in

Hobi Membaca, Ini Dia 5 Buku Favorit Barack Obama

Photo by Time.com

Di sela-sela kesibukannya menjadi pemimpin negara adidaya saat itu, ternyata mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama sering menyempatkan waktu luangnya untuk membaca buku, lho.

Sosok yang berhasil menjadi presiden Amerika Serikat selama dua periode yang juga pernah tinggal di Indonesia itu, ternyata juga punya tradisi memberikan rekomendasi bacaan di setiap akhir tahun lewat media sosialnya.

Rekomendasi buku dari Obama pun bermacam-macam, dari buku nonfiksi hingga novel sastra. Simak selengkapnya di bawah ini!

 

1. The Shallows – Nicholas Carr

 

the-shallows_gramedia-digital
Baca e-booknya di sini

 

Buku pertama yang masuk dalam daftar favorit Barack Obama adalah karya dari finalis Pulitzer 2011, Nicholas Carr yang berjudul The Shallows.

The Shallows akan mengajak para pembacanya untuk berpikir sejenak, “Apakah internet benar-benar dapat mendangkalkan cara berpikir manusia?”

Tak bisa dipungkiri, internet dapat memberikan kemudahan dan kesenangan. Namun, di sisi lain juga mengorbankan kemampuan manusia dalam berpikir kritis.

Meski begitu, Carr tidak lantas menganjurkan kita untuk menjauhi internet. Buku ini justru akan membuat kita lebih bijak dalam menggunakan sebuah teknologi.

 

2. We Live in Water – Jess Walter

 

we-live-in-water_gramedia-digital
Baca e-booknya di sini

 

Dalam buku ini, Jess Walter menulis beragam kumpulan cerita pendek tentang perjuangan mengejar impian.

Temukan berbagai macam cerita inspiratif, salah satunya yang berjudul ‘We Live in Water’.

Menceritakan seorang pengacara yang kembali ke kota penuh kasus korupsi, untuk menemukan ayahnya yang menghilang tiga puluh tahun sebelumnya.

Atau ‘Anything Helps’, yang bercerita tentang seorang pria tunawisma yang harus mengepul barang bekas demi mengumpulkan cukup uang untuk membelikan putranya buku Harry Potter yang baru.

Belajar Sains Sulit dan Membosankan? Kamu Bisa Belajar Sains dengan Seru dan Menyenangkan Disini!

Serta masih banyak lagi cerita-cerita menarik, yang membuat Barack Obama memasukkan buku ini dalam list buku favoritnya!

 


Baca juga: Belajar Arti Kehidupan bersama Karya-Karya Cak Nun


 

3. The Moment of Lift – Melinda Gates

 

the-moment-of-lift_gramedia-digital
Beli bukunya di sini

 

Dikenal sebagai filantropi ternama bersama sang suami dan orang terkaya di dunia yaitu Bill Gates, Melinda Gates berbagi inspirasi berharga dari orang-orang yang dia temui selama bekerja dan bepergian keliling dunia lewat buku ini.

Kita akan mengetahui berbagai cerita yang akan membuat hati kita hancur, namun juga cerita lain yang mampu melambungkan harapan.

Seperti cerita mengenai kisah pahlawan inspiratif yang telah membangun sekolah, menyelamatkan hidup, mengakhiri perang, memberdayakan anak perempuan, hingga mengubah budaya.

 

4. Pachinko – Min Jin Lee

 

pachinko_gramedia-digital
Baca e-booknya di sini

 

Dituturkan dari generasi ke generasi, Pachinko mengisahkan cerita yang luar biasa tentang cinta, pencarian identitas sebagai manusia, kematian, dan cara bertahan hidup.

Berlatar cerita pada kolonisasi Jepang atas Korea, yang menceritakan sosok Kim Sunja yang sedang hamil di luar nikah.

Ia kemudian diselamatkan takdir ketika rohaniwan muda, Baek Isak, bersedia menikahinya dan memboyongnya ke Jepang. Di sinilah Sunja memulai kehidupan baru.

Sebatang kara dengan bahasa yang tak ia mengerti, ditambah masalah diskriminasi, Sunja harus menghadapi kehidupan keras. Jepang ternyata bukanlah surga yang damai seperti yang diceritakan.

Apakah Kim Sunja berhasil bertahan menghadapi segala cobaan?

5. Normal People – Sally Rooney

 

normal-people_gramedia-digital
Beli bukunya di sini

 

Sally Rooney saat ini sedang menjadi pusat perhatian, berkat novelnya yang masuk dalam daftar nominasi Man Booker Prize 2018, yaitu Normal People.

Selain itu, Normal People juga telah diadaptasi menjadi serial televisi di Hulu yang rilis bulan April 2020.

Bercerita tentang sepasang muda-mudi, yaitu Connell dan Marianne, yang memiliki image yang bertolakbelakang saat di sekolah.

Connell adalah sosok siswa terkenal, sedangkan Marianne merupakan siswi yang cenderung cupu.

Setelah sering bertemu serta berbagi obrolan seru, keduanya menganggap kalau hubungan di antara mereka istimewa. Namun, mereka juga tidak mengharapkan perasaan lebih dari teman.

Permasalahan makin pelik ketika mereka lulus dari sekolah, karena harus berpisah. Mereka saling memertanyakan tentang hubungan yang sedang dijalani ini, “Apa sih yang sebenarnya mereka inginkan?”

Wah, nggak nyangka ya. Seorang Barack Obama ternyata juga menggemari novel remaja ya, Readers!


Baca juga: 5 Buku Favorit Rekomendasi Oprah Winfrey


Hmm, menarik juga, buku-buku yang menjadi bacaan favorit Barack Obama di atas. Jadi, judul buku mana yang tertarik kamu baca?

Temukan juga bermacam koleksi bacaan pilihan yang tak kalah menarik, hanya di Gramedia Digital!