in

Hopeless Romantic, Tanda dan Dampak Negatifnya Bagi Diri Sendiri

Pixabay.com/Defline

Hopeless Romantic – Grameds pasti pernah menonton film-film romance, mendengarkan lagu romantis, membaca buku romance, atau bahkan gemar melakukannya. Apakah Grameds mengetahui apa itu istilah hopeless romantic?

Berdasarkan kegemaran kamu yang terobsesi dengan hal-hal romantis, bisa jadi gejala hopeless romantic ini kamu alami dalam masalah percintaan. Bagi anak muda pasti sudah tidak asing dengan perihal percintaan atau hal-hal romance.

Dalam praktiknya, pandangan kamu terhadap sebuah hubungan memiliki kecenderungan dan bisa jadi hal tersebut tidak normal dan tidak sehat untuk relationship kamu. Lalu, apa itu hopeless romantic?

Sederhananya, hopeless romantic adalah ekspektasi seseorang yang terlalu optimis tentang sebuah hubungan percintaan yang selalu bahagia. Dari pengertian tersebut apakah hopeless romantic akan berdampak negatif? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini:

Apa Itu Hopeless Romantic?

Dalam film-film romantis, kamu mungkin melihat sebuah hubungan yang ideal. Dalam film tersebut mungkin menggambarkan pasangan yang romantis dan putus asa pada dunia fantasinya. Namun dalam alur yang terjadi adalah hal yang diinginkan banyak orang, yakni jatuh cinta. Ada banyak orang romantis yang merasa harus bisa menemukan cinta yang mereka impikan.

Akhirnya mereka harus sadar bahwa memberikan hati pada seseorang dengan bebas dan terbuka justru tidak berbalik dengan orang yang mereka sukai. Ini adalah masalah persepsi seseorang dalam menanggapi perasaannya pada orang lain.

Dalam praktiknya, orang yang mengalami hopeless romantic adalah mereka yang terus percaya pada cinta dan tidak peduli seberat apa yang harus mereka perjuangkan untuk meraih hubungan yang bahagia.

Itu artinya, hopeless romantic membuat seseorang menjadi lebih rentan untuk jatuh cinta dan terlalu terbawa oleh perasaan romantis mereka, bahkan cenderung berlebihan. Atas kecenderungan tersebut, gejala ini akan membuat seseorang jadi sering berfantasi atau bermimpi tentang orang yang disukai, memberi banyak waktu, dan keinginan yang dalam tentang hubungan cinta yang bahagia.

Jadi, orang yang hopeless romantic adalah gejala bagi mereka yang memiliki keinginan yang dalam pada kehidupan cinta yang ideal seperti imajinasinya. Kecenderungan ini tentu akan berdampak negatif bagi diri sendiri karena menaruh ekspektasi yang terlalu besar pada hal yang tidak bisa kita kuasai sepenuhnya, yakni perasaan seseorang.

Itulah sebabnya gejala ini perlu kamu sadari. Sama halnya dengan kecenderungan sifat seseorang, hopeless romantic ini juga memiliki gejala.

Hopeless Romantic
Medium

Tanda-Tanda Mengalami Hopeless Romantic

Berdasarkan pengertiannya di atas, hopeless romantic tentu akan berdampak buruk jika dialami terlalu berlebihan. Untuk menyadari dan mengetahui apakah kamu adalah seorang hopeless romantic atau bukan, simak tanda-tandanya berikut ini:

Belajar Sains Sulit dan Membosankan? Kamu Bisa Belajar Sains dengan Seru dan Menyenangkan Disini!

1. Sering Melamun dan Membayangkan Kisah Percintaan yang Bahagia

Gejala pertama adalah sering melamun dan membayangkan kisah percintaan yang ideal dan bahagia. Mereka cenderung hidup di dunia fantasi, alias berimajinasi tentang bagaimana mereka akan berkencan.

Bahkan orang ini akan menghabiskan banyak waktu dan energinya untuk memikirkan hal ini karena mereka sangat menikmati imajinasi hubungan bahagia ini.

Padahal hal tersebut hanyalah sebuah lamunan yang bukan kenyataan, meskipun itu mungkin terasa lebih menyenangkan dalam imajinasi tersebut.

Akibatnya mereka berharap begitu besar agar impiannya tersebut harus terwujud sehingga membuat mereka harus berkencan dengan banyak orang untuk menemukan hubungan yang mereka impikan.

Selain itu agar mereka tidak terlalu larut atau fokus dalam lamunan hubungan percintaan pada satu orang yang ada dalam imajinasinya tersebut.

Dalam praktiknya, imajinasi atau lamunan ini harus dijaga keseimbangannya. Seperti harus sibuk dengan pekerjaan, atau bersama teman, melakukan hobi dan sebagainya. Tujuannya adalah agar fantasi soal romansa ini tidak mengambil alih ruang emosi atau mental mereka terlalu dalam.

2. Percaya Cinta Pandangan Pertama

Gejala orang yang hopeless romantic adalah percaya dengan cinta pandangan pertama karena mereka optimis dan suka melihat sisi terang dari kehidupannya. Sifat kepribadian inilah yang biasanya membuat seseorang bisa menarik perhatian untuk menjalin sebuah hubungan dengan mudah, bahkan hanya dengan pertemuan yang singkat.

Hal ini karena mereka akan melihat hal baik yang ada pada orang baru tersebut dan mudah mudah menemukan koneksi serta kesamaan pada orang lain untuk menjalin hubungan. Koneksi inilah yang menyadarkan mereka pada sebuah takdir pertemuan dan dijadikan sebagai investasi emosional pada calon pasangan mereka.

Sifat ini juga membuat seseorang yang hopeless romantic mulai berekspektasi atau berharap atas kebaikan yang mereka jumpai. Terkadang tanpa lebih skeptis atau memperkirakan resiko perasaan yang mereka ambil. Misalnya jika orang yang mereka temui ternyata tidak sebaik yang dia ketahui.

3. Suka Lagu yang Realate dengan Kisah Percintaan yang Dialami

Karena terlalu banyak menghabiskan waktu dan energi untuk hal-hal yang romantis, orang yang mengalami hopeless romantic biasanya suka dengan hal-hal yang berbau-bau romance. Termasuk dengan lagu, apalagi yang realete dengan kondisi percintaan yang sedang mereka alami.

Lagu inilah yang bisa membuat imajinasi atau fantasi mereka semakin menjadi-jadi. Baik itu saat sedang bahagia atau sedang sedih sekalipun.

Mereka akan mudah tersebut dengan melodi dan lirik lagu, seolah-olah lagu tersebut menemani perjalan cintanya. Orang dengan gejala ini biasanya akan mudah terbawa emosi, entah bahagia atau menangis saat mendengarkan lagu yang mereka rasa sangat relate dengan apa yang sedang mereka rasakan.

4. Puitis

Meskipun tidak semuanya, namun kebanyakan orang yang hopeless romantic biasanya memiliki gejala jadi orang romantis yang puitis.

Hal ini menunjukan bahwa mereka sangat peka terhadap perasaan mereka dan selalu ingin mengekspresikannya, terutama dengan kata-kata yang puitis. Mereka menjadi orang yang perasa, baik itu sedang bahagia atau sedang merasa sedih.

Maka mereka ingin mengungkapkan bagaimana keadaan perasaannya agar apa yang ada di dalam pikirannya bisa keluar. Orang yang puitis biasanya membuat hal yang sederhana menjadi sangat dalam, termasuk dengan orang yang memiliki kecenderungan ini.

5. Jika Patah Hati Bisa Sangat Ambyar

Tanda yang paling bisa terlihat bagi orang yang hopeless romantic adalah mudah sakit hati. Mengapa demiki? Hal ini karena mereka memiliki harapan atau ekspektasi yang tinggi pada hubungan percintaan mereka. Akhirnya saat mereka patah hati, maka mereka akan benar-benar sakit, karena impian hubungan ideal yang diimajinasikan tidak benar-benar terjadi.

Hal ini akan sangat menyakiti mereka karena orang yang hopeless romantic biasanya sangat peka pada perasaan mereka. Mereka akan berusaha dan berjuang agar bisa mencapai hubungan yang ideal atau bahagia.

Itulah sebabnya mereka harus bekerja keras dalam arti harus berani sangat sakit ketika menginginkan hubungan yang ideal. Mereka akan lebih mudah sensitif saat menjalani hubungan.

Bahkan pada beberapa kasus, mereka akan cenderung posesif pada hubungan percintaannya karena mereka ingin hubungan tersebut terus berjalan baik tanpa ada masalah.

Bisa dibilang tanda ini adalah bentuk keras kepala saat menjalin hubungan. Mereka akan merasa sakit hati jika apa yang sudah mereka perjuangkan tidak membuahkan hasil.

Hopeless Romantic
Bonobology

6. Perasaan Romantisme yang Menyala

Tanda selanjutnya adalah memiliki semangat yang tinggi atau gairah yang besar pada romansa saat bertemu dengan orang baru untuk menjalin hubungan percintaan. Namun tanda ini hanya akan berjalan sebentar karena akan berakhir dengan hubungan yang gagal.

Hal ini terjadi karena harapan atau ekspektasi yang terlalu besar pada sebuah hubungan sehingga membuat mereka juga mudah tersandung.

Dalam praktiknya, semangat dalam hal percintaan ini tidak membuat mereka takut untuk jatuh cinta. Mereka akan sering terbakar api cinta dan membuat mereka terus mengejar cahaya harapan pada hubungan tersebut.

Tanda ini juga bisa diartikan orang yang mudah terbawa perasaan dan selalu mengaitkannya pada hubungan percintaan yang harus terjalin saat sudah bertemu dengan emosi rasa suka.

7. Memiliki Perasaan Cinta Sepihak

Seperti tanda-tanda yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa orang yang hopeless romantic memiliki semangat yang tinggi pada hubungan percintaan. Sehingga membuatnya mudah jatuh cinta, termasuk cinta sepihak sekalipun.

Orang yang memiliki tanda ini akan memberi banyak perhatiannya dalam sebuah hubungan, baik secara emosional, waktu, fisik, maupun energi.

Dalam beberapa hal, tanda-tanda ini bisa merugikan karena orang tersebut pada titik tertentu akan merasa pasangannya tidak memberi balasan kasih sayang yang sama. Orang yang mengalami gejala ini memang akan merasa sangat terpesona dengan perasaannya sendiri.

Akibatnya mereka gagal dan tidak mempertimbangkan perasaan pasangan mereka tentang bagaimana tanggapan perasaannya.

Saat sebuah hubungan percintaan yang “memberi dan menerima” tidak sama, maka akan menjatuhkan seseorang pada perasaannya sendiri. Dalam praktiknya, cinta sepihak yang dialami ini akan membuat orang dengan hopeless romantic menjadi percaya bahwa dirinya gigih sehingga bisa memenangkan cintanya tersebut.

Namun, faktanya itu hanyalah ekspektasi yang tidak pasti akan berakhir bagaimana. Selain itu cinta sepihak ini juga bisa terasa sangat menyesakkan.

8. Memiliki Pandangan Cinta yang Optimis

Tanda yang paling ketara bagi seorang hopeless romantic adalah rasa optimisnya pada hal-hal romantis. Yang dimaksud optimis adalah bayangan bahwa mereka akan menemukan pasangan yang tepat dan menjalin hubungan percintaan yang bahagia dan berhasil mencintai satu sama lain.

Seperti halnya utopis pada kehidupan percintaannya yang akan baik-baik saja. Rasa optimisnya inilah yang membuat mereka terus bersemangat untuk memulai hubungan yang baru karena impiannya tentang hubungan percintaan yang ideal.

9. Mengabaikan Red Flag

Red Flag adalah sebuah tanda atau peringatan pada resiko buruk yang akan terjadi pada sebuah hubungan percintaan. Maka gejala orang yang mulai mengalami hopeless romantic akan cenderung mengabaikan red flag ini. Hal ini karena mereka memiliki harapan atau ekspektasi yang yang harus terpenuhi tentang hubungan percintaannya.

Itulah sebabnya mereka akan mengabaikan, tidak peduli, atau tidak ingin tahu perilaku pasangannya yang dianggap tidak akan memenuhi ekspektasinya tersebut. Hal ini bisa jadi dampak negatif bagi mereka karena dianggap kurang terbuka dengan kekurangan pasangannya.

Padahal saat menjalin sebuah hubungan kita perlu memahami satu sama lain, termasuk menerima kekurangan satu sama lain agar bisa menjalani sebuah hubungan dengan apa adanya.

10. Terobsesi dengan Hal Romantis

Tanda yang bisa jadi dampak negatif bagi orang yang mengalami hopeless romantic adalah terlalu terobsesi dengan hal-hal yang berhubungan dengan masalah percintaan. Istilah terobsesi tentu bukanlah anggapan yang baik karena itu artinya mereka melakukannya secara berlebihan.

Pada dasarnya setiap orang pasti memiliki perasaan dan emosionalitasnya tersendiri terhadap sebuah hubungan percintaan.

Namun orang yang mengalami hopeless romantic akan merasa sangat bahagia atau bahkan terlalu terhanyut pada perasaannya tersebut.Itu akibatnya mereka menjadi sangat antusias dengan hal-hal romantis, seperti film-film romance, lagu romantis, buku atau bacaan romance, dan hal romantis lainnya. Mereka seolah-olah membutuhkan energi romantis tersebut agar mereka lebih kuat menjalani kehidupan nyata percintaannya.

11. Emosi yang mempindin Diri

Orang hopeless romantic cenderung mengedepankan perasaan atau hati mereka dibandingkan berpikir dengan kepalanya. Mereka memiliki perasaan yang mendalam dan lebih mementingkan hati mereka untuk melakukan tindakan. Dalam beberapa kasus, tanda ini mungkin bisa jadi hal positif karena tetap berusaha untuk positif thinking.

Namun, tanda emosi yang mengendalikan diri ini juga bisa berdampak negatif. Terutama saat perasaan mendalam tersebut tidak terbalas dan tidak berjalan sesuai dengan ekspektasi atau harapan yang sudah dibuat setinggi mungkin. Akibatnya orang tersebut jadi sensitif, mudah sakit hati, dan akan sangat kecewa jika hubungannya tidak berjalan secara ideal seperti apa yang diharapkan.

12. Biasanya Sulit Memiliki Hubungan yang panjang

Orang yang hopeless romantic biasanya adalah tipe orang yang terlalu pemilih, alias pilih-pilih dengan dengan siapa dia memutuskan untuk menjalin hubungan percintaan. Akibatnya, gejala ini akan membuat orang tersebut tidak bisa menjalani hubungan percintaan yang langgeng. Dalam praktiknya, dia akan terus mencari kesempurnaan dalam sebuah hubungan, sehingga jika dia merasa hubungannya sudah tidak ideal, maka dia harus mencari orang baru yang bisa membuat hubungan percintaan yang ideal selanjutnya.

Artinya mereka adalah orang yang diskriminatif dan hanya akan memberi cinta pada orang terpilih. Selain itu sulit bagi orang hopeless romantic bisa melakukan hal tersebut diluar hubungan percintaan yang eksklusif di atas komitmen. Tanda ini adalah dampak negatif hopeless romantic yang membuat hubungan percintaan jadi tidak sehat.

13. Menghabiskan Waktu Untuk Orang Baru

Saat seseorang hopeless romantic bertemu dengan orang baru yang mereka sukai, maka mereka akan memanfaatkannya sebaik mungkin. Dengan cara menghabiskan banyak waktu bersama untuk saling berbagi pengalaman, hobi, dan aktivitas sehari-hari sekalipun. Mereka memiliki ketertarikan pada pasangan barunya tersebut sehingga tidak merasa rugi saat menghabiskan waktu yang lama bersamanya.

Dalam beberapa kasus, ada yang terlalu terburu-buru untuk menguasai pasangannya dan menuntut untuk menjalani hubungan percintaan yang sempurna. Dampak negatif mungkin akan menimpa pasangannya karena merasa tidak memiliki waktu untuk dirinya sendiri.

Kamu pasti pernah mendengar istilah bahwa pasangan kita juga punya dunianya sendiri yang artinya tidak harus selalu mengurusi pacar atau pasangannya saja.

Seperti mereka juga punya teman-teman, keluarga, urusan pekerjaan, atau bahkan mengurusi dirinya sendiri. Dampak negatif dari tanda orang yang hopeless romantic ini adalah terlalu mengekang pasangannya dalam sebuah hubungan untuk terus dituntut ada untuk pacarnya.

14. Bergantung pada Orang Lain

Karena obsesinya yang terlalu besar pada pasangannya,maka orang hopeless romantic biasanya juga sangat bergantung pada pasangannya. Tanda ini tentu memiliki dampak negatif karena bisa membuat seseorang jadi sulit berjalan atau bangkit saat reskio kehilangan pasangan itu terjadi.

Rekomendasi Buku tentang Percintaan dan Hubungan

Berdasarkan penjelasan tentang hopeless romantic di atas, maka terlihat bahwa dalam menjalin hubungan percintaan juga harus dibangun dari persepsi yang tepat dan positif. Artinya kita juga tidak boleh terlalu berlebihan dalam berekspektasi pada pasangan karena akan membuat kita kesulitan menerima kekurangan dan berdamai dengan masalah percintaan.

Jika Grameds ingin banyak belajar tentang relationship dengan pasangan, maka kamu bisa membaca koleksi buku Gramedia seperti berikut.

1. The Art of Loving

Hopeless Romantic

2. Sebuah Seni untuk Memahami Kekasih

Hopeless Romantic

3. Three Contributions to the Theory of Sex

Hopeless Romantic

4. Seni Memahami Pria

Hopeless Romantic

5. Seni Memahami Wanita

Hopeless Romantic

Demikian ulasan mengenai hopeless romantic dan rekomendasi buku-buku terkait yang bisa Grameds dapatkan di Gramedia.com. Sebagai #SahabatTanpaBatas Gramedia memberikan produk-produk terbaik agar kamu memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Lala

BACA JUGA:

  1. Apa Itu Bucin? Arti Kata, Ciri, Penyebab, dan Dampak Psikologi
  2. Kumpulan Kata-Kata Bucin (Budak Cinta)
  3. Waspada Trust Issue! Pahami Gejala, Penyebab, & Cara Mengatasinya
  4. Mengenal Apa Itu Philophobia, Rasa Takut untuk Jatuh Cinta
  5. 10 Alasan Kenapa Kamu Selalu Disalahkan Pasangan
  6. Mengenal Sifat Manipulatif dan Hal yang Harus Kamu Waspadai
  7. Review Buku Jika Kita Tak Pernah Jatuh Cinta
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Veronika N

Ketika bicara tentang hubungan, pastinya akan selalu menarik untuk dibahas. Saya pun juga senang membuat tulisan dengan tema relationship.