A Poem with Your Name – Buku A Poem with Your Name merupakan kumpulan puisi yang ditulis untuk seseorang yang memiliki tempat istimewa di hati. Di dalamnya terdapat beragam emosi, mulai dari kebahagiaan, kesedihan, hingga kemarahan yang menyentuh sisi terdalam perasaan manusia.
Melalui puisi-puisi ini, Adi K menghadirkan perjalanan emosional tentang masa-masa sulit dalam hidup seorang anak, kisah pertemanan, jatuh cinta, kerinduan, serta kekecewaan terhadap kehidupan. Setelah menuntaskan setiap halaman, pembaca seakan diajak untuk merangkul sang penulis dan memberikan kekuatan, karena begitu nyata emosi yang berhasil ia tuangkan lewat kata-kata.
Karya Adi K. ini diterbitkan oleh Penerbit Elex Media Komputindo pada tanggal 16 Juli 2018 dengan jumlah 192 halaman. Di bawah ini, Gramin sudah merangkum sinopsis dan ulasan kelebihan serta kekurangan karya tulis yang best seller ini. Sebelum masuk ke sana, yuk kita kenalan dengan sosok pengarangnya dulu!
Table of Contents
Profil Adi K. – Penulis A Poem with Your Name
Adi Kusrianto adalah penulis berpengalaman yang telah menelurkan banyak karya dan diterbitkan oleh Elex Media Komputindo, Andi Publishing, serta berbagai penerbit nasional lainnya. Ia lahir di Kediri pada tahun 1952 dan kini menetap di Surabaya. Ia menempuh pendidikan formal di Akademi Tekstil Surabaya dan melanjutkan studi di Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi Universitas Terbuka. Selain itu, ia juga aktif mengikuti berbagai pelatihan non formal dan berhasil memperoleh 32 sertifikat dalam bidang keterampilan dan pengetahuan yang beragam.
Tidak hanya dikenal sebagai penulis, Adi K juga menekuni dunia fotografi. Hasil bidikan kameranya serta kutipan dan puisinya dapat dinikmati melalui akun Instagram @adimodel_ yang kini memiliki sekitar 7.378 pengikut per Oktober 2025.
Beberapa karya Adi K yang telah diterbitkan antara lain A Poem with Your Name, A Poem I Wrote for You, Love Letters for the Future You, Love Letters for My Future Self, To Heal is To Accept, To Heal is To Love, About Us, Writers & Writing, Writers & Writing 2, Being Unhappy is a Choice, You Never Existed, Let’s Talk About Love, A Poem in My Mind, serta Affirm Believe Claim.
Sinopsis Buku A Poem with Your Name
Let’s make love like there is no tomorrow, and break each other’s heart in the morning before the stars lose interest in each other.
(Mari kita bercinta seolah tidak ada hari esok, lalu saling menghancurkan hati di pagi hari sebelum bintang-bintang kehilangan ketertarikan satu sama lain.)
Buku “A Poem with Your Name” merupakan kumpulan puisi pendek yang ditulis untuk seseorang yang begitu berarti di hati. Di dalamnya tersimpan berbagai rasa, mulai dari kebahagiaan, kesedihan, hingga amarah yang begitu manusiawi.
Setiap puisinya menyentuh sisi emosional pembaca dan mengingatkan akan indahnya mencintai, kehilangan, serta merasakan luka. Buku kecil berwarna biru ini dilengkapi dengan ilustrasi karya penulis sendiri, menjadikannya teman sempurna di kala hujan dan sepi.
Kelebihan dan Kekurangan Buku A Poem with Your Name
Kelebihan Buku A Poem with Your Name
Buku A Poem with Your Name karya Adi K. menyuguhkan banyak kelebihan yang membuat Buku ini menjadi best seller dan direkomendasikan untuk kamu.
- Sampul buku yang merepresentasikan isi
Salah satu hal pertama yang membuat buku ini menarik adalah desain sampulnya. Warna biru pada kovernya langsung menggambarkan nuansa kesedihan dan keheningan yang menjadi tema utama di dalam buku.
Desainnya yang sederhana membuat pembaca langsung bisa menebak bahwa isi di dalamnya penuh dengan emosi dan perasaan mendalam.
- Ilustrasi yang cantik
Buku ini terasa lebih hidup karena dilengkapi dengan ilustrasi indah hasil karya penulis sendiri. Gambar-gambar tersebut bukan hanya mempercantik tampilan, tapi juga menambah kedalaman makna dari setiap puisi. Pembaca jadi tidak mudah bosan, apalagi karena ilustrasinya pas banget dengan suasana yang ingin disampaikan.
Buku ini cocok dibaca sambil menikmati suasana hujan atau saat ingin menenangkan diri.
- Pemilihan kata indah dan menarik
Puisi-puisi dalam buku ini terasa mengalir dengan kata-kata yang sederhana tapi menyentuh hati. Banyak pembaca yang merasa setiap kata jatuh di tempat yang tepat dan mampu membangkitkan perasaan yang dalam.
Beberapa bahkan jadi terinspirasi untuk menulis puisi sendiri atau mempelajari kosa kata baru karena buku ini terasa begitu memikat dan mudah untuk dinikmati.
- Memunculkan berbagai emosi
Setiap halaman di buku ini punya kekuatan untuk membuat pembaca merasakan banyak hal. Ada puisi yang membuat tersenyum, ada yang bikin wajah memerah karena manisnya kata-kata cinta, dan ada pula yang membuat hati terasa sedih.
Buku ini sukses menggambarkan naik turunnya perasaan manusia dalam kisah cinta dan kehidupan.
- Puisi singkat
Salah satu kelebihan lain dari buku ini adalah puisi-puisinya yang pendek dan ringan. Pembaca bisa menuntaskan buku ini dalam sekali duduk, tapi tetap mendapatkan kesan yang kuat.
Buku ini pas untuk kamu yang ingin membaca sesuatu yang manis, romantis, dan bisa membuatmu merasa jatuh cinta lagi seperti remaja.
Kekurangan Buku A Poem with Your Name
Di samping banyaknya kelebihan yang ditawarkan Adi K. pada Buku A Poem with Your Name masih terdapat kekurangan yang dirasakan.
- Repetetif dan hampa
Meskipun indah secara visual dan penuh makna, beberapa bagian terasa sedikit berulang. Ada beberapa puisi yang terkesan kehilangan sentuhan emosional yang kuat, sehingga tidak semua puisi dalam buku ini mampu meninggalkan kesan mendalam setelah dibaca.
- Tidak berurut
Sebagian pembaca merasa buku ini disusun tanpa alur yang jelas. Tema puisinya berpindah-pindah dari satu suasana ke suasana lain tanpa keterkaitan yang kuat, membuatnya terasa seperti kumpulan perasaan acak dari sang penulis.
Bisa jadi hal ini memang sengaja dilakukan, tapi tetap membuat alurnya agak sulit diikuti.
- Seperti buku kumpulan quote
Alih-alih seperti kumpulan puisi penuh makna, beberapa bagian dalam buku ini lebih terasa seperti kumpulan kutipan pendek yang biasa ditemukan di media sosial.
Kalimatnya singkat dan emosional, mirip gaya tulisan di Tumblr atau Twitter, sehingga bagi sebagian pembaca, nuansanya terasa lebih ringan daripada buku puisi pada umumnya.
Sejarah Perkembangan Puisi Indonesia
A Poem with Your Name menjadi salah satu buku puisi yang paling digemari banyak pembaca. Puisi memang selalu punya tempat istimewa di hati, karena bentuknya yang indah dan maknanya yang mendalam bisa ditemukan di berbagai sisi kehidupan.
Namun, apakah Grameds tahu bahwa puisi sebenarnya berkembang dari bentuk sastra lama seperti pantun dan mantra?
Perjalanan panjang puisi Indonesia dimulai dari tradisi lisan berupa mantra dan pantun, lalu berkembang menjadi puisi terikat pada masa Balai Pustaka. Setelah itu, puisi berevolusi menjadi bentuk modern yang lebih bebas dengan gaya ekspresionisme dan realisme, seperti pada masa Angkatan Pujangga Baru dan Angkatan 45. Kini, puisi kontemporer terus berinovasi dan bereksperimen dengan bentuk serta gaya baru yang tidak lagi dibatasi oleh aturan-aturan klasik.
Tahapan perkembangan puisi Indonesia adalah sebagai berikut
- Puisi Lama (hingga 1920-an)
Pada masa ini, puisi masih sangat terikat pada aturan seperti mantra, pantun, dan syair. Bentuk-bentuk tersebut menjadi dasar dari perkembangan puisi modern di masa berikutnya.
- Angkatan Balai Pustaka (1920-an)
Puisi pada masa ini masih dipengaruhi kuat oleh bentuk lama. Banyak karya masih berupa pantun atau syair, dengan gaya penulisan yang mengikuti pola tradisional yang sudah ada.
- Angkatan Pujangga Baru (1933-1945)
Pada periode ini, muncul pembaruan besar dalam dunia puisi. Penyair mulai meninggalkan bentuk lama dan memperkenalkan gaya baru seperti soneta dan tersina.
Tema-tema yang diangkat pun lebih luas, seperti nasionalisme dan semangat kebangsaan, dengan gaya yang lebih romantik dan bebas.
- Angkatan ’45 (1945-1953)
Perubahan pada masa ini tidak hanya terlihat dari bentuk, tetapi juga dari semangatnya. Puisi tidak lagi mengikuti struktur baku seperti soneta dan menjadi lebih bebas. Gaya ekspresionisme dan realisme mulai mendominasi, dengan tema perjuangan kemerdekaan dan realitas kehidupan setelah perang. Tokoh besar seperti Chairil Anwar lahir dari periode ini.
- Periode 1950-1960-an
Ciri khas Angkatan 45 masih terasa kuat, namun cara penyampaiannya lebih naratif. Tema-tema sosial, budaya, dan kehidupan masyarakat pasca-kemerdekaan mulai banyak diangkat, menghadirkan gaya puisi yang lebih epik dan liris.
- Periode 1970-1990-an
Pada masa ini, puisi Indonesia semakin beragam dalam bentuk dan gaya. Muncul puisi dengan gaya mantra, gaya imaji, serta puisi lirik. Isu-isu sosial dan hak asasi manusia juga menjadi tema yang sering muncul dalam karya-karya penyair.
- Puisi Kontemporer (Pasca 1990-an)
Puisi modern tidak lagi terikat pada bentuk tradisional. Penyair bereksperimen dengan berbagai gaya, bahkan menabrak kaidah lama.
Banyak yang bermain dengan struktur bahasa, menumbangkan makna, dan menciptakan idiom-idiom baru sebagai wujud kebebasan berekspresi dalam karya sastra.
Penutup
Buku A Poem with Your Name karya Adi K. berhasil menarasikan cinta dan suka duka yang menyertai cinta itu sendiri dengan format yang membuat buku ini tergolong sebagai bacaan berbahasa asing yang ringan dan disajikan dengan bahasa yang indah dan mudah dicerna, terutama bagi pembaca yang terkadang merasa sulit tuk bisa menamatkan buku berbahasa Inggris.
Kamu bisa mendapatkan buku A Poem with Your Name di Gramedia.com ya. Sebagai teman setia dalam menemanimu #TumbuhBersama, kami selalu siap memberikan informasi dan produk terbaik untuk kamu.
Rekomendasi Buku
To Heal Is To Be Happy
Kebahagiaan adalah tujuan hidup setiap orang, tetapi tidak semua orang dapat mewujudkan kebahagiaannya. Ada yang merasa sulit untuk meraih kebahagiaan, ada yang merasa kebahagiaannya telah direnggut, bahkan ada pula yang merasa kalau dirinya tidak pantas untuk berbahagia.
Kebahagiaan tidak jatuh dari langit, bukan belas kasih atau pemberian, bukan pula hasil dari merampas kebahagiaan orang lain. Kebahagiaan adalah hasil kerja keras dan penerimaan. Dengan memperjuangkan kebahagiaan, kau menyembuhkan dirimu sendiri.
“To Heal is To Be Happy” adalah buku motivasi diri untuk remaja hingga dewasa yang sedang dilanda masalah dan kehilangan rasa percaya diri. Dengan nasihat-nasihat yang pendek, lugas, dan tajam, buku ini dapat menjadi inspirasi, penyemangat, serta penenang hati.
About Us
Luka-lukaku mungkin tak akan sembuh jika aku mencoba merawatnya sendiri. Rasa sakitku mungkin tak akan hilang jika aku selalu menyimpannya sendiri. Aku membutuhkanmu, begitu juga sebaliknya, kau membutuhkanku, untuk bersama-sama menyembuhkan luka-luka kita. Berisikan kalimat-kalimat indah untuk menginspirasi pasangan yang sedang dimabuk cinta. Tidak semua hubungan melulu berisikan cinta, kadang ada benci dan kepedihan di dalamnya. Sebuah hubungan yang baik juga bukan hubungan yang tidak memiliki masalah.
Love Letters for the Future You
“Everyone else was just letters.
You are my love letter.”
This is not a poetry book. It’s a compilation of love notes, quotes, and letters written sincerely for your (future) soul mate. The letters, even though short and simple, contain so many emotions, ranging from love, affection, missing times, sadness and breakups, to proud moments.
Penulis: Gabriel
- 101 Fabel Nusantara
- 23 Ways to Say I Love You
- A Poem with Your Name
- Akasha: Record of Ragnarok
- Alaia III
- Anonymous Crush 2
- Ayah, Berjuang Sendiri Itu, Capek!
- Barangkali Kita Memang Perlu Hari Patah Hati
- Berandal Bandung
- Black Powder War
- Brisingr
- Damn I Love Risol
- Eldest
- Ensiklopedia Fakta Seru
- Fourth Wing
- Hi Berlin
- Himam
- Hiu Sang Predator
- Hold Me, Never Let Go
- Hotel Magnifique
- I Got a Cheat Skill in Another World and Became Unrivaled in the Real World, Too
- Kembali ke Batavia
- Kost Pak Raden
- Kost Pak Raden
- Lentera Hati
- Lima Sekawan: Melacak Jejak Rahasia
- Lima Sekawan: Rahasia di Pulau Kirrin
- Little Magacal Piya
- Malam Sunyi Hercule Poirot
- Memorial Perfume Shop
- Moriarty The Patriot
- Perawan Remaja Dalam Cengkeraman Militer
- Princess, Bajak Laut, dan Alien
- Pulih dari Trauma
- Rinduku Sederas Hujan Sore Itu
- Ronggeng Dukuh Paruk
- Rumah Tanpa Cahaya
- Seporsi Mie Ayam Sebelum Mati
- Si Bungsu dan Luka
- Tanpa Ayah Tanpa Arah
- The School of Life: An Emotional Education
- The Adventures of Tom Sawyer
- The Book Censor's Library
- The Dating Game
- The Enchanted Garden 1
- The Enchanted Garden 2
- The Humans
- The Tale of Dororo and Hyakkimaru
- The Otherwhere Post
- This Is How You Heal
- White Book
- White Nights





