in

Arti Kata Baper, Kata Gaul yang Ternyata Punya Banyak Kontroversi

Arti Kata Baper – Anak-anak muda memang seringkali membuat sebuah istilah baru yang terkesan aneh di dalam percakapan sehari-hari. Seperti yang akan kita bahas kali ini, yaitu istilah baper atau bawa perasaan. Kata-kata yang sebelumnya tidak ada di kamus besar Bahasa Indonesia (KBBI) itu ternyata bisa muncul dari kamus bahasa generasi milenial.

Umumnya, istilah yang diciptakan oleh anak muda berasal dari dua kata yang digabungkan. Contoh lainnya yaitu mager yang merupakan singkatan dari malas gerak. Dimana istilah ini ditujukan pada seseorang yang sedang malas bergerak atau beraktivitas.

Kemudian ada istilah lain lagi yang diciptakan dari dua kata, yaitu gabut yang disingkat dari kata gaji buta. Sebenarnya, istilah ini ditujukan untuk seorang pegawai yang tidak melakukan pekerjaan apapun tapi masih tetap menerima gaji.

Sehingga banyak orang yang tidak suka terhadap mereka. Namun saat digunakan oleh anak-anak muda, istilah ini justru ditujukan pada orang-orang yang tidak mempunyai kegiatan dan tidak tahu ingin melakukan kegiatan apa.

Arti Kata Baper

Baper adalah kependekan dari Bawa Perasaan. Istilah baper ini tidak selalu soal perasaan cinta atau asmara. Tetapi juga bisa digunakan pada seseorang yang memiliki sifat sensitif dan sering menggunakan emosinya untuk menanggapi peristiwa apapun dan juga objek lain.

Misalnya, ketika kamu merasa sedih hingga meneteskan air mata saat melihat seekor induk kucing yang sedang menjaga anaknya yang masih kecil. Itu artinya kamu menggunakan perasaan dan emosi kamu dalam menanggapi dan merespon peristiwa yang baru saja kamu lihat. Bagi orang lain, mungkin hal tersebut terkesan biasa saja. Untuk dapat lebih memahami makna dari istilah ini, Grameds dapat membaca buku Baper karya Rhenald Kasali yang ada di bawah ini.

tombol beli buku

Penggunaan istilah gaul memang tidak pernah dilarang oleh siapapun. Namun hal tersebut bukan berarti kita bisa mengabaikan dan melupakan bahasa ibu kita yaitu Bahasa Indonesia. Jadi, jangan sampai bahasa gaul menggeser eksistensi Bahasa Indonesia yang baik dan benar ya.

Baca juga : Arti Kata Gabut

Cek di Balik Pena : Beby Chaesara

Dampak atau Efek Dari Baper

Baper ternyata bukan istilah gaul yang digunakan secara sepele. Akan tetapi, rasa baper juga bisa membuat seseorang yang tadinya ceria menjadi murung. Oleh sebab itu kita harus dapat mengelola perasaan yang kita miliki untuk menjaga diri seperti halnya yang dibahas di dalam buku Baper di bawah ini.

tombol beli buku

Dimana ketika kita terlalu menggunakan perasaan kita untuk menilai segala sesuatunya, maka hal itu mampu membuat perasaan kita menjadi lebih sensitif. Berikut ini adalah beberapa efek dari baper yang mungkin pernah kamu rasakan.

  1. Merasa malas untuk melakukan berbagai hal
  2. Mood atau suasana hati menjadi mudah berubah
  3. Sangat mudah untuk sedih atau bahkan menangis
  4. Mudah merasa kecewa terhadap suatu hal
  5. Sulit untuk merasakan kebahagiaan yang nyata
  6. Sulit untuk mensyukuri nikmat yang sudah ada dirasakan pada saat itu
  7. Baper bisa membuat seseorang menjadi mudah marah dan juga sakit hati
  8. Selalu merasa kurang terhadap apa yang sudah dimiliki

Baper juga seringkali dikaitkan dengan seseorang yang menyikapi suatu hal secara berlebih. Pada umumnya ini terjadi karena seseorang terlalu sensitif seperti halnya Jangan Baper Ramuan Jitu Anti Galau.

tombol beli buku

 

Keuntungan Memiliki Sifat Baper

Selain beberapa dampak negatif yang sudah disebutkan di atas. Baper ternyata juga memiliki keuntungan atau sisi positifnya loh. Berikut ini adalah beberapa keuntungan yang akan didapatkan oleh orang-orang baperan.

1. Bisa Merasakan Emosi Positif Lebih Dalam

Orang baperan mungkin akan sedikit mudah untuk sedih, emosi, atau marah. Namun diablik itu semua, mereka juga bisa sangat mudah untuk merasakan bahagia atau terharu dengan hal-hal yang membanggakan.

Misalnya, hanya dengan berbincang-bincang dengan teman-teman seharian, sudah bisa membuat mereka bahagia. Terlebih jika mereka memperoleh hal besar atau pencapaian besar, maka akan sangat berarti untuk mereka.

Selain itu, hal positif yang dimiliki oleh orang baperan adalah mereka akan setia kepada pasangannya. Jika sudah mencintai satu orang, mereka akan mencintainya dengan sangat tulus. Berbagai kisah nyata pelaku baper juga bisa kamu temukan melalui buku Unforgettable Baper Moments.

tombol beli buku

2. Memiliki Rasa Empati yang Tinggi

Orang yang baperan umumnya lebih nyaman saat diajak curhat atau ngobrol. Sebab mereka memiliki rasa empati yang lebih tinggi dibandingkan dengan orang-orang yang cuek dan biasa saja.

Mereka lebih bisa merasakan apa yang kamu sedang rasakan. Entah itu rasa sedih, kecewa, atau bahagia. Selain itu, mereka juga mempunyai kepedulian yang cukup tinggi terhadap orang-orang terdekatnya.

3. Bisa Menjadi Pemimpin yang Hebat

Mungkin sebagian orang menganggap bahwa orang baperan akan sulit untuk menjadi seorang pemimpin. Namun faktanya, orang dengan sifat ini justru memiliki poin plus dalam hal kepemimpinan.

Orang-orang baperan bukanlah orang yang suka mengontrol jika menjadi seorang pemimpin. Mereka justru akan lebih percaya dengan kemampuan anak-anak buahnya. Sehingga Ia akan memberikan kesempatan mereka untuk berkembang.

Buku Jadi Pelajar Harus Berperan, Jangan Baperan juga menjadi motivasi kamu untuk turut andil di segala lingkup kehidupan di berbagai aspek. Dapatkan bukunya di Gramedia!

tombol beli buku

4. Teliti

Orang-orang yang memiliki sifat sensitif dianggap lebih mampu menangkap hal-hal kecil yang sering terlewatkan. Misalnya, mereka akan tahu bagaimana suasana hati orang-orang disekitarnya berubah. Jadi mereka akan lebih hati-hati dan tahu bagaimana menangani hal tersebut.

5. Pribadi Penyayang

Adapun keuntungan lainnya yang bisa dimiliki oleh orang baperan adalah mereka seringkali dianggap sebagai pribadi yang penyayang. Hal tersebut muncul karena sensitivitas perasaan mereka terhadap orang lain.

Dari penjelasan di atas dapat kita simpulkan bahwa setiap karakter memiliki keunggulan serta kelemahannya masing-masing.

Nah, untuk Grameds yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai cara mengatur perasaan kita. Penulis akan coba rekomendasikan buku yang membahas tentang hal tersebut. Berikut adalah buku serta link produknya.

Baca juga artikel terkait “Arti Kata Baper”:

Kesimpulan

Baper adalah istilah kaum milenial yang memiliki arti terlalu sensitif atau terbawa perasaan dalam merespon suatu peristiwa. Sebetulnya merupakan hal yang lumrah jika kita terbawa perasaan, namun bisa jadi berakibat buruk jika selalu mengedepankan perasaan atas setiap situasi.



ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Arum Rifda

Menulis adalah cara terbaik untuk menyampaikan isi pemikiran, sekalipun dalam bentuk tulisan, bukan verbal.
Ada banyak hal yang bisa disampaikan kepada pembaca, terutama hal-hal yang saya sukai, seperti K-Pop, rekomendasi film, rekomendasi musik sedih mendayu-dayu, dan lain sebagainya.