this is how you heal – Penyembuhan bukan proses instan melainkan perjalanan sadar untuk kembali menjadi diri sendiri. Meski sering dimulai dari momen yang mengacaukan hidup, proses pulih sejati justru membuka mata kita, melepaskan peran yang tak lagi relevan, dan menyusun ulang makna diri yang sebenarnya.
Setelah sukses dengan 101 Essays That Will Change the Way You Think, Brianna Wiest kembali dengan buku lanjutan yang tak kalah powerful: When You’re Ready, This Is How You Heal. Buku ini menghadirkan panduan praktis dan reflektif bagi siapa pun yang merasa waktunya telah tiba untuk sembuh. Versi Bahasa Indonesianya kini sudah tersedia dari Penerbit Gramedia Pustaka Utama sejak 3 Juli 2025.
Siap untuk sembuh, Grameds?
Table of Contents
Profil Brianna Wiest – Penulis Buku When You’re Ready, This Is How You Heal
Brianna Wiest adalah penulis produktif yang dikenal lewat karya-karya reflektifnya seperti 101 Essays That Will Change The Way You Think, The Mountain Is You, hingga When You’re Ready, This Is How You Heal. Buku-bukunya telah terjual jutaan kopi di seluruh dunia, diterjemahkan ke dalam lebih dari 40 bahasa, dan secara rutin masuk daftar buku terlaris global. Ia dikenal karena mampu merangkai kata yang menyentuh dan menggugah kesadaran, sehingga banyak karyanya menduduki peringkat atas buku audio serta menjadi favorit berbagai media seperti Forbes, Oprah Daily, Psychology Today, dan Harper’s Bazaar.
Brianna telah diundang ke berbagai platform internasional, dari acara televisi hingga konferensi pengembangan diri, dan menerima gelar Doktor Kehormatan Sastra dari Elizabethtown College. Kini, ia tinggal di California bersama tunangannya dan kucing peliharaan mereka, sambil terus berbagi pemikiran dan inspirasinya ke berbagai penjuru dunia.
Sinopsis Buku When You’re Ready, This Is How You Heal
Perjalanan menuju pemulihan sering kali dimulai dari sebuah peristiwa yang tak terduga, seperti kehilangan mendalam yang mengacaukan bayangan masa depan yang telah kita susun. Namun, pemulihan yang sejati sesungguhnya terjadi saat kita memberi ruang bagi peristiwa itu untuk menyadarkan kita dari ketidaksadaran yang lama, melepaskan identitas semu yang telah kita kenakan, dan dengan penuh kesadaran mulai membangun kembali pemahaman yang jujur tentang siapa diri kita sebenarnya.
Melanjutkan karya fenomenal nya 101 Essays that Will Change the Way You Think, Brianna Wiest menghadirkan lebih dari 45 tulisan baru yang akan membantu Anda menjangkau kekuatan spiritual terdalam dan memulai proses transformasi sejati. Setiap tulisannya menjadi pelipur lara dan penuntun jiwa bagi siapa pun yang sedang menapaki jalan untuk kembali menjadi diri sendiri.
Kelebihan dan Kekurangan Buku When You’re Ready, This Is How You Heal
Kelebihan Buku When You’re Ready, This Is How You Heal
1. Latihan-Latihan Praktis dan Aplikatif:
- Dilengkapi dengan panduan reflektif yang konkret, seperti meditasi dan perawatan diri (self-care)
- Mendorong pembaca untuk lebih peka terhadap tubuh, pikiran, dan jiwa.
2. Pendekatan yang Menyeluruh dan Membumi:
- Setiap latihan relevan dengan kehidupan sehari-hari.
- Membantu pembaca menjalani proses penyembuhan secara holistik.
3. Struktur Bab yang Ringkas dan Padat:
- Bab-bab pendek yang bisa dibaca perlahan.
- Cocok dibaca satu bab per hari agar makna lebih meresap.
Manfaat Emosional dan Inspiratif:
1. Sangat Relevan bagi Pembaca yang Sedang Mengalami kehilangan, perpisahan, transisi hidup, dan pergolakan batin
2. Penuh dengan Kutipan Inspiratif:
Kalimat-kalimat yang meneguhkan dan menjadi pengingat lembut bahwa:
- Tidak apa-apa merasa rapuh.
- Proses penyembuhan tidak harus sempurna.
- Kita memiliki kendali atas proses pemulihan diri sendiri.
3. Pemaknaan Ulang terhadap Luka
- Mengajak pembaca melihat pengalaman sulit sebagai bagian dari perjalanan menjadi diri sendiri yang utuh.
- Menghindari narasi kegagalan; justru merayakan proses kembali ke dalam diri dengan penuh kasih dan kesadaran.
Kekurangan Buku When You’re Ready, This Is How You Heal
1. Gaya Bahasa Cenderung Repetitif:
- Brianna Wiest sering menggunakan struktur kalimat yang serupa secara berulang di beberapa bagian buku.
- Pengulangan ini bisa terasa monoton jika dibaca dalam waktu singkat atau tanpa jeda.
2. Tujuan Reflektif, Namun Kurang Variasi:
- Repetisi dimaksudkan untuk membangun suasana yang mendalam dan reflektif.
- Namun, bagi sebagian pembaca, hal ini justru mengurangi kekuatan pesan yang ingin disampaikan.
3, Kurangnya Dinamika dalam Penyampaian:
- Kalimat-kalimat dengan pola yang sama dapat membuat alur bacaan terasa datar.
- Bisa kurang menarik bagi pembaca yang menyukai variasi gaya penulisan dalam menyampaikan ide.
Penutup
When You’re Ready, This Is How You Heal karya Brianna Wiest adalah pelukan hangat dalam bentuk tulisan yang mengajakmu berhenti sejenak, bernapas, dan menyapa luka dengan lembut. Tak menawarkan jalan pintas, tapi memberi ruang untuk pulih perlahan, dengan hati yang lebih tenang dan jiwa yang lebih utuh.
Kalau kamu sedang berjuang melepaskan masa lalu atau belajar berdamai dengan diri sendiri, buku ini wajib ada di tanganmu. Temukan kekuatan untuk bangkit meski dari titik terendah sekalipun. Yuk, mulai perjalanan sembuhmu hari ini.
Rekomendasi Buku
1. How We Heal: Gali Potensimu dan Raih Kebebasan
Kita menyembuhkan diri untuk mendapatkan kembali kendali atas hidup kita, memberi ruang untuk diri kita, untuk memaafkan, melepaskan rasa malu, dan melangkah maju. Kita menyembuhkan diri untuk membangun komunitas, untuk mewujudkan cinta diri, dan untuk memulai lagi. Dalam How We Heal, Alexandra Elle mengajak kita untuk memelihara jiwa dan merebut kembali kegembiraan kita, dengan teknik-teknik penting untuk penyembuhan diri, seperti menulis jurnal untuk menumbuhkan kekuatan, melakukan latihan untuk melepaskan beban emosional dan meditasi untuk menenangkan pikiran dan tubuh.
Buku ini juga dilengkapi dengan pengalaman perjalanan Elle dalam menemukan jati diri dan kisah-kisah penyembuhan yang luar biasa dari berbagai tokoh terkemuka, termasuk Nedra Glover Tawwab, Morgan Harper Nichols, dan Megan Rapinoe. Dengan kehangatan dan ketulusan Elle, How We Heal akan menjadi teman Anda untuk menemukan keindahan, kebenaran, dan kekuatan di dalam diri Anda.
2. A Gentle Reminder
Buku A Gentle Reminder karya Bianca Sparacino adalah buku puisi dan prosa singkat yang mengingatkan pembaca untuk tidak mudah menyerah dan kalah dengan keadaan. Perubahan yang terjadi, baik dari dalam diri ataupun orang lain, merupakan perjalanan hidup yang harus kita lalui sebagai manusia. Penulis membalut kata demi kata dengan gaya bahasa yang lembut dan tegas.
Buku ini mengangkat beberapa topik utama, seperti percintaan, pengembangan diri, dan penguasaan diri.
3. From Zero to Survive: Seni Menang dalam Hidup dengan Realistis
Ini bukan buku motivasi biasa. Ini adalah catatan jujur dari seseorang yang lahir tanpa privilese, tanpa “silver spoon”, tapi memilih untuk tetap berjalan meski hanya bermodalkan kaki, doa, dan mimpi. Buku ini merangkum perjalanan bertahan, belajar, gagal, bangkit, dan akhirnya tumbuh dengan cara yang realistis dan membumi.
Lewat cerita-cerita personal yang praktikal, kamu akan diajak menyelami proses mengelola hidup, bisnis, dan momentum tanpa harus jadi orang lain. Gak ada teori ribet di sini, melainkan hanya pengalaman nyata tentang membangun hidup dari titik nol: dari belajar menerima keadaan, membangun networking dan personal branding, sampai merancang fondasi keuangan dan mental yang kokoh. Ini buku untuk kamu yang sedang dalam kondisi tidak ideal, yang sedang memikul beban besar, tapi masih punya harapan dan keyakinan: bahwa selalu ada jalan untuk jadi versi terbaik dari diri sendiri.
- 101 Fabel Nusantara
- Akasha: Record of Ragnarok
- Ayah, Berjuang Sendiri Itu, Capek!
- Barangkali Kita Memang Perlu Hari Patah Hati
- Brisingr
- Damn I Love Risol
- Eldest
- Ensiklopedia Fakta Seru
- Fourth Wing
- Hi Berlin
- Himam
- Hiu Sang Predator
- Hold Me, Never Let Go
- I Got a Cheat Skill in Another World and Became Unrivaled in the Real World, Too
- Kembali ke Batavia
- Kost Pak Raden
- Kost Pak Raden
- Lima Sekawan: Melacak Jejak Rahasia
- Lima Sekawan: Rahasia di Pulau Kirrin
- Malam Sunyi Hercule Poirot
- Moriarty The Patriot
- Rinduku Sederas Hujan Sore Itu
- Ronggeng Dukuh Paruk
- The School of Life: An Emotional Education
- The Book Censor's Library
- The Tale of Dororo and Hyakkimaru
- The Otherwhere Post
- This Is How You Heal