teri, ikan tenggiri, atau ikan pollock. Daging ikan diolah menjadi adonan halus yang kemudian dicetak menjadi bentuk silinder.

2. Daging Sapi

Selain daging ikan, odeng juga dapat dibuat menggunakan daging sapi sebagai bahan utamanya. Daging sapi yang dicincang halus dicampur dengan bumbu-bumbu dan kemudian dicetak menjadi bentuk silinder sebelum dimasak.

3. Tepung Tapioka

Tepung tapioka atau tepung kanji sering digunakan sebagai bahan pengikat dalam pembuatan odeng. Tepung ini dicampur dengan daging ikan atau daging sapi untuk membentuk adonan yang kental dan dapat dicetak.

4. Bumbu dan Penyedap

Berbagai bumbu dan penyedap seperti garam, lada, bawang putih, dan bawang merah sering ditambahkan ke dalam adonan odeng untuk memberikan cita rasa yang khas dan gurih.

5. Air dan Kaldu

Air atau kaldu ikan atau daging sapi digunakan sebagai cairan pembentuk adonan odeng. Kaldu ini juga sering digunakan sebagai bahan utama dalam pembuatan kuah odeng untuk memberikan rasa yang lezat dan kaya.

6. Bahan Tambahan (Opsional)

Beberapa resep odeng juga mungkin menggunakan bahan tambahan seperti telur, tepung terigu, atau rempah-rempah lainnya untuk menambahkan variasi rasa dan tekstur.

 

Dengan menggunakan bahan-bahan utama yang berkualitas dan bumbu-bumbu yang tepat, odeng dapat menjadi camilan yang lezat dan menyenangkan untuk dinikmati, baik sebagai hidangan pembuka, camilan, atau tambahan dalam hidangan lainnya seperti ramyeon.

 

Asia Timur merupakan penamaan subwilayah benua Asia. Terdapat tiga kebudayaan besar yang mendominasi wilayah tersebut, yaitu Tiongkok, Jepang, dan Korea. Kini, masing-masing kebudayaan telah terpecah menjadi negara-negara berdaulat, seperti Tiongkok yang meliputi Tiongkok, Hongkong, Macau, dan Taiwan. Kemudian, Korea yang menjadi Korea Selatan dan Korea Utara. Jepang yang masih menguasai Kekaisaran Jepang dan Mongolia. Masing-masing peradaban ini sangat menarik untuk dikaji. Budaya mereka telah mewakili entitas bangsa Timur. Berdasarkan wilayah terluas dan penduduk terbanyak, Tiongkok telah memberikan pengaruh luar biasa pada semua entitas kebudayaan. Bahkan, kebudayaan Tiongkok terasimilasi pada kebudayaan di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Sedangkan Jepang, sejak Restorasi Meiji, telah menjelma sebagai raksasa industri di Asia. Pada akhirnya, Jepang ikut dalam kontes Perang Dunia II sebagai jawa Asia-Pasifik, meski kemudian Jepang harus menyerah kalah. Kemudian Korea Selatan, sejak pecah perang saudara dengan Utara, telah mengikat kerjasama dengan Amerika Serikat. Kini, Korea telah tumbuh menguasai dunia hiburan yang terkenal dengan istilah Hallyu.

 

Cara Membuat Odeng di Rumah

(Sumber foto: www.pexels.com)

Odeng merupakan camilan yang lezat dan mudah untuk dibuat di rumah. Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk membuat odeng sendiri:

Bahan-bahan:

• Daging ikan (seperti ikan tenggiri atau pollack), daging sapi cincang, atau kombinasi keduanya
• Tepung tapioka atau tepung kanji
• Bumbu-bumbu, seperti garam, lada, bawang putih bubuk, dan bawang merah bubuk
• Kaldu ikan atau kaldu daging sapi
• Air
• Tusuk sate (opsional)
• Bahan tambahan seperti telur, tepung terigu, atau rempah-rempah lainnya (jika diinginkan)

Langkah Pembuatan:

1. Siapkan daging ikan atau daging sapi sesuai dengan pilihanmu. Jika menggunakan daging ikan, bersihkan dan haluskan dalam food processor. Jika menggunakan daging sapi, cincang halus daging tersebut.
2. Campurkan daging dengan tepung tapioka atau tepung kanji, bumbu-bumbu, dan kaldu secukupnya. Pastikan adonan memiliki tekstur yang kental dan bisa dibentuk.
3. Ambil sebagian kecil adonan dan bentuk menjadi silinder atau lonjong, sesuai dengan preferensi kamu. Kamu juga dapat menyalut adonan pada tusuk sate untuk membuat odeng yang lebih mudah disantap.
4. Panaskan kaldu dalam panci besar. Setelah kaldu mendidih, masukkan potongan odeng ke dalam kaldu.
5. Biarkan odeng mendidih dalam kaldu selama beberapa menit atau hingga matang sempurna. Pastikan odeng telah matang dengan baik sebelum diangkat.
6. Angkat odeng dari panci dan tiriskan.
7. Sajikan odeng hangat dalam mangkuk, dan tambahkan kuah panas sesuai selera.
8. Kamu juga dapat menambahkan bawang hijau iris atau cabe rawit sebagai hiasan dan penambah rasa.

Sekarang odeng kamu siap untuk dinikmati! Kamu dapat menyantapnya sebagai camilan lezat atau menambahkannya ke dalam ramyeon atau hidangan lainnya. Selamat mencoba!

Kesimpulan

Nah, sekarang kamu sudah mengetahui segala hal tentang odeng, mulai dari pengertian dasarnya, berbagai jenis sajian yang dapat dinikmati, bahan utamanya, hingga cara membuatnya di rumah dengan mudah. Dengan resep yang sederhana dan bahan-bahan yang mudah ditemukan, kamu bisa mencoba membuat odeng sendiri di dapur rumah. Rasakan sensasi menyantap camilan Korea yang lezat ini, baik saat cuaca dingin maupun sebagai tambahan dalam hidangan favoritmu. Jadi, jangan ragu untuk mencoba dan berkreasi dengan odeng di rumah! Selamat mencoba, ya! Oh iya, Grameds, kamu juga bisa mencari tahu lebih lengkap terkait makanan hingga budaya Korea Selatan lainnya melalui kumpulan buku korea yang tersedia di Gramedia.com.

 

Sumber : theatlantamall