Cara Menghitung Persen dengan Rumus, Kalkulator, Excel, Spreadsheets

Bagaimana sih cara menghitung persen dengan rumus, kalkulator, excel dan spreadsheets itu?

Halo, Readers! Ketemu lagi nih di tips dan trik terbaru kita, kali ini kita akan belajar tentang gimana sih cara yang paling efektif untuk menghitung persentase (%).

Sebelumnya kita simak dulu penjelasan tentang persen.

Pengertian Persen

Persen adalah bentuk bilangan yang mewakili sebagian atau keseluruhan sebuah nilai atau barang dengan membentuk rasio per seratus. Nilai tertinggi persen adalah tidak terhingga sedangkan nilai terendahnya adalah 0%, tidak ada nilai minus di jenis bilangan ini.

Bilangan persen ini berawal dari adanya pemungutan pajak lelang pada zaman romawi kuno dengan menggunakan fraksi 1/100 dari nilai lelangnya atau dalam bahasa latin disebut dengan istilah centesima rerum venalium.

Di zaman komputasi modern, fraksi 1/100 ini sangat mirip dengan perhitungan metode persen untuk mencari bagian dari sebuah populasi (nilai keseluruhan). Simbol persen yang digunakan pun mengalami dari generasi ke generasi, awalnya digunakan kata latin percento untuk menerjemahkan bahasa ini.

Di generasi berikutnya kata percento diubah menjadi 2 simbol, yaitu (1) kata per diubah menjadi tanda cetak miring (/) sedangkan (2) kata cento diubah menjadi 00 hingga pada akhirnya saat ini kita mengenal simbol %.

Pada dasarnya persen merupakan salah satu dari perhitungan atau materi matematika, banyak yang masih kesulitan untuk berlajar serta memahami materi tersebut entah persen atau materi matematika lain.

Buku Magic Math 100 – Pecahan, Desimal, dan Persen Oleh Tim Magic math100 bisa membantu kamu dalam latihan serta memahami materi tersebut. Tertarik? buku tersebut bisa kamu beli hanya dengan klik “Beli Buku” di bawah ini.

 

Cara Menghitung Persen Dengan Rumus Secara Umum

Rumus Menghitung Persen

Persentase (%) = (jumlah bagian) / (jumlah total) X 100%

Rumus di atas adalah rumus persen secara umum. Jadi misalnya, ada 50 orang dalam satu kelas. Terdapat 5 orang yang tidak lulus. Berapa persen orang yang tidak lulus?

Maka kita bisa menghitungnya dengan membagi 5 dengan 50, kemudian dikali dengan 100%. Sehingga di dapat 5/50 x 100% = 10%.

Mudah bukan? Ketika ingin mengetahui persentase yang lulus tinggal dikurangi saja. 50 – 5 = 45 orang. Maka 45 / 50 x 100% = 90%.

Kemudian jika ingin kebalikannya, menghitung angkanya maka caranya adalah :

10% nya dari 50 adalah..

10/100 x 50 = 5

Ngga percaya, coba dihitung pakai kalkulator. Berikut ini caranya !

Cara Menghitung Persen di Kalkulator

1. Mengetahui Berapa Persen

Untuk menghitung menggunakan kalkulator sebenarnya cukup mudah, prinsipnya pun sama dengan yang di atas. Untung mengetahui berapa persen dari jumlah tertentu bisa dengan cara dibawah ini.

Misal, 20 itu berapa persen dari 80 Maka caranya adalah :

1. Langkah pertama adalah kamu harus tulis angka 20
2. Langkah kedua, kamu bagi dengan angka 80
3. Langkah ketiga, kamu kalikan dengan angka 100
4. Kamu tekan lambang sama dengan (=)

2. Menghitung Jumlah dari Persen

Sedikit berbeda dengan yang nomor satu, karena cara yang kedua ini kita akan memanfaatkan fitur persen dalam kalkulator. Misal ada soal begini : Hitung 25% dari 80.

Maka di kalkulator cara menghitungnya adalah :

1. Kamu harus mengetik angka 25 terlebih dahulu.
2. Kemudian, kamu klik lambang atau simbol % yang ada di kalkulator.
3. Setelah muncul hasilnya, barulah kamu kalikan dengan angka 80.
4. Langkah terakhir adalah dengan klik sama dengan (=)

Cara Menghitung Persen di Kalkulator HP

Dewasa ini, untuk menghitung persen bukan hanya bisa dilakukan di kalkulator konvensional saja, tetapi sudah bisa dilakukan di kalkulator HP. Lalu, gimana sih, cara menghitung kalkulator di HP?

Supaya lebih mudah kita akan menggunakan persenan diskon pada suatu toko. Di sebuah toko ada baju yang sedang diskon sebesar 20%. Kemudian harga awal baju itu 300 ribu rupiah, jadi berapa harga baju setelah mendapatkan diskon?

1. Buka aplikasi kalkulator yang ada di HP kamu, biasanya di setiap HP sudah ada aplikasi kalkulator bawaan.

2. Besaran persen ini bisa kamu langsung tulis, misalnya 20%, maka kamu hanya mengetik angka 20 kemudian ketika lambang persen.

3. Kemudian, harga jual baju, kamu kalikan dengan hasil besaran persen tadi, contoh 300.000 x 0.2. Dari hasil itu akan ditemukan besaran persen diskon baju.

4. Langkah terakhir adalah melakukan pengurangan terhadap harga jual baju dengan besaran diskok, 300.000 – 60.000.

Jadi, harga baju yang dujual setelah mendapatkan diskon adalah Rp 240.000.

Cara Menghitung Persentase di Excel dan Google Sheets

Untuk menghitung persen di excel atau spreadsheet caranya juga cukup mudah. Cukup langkah-langkah berikut ini.

1. Untuk mengetahui jumlah

Misal, sebesar 10% dari kolom B. Maka rumusnya :

=20%*B1

B1 adalah kolom yang akan dihitung.

2. Untuk mengetahui besar persen

Misal, 20 itu berapa persennya dari 50. Maka rumusnya adalah :

=20/50

Kemudian klik simbol % di menu bar.

Jika kamu masih kesulitan untuk mempelajari langkah langkah untuk cara menghitung persen di Google Sheets serta Excel, maka kamu bisa mempelajarinya lebih lengkap dengan buku Panduan Lengkap Menggunakan Excel 2019 karya Yudhy Wicaksono. Tentunya kamu bisa membelinya dengan Klik “Beli Buku” di bawah ini ya Grameds!

Contoh-contoh Soal & Perhitungan Persen

Apakah Readers masih ingat dengan jenis bilangan pecahan yang terdiri dari pembilang dan pembagi?

Nah, persen juga bisa dihasilkan dari jenis pecahan ini lho, caranya hanya tinggal di kali 100 saja. Kita langsung masuk ke contoh sekaligus cara menghitung persen dibawah ini, yuk!

1. Cara Menghitung Persentase Keuntungan

%Untung = Besar Keuntungan / Modal (100%)
%Rugi = Besar Rugi / Modal (100%)

Contoh soal 1 : 

Pak tani berjualan dengan modal Rp 50.000, dan mendapatkan keuntungan sebesar 10.000. Berapa persen keuntungannya pak tani?

%untung = 10.000/50.000 * 100% = 20%

Jadi keuntungan pak Tani adalah 20% dari modal yang dikeluarkan.

Contoh soal 2 :

Toni dan Rino membagi keuntungan bisnisnya sebanyak 1 : 2

• Sebagai pecahan artinya Toni mendapat 1/(1+2) atau ? dari keuntungan yang didapatkan Rino sedangkan Rino mendapatkan ?  dari keuntungan yang didapatkan Toni
• Sebagai persentase, Toni mendapatkan keuntungan sebesar (? x 100%) atau 33,33% dari total keuntungan sedangkan Rino mendapatkan (? x 100%) atau 66,67% dari total keuntungan

Jika besar keuntungan yang didapatkan adalah Rp 10.000.000, berarti :

1. Toni mendapatkan 33,33% x Rp Rp 10.000.000 = Rp 3.333.333
2. Rino mendapatkan 66,67% x Rp 10.000.000 = Rp 6.666.667

Contoh soal 3 :

Pasar saham mendapatkan keuntungan 15% dari total penjualan sahamnya. Jika harga per lembar saham adalah Rp 1.000 dan jumlah lembar saham yang terjual adalah 500 lembar. Berapa keuntungan yang diraih pasar saham?

• Total penjualan = Rp 1.000 x 500 = Rp 500.000
• Keuntungan 15% artinya (15/100) x Rp 500.000 = Rp 75.000

2. Cara Menghitung Persen Kerugian

Contoh soal 4: 

Seseorang ingin membeli motor di sebuah showroom dengan harga Rp 20.000.000. Kemudian, tanpa diduga, motor yang sudah dibeli harus dijual kembali untuk memenuhi kebutuhan. Motor itu dijual kembali dengan harga Rp 15.000.000.  Lalu, berapa persen kerugian yang diterima oleh pemiliki motor yang menjual kembali motornya?

Harga beli motor= Rp20.000.000

Harga jual motor = Rp15.000.000

Kerugian = Harga Beli – Harga Jual

Kerugian = Rp20.000.000 – Rp15.000.000

Kerugian = Rp5.000.000

Kerugian yang ditanggung oleh pemiliki motor adalah Rp 5.000.000.

Persentase kerugian = Besar Rugi / Modal (100%)

% Rugi = Rp5.000.000 / Rp20.000.000 x 100%

% Rugi = 0,25 x 100%

% Rugi = 25%

Jadi, kerugian yang dialami oleh pemiliki motor adalah 25% itu sebesar 10%.

3. Menghitung Berapa Persen

Contoh soal 5:

Sebanyak 32 karyawan PT. Biru mendapatkan vaksin Covid-19 sedangkan sisa 18 orang lainnya belum di vaksin.

• Artinya 32/50 x 100 % = 64% karyawan sudah di vaksin
• Dan 18/50 x 100% = 36% karyawan belum di vaksin

4. Cara Menghitung Persen Diskon

Contoh soal 6:

Charles and Keith memberikan discount 50%+ 20% untuk seluruh item tas yang dijualnya hari ini. Sandra membeli tas dengan price tag seharga Rp 460.000, berapakah nilai yang harus Sandra bayar?

• Discount tahap 1 : 50% x Rp 460.000 = (50/100) x Rp 460.000 = Rp 230.000
• Discount tahap 2 : 20% x Rp 230.000 = (20/100) x Rp 230.000 = Rp 46.000
• Jadi, harga yang harus dibayar Sandra adalah Rp 460.000 – Rp 230.000 – Rp 46.000 = Rp 184.000

Selain 4 contoh di atas, kita juga bisa menemui istilah persentase ini saat membaca laporan keuangan, berita ekonomi, inflasi, dan lainnya. Data-data keuangan akan lebih presisi jika diungkapkan dalam bentuk bilangan, salah satu jenis bilangan yang dipakai adalah persentase.

Dari sekian banyaknya teori perhitungan atau contoh soal persen, Grameds mungkin masih merasa kurang memahami nya dengan baik, ada salah satu buku yang bisa membantu Grameds untuk memahami perhitungan persennya secara lebih lengkap. Buku Matematika Ekonomi oleh Hatane Samuel menjadi salah satu buku rekomendasi Gramedia.com dan tentunya kamu bisa membelinya dengan “Beli Buku” di bawah ini.

5. Menghitung Besar Kenaikan Harga dari Persen

Contoh soal 7:

Pemerintah mencatat ada kenaikan harga cabai sekitar 10% menjelang bulan ramadhan di seluruh Pulau Jawa. Berapakah nilai yang dimaksud dengan angka 10%? Jika harga di pasar sebelum bulan ramadhan adalah Rp 80.000 berarti saat ini harga cabai berkisar di angka Rp 88.000 per kg. Nilainya bisa dihitung dengan 2 cara, yaitu :

• 10% x Rp 80.000 = Rp 8.000 (nilai kenaikan). Jadi, harga terbaru cabai adalah Rp 80.000 + Rp 8.000 = Rp 88.000 per kg
• Atau (100% + 10%) x Rp 80.000 = 110% x Rp 80.000 = Rp 88.000 per kg

Karena ada kemungkinan perbedaan harga cabai di pasar setiap daerah, tim pencari berita biasanya menggunakan angka persen ini sebagai bentuk gambaran, nilai sesungguhnya tinggal kita hitung dari harga aktual pasar yang kita kunjungi saat ini.

6. Menghitung Harga Awal

Contoh soal 8:

Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menguat sebesar 1,07% ke Rp 4.720 per lembar saham. Berapa harga awal saham BBRI?

• Nilai Rp 4.720 adalah nilai akhir setelah pertumbuhan, yaitu 100% (nilai awal) + 1.07% (nilai pertumbuhan) = 101,07%
• Maka, Nilai awal = Rp 4.720 : 101.07% = Rp 4.720 : (101.07/100) = Rp 4.720 : 1.0107 = Rp 4.670.030671811616 atau setara dengan Rp 4.670
• Sekarang kita coba cek terbalik, ya.

Jika nilai awal Rp 4.670 dan menguat 1,07 %, maka nilai akhirnya adalah :

• Nilai pertumbuhan (1,07/100) x Rp 4.670 =  Rp 49,969
• Nilai akhir saham BBRI adalah Rp 4.670 + 49,969 = Rp 4.719,969 atau setara dengan Rp 4.720

7. Menghitung Besaran Persen pada Bunga

Dalam menghitung besaran persen bunga, yang dimaksud bukanlah bungan makhluk hidup melainkan bunga yang bisa juga diartikan sebagai suatu bentuk dari pinjaman atau barang yang sudah dibayarkan oleh seorang debitur kepada kreditur.

Dengan kata lain, bunga merupakan harga yang harus dibayarkan kepada nasabah, jika nasabah sudah mempunyai simpanan. Sementara itu, jika nasabah mendapatkan pinjaman, maka bunga itu harus dibayarkan kepada pihak debitur atau bank.

Contoh soal 9:

Nah, agar kamu lebih mudah menghitung persentase bunga, maka bisa simak cara menghitungnya di bawah ini.

Sebelum itu, kamu perlu memahami rumus dari persentase bunga, yaitu:

Bunga % = (Total – Modal) / Modal x 100%

Seseorang menyimpan uangnya ke dalam bentuk tabungan di bank sebesar Rp 20.000.000. Setelah satu tahun, jumlah tabungan orang tersebut menjadi  Rp 20.500.000. Berapakah persentase bunga tabungannya?

Jawabannya,

Modal nasabah = Rp 20. 000.000

Total akhir selama satu tahun  = Rp 20.500.000

Bunga % = (Total – Modal) / Modal x 100%

Bunga % = (Rp 20.500.000 – Rp 20.000.000) / Rp 20.000.000 x 100%

Bunga % = (Rp500.000) / Rp 20.000.000 x 100%

Bunga % = 0,025 x 100%

Bunga % = 2,5%

Jadi, besaran persentase bunga adalah 2,5%

8. Cara Menghitung Persen Bunga Pinjaman

Rumus: Bunga per bulan = (P x l x t) / jb

Keterangan:

P: pokok pinjaman
l: suku bunga
t: jumlah dari jangka waktu pinjaman atau kredit
jb: jumlah bulan dalam waktu pinjaman atau kredit

Contoh soal 10:

Bagus meminjam uang kepada suatu bank sebesar 120 juta rupiah selama 12 bulan. Dalam peminjaman uang tersebut, Bagus diberikan bunga pinjaman sebesar 10% setahun. Berapa jumlah uang yang harus dibayarkan oleh Agus setiap satu bulan?

Pokok pinjaman: Rp 120.000.000
Lama waktu pinjaman: 12 bulan
Bunga pinjaman: 10% per satu tahun

Pembahasan:

Kita harus mencari besaran pokok pinjaman yang harus dibayarkan dalam satu bulan, dengan cara membagi besaran pinjaman secara keselurahan dengan lama waktu pinjaman. Rp 120.000.000 : 12 = Rp 10.000.000 per bulan.

Barulah hitung bunga pinjaman yang harus dibayarkan setiap bulannya, yaitu:

Perhitungan bunga dalam satu tahun: Rp 120.000.000 x 10% = Rp 12.000.000

Kemudian, kita bagi 12 bulan. Jadi, 12.000.000 : 12 = 1.000.000

Jadi, cicilan pinjaman yang harus dibayarkan Bagus kepada bank setiap bulannya adalah Rp 10.000.000 + 1.0000.000 = Rp 11.000.000.

9. Menghitung Yang Harus Dibayar (Persen)

Contoh soal 11:

Dirjen pajak menetapkan besaran potongan pajak final 10% untuk setiap pembayaran atas jasa sewa gedung dimana potongan pajak ini akan ditukar dengan bukti potong yang terbitkan oleh pihak penyewa gedung. Jika PT. Lembayung menyewa gedung seharga Rp 375.000.000 untuk kurun waktu 6 bulan, maka berapa nilai yang harus ditransfer sebagai pembayaran ke pihak penyedia gedung?

• Nilai yang harus dibayar berarti hanya 90% dari total harga sewa (setelah dipotong pajak), yaitu (90/100) x Rp 375.000.000 = Rp 337.500.000
• Atau, potongan pajak = (10/100) x Rp 375.000.000 = Rp 37.500.000 maka nilai yang harus dibayar adalah Rp 375.000.000 – Rp 37.500.000 = Rp 337.500.000

Kesimpulan

Persen sangat berguna untuk menghitung perubahan atau perbandingan atas hal-hal yang tidak sama nilainya, contohnya pada kasus contoh 6. Setiap pembeli cabai di daerah manapun di Pulau Jawa bisa mengestimasi berapa nilai cabai di pasaran saat ini hanya dengan menghitung persentase kenaikan dari harga awal cabai di pasar daerah masing-masing.

Dengan menghitung persen, kita akan mengetahui harga jual, besaran bunga, kenaikan harga, dan sebagainya dengan mudah. Oleh karena itu, kamu jangan pernah ragu untuk belajar menghitung persen.

Sampai sini, nggak ada yang pusing kan dengan cara memahami konsep persentase? Ternyata mempelajari metode pemecahan matematika yang satu ini juga bisa melatih nalar dan kemampuan otak kita, lho. Mengapa? Karena sejatinya otak manusia dibagi menjadi kanan kiri, otak kiri atau bagiannya yang disebut Lobus Parietal akan menjadi aktif saat kita sedang berhitung.

Pernah nggak teman-teman merasakan ‘jet lag’ saat adik kita bertanya tentang soal perkalian yang sangat mudah tetapi kita kesulitan menjawabnya? Nah, itu salah satu tanda kalau kita sudah lama sekali tidak melatih otak kita dengan persoalan logis dan matematis. Jadi, sempatkan waktu ya untuk mengaktivasi semua bagian otak kita secara seimbang!

Maka, dengan kita sering kali mengerjakan soal matematika yg sulit ataupun yang mudah, otak akan teraktivasi atau bergerak sehingga akan lebih mudah dalam proses berpikir logis serta matematis. Salah satu buku matematika yang bisa membantu Grameds untuk berlatih yaitu buku Matematika Dasar karya Afidah dan Khairunnisa. Dalam Buku ini berisi materi tentang Logika matematika, himpunan dan materi lainnya. Buku tersebut bisa Grameds beli hanya dengan klik “Beli Buku” di bawah ini.

10 persen sama dengan berapa?

10 persen sama dengan 10/100 atau biasa ditulis 10%, 75% atau 75 persen sama dengan 75/100 dan seterusnya

1 persen dari 1 juta berapa?

1% (persen) dari 1 juta adalah 10000 (sepuluh ribu)

20% dari 100% berapa?

Hasilnya adalah 1/5 = 20/100 = 20 persen

Bagaimana cara menghitung persen di kalkulator?

Misal ada soal begini : Hitung 25% dari 80. Maka di kalkulator cara menghitungnya adalah : Kamu harus mengetik angka 25 terlebih dahulu. Kemudian, kamu klik lambang atau simbol % yang ada di kalkulator. Setelah muncul hasilnya, barulah kamu kalikan dengan angka 80. Langkah terakhir adalah dengan klik sama dengan (=)

Terimakasih sudah membaca artikel tentang cara menghitung persen, baca juga artikel lain berikut :

• Cara Membuat Mind Mapping [Gratis] dengan 11 Software Gratis
• Cara Menggabungkan PDF Secara Online atau Offline
• Cara Mengubah Format Word ke PDF atau Sebaliknya, Gratis!
• Cara Menulis Daftar Pustaka Dari Buku, Jurnal, Skripsi, Artikel, Website
• Cara Membuat Link WA Manual & Otomatis dengan Link WA Generator
• Cara Membuat Daftar Isi Otomati dalam Microsoft Word
• Cara Membuat QR Code Secara Online, Gratis!