Marketing

Mempelajari 6 Jenis Promosi dan Tips Menerapkan Strategi Bisnisnya

Jenis Promosi
Written by Nandy

Jenis Promosi – Bagaimana strategi promosi yang jitu untuk menarik pelanggan? Di era perkembangan teknologi seperti sekarang, jenis promosi tentu berkembang sesuai dengan ketertarikan masyarakat yang juga berkembang. Itulah sebabnya ada beberapa jenis promosi yang juga memanfaatkan keterbaruan teknologi.

Dalam praktiknya, strategi promosi juga bisa dilakukan secara konvensional atau tradisional sebagai alternatif tambahan. Agar bisa melakukan strategi promosi tersebut, Grameds perlu memahami jenis-jenisnya agar bisa menyesuaikan dengan bisnis yang sedang dijalankan. Semakin banyak pengetahuan tentang jenis-jenis promosi, maka kamu bisa mencobanya.

Pengertian Promosi

Di sisi pemasaran, iklan pasti digunakan untuk menghasilkan penjualan. Di bawah ini adalah penjelasan tentang beberapa jenis promosi dalam bisnis dan pemasaran. Saat kamu menjual produk atau layanan kepada calon pelanggan, baik itu produk atau layanan, maka kamu harus memiliki produk yang menjanjikan, menarik, dan diperlukan.

Namun untuk memastikan produk dan jasa tersebut laku, kamu juga perlu mengetahui seperti apa strategi penjualannya. Strategi promosi juga dapat diterapkan dengan cara yang berbeda, karena pada dasarnya ada berbagai jenis promosi yang dapat dilakukan oleh penjual atau pemilik barang dan jasa.

Biasanya, saat penjual sedang dalam proses menerapkan strategi periklanan dan pemasaran, mereka bingung memilih promosi yang mana. Oleh karena itu, jenis promosi dijelaskan secara rinci di bawah ini. Sebelum kita berbicara tentang apa itu promosi, kita akan berbicara tentang segala hal mulai dari pengertian hingga manfaat promosi.

Iklan dapat memenangkan hati calon konsumen dengan tujuan memasarkan produknya melalui komunikasi yang menarik dan membuat mereka tertarik untuk membeli produk dibandingkan dengan produk pesaing lainnya. Singkatnya, iklan ini adalah strategi komunikasi pasar.

Periklanan juga dapat diartikan sebagai kegiatan yang dilakukan untuk memfasilitasi pengembangan sesuatu. Seperti merek, produk, atau perusahaan itu sendiri. Iklan ada di TV, pamflet, spanduk, media sosial, dan situs web tertentu. Tujuan dari promosi ini adalah untuk memperkenalkan produk kepada pembeli umum atau calon pembeli.

Kemudian mendorong pembeli untuk membeli atau memilih produk, dan membeli produk yang ditawarkan pada calon pembeli. Oleh karena itu, iklan ini telah menjadi sangat umum bagi pemasar. Promosi ini dapat dilakukan dengan berbagai cara dan variasi. Selain itu juga dapat digabungkan dengan beberapa jenis promosi seperti promosi, diskon dan lainnya.

Menurut ahli, promosi memiliki banyak definisi. Harper W. Boyd menyebutnya sebagai cara untuk meyakinkan orang lain agar menerima suatu ide/produk.

Sementara itu, Philip Kotler mengatakan promosi adalah strategi pemasaran. Singkatnya, promosi adalah upaya untuk memasarkan produk melalui komunikasi yang menarik.

Akhirnya calon konsumen lebih tertarik untuk membeli produk kamu daripada produk pesaing. Secara umum, Grameds dapat menempatkan iklan dalam berbagai cara, termasuk iklan TV, pamflet, spanduk, media sosial, dan situs web. Jadi mengapa kamu perlu mempromosikan produk bisnis? Apa tujuanmu?

Tujuan utama dari promosi adalah untuk meningkatkan penjualan. Namun, tentu saja produk tersebut harus terbuka untuk umum. Selain itu, promosi perlu difokuskan untuk menciptakan minat masyarakat terhadap produk yang ditawarkan.

Ada berbagai cara untuk melakukan promosi ini, yakni penggunaan influencer, implementasi acara, dll. Media yang digunakan pun juga berbeda-beda.

Jenis-Jenis Promosi

Berdasarkan pengertian promosi di atas, maka dapat terlihat bahwa promosi bisa dilakukan dengan beberapa strategi. Itulah sebabnya menghasil berbagai macam jenis promosi dengan strategi dan media yang berbeda-beda, seperti berikut.

1. Traditional Marketing

Jenis Promosi

Unsplash.com

Promosi tradisional adalah jenis promosi yang sudah ada sejak lama tetapi masih digunakan oleh banyak orang. Cara untuk memfasilitasi jenis pemasaran atau promosi tradisional ini adalah dengan menggunakan media cetak seperti koran, pamflet, dan baliho.

Promosi secara tradisional ini juga dapat dilakukan melalui media elektronik seperti televisi dan radio. Promosi semacam itu harus bisa memasuki pasar di berbagai daerah. Sayangnya, jenis iklan ini tidak murah. Kamu harus mengeluarkan biaya yang relatif tinggi untuk menampilkan promosi atau iklan bisnis dengan cara ini.

2. Digital Marketing

Jenis Promosi

Unsplash.com

Periklanan yang kedua adalah promosi digital. Seperti yang Grameds ketahui, saat ini kita memasuki era digital dimana hampir semua orang menggunakan media sosial dan digital canggih lainnya dalam kehidupan sehari-hari. Alhasil, kini banyak promosi bisnis melalui digital marketing.

Strategi periklanan yang dapat diterapkan dengan metode promosi digital ini adalah dengan memanfaatkan media sosial yang banyak digunakan saat ini.

Misalnya, kamu akan mengadakan acara promosi untuk memasarkan produk kami di dunia digital, seperti YouTube, Instagram, Facebook, TikTok, dan Twitter.

Bentuk promosi barang dan jasa melalui pemasaran digital ini berpotensi menjangkau pasar yang lebih spesifik. Namun demikian, jangkauan pasar masih besar dan biaya terkait relatif terjangkau dibandingkan dengan strategi promosi secara tradisional, di mana iklan ditempatkan di TV dan papan reklame dengan harga yang lebih mahal.

Jenis Promosi

3. Direct Marketing

Jenis Promosi

Unsplash.com

Promosi langsung atau Direct Marketing mungkin tidak terlalu menjanjikan. Keuntungannya adalah kamu dapat mempromosikan bisnis dengan tenaga penjualan yang dapat berbicara langsung dengan prospek.

Kegiatan ini dinilai lebih efektif karena pembeli dan penjual berinteraksi secara langsung. Oleh karena itu, metode ini lebih meyakinkan karena komunikasi dua arah. Namun, jenis iklan ini membutuhkan staf tambahan dan biaya yang lebih banyak pula.

4. Endorsement

Jenis promosi endorsement ini sangat mirip dengan pemasaran digital di mana promosinya menggunakan media sosial untuk menawarkan bisnismu. Bedanya, promosi endorsement ini berbentuk rekomendasi dari artis dan influencer yang aktif di media sosial untuk mempromosikan produk dan layanan yang kamu tawarkan.

Ini berarti kamu harus membayar influencer untuk mempromosikan bisnismu. Cara ini sangat menjanjikan bagi masyarakat karena masyarakat lebih percaya diri karena idola dan influencer merekomendasikannya dan dapat mempengaruhi review produknya.

5. Personal Selling

Jenis promosi penjualan berikut ini adalah personal selling yang hampir sama dengan Direct Marketing yang bertemu dan menginformasikan pembeli potensial secara langsung. Bedanya, personal selling dilakukan langsung oleh pemilik barang atau jasa, atau oleh pengusaha itu sendiri.

Jenis promosi personal selling ini dilakukan untuk memberikan manfaat langsung kepada konsumen. Perusahaan berupaya mempertahankan dan mengembangkan usahanya secara lebih intensif dengan strategi promosi ini.

6. Publicity

Yang terakhir adalah jenis promosi Publicity yang menjangkau masyarakat untuk membantu orang menjadi lebih terbiasa dengan produk dan layanan yang ditawarkan. Strategi ini dapat diterapkan dengan berbagai cara. Publicity bisa dilakukan dengan mengadakan konferensi pers, promosi produk, how-tos atau demonstrasi publik.

Jenis Promosi

Manfaat Promosi

Dalam penerapan jenis promosi diatas, ada manfaat di setiap masing-masing jenis strategi yang dilakukan. Manfaat inilah yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan pemasaran bisnis yang Grameds jalankan.

1. Menarik Perhatian Pasar dengan Cepat

Dimana kamu biasanya mendengar tentang produk baru? Ya, dari program periklanan yang mereka lakukan. Sifat kegiatan yang dilakukan bervariasi, tetapi publisitas yang baik tidak diabaikan oleh masyarakat umum. Kamu pasti pernah dengar tukang ojek online yang beruntung mendapatkan mobil mewah seharga Rp 12.000.

Pada momen Harbolnas tahun lalu, salah satu pasar mengadakan promosi produk senilai Rp 12.000. Promosi berhasil mendapatkan perhatian publik. Pasalnya, berbagai produk dalam kategori mewah hanya dibanderol Rp12.000. Apa yang telah terjadi? Jutaan orang berjuang untuk itu.

2. Menjaga Loyalitas Konsumen

Kita tentu tahu bahwa pesaing pasti akan memenangkan hati pelanggan mereka. Namun, jika kamu tertarik untuk mempromosikannya dengan berbagai penawaran menarik, konsumen akan tetap setia pada produkmu. Pasalnya, keuntungan yang mereka dapatkan dari produkmu lebih menjanjikan. Sebagai seorang pengusaha, menjual produk kepada pelanggan setia tentu mudah. Padahal, peluang keberhasilannya adalah 60-70%.

3. Meningkatkan Brand Awareness

Kesadaran merek sangat penting bagi bisnis online. Kesadaran merek secara berkelanjutan dapat memperkuat hubungan antara produk dan konsumen. Misalnya, jika kamu ingin membeli air minum dalam kemasan, sebagian orang menyebut Aqua. Masih banyak merek air mineral lain yang memiliki sedikit perbedaan kualitas.

Ini disebut kesadaran merek. Jika promosi berhasil dan kamu dapat membangun branding yang kuat, produk akan tetap berada di benak konsumen. Kesadaran merek dapat dibangun dengan baik dengan kekuatan promosi yang terukur.

4. Tingkatkan Potensi Penjualan Produk

Promosi yang sering dilakukan dapat meningkatkan penjualan. Misalnya, maskapai JetBlue mampu meningkatkan penjualan hingga ratusan persen melalui promosi. JetBlue tidak membuat produk baru. Perusahaan mengambil pendekatan yang berbeda dari pesaingnya.

Mereka telah mengembangkan program otomatisasi email untuk tujuan promosi bagi konsumen yang belum menyelesaikan pemesanan tiket mereka di situs web mereka.

Jenis Promosi

Tips Menerapkan Strategi Promosi Bisnis

Berdasarkan manfaat promosi diatas, berikut ini tips melakukan strategi promosi agar berhasil sesuai jenis bisnis yang kamu lakukan.

1. Memaksimalkan Pemasaran dengan Sosial Media

Dengan berkembangnya Internet di dunia termasuk Indonesia, media sosial telah digunakan oleh banyak orang untuk strategi periklanan. Mulai dari mencari teman hingga mempromosikan berbagai jenis bisnis.

Media sosial adalah cara paling efektif untuk memasarkan produk atau layanan apa pun. Fitur yang tersedia di berbagai media sosial sangat berguna untuk memasarkan berbagai bisnis saat ini.

Contoh media sosial yang sering menjadi langganan dalam bisnis adalah Instagram. Media sosial yang didedikasikan untuk mengunggah foto dan video ini sangat cocok untuk bisnis.

Selain itu, hashtag di Instagram dapat digunakan untuk menarik konsumen baru. Media sosial membuat pemasaran produk menjadi lebih mudah, efektif, dan lebih murah.

2. Website

Selain menggunakan media sosial, membangun situs web adalah strategi periklanan yang tepat saat ini untuk memasarkan berbagai bisnis. Keberadaan website ini membuat bisnis yang diiklankan lebih layak dan profesional. Contoh sederhananya adalah seseorang yang memiliki bisnis dekorasi pernikahan.

Agar lebih profesional, pemilik bisnis dapat menggunakan situs web dan juga media sosial. Hal ini untuk menyadarkan banyak orang akan bisnis tempat mereka bekerja sehingga dapat dicari oleh mesin pencari seperti Google. Selain itu, membuat website sebagai strategi promosi juga mudah dan tidak terlalu sulit.

3. Penjualan Marketplace

Tidak hanya media sosial yang ramai dengan perkembangan Internet, tetapi munculnya berbagai marketplace juga merupakan efek dari perkembangan Internet. Tidak hanya satu website yang dikembangkan di Indonesia, tetapi ada puluhan atau ratusan marketplace. Setiap marketplace juga memiliki karakteristiknya masing-masing.

Menggunakan marketplace adalah strategi promosi yang tepat karena bisnis yang beroperasi dalam kategori tertentu dapat berkembang di marketplace.

Misalnya, ada orang yang jual beli gamis dan dijual di marketplace dengan kategori fashion gamis. Maka memasarkan berdasarkan kategori ini dapat dengan mudah menemukan produk kamu.

4. Buat Video Promosi di Youtube

Ketika kamu mendengar kata Youtube, tentu memikirkan sebuah platform yang berisi banyak video dari berbagai kategori. Misalnya kategori game, horor, vlog, dll. YouTube adalah alat yang baik tidak hanya sebagai media pembuatan konten, tetapi juga sebagai strategi promosi perusahaan. Ini karena video lebih mudah menarik perhatian orang daripada teks.

Kamu juga dapat menggunakan berbagai metode untuk video promosi, termasuk video promosi animasi panjang. Hal terpenting dalam pemasaran dengan video promosi ini adalah bagaimana video yang dibuat dapat menarik perhatian orang.

5. Pemasaran dengan Meme

Memasarkan bisnis melalui media sosial tentu sangat efektif, tetapi apakah kamu pernah terpikir untuk menjual produk menggunakan meme? Jika bisnismu menargetkan anak muda, mungkin lebih tepat menggunakan meme ini. Strategi periklanan ini termasuk strategi periklanan terbaru dan mudah diingat banyak orang.

Mengingat banyaknya akun media sosial yang menghadirkan meme hingga pengikut, promosi produk melalui meme juga lebih mudah menyebar. Perusahaan yang menjalankan strategi periklanan melalui meme dapat menyebar ke akun meme di media sosial.

Jenis Promosi

6. Endorsement dengan Selebgram

Dengan berkembangnya Internet dan Instagram, orang-orang dengan jumlah pengikut Instagram yang banyak menarik perhatian. Istilah saat ini untuk orang-orang seperti itu adalah Celebgram atau Instagram Celebrity. Kehadiran selebriti gram ini sangat memudahkan strategi promosi produk melalui approval.

Selebriti ini dapat dihubungi melalui Instagram atau pesan langsung untuk menanyakan harga promosi. Approval di Instagram juga memiliki nama lain: Paid Promotions atau Promosi Berbayar. Jadi, dengan persetujuan, produk itu dipromosikan oleh selebriti dan bisnis yang berjalan semakin dikenal banyak orang.

7. Spanduk dan Brosur Menarik

Tentu saja di jalan raya, kita sering menemukan spanduk menarik yang dapat menggelitik atau mengejutkan seseorang. Selain itu juga banyak spanduk per meter di jalan. Ini adalah contoh strategi periklanan yang unik namun menjengkelkan. Metode ini seperti pedang bermata dua, yakni bisa bermanfaat dan berbahaya.

Jenis Promosi

8. Pahami Target Pasar

Tentu saja, sebelum menerapkan strategi periklanan di atas, pengusaha perlu memahami produk mana yang diiklankan. Misalnya, jika anak muda adalah target audiens untuk produk kamu, pemasaran melalui media sosial seperti Instagram adalah pilihan.

9. Masuk Komunitas Pebisnis

Tentu saja, kamu tidak bisa sendirian untuk menjalankan bisnis. Setidaknya pebisnis membutuhkan rekan bisnis. Kehadiran rekan bisnis ini bertujuan untuk berbagi tentang bisnis yang dijalankan, bertukar tips promosi, dan sering memulai bisnis baru bersama.

10. Meluaskan Relasi dengan Media

Para pebisnis tidak hanya dapat membangun relasi dengan para pebisnis lain, tetapi para pebisnis juga dapat membangun relasi dengan media. Media pemasaran juga bisa menjadi solusi bisnis yang kamu jalankan untuk menarik banyak konsumen.

Saat ini, banyak perusahaan dijalankan oleh banyak orang, dan banyak strategi pemasaran dari berbagai jenis promosi juga dilakukan oleh mereka. Bagi para pebisnis yang belum berpengalaman, tidak ada salahnya mencoba strategi promosi di atas untuk menarik minat konsumen. Hal lain, jika cara di atas tidak terlalu menarik, jangan menyerah. Selalu ada jalan menuju kesuksesan.

Demikian ulasan mengenai jenis-jenis promosi dan beberapa tips menjalankan strategi promosi atau bisnisnya. Grameds bisa mendapatkan beragam buku terkait promosi, bisnis, juga marketing di Gramedia.com. Sebagai #SahabatTanpaBatas Gramedia selalu memberikan prooduk terbaik untuk Grameds.

Penulis: Lala

BACA JUGA:

  1. Pengertian Promosi (Promotion): Pengertian dari Ahli, Jenis, dan Contohnya
  2. 13 Tujuan Promosi dan Cara Ampuh untuk Mewujudkannya 
  3. Marketing Mix: Pengertian, Asal-Usul, Konsep, Tujuan, Fungsi, dan Manfaatnya
  4. Tujuan Iklan: Pengertian, Ciri, Jenis, dan Syaratnya
  5. Manajemen Pemasaran: Pengertian, Fungsi, Tujuan, Tugas, dan Konsep 

About the author

Nandy

Perkenalkan saya Nandy dan saya memiliki ketertarikan dalam dunia menulis. Saya juga suka membaca buku, sehingga beberapa buku yang pernah saya baca akan direview.

Kontak media sosial Linkedin saya