in

10 Tingkat Kematangan Telur Beserta Resep Penyajiannya

pixabay.com

Tingkat Kematangan Telur – Jika bicara menu makanan yang bisa cepat disajikan, mungkin menu makanan dengan bahan telur adalah salah satu rekomendasinya. Maka dari itu, tak heran jika di dapur selalu ada telur meski hanya satu atau dua saja.

Telur selalu bisa memberikan kemudahan dalam proses pengelolaannya. Meski begitu, siapa sangka ternyata telur juga memiliki tingkat kematangan yang berbeda-beda lho.

Bagi Anda yang selama ini belum begitu tahu apa saja macam-macam tingkat kematangan telur, tak perlu bingung akan hal tersebut. Sebab, dalam artikel ini akan menjelaskan lebih banyak tentang semua hal yang berhubungan dengan telur termasuk dengan beberapa macam tingkat kematangan telur.

Teknik Memasak Telur serta Tingkat Kematangannya

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya jika dalam proses pengelolaan telur ada beberapa tingkat kematangan. Tentunya, tingkat kematangan ini juga dipengaruhi oleh bagaimana teknik atau proses yang digunakan untuk telur tersebut.

Menentukan tingkat kematangan telur bisa dengan bantuan air panas maupun panas mentega yang bisa memberikan bentuk serta konsistensi pada telur yang akan disajikan.

Setiap proses atau metode yang digunakan dalam proses pengelolaan telur akan mempengaruhi tingkat kematangannya. Nah, bagi Anda yang belum tahu tentang teknik apa saja yang digunakan agar mendapatkan tingkat kematang telur yang pas, maka bisa simak penjelasannya di bawah ini karena penjelasan yang ada di bawah ini akan mempermudah Anda untuk mendapatkan tingkat kematangan telur yang pas.

1. Hard Boiled Eggs

Tingkat Kematangan Telur
pixabay.com

Hard boiled egg atau telur rebus merupakan salah satu metode paling mudah dan juga sederhana dalam proses pengelolaan telur. Anda hanya perlu memasukkan telur bersama dengan cangkangnya ke dalam panci berisi dengan air.

Untuk bisa menentukan tingkat kematangan dari telur tersebut bisa dilakukan dengan cara merebusnya dalam kurun waktu yang cukup lama. Dimana ketika telur direbus lebih lama, maka telur tersebut akan lebih kuat dan lebih keras bagian kuningnya. Beberapa orang menganggap jika metode ini mampu menciptakan rasa kelezatan yang nikmat.

Cek di Balik Pena : Beby Chaesara

Seperti yang sudah dijelaskan, jika cara memasak telur rebus begitu sederhana. Hal ini karena Anda hanya perlu menempatkan telur di dalam sebuah panci. Dilanjutkan dengan menutupi panci tersebut setidaknya satu inci dari air yang ada di dalamnya.

Berikutnya, Anda bisa merebusnya dalam kurun waktu sekitar 10 hingga 15 menit. Selanjutnya, angkat telur dari kompor dan pindahkan ke dalam air dingin serta tiriskan jika sudah selesai.

Ketika proses tersebut dilakukan dengan benar, maka bagian putih dan kuning telur akan berubah menjadi tekstur yang lebih keras serta pada bagian dalamnya harus lebih lebih keras dan tidak kenyal. Perlu diketahui juga jika air yang terlalu panas atau terlalu matang dapat mengubah kuning telur menjadi warna hijau.

2. Soft Boiled Eggs

Tingkat Kematangan Telur
pixabay.com

Selanjutnya, ada juga soft boiled egg. Pada kondisi ini nantinya tingkat kematangan telur bisa disebut juga dengan istilah setengah matang. Biasanya, setelah proses direbus, bagian putih telur akan memiliki bentuk yang lebih lunak serta bagian kuning akan lebih lembut sedikit kental yang hampir menyerupai selai.

Kedua bagian telur tersebut akan mengental pada suhu yang berbeda. Metode memasak soft boiled egg ini sebenarnya serupa dengan metode memasak hard boiled egg. Akan tetapi, waktu yang digunakan untuk soft boiled egg tidak selama seperti metode hard boiled egg.

Setidaknya, untuk memasak dengan metode soft boiled egg membutuhkan waktu tidak lebih dari enam menit. Berikutnya, untuk bisa mendapatkan bagian tengah telur yang lebih lembut, sebaiknya langsung dinginkan telur setelah diangkat dari air rebusan.

3. Hard Scrambled Eggs

Tingkat Kematangan Telur
pixabay.com

Berikutnya adalah hard scrambled eggs. Jika Anda pernah membuat menu telur orak arik, maka teknik yang digunakan adalah hard scrambled eggs. Secara mudahnya, hard scrambled eggs adalah sebuah metode memasak telur orak arik dengan tingkat kematangan yang sempurna.

Bisa dibilang jika hard scrambled eggs adalah sebuah teknik memasak telur paling sederhana. Anda bisa memecahkan beberapa telur di atas penggorengan atau wajan. Lanjutkan dengan mengaduk telur untuk bisa menggabungkan bagian putih dan kuning telur hingga mencapai bentuk tekstur kaku. Menu makanan ini begitu cocok digunakan dengan toping keju dan daun bawang. Anda bisa menyantapnya dengan menambahkan sedikit merica atau garam.

4. Soft Scrambled Eggs

Tingkat Kematangan Telur
pixabay.com

Selanjutnya, ada metode soft scrambled eggs yang juga bisa Anda gunakan metodenya. Jika Anda tidak begitu menyukai tekstur kaku dan kering yang dihasilkan oleh hard scrambled eggs, maka Anda bisa menggunakan metode soft scrambled eggs.

Soft scramble eggs adalah suatu metode memasak telur dengan tingkat kematangan sedang. Anda bisa mempertahankan kelembaban untuk konsistensi yang lebih ringan jika dilakukan dengan teknik memasak yang tepat.

Cara memasak dengan metode soft scrambled eggs sebenarnya hampir sama dengan metode hard scrambled eggs. Namun, Anda tidak perlu menggunakan gerakan berlebihan agar bisa mendapatkan tekstur yang lebih lembut.

Gerakan yang Anda lakukan bisa melepaskan kelembapan yang ada. Terakhir, Anda bisa menyajikan telur yang sudah dimasak dengan metode soft scrambled eggs bersama dengan bacon atau di atas sepotong roti panggang. Dengan begitu, rasa dari telur orak arik yang Anda buat akan semakin terasa lembut dan lezat.

5. Creamy Scrambled Eggs

Tingkat Kematangan Telur
pixabay.com

Creamy scrambled eggs adalah salah satu metode membuat telur orak arik. Dalam metode ini, bisa juga dikombinasikan dengan sentuhan susu dan mentega. Tentunya, citrarasa yang didapatkan juga akan semakin nikmat.

Creamy scrambled eggs juga suatu metode memasak telur yang memiliki tingkat kematangan berbeda. Awalnya, Anda bisa memanaskan mentega pada penggorengan atau wajan. Berikutnya, Anda bisa memasukkan telur pada bagian mentega yang sudah dipanaskan.

Sebelum itu, Anda juga bisa menambahkan susu terlebih dahulu baru dilanjutkan dengan masukkan telur ke area penggorengan tersebut.

6. Omelet

Tingkat Kematangan Telur
pixabay.com

Siapa sangka omelet atau telur dadar kalau tingkat kematangannya bisa ditentukan juga lho. Untuk bisa membuat telur dadar, awalnya Anda bisa mengocok telur tersebut dan tuangkan pada area penggorengan atau wajan jika sudah selesai dikocok.

Layaknya pancake, jangan berikan sentuhan pada adonan telur yang berada di atas wajah sampai pada bagian bawah telur menjadi panas. Bagian atas telur biasanya akan terlihat seperti setengah matang. Namun, ketika dilipat akan menjadi setengah lingkaran. Jika sudah seperti itu, maka proses pembuatan omelet sudah selesai.

Jangan lupa, untuk untuk tidak memberikan tepung pada telur tersebut. Hal ini dilakukan agar telur tetap kenyal serta agak lembab.

7. Sunny Side Up Eggs

Tingkat Kematangan Telur
pixabay.com

Berikutnya ada sunny side up eggs yang mana telur yang diproses dengan metode ini akan memiliki bagian tengah menjadi paling empuk daripada tingkat kematangan telur. Awalnya, Anda bisa memecahkan telur terlebih dahulu ke dalam wajan yang sudah berisi minyak goreng panas. Tunggu hingga bagian pinggir telur menjadi renyah. Pastikan juga Anda tidak akan membalik telur tersebut.

Meski begitu, bagian kuning telur harus matang dari bawah. Ketika selesai, kuning telur akan terlihat lebih bersinar pada bagian tengah daripada bagian lain yang tertutup oleh bagian putih telur.

8. Over Easy Eggs

pixabay.com

Metode over easy eggs biasanya bisa membuat telur memiliki sisi yang lebih cerah. Namun, kondisi tersebut akan lebih terlihat pada bagian putih telur. Metode ini hampir serupa dengan sunny side up eggs, tetapi dengan tingkat kematangan telur di bawah metode sunny side up eggs.

Kuning telur harus dalam kondisi mengalir ke bagian potongan tengah serta harus manis dan tidak begitu tipis. Hal ini juga bisa menunjukkan jika kuning telur telah dimasak dengan baik.

Cara membuatnya juga terbilang cukup mudah. Anda hanya perlu memecahkan telur di atas wajan dengan tingkat panas yang cukup tinggi, sehingga mampu membuat bagian ujung telur mudah menjadi cokelat. Kemudian, balikkan telur untuk bisa menggoreng pada kedua bagian sisi.

Namun, untuk sisi bagian kedua sebaiknya dipanaskan kurang dari 30 detik setelah putih telur menjadi lebih padat.

9. Over Medium Eggs

pixabay.com

Selanjutnya, ada metode over medium eggs yang hampir sama dengan metode over easy eggs. Akan tetapi, metode over medium eggs hanya bisa menghasilkan ketebalan kuning telur yang lebih pekat dan sebagian menjadi membeku.

Cara yang diperlukan dalam menggunakan metode ini sebenarnya hampir sama dengan metode over easy eggs. Namun, Anda bisa mengambil telur ketika sudah membalik sisi kedua. Usahakan agar kuning telur tidak pecah, sehingga, diperlukan kehati-hatian ketika mengangkat telur tersebut.

Untuk tingkat kematangan yang diberikan oleh metode ini biasanya akan sama dengan telur setengah matang. Menariknya, Anda bisa lebih mudah mengetahui bahwa telur tersebut sudah matang atau belum adalah dari bagian putih dan kuning yang lebih berat. Saat menyantapnya, Anda bisa menambahkan saus celup agar kelezatan telur semakin bertambah.

10. Over Hard Eggs

Tingkat Kematangan Telur
pixabay.com

Mungkin Anda bertanya-tanya apa sebenarnya metode over hard eggs. Metode ini bisa membuat kuning telur menjadi lebih keras atau tidak lunak maupun mencair.

Itu artinya, telur akan digoreng dengan rata, tetapi bagian kuningnya akan lebih padat. Langkah yang digunakan untuk menggunakan metode over hard eggs ini sama dengan metode over easy eggs dan over medium eggs, hanya saja perlu menambahkan setengah menit maupun lebih dalam proses penggorengan sisi kedua.

Anda bisa memantau perkembangan kuning telur dengan menggunakan teknik menopang telur dengan spatula dan melihat bagian bawahnya. Beberapa orang memilih untuk menusuk kuning telur dengan garpu atau pisau agar panas dapat mempengaruhi kuning telur secara langsung. Sebenarnya, tidak perlu menusuk bagian kuning telur ketika Anda akan membiarkan telur tersebut berada cukup lama di atas kompor.

Itulah beberapa metode memasak dengan memperhatikan tingkat kematangan telur. Dengan beberapa penjelasan metode di atas, Anda akan semakin mudah untuk lebih memahami bagaimana kematangan telur ketika saat di masak. Selain itu, Anda juga akan semakin bisa menyesuaikan selera kematangan telur sesuai dengan metode yang digunakan.

Manfaat Telur Bagi Kesehatan

pixabay.com

Setelah tahu apa saja metode yang digunakan dalam memasak telur untuk mendapatkan tingkat kematangan telur yang diinginkan. Selanjutnya, kita akan memahami apa saja manfaat telur ketika dikonsumsi bagi tubuh.

Bagi Anda yang belum tahu manfaatnya atau masih tidak begitu suka mengkonsumsi telur. Tentunya penjelasan yang ada di bawah ini dapat membantu Anda untuk menyukai telur.

1. Membentuk Jaringan Tubuh Serta Membantu Fungsinya

Protein memiliki peran penting dalam pembentukan dan perbaikan pada semua fungus sel. Karena adanya zat gizi tersebut, maka dapat membantu membentuk setiap sel dan jaringan penyusun tubuh manusia seperti otot, otak, pendarahan darah, tulang dan masih banyak lagi.

Tubuh memerlukan protein dalam menjalankan proses metabolisme, pembentukan energi, penyembuhan luka dan serta penghasil hormon. Untuk bisa mendapatkan asupan protein yang cukup, Anda bisa mengkonsumsi telur. Konsumsi satu butir telur setiap hari mampu membantu menyediakan protein yang ada di dalam tubuh.

2. Membantu Menjaga Kesehatan Mata

Kandungan antioksidan seperti lutein dan zeaxanthin pada telur mampu membantu memberikan manfaat bagi kesehatan mata. Dua kandungan antioksidan yang didapatkan dari telur tersebut akan terkumpul pada bagian retina mata serta mampu melindunginya dari kerusakan yang terjadi akibat paparan sinar matahari.

Beberapa penelitian menunjukkan jika dua kandungan antioksidan tersebut bisa membantu mengurangi risiko terkena penyakit seperti katarak dan degenerasi makula. Kedua penyakit mata itu adalah penyakit umum yang bisa menyebabkan kebutaan terhadap pasien lanjut usia.

3. Menjaga Kesehatan Otak

Telur memiliki kandungan kolin. Kolin adalah zat yang mirip dengan vitamin B dan penting bagi perkembangan otak selama masa kehamilan. Pada sel otak manusia, kolin memiliki fungsi untuk mempercepat pelepasan protein yang sangat diperlukan dalam pembentukan memori serta beberapa fungsi otak lainnya.

Sebuah studi menunjukkan jika orang yang mendapatkan banyak asupan kolin lebih cenderung memiliki kemampuan kognitif dan juga memori yang lebih baik. Cara paling mudah untuk bisa mendapatkan asupan kolin yang cukup adalah dengan mengkonsumsi telur setiap hari.

4. Menurunkan Kadar Kolesterol

Telur memiliki kandungan kolesterol walaupun biasanya asupan kolesterol yang didapatkan dari makanan lain dapat meningkatkan kadar kolesterol darah. Namun, ketika Anda mengkonsumsi telur yang sama-sama memiliki kandungan kolesterol, ternyata kolesterol dalam telur bisa membantu menyeimbangkan kadar kolesterol darah.

Kolesterol pada telur memiliki manfaat untuk bisa mengubah kolesterol jahat menjadi bentuk kolesterol lain yang tentunya juga lebih sehat. Sebuah studi menyebutkan bahwa tidak ada hubungan antara makan telur dengan risiko penyakit jantung.

5. Mampu Membantu Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Tak hanya bisa membantu menurunkan kolesterol jahat, telur juga bisa membantu meningkatkan jumlah HDL yang juga dikenal dengan sebagai kolesterol baik. Orang-orang yang memiliki kadar HDL tinggi biasanya akan memiliki risiko lebih rendah terkena stroke dan penyakit jantung.

Kandungan gizi pada beberapa jenis telur juga diperkaya dengan asam lemak omega 3 yang ternyata juga mampu menurunkan trigliserida darah. Penurunan kadar trigliserida bisa mencegah terbentuknya plak pada pembuluh darah yang menjadi penyebab terjadinya penyakit jantung.

6. Membantu Menjaga Berat Badan

Mengkonsumsi telur juga bisa memberikan manfaat bagi Anda yang sedang menurunkan berat badan. Telur yang kaya akan protein dan lemak, dimana keduanya adalah sumber kalori yang lebih baik daripada karbohidrat sederhana seperti yang terkandung di dalam nasi maupun makanan manis.

Mengkonsumsi telur juga bisa membantu Anda untuk kenyang dalam jangkauan waktu yang lebih lama. Dengan menambahkan telur ke dalam menu sarapan, Anda akan lebih mudah untuk mendapatkan energi serta terhindar dari keinginan untuk mengkonsumsi makanan secara berlebihan.

Itulah penjelasan seputar telur seperti cara memasak telur dengan memperhatikan kematangan telur dan juga beberapa manfaat yang diberikan oleh telur bagi tubuh ketika dikonsumsi.

Jika grameds ingin mencari buku tentang khasiat telur lainnya, maka bisa dapatkan di gramedia.com. Gramedia selalu memberikan produk terbaik, agar kamu memiliki informasi #LebihDenganMembaca. Semoga bermanfaat ya!

Penulis: Hendrik

BACA JUGA:



ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Khansa Amira

Khansa adalah seorang Content Writer yang telah berkarir sejak tahun 2021 dan dunia kepenulisan selalu menarik baginya. Dengan menulis Khansa dapat membuka wawasan dan pandangan baru tentang topik-topik menarik, terutama dunia kuliner.