Toxic Relationship: Pengertian dan Ciri-ciri Orang Toxic

Toxic Relationship – Bagi kalian yang kerap menggunakan sosial media dalam kehidupan sehari-hari, mungkin sudah tidak asing dengan istilah toxic. Istilah tersebut belakangan ini memang kerap digunakan banyak orang.

Secara mudahnya toxic adalah kondisi seseorang yang kerap membuat suasana atau suatu hubungan, baik itu hubungan pertemanan maupun hubungan cinta, menjadi lebih keruh. Keruh di sini bisa diartikan ada salah satu pihak yang menjadi suatu racun dalam hubungan tersebut.

Mendengar kata racun rasanya begitu mengerikan karena jika terlalu lama racun dalam suatu hubungan akan menyebabkan kerusakan. Maka dari itu jika dalam hubungan kalian bersama teman atau orang terkasih sudah memberikan suatu tanda toxic, sebaiknya segera tinggalkan.

Lantas bagaimana ciri-ciri dari orang toxic? Kalian dapat mendapatkan jawaban tersebut hanya di dalam artikel ini untuk lebih lengkapnya.

Pengertian Toxic

Sebelum membahas lebih dalam tentang toxic, akan lebih baik jika kalian juga mengetahui apa itu toxic. Toxic adalah suatu istilah yang ditujukan kepada seseorang yang memiliki sifat beracun dalam dirinya.

Toxic sendiri berasal dari bahasa Inggris yang memiliki arti racun. Sampai saat ini istilah toxic masih kerpa bertebaran di sosial media. Mungkin bagi kalian yang kerap menggunakan sosial media juga sudah tidak asing dengan istilah toxic seperti toxic relationship.

Toxic juga bisa mengarah kepada seseorang yang susah memiliki kebahagian dalam dirinya. Tak jarang orang toxic selalu memandang orang lain memiliki sifat buruk dan selalu berfikir negatif terhadap orang lain.

Bahkan bagi orang toxic juga memiliki sifat tak begitu suka melihat orang lain kebahagian serta susah mendapatkan kepuasan dalam dirinya. Hal ini menyebabkan orang toxic selalu memiliki pemikiran jika dirinya selalu tidak bahagia dan hidup orang selalu jauh lebih mudah dari dirinya.

Toxic Relationship

Seperti yang dijelaskan sebelumnya jika toxic relationship adalah salah satu contoh dari penggunaan istilah toxic. Untuk pengertiannya sendiri toxic relationship sebenarnya hampir sama dengan pengertian toxic.

Di mana toxic relationship adalah suatu hubungan yang mana menyebabkan suatu dampak tak sehat baik itu bagi fisik maupun bagi kondisi mental seseorang. Sebenarnya toxic relationship tak hanya terjadi pada hubungan sepasang kekasih saja.

Namun toxic relationship juga bisa terjadi pada lingkungan pertemanan hingga ke keluarga. Meski tampak sepele, namun dampak-dampak yang diberikan toxic relationship juga terbilang tidak baik bagi kesehatan mental maupun kesehatan fisik.

Tak jarang adanya toxic relationship bisa mengakibatkan seseorang menjadi depresi akut karena kondisi dari hati dan pikiran seseorang menjadi sangat buruk.

Toxic relationship tak hanya disadari oleh diri sendiri. Terkadang ada juga orang yang bisa melihat seberapa toxic relationship dalam lingkungan tersebut.

Jika dilihat dari pengertiannya, toxic relationship memang tidak bisa dibilang suatu hal yang biasa saja. Maka dari itu akan lebih baik jika kalian segera keluar dari kondisi toxic relationship jika memang sudah mengetahui adanya suatu hal yang tak sehat lagi.

Ciri-ciri Orang Toxic

Kalian tak hanya perlu tahu tentang pengertian dari toxic. Namun kalian juga perlu tahu tentang ciri-ciri dari orang yang memiliki sifat toxic. Hal ini bisa memberikan kalian kemudahan untuk mengidentifikasi apakah dalam lingkungan kalian terdapat seseorang yang memiliki sifat toxic.

Sebab bisa dibilang jika seseorang dengan sifat toxic juga bisa memberikan kerusakan terhadap diri kalian ataupun lingkungan kalian sendiri. Lantas bagaimana sebenarnya ciri-ciri orang toxic. Berikut ini adalah ciri-ciri dari orang yang memiliki sifat toxic.

1. Hanya Ada dalam Kesenangan dan Menghilang dalam Kesusahan atau Kesedihan

Salah satu ciri dari orang toxic adalah mereka kerap tidak ada ketika kalian membutuhkan. Mereka lebih banyak ada ketika kalian dalam kondisi senang dan hilang ketika kalian membutuhkan suatu bantuan.

Selain itu orang toxic juga kerap kali memaksakan diri kalian untuk bisa menolong mereka ketika membutuhkan suatu bantuan.

Tak hanya sampai di situ saja, pasalnya orang toxic ketika menolong kalian. Maka mereka akan membicarakan apa yang telah mereka lakukan ketika kalian butuh pertolongan kepada orang banyak.

Seakan-akan orang toxic tersebut selalu ada buat kalian segala sesuatu. Maka dari itu orang toxic seperti ini hendaknya dihindari saja. Selain bisa membuat kalian terbebani, mereka juga akan membuat citra kalian terlihat begitu buruk.

2. Tidak Memiliki Sifat Simpati dan Empati Kepada Kalian

Jika Anda masih berharap orang toxic bisa memahami kalian. Maka hal tersebut bisa dibilang sebuah mimpi belaka. Hal ini karena kebanyakan orang toxic tidak bisa mengerti atau memahami orang lain.

Contoh paling mudah adalah ketika kalian sedang menceritakan masalah pribadi kepadanya. Mereka tak akan pernah memberikan penghiburan ataupun dukungan kepada kalian.

Namun justru mereka akan memberikan penghakiman atau mungkin mereka akan menyalahkan kalian atas apa yang sedang kalian alami.

Selain itu orang toxic juga tak jarang membandingkan masalah yang sedang kalian hadapi dengan masalh pribadinya. Contoh perkataan yang kerap keluar adalah seperti “kamu masih mending, coba kalau aku….”

3. Suka Mengontrol dan Memanipulasi Orang Lain

Orang toxic biasanya memiliki kebiasaan mengontrol dan memanipulasi orang lain. Mereka tak segan-segan mengontrol orang lain untuk bisa melakukan apapun agar apa yang diinginkannya bisa lebih mudah tercapai.

Apabila orang toxic ketahuan berbohong, maka mereka akan kembali berbohong dan berucap seribu alasan agar bisa menutupi kebohongan yang terkuak tersebut. Bahkan orang toxic juga bisa membuat kalian seolah-olah memiliki hutang budi kepada mereka.

Tak jarang orang toxic juga bisa menyakiti perasaan kalian dibalik dalilnya yang katanya untuk menyelamatkan kalian. Contohnya mereka akan memanggil kalian gendut agar kalian bisa menguruskan badan.

Bisa dibilang orang toxic yang sudah berhasil memanipulasi kalian akan bertindak lebih parah dari sebelumnya. Dan hal ini menjadi salah satu alasan kenapa kalian wajib banget menghindari orang toxic.

4. Tak Mau Meminta Maaf dan Mengakui Kesalahan

Tak hanya bisa merugikan kalian dan lingkungan. Orang toxic juga terbilang sebagai sosok yang tidak mau meminta maaf. Bahkan mereka juga tak mau untuk mengakui kesalahan yang telah dilakukannya.

Kebanyakan orang toxic lebih banyak menyalahkan orang lain daripada mengakui kesalahannya pribadi. Bahkan mereka juga tak segan untuk menjalin suatu hubungan dengan orang lain hanya untuk bisa memperlancar mencapai tujuan yang mereka inginkan.

Selain itu orang toxic juga bisa mengubah posisi dirinya seolah-olah adalah korban dari permasalahan yang tengah ada dalam kehidupannya. Kepura-puraan orang toxic adalah untuk bisa mendapatkan perhatian dan simpati dari orang lain.

5. Kerap Merendahkan dan Meremehkan Orang Lain

Seorang teman sejati akan mendukung dan turut senang akan keberhasilan yang kalian raih dalam kehidupan ini.

Namun berbeda dengan orang toxic. Mereka akan terus menyangkal atas keberhasilan yang kalian dapatkan hingga hal tersebut akan berakibat menjengkelkan dan membuat kalian kesal.

Ketika orang toxic tahu keberhasilan yang kalian dapatkan. Bisa jadi mereka akan melakukan tindakan perbandingan keberhasilan tersebut dengan keberhasilan orang lain atau dirinya sendiri. Salah satu tujuannya adalah agar kalian terjatuh atas apa yang mereka sampaikan.

Intinya orang toxic tidak akan senang jika orang lain mendapatkan keberhasilan dirinya sendiri dan mereka akan mencoba untuk membuat orang lain terjatuh dengan segala cara.

6. Tidak Konsisten

Memang benar terkadang manusia bisa tidak konsisten atas apa yang mereka jalani sesekali. Namun untuk orang toxic akan lebih kerap untuk melakukan tindakan tidak konsisten.

Maksud tidak konsisten di sini adalah mereka kerap melanggar setiap hal bahkan suatu hal yang dianggap biasa atau sepele sekalipun.

7. Penyalahgunaan Zat

Orang toxic memiliki kebiasaan tindakan fisik kepada dirinya sendiri atau kepada orang lain. Beberapa orang toxic juga menyalahgunakan penggunaan zat atau mungkin mengkonsumsi minuman keras.

Itulah beberapa ciri orang toxic yang mungkin saja di lingkungan kalian terdapat orang semacam itu. Tentunya jika kalian menemukan orang dengan ciri tersebut sebaiknya hindari.

Sebab seperti yang dijelaskan sebelumnya jika adanya orang toxic di lingkungan pertemanan maupun dalam hubungan bisa menyebabkan kerugian yang teramat besar dalam kehidupan.

https://www.gramedia.com/products/toxic-relationship-free-ketika-hubungan-meracuni-masa-depan-apa-yang-harus-dilakukan?queryID=e2ace0d2007a31f54fd8a1a06426b784

Tanda Kalian Sudah Masuk Ke Toxic Relationship

Setiap orang pasti mendambakan suatu hubungan yang begitu harmonis dan berjalan lancar dalam kehidupannya. Namun tak semua orang bisa mewujudkan suatu hubungan yang bisa berjalan dengan lancar tanpa ada masalah.

Meski masalah dalam hubungan itu biasa. Namun lain cerita jika dalam hubungan atau lingkungan sudah tergolong ke dalam toxic relationship. Perlu diketahui jika tak semua orang mampu menyadari jika mereka sudah masuk ke dalam toxic relationship.

Sebab mereka yang sudah terjerat ke dalam toxic relationship akan terasa amat sulit untuk keluar dari lingkungan tersebut. Toxic relationship sendiri bisa mengarah kepada suatu hubungan beracun yang bisa merusak fisik hingga mental kalian secara diam-diam.

Seperti yang dijelaskan sebelumnya jika tak semua orang mengetahui jika mereka sudah memasuki toxic relationship. Maka dari itu penting bagi kalian untuk mengetahui ciri-ciri seseorang jika sudah memasuki ke dalam hubungan atau lingkungan toxic relationship seperti yang penjelasan di bawah ini.

1. Selalu Merasa Gagal Terhadap Diri Sendiri

Salah satu tanda jika kalian sudah berada di dalam toxic relationship adalah tidak bisa menjadi diri sendiri. Kalian akan sulit menjadi dan menerima akan apa yang ada di dalam diri sendiri.

Hal ini karena kalian kerap menerima kritikan dari orang terdekat seperti kekasih yang mengakibatkan rusaknya kepercayaan serta harga diri.

Lalu kalian juga enggan bahkan tidak bisa berbicara jujur kepada pasangan. Bisa dibilang dalam toxic relationship akan bisa membuat kalian yang dulunya penuh akan rasa kebahagiaan menjadi lebih parah dan banyak berdiam diri.

Jika memang saat ini kalian sedang dalam kondisi seperti penjelasan sebelumnya. Sebaiknya mulai dipikirkan untuk tindakan berikutnya. Apakah masih bisa dirubah sikap toxic pasangan atau mungkin sudah akut dan tak bisa dirubah.

Akan lebih aman jika sudah memasuki toxic relationship untuk keluar dari hubungan tersebut.

2. Sulit Berkomunikasi dengan Baik

Dalam hubungan memang adanya adalah suatu hal yang biasa. Hubungan yang normal akan lebih mudah menyelesaikan masalah yang ada dengan cara komunikasi antara kedua belah pihak.

Namun dalam toxic relationship hal tersebut seringkali tak terjadi. Dalam membahas masalah yang ada, pasangan yang toxic kerap kali akan melakukan tindakan kekerasan emosional bahkan untuk permasalahan yang sepele.

Jika memang pasanganmu sudah kerap melakukan tindakan kasar yang bisa membuat kalian tersakiti baik untuk fisik maupun batin. Maka kalian sebaiknya memikirkan kembali kualitas dalam hubungan tersebut.

Pasalnya komunikasi antara kedua belah pihak dalam suatu hubungan adalah kunci untuk bisa mendapatkan hubungan yang berjalan mulus.

3. Selalu Dikendalikan oleh Pasangan

Tanda yang berikutnya adalah dalam suatu toxic relationship selalu ada salah satu pihak yang mampu mendominasi atau mengendalikan pasangannya.

Bahkan yang dahulunya kalian bisa dengan bebas berhubungan dengan keluarga, teman atau siapapun akan semakin sulit untuk bisa mendapatkan hal tersebut kembali.

Pasangan kalian akan lebih sering menyuruh kalian untuk terus bertemu dengannya tanpa boleh bertemu dengan orang lain. Bahkan beberapa orang toxic juga membuat daftar orang yang boleh kalian temui selain dirinya.

Meski tanda yang ketiga ini begitu terlihat jelas. Namun tak banyak orang yang menyedari jika dirinya telah memasuki kondisi toxic relationship.

Banyak yang menganggap tindakan tersebut adalah bentuk cinta dari pasangannya. Padahal cinta sejati dalam hubungan tidak bisa diwujudkan dengan mengendalikan satu belah pihak.

4. Sulit Untuk Berkembang

Dalam kehidupan ini sudah menjadi hak bagi setiap orang untuk berkembang, bertumbuh dan belajar setiap harinya. Dalam hubungan yang terjalin dengan baik biasanya pasangan mereka akan memberikan dukungan penuh kepada dirinya untuk mengembangkan dan menunjukkan sisi terbaiknya.

Akan tetapi hal tersebut tidak berlaku untuk toxic relationship. Perkembangan dalam diri kalian akan dipadang sebagai ancaman bagi pasangan.

Contohnya adalah ketika kalian ingin mengikuti program bimbingan memasak. Maka pasangan kalian yang tergolong orang toxic akan meremehkan kalian hingga rasa percaya diri yang kalian miliki akan menjadi hancur.

Seharusnya sebagai pasangan yang baik wajib memberikan dukungan penuh setiap pengembangan yang dilakukan oleh pasannya.

5. Tidak Mendapatkan Restu dari Orang Tua

Tak jarang ketika seseorang sudah dalam kondisi dimabuk asmara mengakibatkan logika tertutup oleh perasaan. Perasaan yang terlalu besar kepada pasangannya akan selalu memaklumi kesalahan yang dibuat oleh pasangannya tanpa perlu tindakan memperbaiki.

Ketika kalian tidak bisa melihat kesalahan-kesalahan yang dibuat oleh pasangan. Biasanya orang tua dan teman terdekat mampu menyadari jika dalam hubungan yang kalian jalin sedang dalam kondisi tidak sehat.

Biasanya orang tua dan teman terdekat akan memberikan saran terhadap hubungan yang kalian jalani. Jika hal tersebut memang terjadi, coba pikir baik-baik setiap saran yang diberikan dan jangan malah ditolak mentah-mentah saran yang mereka berikan.

Saran yang mereka berikan bukan untuk membuat kalian merasa tidak melakukan hal baik. Namun tindakan mereka adalah salah satu bentuk kasih sayang yang mampu mengeluarkan kalian dari toxic relationship.

Ketika saran yang diberikan oleh orang tua atau teman sudah bisa menyadarkan kalian. Maka kalian bisa mencoba untuk mendengarkan kata hati, apakah hubungan yang kalian miliki masih bisa dilanjutkan ke tahap lebih baik atau mungkin sebaliknya.

Komunikasikan dengan pasangan jika setiap kesalahan yang dibuatnya adalah tindakan salah dan harus diperbaiki. Jika dalam waktu yang lama mereka tidak bisa merubah kebiasaan buruk. Sebaiknya kalian mengambil tindakan tegas seperti mengakhiri hubungan tersebut.

Kita telah mengetahui bahwa toxic adalah kondisi seseorang yang menyebabkan situasi atau lingkungan menjadi keruh dan tidak sehat. Jika Grameds membutuhkan buku-buku terkait toxic maupun toxic relationship, kamu bisa mendapatkannya di Gramedia.com. Sebagai #SahabatTanpaBatas Gramedia selalu memberikan produk terbaik untuk Grameds.

Penulis: Hendrik

Apa yang dimaksud dengan toxic relationship?

Di mana toxic relationship adalah suatu hubungan yang mana menyebabkan suatu dampak tak sehat baik itu bagi fisik maupun bagi kondisi mental seseorang. Sebenarnya toxic relationship tak hanya terjadi pada hubungan sepasang kekasih saja.

Orang toxic itu seperti apa?

Biasanya toxic people adalah orang-orang yang sulit merasakan kebahagiaa karena hidupnya dibayang-bayang rasa tidak puas, sering mengeluh dan merasa resah. Tipe-tipe orang toxic ini beragam, biasanya suka bersikap egois dan hanya berteman dengan kepentingan pribadinya.

Apa yang dimaksud dengan cowok toxic?

Ciri cowok toxic yang paling umum adalah membalikkan banyak hal kepadamu. Misalnya, saat mereka salah, mereka akan membalikkan seakan-akan hal itu terjadi karena kesalahanmu. Cowok toxic juga akan menuntut ini dan itu dari kamu tanpa berusaha untuk memperbaiki dirinya. Mereka berekspektasi keinginannya selalu dipenuhi.

Mengapa orang bisa menjadi toxic?

Beberapa penyebab atau asal muasal orang yang toksik ini meliputi: Kekerasan verbal di masa lalu. Kurang kasih sayang dari orang sekitar. Kekerasan fisik yang merugikan diri sendiri.