Review dan Sinopsis Buku Komik Iseleve karya Kazuomi Minatogawa

review iseleve komik – I Got a Cheat Skill in Another World and Became Unrivaled in the Real World, Too” (disingkat Iseleve) adalah sebuah novel ringan Jepang yang ditulis oleh Miku dengan ilustrasi oleh Rein Kuwashima. Cerita ini pertama kali dirilis sebagai web novel di platform Kakuyomu pada Maret 2017 dan segera meraih popularitas, yang kemudian mengantarkannya ke adaptasi sebagai light novel oleh Fujimi Shobo pada Desember 2018.

Adaptasi manga dari seri ini, yang digarap oleh Kazuomi Minatogawa, mulai diserialkan di Dengeki PlayStation Comic Web pada Desember 2019 dan telah dikompilasi menjadi 6 volume tank?bon. Versi anime, diproduksi oleh TMS Entertainment dan dianimasikan oleh Millepensee, tayang perdana pada April 2023. Bagi penggemar di Indonesia, Penerbit Phoenix Gramedia merilis terjemahan manga ini dalam Bahasa Indonesia pada 11 Juni 2024, yang tersedia dalam versi cetak dan digital.

Dengan alur cerita yang menarik dan pengembangan karakter yang mendalam, Iseleve terus menarik minat pembaca dan penonton dari berbagai kalangan, menjadikannya salah satu karya populer di dunia sastra dan hiburan Jepang.

Sinopsis Komik I Got a Cheat Skill in Another World and Became Unrivaled in the Real World, Too Vol. 1

“Semua karena aku aku terlahir jelek.”

Yuuya Tenjou, remaja berusia 15 tahun, selalu merasa terpuruk karena penampilannya yang sering menjadi bahan ejekan. Namun, hidupnya berubah drastis saat ia menemukan pintu misterius yang membawanya ke dunia fantasi penuh keajaiban.

Di sana, Yuuya mendapatkan kekuatan luar biasa yang tidak hanya mengubah nasibnya di dunia fantasi, tetapi juga membantunya menemukan kepercayaan diri di dunia nyata.

Kini, Yuuya menjalani petualangan seru di dua dunia yang berbeda. Dari sosok yang selalu diremehkan, ia tumbuh menjadi pribadi kuat dan tak terkalahkan. Perjalanannya dipenuhi aksi, keajaiban, dan momen inspiratif yang membantunya memahami nilai dirinya yang sesungguhnya.

Kelebihan dan Kekurangan Komik I Got a Cheat Skill in Another World and Became Unrivaled in the Real World, Too Vol. 1

Kelebihan Komik I Got a Cheat Skill in Another World and Became Unrivaled in the Real World, Too Vol. 1

1. Pendekatan Isekai yang Berbeda
   • Alih-alih menonjolkan kemegahan dunia fantasi, komik ini lebih fokus pada perkembangan emosional dan pribadi tokoh utama. Dunia lain berperan sebagai katalisator perubahan hidup Yuuya, bukan sebagai daya tarik utama.
   • Pendekatan ini memberikan nuansa segar bagi pembaca yang sudah jenuh dengan isekai konvensional yang penuh aksi besar dan visual mencolok.
2. Karakter Utama yang Relatable
   • Yuuya digambarkan sebagai sosok yang penuh luka masa lalu, rendah diri, dan mengalami sindrom penipuan (imposter syndrome) meskipun telah mendapatkan kekuatan besar.
   • Kedalaman emosionalnya membuatnya lebih manusiawi dan mudah dipahami, berbeda dari karakter isekai lain yang sering terkesan sempurna dan kurang berkembang.
3. Alur Cerita Ringan dan Menyegarkan
   • Cerita mengalir perlahan, fokus pada proses Yuuya menyembuhkan trauma dan membangun kepercayaan dirinya.
   • Unsur fantasi pembalasan memberikan kepuasan emosional, terutama saat Yuuya melawan ketidakadilan dan membalikkan keadaan.
4. Visual yang Memukau
   • Ilustrasi Kazuomi Minatogawa rapi, detail, dan memanjakan mata. Ekspresi wajah, detail pakaian, dan latar tempat digambarkan dengan cermat.
   • Karakter memiliki ciri khas yang kuat, membuatnya mudah dikenali.
5. Pesan Tersirat yang Bermakna
   • Meski menyuguhkan power fantasy, komik ini juga menyampaikan pesan tentang penerimaan diri, penyembuhan, dan arti harga diri.

Kekurangan Komik I Got a Cheat Skill in Another World and Became Unrivaled in the Real World, Too Vol. 1

1. Judul yang Panjang dan Rumit
   Judul yang panjang memang menjadi tren dalam genre isekai dan light novel, terutama untuk menarik perhatian pembaca dengan memberikan gambaran langsung tentang cerita. Namun, hal ini sering kali menjadi bumerang karena membuat judul sulit diingat atau diucapkan. Bagi pembaca baru, judul yang terlalu deskriptif bisa terkesan berlebihan dan kurang profesional, meskipun mungkin bertujuan untuk menarik perhatian.
2. Alur yang Mudah Ditebak
   Cerita yang dimulai dengan protagonis yang sangat lemah dan kemudian tiba-tiba menjadi sangat kuat tanpa usaha yang signifikan memang menjadi salah satu kritik umum dalam genre isekai. Hal ini sering disebut sebagai “wish fulfillment” atau pemenuhan fantasi pembaca, tetapi jika tidak diimbangi dengan pengembangan karakter atau tantangan yang berarti, cerita bisa terasa datar dan kurang memikat. Ketegangan dan konflik yang minim membuat pembaca sulit merasa terlibat secara emosional.
3. Transisi yang Terlalu Cepat
   Perubahan drastis Yuuya dari sosok yang terpuruk menjadi sempurna dalam segala hal terjadi terlalu cepat, sehingga mengurangi rasa pencapaian atau kepuasan dalam cerita. Proses perjuangan, kesalahan, dan pembelajaran yang dialami karakter utama sering kali menjadi elemen penting untuk membangun kedalaman cerita dan membuat pembaca merasa terhubung. Tanpa itu, cerita bisa terasa seperti sekadar daftar kejadian acak tanpa makna.
4. Struktur Alur yang Tidak Jelas
   Kurangnya arah yang jelas dalam alur cerita membuat narasi terasa tidak terstruktur dan kurang kohesif. Fokus yang terlalu banyak pada menampilkan kekuatan dan kehebatan protagonis, tanpa pengembangan karakter atau dunia yang memadai, bisa membuat cerita terasa dangkal. Pembaca mungkin kesulitan untuk menemukan alasan untuk terus mengikuti cerita jika tidak ada perkembangan yang berarti atau hubungan emosional yang terbangun.
5. Kurangnya Kedalaman Karakter dan Dunia
   Salah satu kelemahan besar dalam cerita ini adalah kurangnya pengembangan karakter dan dunia yang disajikan. Yuuya sebagai karakter utama terkesan satu dimensi, dan dunia yang diciptakan juga tidak dijelaskan dengan cukup mendetail. Hal ini membuat cerita terasa seperti sekadar wadah untuk menampilkan kekuatan protagonis, alih-alih sebuah narasi yang kaya dan menarik.

Penutup

I Got a Cheat Skill in Another World and Became Unrivaled in the Real World, Too Vol. 1 adalah pilihan menarik bagi kamu yang menyukai kisah isekai dengan sentuhan emosional dan visual memanjakan.

Kisah Yuuya yang bangkit dari keterpurukan bisa jadi inspirasi bagi banyak pembaca. Jika kamu mencari bacaan yang menghibur dengan nuansa fantasi yang tetap menyentuh, komik ini layak untuk masuk dalam koleksimu. Temukan transformasinya dan nikmati perjalanannya yang penuh dengan kejutan.

Grameds, sekian artikel sinopsis dan ulasan dari komik I Got a Cheat Skill in Another World and Became Unrivaled in the Real World, Too Vol. 1 karya Kazuomi Minatogawa. Bagi kamu yang sudah menonton animenya, wajib banget nih untuk membaca komik ini dengan gambaran tangan yang mendetail dan pastinya berbeda.

Kamu bisa mendapatkan komik ini dan komik best seller yang lainnya di Gramedia.com! Sebagai #SahabatTanpaBatas, kami selalu siap memberikan informasi dan produk terbaik untuk kamu.

Penulis: Gabriel

Rekomendasi Komik

1. Solo Leveling 1

2. Sword Art Online 001 Aincrad

Sword Art Online (SAO) adalah sebuah manga yang ditulis oleh Reki Kawahara dan diilustrasikan oleh abec. Pertama kali diterbitkan pada tahun 2017 di majalah Deluxe Betsucomi oleh Shogakukan, SAO kemudian diadaptasi menjadi anime yang tayang perdana pada Juli hingga Desember 2012. Serial ini telah terjual lebih dari 30 juta kopi di seluruh dunia dan mendapatkan ulasan yang sangat positif.

Sword Art Online menceritakan tentang sebuah game virtual reality (VRMMO) generasi baru yang diciptakan oleh ilmuwan jenius bernama Akihiko Kayaba. Namun, game ini ternyata memiliki aturan yang keji: pemain tidak bisa keluar dari game sampai mereka berhasil menyelesaikannya, dan jika karakter mereka mati di dalam game, mereka juga akan kehilangan nyawa di dunia nyata.

Kisah ini berpusat pada Kirito, seorang pemain yang terperangkap di dalam SAO. Dengan cepat, ia memahami sistem game yang mempertaruhkan nyawanya ini dan memutuskan untuk bermain sebagai “solo player” dengan tujuan mencapai lantai teratas kastil Aincrad.

Namun, pertemuannya dengan Asuna, seorang gadis yang juga terjebak di dunia virtual ini, membawa perubahan besar dalam perjalanannya. Bersama-sama, mereka berusaha menghadapi tantangan dan menemukan cara untuk terbebas dari dunia game tersebut.

Sword Art Online bukan hanya menawarkan aksi dan petualangan yang seru, tetapi juga eksplorasi mendalam tentang psikologi manusia dalam menghadapi situasi ekstrem. Anime ini dipuji karena animasi yang memukau, musik yang menggugah, serta cerita yang penuh dengan emosi dan ketegangan.

Apakah Kirito dan Asuna dapat mengalahkan semua musuh dan mencapai kebebasan? Temukan jawabannya dalam petualangan epik Sword Art Online!

3. Funiculi Funicula (K?h? Ga Samenai Uchi Ni—Before the Coffee Gets Cold)

Sebuah kafe tua tersembunyi di gang kecil Tokyo menawarkan pengalaman magis: menjelajahi waktu. Meski sederhana dan tidak ramai, kafe ini menjadi tempat bagi mereka yang ingin menyentuh masa lalu. Seorang wanita ingin memperbaiki hubungannya dengan kekasih, seorang perawat ingin membaca surat yang tak sempat diberikan suaminya, seorang kakak ingin bertemu adiknya untuk terakhir kali, dan seorang ibu ingin mengenal anak yang tak pernah ia jumpai.

Namun, ada aturan ketat yang harus dipatuhi: duduk di kursi yang ditentukan, tidak mengubah kenyataan saat kembali ke masa kini, dan menghabiskan kopi khusus sebelum dingin. Meski perjalanan waktu ini tidak mengubah masa kini, apakah pengalaman ini tetap berarti? Kafe ini mengajak kita merenung tentang arti waktu, penyesalan, dan harapan.