Agama Islam

7 Tanda-Tanda Kiamat Sugra, Lengkap dengan Dalil dan Haditsnya

tanda tanda kiamat sugra
Written by Yufi Cantika

Tanda-Tanda Kiamat Sugra – Semua makhluk hidup akan mati, baik orang tua, dewasa, muda, anak-anak, bahkan bayi bisa mati kapan saja. Namun, tidak ada yang tahu kapan kematian akan datang. Akhirnya semua orang di dunia akan mati, tidak ada yang hidup selamanya. Peristiwa ini disebut hari akhir atau yang bisa disebut kiamat.

Sama seperti kematian, tidak ada yang bisa menebak atau memprediksi kapan terjadinya akhir dunia. Bahkan jika orang itu memiliki kecerdasan yang luar biasa, peristiwa kiamat tidak akan pernah tahu kapan waktunya akan tiba.

Maka kita harus mempersiapkan diri untuk menghadapinya, perbuatan baik dalam hiduplah yang akan menyelamatkan kita semua dari pedihnya hari kiamat. Hari Kiamat atau akhir zaman dalam Islam merupakan puncak dari segala kehidupan di bumi ini dalam kehancuran alam semesta dan isinya, termasuk manusia dan makhluk lainnya.

Tidak ada makhluk yang bisa lolos dari kiamat. Umat ​​Islam harus mengimani adanya Hari Kiamat sebagai tanda keimanannya kepada Allah SWT. Meskipun makhluk yang tidak beriman dan tidak mematuhi perintah-perintah dan melakukan banyak dosa tanpa bisa bertobat dalam hidup, akan menderita setelah Hari Pengadilan, ketika mereka akan dilemparkan ke dalam api neraka.

Ada banyak ayat dalam Al-Qur’an yang menjelaskan tentang datangnya akhir dunia ini, salah satunya Al-Hajj dalam Al-Qur’an ayat 7 yang berbunyi:

“Sesungguhnya hari kiamat itu pasti akan datang, tidak ada sedikitpun keraguan kepadanya. Sungguh Allah akan membangkitkan siapapun yang ada di dalam alam kubur”.

Beriman kepada Allah juga berarti percaya pada segala peristiwa yang terjadi sesuai dengan kehendak Allah, seperti kiamat. Dalam Islam, hari kiamat dibagi menjadi dua bagian, yaitu Kiamat Sugra dan Kiamat Kubra. Kiamat Sugra adalah kiamat kecil sedangkan kiamat Kubra adalah kiamat besar.

Artikel ini akan membahas, apa saja tanda-tanda kiamat sugra? Sebelum datang kiamat kubra, akan ada tanda-tanda kiamat sugra yang mengawali peristiwa tersebut. Kita akan membahas terlebih dulu apa pengertian kiamat sugra dalam perspektif islam? Mari simak penjelasannya!

Pengertian Kiamat Sugra

tanda tanda kiamat sugra

Sumber: Harapan Rakyat

Kiamat Sugra juga dikenal sebagai kiamat kecil. Inilah jenis kiamat yang bisa dialami dalam kehidupan sehari-hari. Kiamat Sugra dapat dilihat dari tanda-tanda seperti kerusakan alam, kematian manusia dan lain-lain.

Seputar fungsi dari Kiamat Sugra, agar umat Islam selalu mengingat dan mendekatkan diri kepada Allah SWT Sang Pencipta Alam. Karena saat bencana melanda, kita berdoa dan memohon pertolongan Allah SWT.

Arsikum Al Masyhudi mengatakan dalam buku Sepuluh Peristiwa Besar Menjelang Kiamat Kubra, Sugra Kiamat adalah kematian makhluk, seperti kematian orang dan lain-lain.

Ketika seseorang meninggal, secara agama dikatakan bahwa Hari Pengadilan telah tiba, yang merupakan Hari Pengadilan kecil. Dalam hal ini petugas dan penegaknya adalah Malaikat Izrail,” jelas Arsikum.

Selain itu, kata Arsikum, terjadinya bencana seperti perang, gempa bumi, tsunami dan bencana lainnya juga termasuk kiamat sugra, atau kiamat kecil. Dalil adanya hari kiamat adalah firman Allah SWT dalam surat Ar Rahman ayat 26-27. Dia berfirman:

كُلُّ مَنْ عَلَيْهَا فَانٍۖ وَّيَبْقٰى وَجْهُ رَبِّكَ ذُو الْجَلٰلِ وَالْاِكْرَامِۚ٢٦

Artinya: “Semua yang ada di atasnya (bumi) itu akan binasa. (Akan tetapi,) wajah (zat) Tuhanmu yang memiliki kebesaran dan kemuliaan tetap kekal.”

Selanjutnya, Allah SWT berfirman dalam Surat Ali Imran, ayat 185:

كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ وَاِنَّمَا تُوَفَّوْنَ اُجُوْرَكُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ ۗ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَاُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيٰوةُ الدُّنْيَآ اِلَّا مَتَاعُ الْغُرُوْرِ

Artinya: “Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Hanya pada hari Kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Siapa yang dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya.”

tanda tanda kiamat sugra

Selain diatas, Adapun dalil yang menjelaskan hari kiamat ini dalam Al-Qur’an ayat 51-52 dari Surat Al-Araf menjelaskan tentang hari kiamat sebagai berikut.

وَنَادَىٰ أَصْحَابُ النَّارِ أَصْحَابَ الْجَنَّةِ أَنْ أَفِيضُوا عَلَيْنَا مِنَ الْمَاءِ أَوْ مِمَّا رَزَقَكُمُ اللَّهُ ۚ قَالُوا إِنَّ اللَّهَ حَرَّمَهُمَا عَلَى الْكَافِرِين

Wa naadaaa Ashaabun Naari Ashaabal jannati an afiiduu ‘alainaa minal maaa’i aw mimma razaqakumul laah; qooluu innal laaha harrama humaa ‘alal kaafiriin

Artinya: Dan penghuni neraka menyeru penghuni surga: “Limpahkanlah kepada kami sedikit air atau makanan yang telah diberikan rezeki dari Allah kepadamu”. Mereka (penghuni surga) menjawab: “Sesungguhnya Allah telah mengharamkan keduanya itu atas orang-orang kafir.” (Q.S. Al-Araf: 51).

الَّذِينَ اتَّخَذُوا دِينَهُمْ لَهْوًا وَلَعِبًا وَغَرَّتْهُمُ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا ۚ فَالْيَوْمَ نَنْسَاهُمْ كَمَا نَسُوا لِقَاءَ يَوْمِهِمْ هَٰذَا وَمَا كَانُوا بِآيَاتِنَا يَجْحَدُونَ 

Allaziinat takhazuu diinahu lahwanw wa la’i-banw wa gharrat humul hayaatud dunyaa; fal Yawma nnannsaahum kamaa nasuu liqooa’a Yawmihim haazaa wa maa kaanuu bi aayaatinaa yajhaduun

Artinya: “(Yaitu) orang-orang yang menjadikan agama mereka sebagai main-main dan senda gurau, dan kehidupan dunia telah menipu mereka”. Maka pada hari (kiamat) ini, Kami melupakan mereka sebagaimana mereka melupakan pertemuan mereka dengan hari ini, dan (sebagaimana) mereka selalu mengingkari ayat-ayat Kami.” (Q.S. Al-Araf: 52).

Dalam hadis kisah Bukhari juga tertulis Hari Kiamat. Ini sebuah hadits:

“Jika salah seorang dari kalian meninggal dunia, maka kursinya diperlihatkan kepadanya pada saat pagi-sore hari. Jika ia termasuk ahli surga, maka ia akan melihat jelas gambaran dirinya sebagai ahli neraka. Dikatakan kepadanya, “Ini kursimu hingga Allah membangkitkanmu pada hari Kiamat”. (HR. Bukhari).

Contoh Tanda-Tanda Kiamat Sugra

tanda tanda kiamat sugra

Sumber: Detik.com

Berikut merupakan contoh dari tanda-tanda terjadinya kiamat sugra atau kiamat kecil adalah:

1. Semakin Maraknya Kebodohan dalam Kehidupan

Tanda kiamat lainnya adalah wafatnya para ulama dan merebaknya kebodohan. Penarikan informasi terjadi dengan kematian para ulama. Ia menyatakan dalam hadits ‘Abdullah bin ‘Amr bin al-‘Ash Radhiyallahu Anhuma, “Aku mendengar Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:

إِنَّ اللهَ لاَ يَقْبِضُ الْعِلْمَ انْتِزَاعًا يَنْتَزِعُهُ مِنَ الْعِبَادِ، وَلَكِنْ يَقْبِضُ الْعِلْمَ بِقَبْضِ الْعُلَمَاءِ حَتَّـى إِذَا لَمْ يَبْقَ عَالِمًا اتَّخَذَ النَّاسُ رُءُوسًا جُهَّالاً فَسُئِلُوا، فَأَفْتَوْا بِغَيْرِ عِلْمٍ فَضَلُّوا وَأَضَلُّوا.

Artinya: “Sesungguhnya Allah tidak mencabut ilmu sekaligus dari para hamba, akan tetapi Allah mencabut ilmu dengan mewafatkan para ulama.

Sampai tidak ada lagi para ulama, orang akan mengakui dirinya sendiri sebagai pemimpin. Kemudian mereka ditanya, kemudian mereka memberikan fatwa tanpa mengetahuinya, kemudian mereka sesat dan menyesatkan orang lain.”

Apalagi dijelaskan dalam Ash Shahihain oleh Anas bin Malik Radhiyallahu anhu, katanya:

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

مِنْ أَشْرَاطِ السَّاعَةِ أَنْ يُرْفَعَ الْعِلْمُ وَيَثْبُتَ الْجَهْلُ.

Artinya: “Di antara tanda-tanda Kiamat adalah hilangnya ilmu dan tersebarnya kebodohan.”

Tidak hanya itu, Al-Bukhari meriwayatkan dari Syaqiq, beliau berkata:

“Saya bersama ‘Abdullah dan Abu Musa, keduanya berkata, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

إِنَّ بَيْنَ يَدَيِ السَّاعَةِ لأَيَّامًا يَنْزِلُ فِيهَا الْجَهْلُ وَيُرْفَعُ فِيهَا الْعِلْمُ.

Artinya: “Sesungguhnya menjelang datangnya hari Kiamat akan ada beberapa hari di mana kebodohan turun dan ilmu dihilangkan.”

2. Maraknya Riba

Nabi juga pernah bersabda bahwa riba yang semakin marak adalah salah satu tanda mendekatnya hari Kiamat Sugra.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ يَأْكُلُونَ الرِّبَا فَمَنْ لَمْ يَأْكُلْهُ أَصَابَهُ مِنْ غُبَارِ

Artinya: “Benar-benar akan datang kepada manusia suatu zaman dimana dimana tidak ada seorangpun diantara mereka kecuali memakan harta riba.”

Sekiranya ia tidak memakannya, setidaknya ia terkena debunya,” (HR Nasai, no. 4455, namun dinilai dhaif oleh al-Albani).

Meskipun hadits tentang riba di atas adalah hadits yang dhaif, namun makna yang dikandungnya adalah benar dan waktunya telah tiba.

Padahal, bahaya riba sangat mengerikan. Keadaan mereka adalah karena mereka menyatakan (pendapat) bahwa jual beli itu sama dengan riba.

Padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Orang-orang yang mendapat larangan dari Tuhannya kemudian berhenti (mengambil riba), maka baginya apa yang diambilnya sebelum (sebelum datangnya larangan); dan urusannya adalah kepada Allah.

“Orang yang kembali (mengambil riba), maka orang itu adalah penghuni-penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.” (QS. Al Baqarah: 275)

3. Wanita Berpakaian Tapi Telanjang

Tanda pertama Kiamat Sugra adalah beberapa wanita mengenakan pakaian tapi tetap terlihat telanjang. Pakaian yang dimaksud adalah pakaian  mini yang dikenakan oleh wanita. Saat wanita mengenakan pakaian seperti itu, mereka menunjukkan bentuknya, sehingga mereka juga terlihat telanjang. Dalam hal ini Rasulullah saw. disebutkan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Muslim:

حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ سُهَيْلٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صِنْفَان مِنْ أَهْلِ النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيلَاتٌ مَائِلَاتٌ رُءُوسُهُنَّ كَأَسْنِمَةِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ لَا يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ وَلَا يَجِدْنَ رِيحَهَا وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ كَذَا وَكَذَا.

Artinya: “Ada dua macam penduduk neraka yang belum pernah kulihat. Yaitu orang-orang yang membawa cemeti seperti ekor sapi yang mereka gunakan untuk mencambuk manusia dan wanita-wanita yang berpakaian tapi telanjang, yang bergoyang dan membuat orang lain bergoyang, kepala mereka seperti punuk unta yang miring, mereka tidak masuk surga dan tidak mencium baunya, padahal bau surga itu bisa dicium dari jarak perjalanan sekian dan sekian.” (H.R. Muslim, Al-Libas waz-Zinah).

tanda tanda kiamat sugra

4. Berakhirnya Kehidupan Seseorang (Meninggal)

Akhir dari kehidupan setiap makhluk hidup mengandung kiamat di dalam kiamat Sugra. Kiamat kecil yang terjadi dalam perjalanan hidup manusia semuanya adalah bagian dari cobaan dan kesengsaraan. Sebagaimana dalam firmannya:

كُلُّ نَفْسٍ ذَآئِقَةُ ٱلْمَوْتِ ۗ وَنَبْلُوكُم بِٱلشَّرِّ وَٱلْخَيْرِ فِتْنَةً ۖ وَإِلَيْنَا تُرْجَعُونَ

“Kullu nafsin żā`iqatul-maụt, wa nablụkum bisy-syarri wal-khairi fitnah, wa ilainā turja’ụn.”

Artinya: “Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kamilah kamu dikembalikan,” (QS. Al-Anbiya Ayat 35)

Kehidupan seseorang di dunia baru (di alam kubur atau di akhirat) sangat bergantung pada perbuatannya di dunia ini. Jika baik, maka pengembaliannya juga baik dan sebaliknya.

5. Banyaknya Perdagangan

Di antara tanda-tanda hari kiamat Sugra adalah kepenuhan perdagangan dan penyebarannya di antara umat manusia sehingga perempuan dapat berpartisipasi di dalamnya bersama laki-laki.

Imam Ahmad dan al-Hakim, dari ‘Abdullah bin Mas’ud Radhiyallahu anhu, meriwayatkan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bahwa beliau bersabda:

بَيْنَ يَدَيِ السَّاعَةِ تَسْلِيمَ الْخَاصَّةِ، وَفُشُوَّ التِّجَارَةِ، حَتَّى تُشَارِكَ الْمَرْأَةُ زَوْجَهَا عَلَى التِّجَارَةِ.

Artinya: “Menjelang tibanya hari Kiamat, salam hanya diucapkan kepada orang-orang tertentu, dan banyaknya perdagangan hingga seorang wanita membantu suaminya dalam berdagang.”

An-Nasa-i meriwayatkan dari ‘Amr bin Taghlib Radhiyallahu anhu, beliau berkata,

“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

إِنَّ مِنْ أَشْرَاطِ السَّاعَةِ أَنْ يَفْشُوَ الْمَالُ وَيَكْثُرَ وَتَفْشُوَ التِّجَارَةُ.

Artinya: “Sesungguhnya di antara tanda-tanda Kiamat adalah melimpah ruahnya harta dan banyaknya perdagangan.”

6. Banyaknya Bencana Alam

Maraknya bencana juga menjadi salah satu tanda kiamat  Sugra. Disebutkan pula dalam Hadits Sunan Ibnu Majah: “Pada akhir dunia akan terjadi perubahan bentuk, bumi akan tenggelam dan hujan es akan turun.”

Bencana yang terjadi biasanya merupakan bencana besar seperti tsunami, gempa bumi dan lain-lain. Pernah juga terjadi bencana besar di masa lalu pada masa Nabi Luth, yang disebutkan dalam surat Al-Quran Hud ayat 82-83.

فَلَمَّا جَآءَ أَمْرُنَا جَعَلْنَا عَٰلِيَهَا سَافِلَهَا وَأَمْطَرْنَا عَلَيْهَا حِجَارَةً مِّن سِجِّيلٍ مَّنضُودٍ ﴿٨٢﴾ مُّسَوَّمَةً عِندَ رَبِّكَ وَمَا هِىَ مِنَ ٱلظَّٰلِمِينَ بِبَعِيدٍ ﴿٨٣﴾

Artinya: “Maka ketika keputusan Kami datang, Kami menjungkirbalikkannya negeri kaum Lut, dan Kami hujani mereka bertubi-tubi dengan batu dari tanah yang terbakar(82) yang diberi tanda oleh Tuhanmu. Dan siksaan itu tiadalah jauh dari orang yang zalim (83).” (Q.S. Huud: 82-83).

Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, beliau berkata,

“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

لاَ تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى تَكْثُرَ الزَّلاَزِلُ.

Artinya: ‘Tidak akan tiba hari Kiamat hingga banyak terjadi gempa bumi.”

Diriwayatkan juga dari Salamah bin Nufail as-Sakuni Radhiyallahu anhu, beliau berkata:

كُنَّا جُلُوسًا عِنْدَ رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ. (وَذَكَرَ الْحَدِيْثَ وَفِيْهِ) وَبَيْنَ يَدَيِ السَّاعَةِ مُوتَانٌ شَدِيدٌ وَبَعْدَهُ سَنَوَاتُ الزَّلاَزِلِ.

Artinya: “Kami pernah duduk-duduk bersama Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam… (lalu beliau menuturkan haditsnya) dan sebelum Kiamat ada dua kematian yang sangat dahsyat, dan setelahnya terjadi tahun-tahun yang dipenuhi dengan gempa bumi.”

7. Masjid Dijadikan Tempat Wisata

Rasulullah SAW pernah mengatakan bahwa salah satu tanda kiamat sugra adalah masjid dijadikan tempat wisata. Hal ini juga tertulis dalam hadits.

إنّ من أشراط الساعة أن تتّخذ المساجد طرقا

“Sesungguhnya salah satu tanda kiamat adalah bila masjid-masjid dianggap sebagai jalanan.” (Mustadrak Al-Hakim beliau berkata “Hadits ini Shahih Sanadnya”. Adz-Dzahabi berkata,”mauquf”).

Tanda-Tanda Lainnya

Selain tanda-tanda di atas, ada juga beberapa tanda-tanda kiamat Sugra lainnya, yaitu:

  • Meningkatnya kebiasaan konsumsi khamr atau alkohol pada masyarakat.
  • Kejahatan keji seperti pembunuhan sedang meningkat.
  • Kekacauan merajalela di mana-mana.
  • Orang berlomba-lomba membangun gedung atau bangunan.
  • Maraknya Perzinahan.
  • Jumlah orang yang mencari kekayaan, prestise, dan status semakin banyak.
  • Korupsi Merajalela
  • Semakin banyak anak lahir di luar nikah.

tanda tanda kiamat sugra

Nama-Nama Hari Akhir

1. Yaumul Qiyamah atau Hari Kehancuran

Yaumul Qiyamah menjelaskan tentang bumi dan alam semesta yang musnah atas izin Allah SWT. Pada hari itu orang akan mati.

2. Yaumul Ba’ats atau Hari Kebangkitan

Setelah hari kiamat, manusia akan bangkit dari kubur (Barzakh). Saat itu malaikat Israfil meniup terompet untuk kedua kalinya. Semua manusia akan bangkit dari kematian untuk menerima upah atas amal perbuatan mereka.

3. Yaumul Mahsyar atau Hari Berkumpul

Pada hari ini, orang berkumpul di area yang luas. Saat itu, matahari berada satu inci di atas kepala seseorang. Tidak ada yang akan membantunya kecuali amal di dunia.

4. Yaumul Hisab atau Hari Perhitungan

Pada hari ini amal penduduk dunia dihitung. Seorang pria tidak bisa berbohong tentang tindakannya. Anggota tubuh, seperti mulut, mata, tangan dan kaki, akan bersaksi di hari perhitungan.

5. Yaumul Mizan atau Hari Timbangan

Pada hari Timbangan dihitung perbuatan baik dan buruk seseorang. Pada titik inilah amalan akan dimintai pertanggungjawaban di hadapan Allah SWT.

6. Yaumul Jaza atau Hari Pembalasan

Menurut Yaumul Mizan, itu adalah hari pembalasan atas perbuatan manusia. Pada hari ini orang-orang diberi pahala atas perbuatan mereka di dunia. Perbuatan baik mendapat pahala sedangkan perbuatan buruk mendapat hukuman.

Penutup

Sobat Grameds, demikianlah penjelasan mengenai 7 tanda-tanda kiamat Sugra, Lengkap dengan dalil dan haditsnya. Dengan mengetahui tanda-tandanya, mungkin kalian bisa membenahi diri kalian untuk mempersiapkan bila hari itu tiba nantinya.

Bagi kalian yang ingin banyak belajar mengenai agama Islam atau hal yang lainnya, kalian bisa membaca dan membeli buku yang disediakan oleh Gramedia. Gramedia sebagai #SahabatTanpaBatas menyediakan buku-buku berkualitas yang dapat kamu manfaatkan sebaik mungkin. Yuk Grameds, beli bukunya sekarang juga di Gramedia.com!

Sumber: dari beberapa sumber

Penulis: Ziaggi Fadhil Zahran

Baca juga:

Pengertian Hari Kiamat: Jenis, Tanda-tanda dan Hikmahnya

Perbedaan Kiamat Sugra dan Kiamat Kubra

Perbedaan Kiamat Sugra dan Kubra, Apa Bedanya?

Pengertian Hari Kiamat: Jenis, Tanda-tanda dan Hikmahnya

Peniupan Sangkakala dan Tanda-Tanda Kiamat Besar Terjadi

About the author

Yufi Cantika

Saya Yufi Cantika Sukma Ilahiah dan biasa dipanggil dengan nama Yufi. Saya senang menulis karena dengan menulis wawasan saya bertambah. Saya suka dengan tema agama Islam dan juga quotes.

Kontak media sosial Linkedin Yufi Cantika