in

Review Komik Wind Breaker Vol. 13 Karya Satoru Nii

Wind Breaker adalah manga karya Satoru Nii yang terbit sejak Januari 2021 di Magazine Pocket Kodansha, dengan 22 volume hingga Juni 2025. Adaptasi anime-nya diproduksi CloverWorks, tayang April–Juni 2024 dan musim kedua April–Juni 2025, serta film live-action dijadwalkan Desember 2025.

Nii, yang tertarik manga sejak kecil, memulai kariernya lewat manga fantasi gelap dan olahraga sebelum berfokus pada cerita pria “keren” seperti Wind Breaker, terinspirasi dari Rave Master dan Samurai Deeper Kyo. Awalnya mempertimbangkan Umemiya sebagai tokoh utama, ia akhirnya memilih Sakura—karakter tsundere dengan mata dan rambut heterokromatik yang lincah dan unik sebagai sudut pandang luar dunia Bofurin.

Latar manga terinspirasi distrik perbelanjaan Tokyo, dengan tim Bofurin memakai warna hijau simbol pertumbuhan, sedangkan rival Shishitoren memakai merah lentera tradisional. Dalam adaptasi anime, Nii tak banyak terlibat langsung, tapi menghargai dedikasi para pengisi suara yang memberi perspektif baru pada karakternya.

Sekarang, mari simak ulasan lengkapnya!

Sinopsis Komik Wind Breaker Vol. 13

Pertempuran besar tengah mengguncang Bofurin. Ancaman baru datang menghampiri, dan hanya kekuatan para anggotanya yang bisa menghentikan bahaya itu. Bofurin dikenal sebagai kelompok berandalan terkuat sekaligus pelindung kota. Kini, para mantan musuh yang dulu menghalangi terbentuknya Bofurin muncul kembali dan berusaha merebut Furin. Setelah mengetahui masa lalu dan memahami perasaan Umemiya, Ketua Bofurin, mampukah Sakura melindungi kota bersama kawan-kawannya?

Cerita Sebelumnya:
Pertempuran antara anggota Furin dan para mantan siswanya kian dekat, mengungkap masa lalu Hajime Umemiya. Yamato Endo dan Chika Takiishi, dua legenda SMA Furin yang pernah terlibat dalam pertarungan sengit melawan Umemiya dan timnya, kini kembali. Kedatangan mereka menandai dimulainya konflik terbesar dalam sejarah Furin. Sebelum itu terjadi, kisah perjalanan Umemiya dan para anggota Bofurin menuju puncak terungkap secara perlahan.

Kelebihan dan Kekurangan Komik Wind Breaker Vol. 13

Pros & Cons

Pros
  • Tema cerita yang kuat.
  • Penggambaran karakter yang mendetail.
  • Visual yang memukau.
  • Bacaan yang populer.
  • Alur cerita yang menarik dan imersif.
  • Penuh dengan pertarungan yang seru.
Cons
  • Kurangnya keterikatan emosional dalam cerita.

Kelebihan Komik Wind Breaker Vol. 13

  • Tema kuat dan relevan:
    Cerita mengangkat isu persahabatan, pencarian jati diri, dan konflik antara idealisme dengan masa lalu yang sulit dilupakan. Tema-tema ini memberi kedalaman emosional, membuat kisah terasa nyata dan menyentuh pembaca secara pribadi.

  • Latar berandalan sekolah yang bermakna:
    Setting di lingkungan anak-anak berandalan menghadirkan suasana keras dan penuh tantangan. Konflik yang terjadi bukan sekadar perkelahian fisik, tetapi juga pergulatan emosional dan sosial, sehingga cerita lebih kompleks dan bermakna dibanding manga remaja pada umumnya.

  • Pengembangan karakter mendalam dan detail:
    Karakter, termasuk protagonis Sakura, dirancang dengan visual yang menarik serta psikologi yang kuat. Backstory setiap tokoh disusun rapi, sehingga motivasi dan perubahan mereka mudah dipahami dan terasa autentik. Tidak hanya tokoh utama, karakter pendukung juga mendapatkan porsi cerita yang seimbang, memperkaya dinamika cerita.

  • Ilustrasi yang dinamis dan detail:
    Gaya gambar yang tajam dan penuh energi menambah keseruan adegan pertarungan. Gerakan para tokoh digambarkan dengan presisi sehingga pembaca bisa merasakan ketegangan dan intensitas pertempuran secara nyata, memperkuat atmosfer cerita.

  • Popularitas dan adaptasi multi-platform:
    Manga ini sudah menjadi best seller di Jepang, menandakan sambutan positif dari pembaca. Kesuksesan ini berlanjut dengan adaptasi anime musim pertama di tahun 2024, musim kedua pada 2025, dan rencana film live-action yang akan tayang Desember 2025. Hal ini menunjukkan daya tarik cerita dan karakter yang luas di berbagai media.

  • Alur cerita lancar dan imersif:
    Setiap bab disusun dengan ritme yang tepat, memadukan aksi penuh semangat dengan pengembangan emosi dan konflik batin karakter. Kombinasi drama dan sedikit komedi menciptakan keseimbangan, sehingga cerita tidak monoton dan terus memikat pembaca sampai akhir.

Kekurangan Komik Wind Breaker Vol. 13

  • Kurang kedalaman emosional:
    Walaupun pertarungan di Wind Breaker Vol. 13 penuh aksi dan ketegangan, sering kali konflik terasa kurang bermakna karena alasan emosional di baliknya tidak cukup kuat. Hal ini membuat pembaca sulit merasakan urgensi atau apa yang sebenarnya dipertaruhkan oleh para karakter.

  • Keterikatan karakter kurang maksimal:
    Hubungan antara tokoh utama dan lingkungan sekitarnya tidak digali secara mendalam. Akibatnya, kemenangan atau kekalahan mereka kurang memberikan dampak emosional yang kuat bagi pembaca.

  • Pengembangan konflik emosional masih terbatas:
    Meskipun tema dan visualnya menarik, konflik emosional yang mendasari pertarungan kurang tereksplorasi, sehingga terasa kurang menggugah hati dan kadang membuat cerita terasa agak datar secara emosional.

Secara keseluruhan, meskipun Wind Breaker Vol. 13 memukau secara aksi dan visual, aspek emosionalnya masih bisa diperdalam agar pembaca lebih terhubung dan terhanyut dalam cerita.

Penutup

Perang besar, aksi, perjuangan, dan selipan komedi hadir lengkap dalam Wind Breaker Vol. 13. Untuk Grameds yang belum mengikuti kisahnya sejak awal, tidak perlu khawatir, karena seluruh volume komik ini tersedia di Gramedia.com. Jangan lewatkan keseruan perjalanan Sakura dan kawan-kawan dalam melindungi kota serta menghadapi masa lalu mereka. Segera lengkapi koleksimu dan rasakan sendiri ketegangan dan emosinya dalam setiap halamannya, ya, Grameds!

Grameds, itu dia artikel sinopsis dan ulasan komik Wind Breaker Vol. 13 karya Satoru Nii. Yuk langsung pesan saja buku ini sekarang tanpa ribet hanya di Gramedia.com! Sebagai #SahabatTanpaBatas, kami selalu siap memberikan informasi dan produk terbaik untuk kamu.

Penulis: Gabriel

Rekomendasi Buku Tema Serupa

1. Kaiju No. 8 Vol. 11

Kaiju No. 8 Vol. 11

Kaiju karya Naoya Matsumoto mengisahkan perjalanan Kafka Hibino di dunia post-apocalyptic yang penuh ancaman monster raksasa bernama Kaiju. Setelah kota mereka hancur, Kafka dan sahabatnya Mina Ashiro berjanji untuk bergabung dengan Pasukan Pertahanan Jepang yang bertugas melawan Kaiju. Mina berhasil menjadi komandan terkenal, sementara Kafka yang berusia 32 tahun berkali-kali gagal melewati ujian dan akhirnya terjebak dalam pekerjaan sebagai anggota kru pembersih bangkai monster di “Monster Sweeper Inc.”

Cerita ini bukan hanya tentang perjuangan mengejar impian melawan rintangan besar, tapi juga menggambarkan bagaimana Kafka menghadapi kegagalan dan berusaha menemukan makna dalam hidup yang penuh tantangan. Selain aksi melawan Kaiju, Kaiju menyoroti proses pemulihan dan harapan untuk membangun kembali kehidupan normal di tengah kehancuran. Perjalanan Kafka yang penuh liku menjadi cermin bagi siapa saja yang pernah merasa belum cukup baik untuk meraih cita-citanya.

2. My Hero Academia 30

My Hero Academia 30

Hei, kenapa bisa jadi begini? Pergerakan si villain raksasa membuat kehancuran semakin meluas! Kita harus mengabarkan situasi ini kepada teman-teman yang sedang bertarung mempertaruhkan nyawa di depan sana! Lindungi semua yang bisa kita lindungi supaya lebih banyak penduduk kota bisa pergi mengungsi!! Jangan sampai harapan teman-teman kita yang telah gugur terputus di sini! Kita pasti bisa!! Plus Ultra!!

Keunggulan:

  • Ada versi animenya, pernah tayang di CGV dan serialnya tayang di saluran televisi Indonesia, dalam dub Indonesia hingga beberapa musim.
  • Salah satu komik yang jadi ujung tombak Shueisha.
  • Gambarnya bagus dan ceritanya mudah dicerna.

3. Classroom of the Elite Vol 9

Classroom of the Elite Vol 9

Kodo Ikusei, SMA bergengsi yang 100% muridnya dijamin akan masuk universitas dan mudah mendapatkan pekerjaan. Kiyotaka Ayanokoji masuk ke sekolah yang bagai surga itu.

Ujian baru yang mencampuradukkan semua kelas tiba-tiba dimulai di kapal pesiar mewah. Kelas D tidak bisa kompak meskipun sedang mengikuti permainan berpikir seperti Werewolf Game dengan kelas lain yang bermusuhan, yang menuntut kekompakan antara teman seangkatan. Karena adanya pergerakan dari Ryuuen, Ayanokoji memutuskan untuk tetap diam, tapi sekarang dia mulai bergerak demi memastikan nilai kegunaan Kei Karuizawa untuk ke depannya.

Keunggulan Buku:

  • Mengangkat tema school-life dan drama psikologis yang unik.
  • Konflik, alur cerita, serta latar belakang karakter yang kompleks membuat pembaca tertarik dan penasaran.
  • Ilustrasi karakter yang memukau menarik minat pembaca.
  • Judul yang sudah mendapat adaptasi animasi pada tahun 2017 dan 2022, serta Light Novel yang akan diterbitkan di PGI.

Written by Vania Andini