in

Review Buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman

Review Buku The Comfort Book – Dalam kehidupan yang kita jalani ini tak selamanya berjalan sesuai dengan keinginan atau yang kita harapkan. Bahkan, tak sedikit juga masalah akan menghampiri kehidupan yang sedang kita jalani ini, sehingga terkadang membuat hidup menjadi lebih lelah. Meskipun lelah karena menghadapi masalah-masalah kehidupan yang sedang terjadi, tetapi tetap harus menumbuhkan rasa semangat dalam hidup agar tidak mudah putus asa dan semakin yakin untuk menemukan solusi dari suatu permasalahan.

Namun, ketika kita sedang mengalami suatu masalah hidup justru kita akan mendapatkan suatu pelajaran hidup baru yang akan bermanfaat untuk di kemudian hari. Selain itu, adanya masalah dalam hidup bisa dijadikan sebagai tanda untuk pengingat diri, sehingga bisa menjalani hidup dengan teliti, cermat, dan penuh dengan kehati-hatian.

Meskipun begitu, dalam kehidupan yang kita jalani ini bukan hanya tentang masalah yang sedang dihadapi saja, tetapi juga tentang keselamatan hidup. Dalam hal ini, hampir sebagian besar manusia yang ada di dunia ini jarang memikirkan tentang keselamatan hidup. Misalnya, banyak orang yang mampu lebih memilih untuk makanan enak dan kenyang tanpa memikirkan kandungan gizi yang ada di dalam makanan itu, apakah baik untuk kesehatan atau tidak.

Jika kamu sedang menghadapi masalah dalam hidup ini dan ingin mengubah kebiasaan hidup agar lebih mementingkan keselamatan hidup, maka bisa membaca buku yang bergenre Self Help. Salah satu buku Self Help yang direkomendasikan adalah The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman. Di dalam buku ini, pembaca akan merasakan berbagai inspirasi hidup yang dapat membuat hidup ini menjadi lebih nyaman.

Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang review buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman melalui review buku. Jadi, supaya Grameds lebih yakin untuk membeli buku ini, bisa simak artikel ini sampai selesai. Selamat membaca review buku The Comfort Book disini!

Identitas Buku

Untuk mengenal lebih dalam tentang review buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman, maka Grameds perlu mengetahui identitas bukunya terlebih dahulu. Dengan begitu, siapa tahu saja, Grameds jadi ingin membeli buku ini.

Review The Comfort Book

  • Judul Buku: The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman
  • Genre Buku: Self-Help Book
  • Penulis Buku: Matt Haig
  • Penerjemah: Rani Rachmani Moediarta
  • Bahasa: Indonesia
  • Penerbit Buku: Gramedia Pustaka Utama
  • Tahun Terbit: 26 Jan 2022 (cetakan pertama pada tahun )
  • Jumlah Halaman: 272 halaman
  • Berat Buku: 0.18 kg
  • Lebar Buku: 13.5 cm
  • Panjang Buku: 20 cm
  • ISBN: 9786020654157
  • Harga Buku: Rp 94.000

Profil Penulis Buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman

Review The Comfort Book

Matt Haig lahir pada 3 Juli 1975 di Sheffield, Britania Raya. Penulis buku The Comfort Book ini merupakan lulusan dari University of Hull setelah mengambil jurusan English and History. Matt Haig kerap menulis buku bergenre fiksi dan nonfiksi, baik untuk anak-anak maupun untuk orang dewasa, juga seringkali membuat buku bertema spekulatif.

Buku-buku karya Matt Haig kerap memiliki ciri khasnya tersendiri seperti terkadang gelap dan juga terkadang seputar kehidupan dalam keluarga.

Cek di Balik Pena : Beby Chaesara

Karya non-fiksi Matt Haig yang berjudul “Reasons to Stay Alive” masuk ke dalam buku terlaris nomor satu di Sunday Times. Buku ini juga masuk 10 besar buku terlaris di Inggris selama 46 minggu berturut-turut. Tidak hanya itu, buku Matt Haig lainnya yang bisa dibilang laris di pasaran, seperti Notes on a Nervous Planet dan How to Stop Time, The Humans, dan The Redeyes.

Selain itu, Matt Haig juga menulis buku tentang pemenang penghargaan untuk anak-anak, salah satu bukunya yang terkenal adalah A Boy Called Christmas. Bahkan, buku tersebut sudah diangkat menjadi film layar lebar.

Bukan hanya itu saja, Matt Haig juga menuliskan buku untuk anak-anak yang sudah cukup laris di pasaran. Sementara itu, untuk buku anak-anak yang berjudul “Father Christmas and me”, saat ini sedang dalam proses adaptasi menjadi film oleh produksi Studio Canal dan Blueprint Picture.

Hampir semua buku karya Matt Haig yang laris di pasaran sudah diterjemahkan lebih dari 40 bahasa, termasuk bahasa Indonesia. Salah satu buku karya Matt Haig yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia adalah The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman. Buku ini diterbitkan oleh penerbit Gramedia Pustaka Utama.

Buku Karya Matt Haig :

Novel

  • The Last Family in England (Jonathan Cape, 2004)
  • US title, The Labrador Pact The Dead Fathers Club (Cape, 2006)
  • The Possession of Mr Cave (The Bodley Head, 2008)
  • The Radleys (Canongate Books, 2010)
  • The Humans (Canongate Books, 2013)
  • How to Stop Time (Canongate Books, 2017)
  • The Midnight Library (Canongate Books, 2020)
  • How Come You Don’t Have An E-Strategy (Kogan Page, 2002)
  • Brand Failures (Kogan Page, 2003)
  • Brand Royalty (Kogan Page, 2004)
  • Brand Success (Kogan Page, 2011)
  • Reasons to Stay Alive (Canongate Books, 2015)
  • Notes on a Nervous Planet (Canongate Books, 2018)
  • The Comfort Book (Canongate Books, 2021)

Buku Anak

  • Shadow Forest (2007)
  • US title, Samuel Blink and the Forbidden Forest Runaway Troll (Cape, 2008)
  • US title, Samuel Blink and the Runaway Troll To Be A Cat (Atheneum, 2013)
  • Echo Boy (Bodley, 2014)
  • A Boy Called Christmas (Canongate Books, 2015)
  • The Girl Who Saved Christmas (Canongate Books, 2016)
  • Father Christmas and Me (Canongate Books, 2017)
  • The Truth Pixie (Canongate Books, 2018)
  • Evie and the Animals (Canongate Books, 2019)
  • The Truth Pixie Goes to School (Canongate Books, 2019)
  • Evie in the Jungle (Canongate Books, 2020)

 

 

 

Sinopsis The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman By Matt Haig

Dalam buku ini,. Anda akan mempelajari cara menggunakan rahasia di dalam setiap aspek kehidupan, mulai dari keuangan. kesehatan. relasi. kebahagiaan. dan dalam setiap interaksi yang Anda alami di dunia ini. Anda akan mulai memahami kekuatan yang tersembunyi dan seperti diri Anda belum pernah tersentuh oleh kekuatan tersembunyi itu. Bahkan, pesan ini dapat menghadirkan kegembiraan dalam setiap aspek kehidupan Anda.

Buku ini berisi kearifan dari para guru masa kini, baik wanita dan pria yang telah menggunakannya untuk mencapai kesehatan. kesejahteraan. dan kebahagiaan. Dengan menerapkan pengetahuan rahasia berpikir positif, maka kita akan mendapatkan sesuatu yang positif juga. Penulis mengangkat kisah-kisah yang menarik tentang menyembuhkan penyakit, memperoleh kekayaan, dan mengatasi hal-hal yang dianggap mustahil.

Review Buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman

Review The Comfort Book
pixabay.com

Matt Haig merupakan seorang individu yang pernah berada pada posisi depresi yang berniat untuk mengakhiri kehidupannya saat dirinya pada usia 20 tahunan. Pada masa-masa itu, kehidupan Matt Raig ada pada suatu perjalanan kehidupan yang tidak seperti pada umumnya atau seperti kehilangan sebuah harapan, kesepian di dalam hidup, dan tidak ingin melanjutkan kehidupan ini lagi.

Mungkin saja keadaan seperti itu pernah kita alami dalam kehidupan ini dan ingin menyerah saja dalam menjalani kehidupan ini. Jadi buku ini ditulis oleh seseorang yang sangat paham akan situasi tersebut di mana buku ini akan berisi sebuah perenungan diri serta banyak kutipan-kutipan yang inspiratif dan beberapa berasal dari mereka yang merupakan tokoh filsuf yang menginspirasi.

Buku ini akan berisikan sebuah pencarian, penemuan dan juga merasakan suatu kenyamanan yang kita bisa gunakan dalam berbagai macam bentuk. Kita juga dapat mencari suatu “kenyamanan” dari berbagai banyak hal, seperti halnya dengan membaca buku karya Matt Haig ini yang bisa membuat kita sebagai pembacanya merasakan sebuah perasaan yang nyaman ditambah saat kita membacanya akan menghilangkan perasaan penat, lelah, atau kesepian.

Dengan memilih untuk membaca buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman ini kita juga akan merasakan sebuah aliran dari perasaan ketenangan bahkan dengan membaca isi buku ini kita sebagai pembaca dapat secara nyata merasakan sebuah perasaan tentang betapa berharganya dan pentingnya kehidupan yang saat ini kita jalani.

Melalui buku ini juga kita akan merasakan sebuah hiburan yang dibarengi dengan pelajaran tentang kehidupan ini terutama saat merasakan masa-masa sulit. Penulis mampu menghadirkan inspirasi, pepatah, dan memoar kehidupan yang semuanya dikemas menjadi satu kesatuan, sehingga ketika membaca buku ini akan merasakan kenyamanan yang sulit dibayangkan.

Bahkan, pembaca tidak akan terasa kalau tiba-tiba bukunya sudah sampai halaman terakhir.

Memoar yang ada dalam buku ini tak selalu bercerita tentang penulisnya, ada juga memoar inspirasional yang berasal dari kehidupan orang lain, kemudian ditulis dengan bahasa yang sederhana, sehingga nyaman untuk dibaca. Oleh sebab itu, buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman juga cocok untuk dijadikan sebagai “teman” dikala kita sedang merasa sulit dan lelah dalam menjalani kehidupan ini.

Dengan hadirnya “teman” itu, maka kita akan memiliki pengingat bahwa kehidupan yang sedang kita jalani ini sangatlah berharga, sehingga tidak boleh putus di tengah jalan begitu saja. Dengan kata lain, kehadiran buku ini akan menumbuhkan semangat, rasa yakin, dan harapan yang membuat kita sebagai pembaca menjadi yakin kalau tidak boleh menyerah begitu saja walaupun sedang menghadapi berbagai macam masalah.

Lewat kata-kata sederhana yang tersusun menjadi kalimat yang bermakna, maka dapat memberikan berbagai macam pelajaran kehidupan didalamnya. Selain itu, buku ini juga dapat dijadikan sebagai hiburan penyemangat diri bagi pembaca yang sedang berada di titik terendah dalam hidup ini.

Memang di dalam kehidupan kita ini tidak selalu dalam keadaan yang selalu mulus dan berwarna seperti pelangi, tetapi terkadang kehidupan kita seperti awan kelabu yang segera memberikan hujan deras, kehidupan kita ini memang terkadang muncul suatu situasi dan kondisi yang membawa kita pada hal-hal yang sulit. Bahkan, banyak sekali kendala yang harus dihadapi untuk membuat hidup ini menjadi lebih damai dan tidak tertekan atau bahkan kehilangan arah.

Oleh sebab itu, kita perlu mengingat bahwa dalam menjalani kehidupan ini, kita perlu beristirahat sejenak untuk mendamaikan pikiran. Dengan begitu, dalam melanjutkan kehidupan ini akan menjadi lebih tenang dan nyaman.

Buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman karya Matt Haig ini akan memberikan sebuah jawaban tentang perjalanan kehidupan yang perlu dijalani dengan santai dan damai. Di mana buku ini berisikan “buah” dari hasil perenungan kehidupan penulisnya sendiri dan juga beberapa memoar inspirasional orang lain.

Buku ini cocok untuk siapa saja yang membutuhkan “teman” yang akan memberikan kenyamanan dan mengerti kehidupan kita yang mungkin saat ini sedang dalam kondisi yang tidak baik-baik saja. Buku ini akan mengambil topik besar tentang kehidupan serta kematian.

Buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman juga ditulis dengan kata demi kata yang begitu baik, sehingga dapat membuat kita sebagai pembaca merasakan sebuah perasaan yang nyaman dan memberikan kehangatan. Lewat buku ini juga akan memberikan kita berbagai macam referensi seperti sebuah film, buku, lagu yang disukai oleh penulis dan diharapkan dapat menghilangkan perasaan tidak nyaman tersebut dan menumbuhkan harapan untuk kehidupan yang lebih baik dari yang sebelumnya.

Keunggulan Buku The Comfort Book

1. Banyak Cerita Inspirasi

Buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman karya Matt Haig ini memiliki banyak sekali cerita yang inspiratif, sehingga bisa menumbuhkan semangat dalam menjalani hidup ini. Bukan hanya cerita yang penuh inspirasi saja, tetapi di dalam buku ini juga terdapat beberapa memoar dan kutipan yang penuh dengan makna kehidupan, sehingga ketika membacanya, kita akan menemukan pandangan hidup yang penuh dengan keyakinan.

2. Bahasa yang Mudah Dipahami

Meskipun termasuk buku terjemahan, tetapi bahasa yang digunakan dalam buku ini cukup sederhana, sehingga mudah dipahami oleh pembaca. Apalagi bagi pembaca pemula yang sedang mengalami masalah kehidupan dan berharap mendapatkan suatu kenyamanan dari kehidupan yang sedang dijalaninya ini.

3. Sampul yang Menarik

Dalam buku cetak, sampul bisa dibilang sebagai salah satu hal penting untuk menarik perhatian banyak orang agar membaca bukunya. Buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman memiliki sampul yang sangat menarik dan juga peletakkan huruf judul bukunya terlihat sangat unik.

Kekurangan Buku The Comfort Book

1. Ceritanya Tidak Saling Terhubung

Cerita pada buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman memang banyak sekali yang inspiratif, tetapi cerita yang satu dengan yang lainnya tidak saling berkaitan. Pada buku ini juga dibagi menjadi beberapa bagian, sehingga terkadang pembaca cukup sulit untuk memahami pesan dari sebuah cerita

2. Tidak ada Ilustrasi Gambar

Buku ini hampir semua halamannya hanya bertuliskan kata-kata saja dan tidak ada ilustrasi gambarnya. Oleh karena itu, terkadang dapat membuat pembaca merasa jenuh ketika sudah membaca banyak cerita.

Kesimpulan Buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman

Buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman ini akan cocok untuk pembaca yang sedang membutuhkan sosok “teman” yang mampu membangunkan kita dari kondisi yang mungkin berada pada titik terendah kehidupan. Buku ini akan hadir memberikan kata-kata yang membuat pembaca menjadi lebih baik, lebih tenang, dan lebih nyaman dalam menjalani hidup ini.

Buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman karya Matt Haig ini akan memberikan sebuah jawaban dari bagaimana menjalani hidup yang tenang dan nyaman walaupun sedang berada di titik terendah. Terlebih lagi, ketika membaca buku ini, kita akan seperti merasakan apa yang pernah dirasakan oleh penulis ketika usia 20-an.

Pada saat itu, penulis ingin menyerah dalam kehidupan ini karena harapan hidupnya sudah mulai hilang, tetapi semua keadaan itu hilang dan ia ingin membagikan kata-kata inspirasi kepada pembaca lewat buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Kita Nyaman. Dalam buku ini juga ada kata-kata yang inspiratif yang berasal dari para filsuf.

Jika Grameds ingin mencari informasi lebih dalam mengenai buku The Comfort Book: Buku yang Membuat Nyaman ini maupun buku-buku bergenre Self-Help lainnya bisa diperoleh di Gramedia.com. Gramedia sebagai #SahabatTanpaBatas akan selalu membantu Grameds untuk mendapatkan informasi #LebihDenganMembaca. Semoga bermanfaat!

BACA JUGA:

  1. Review Novel The Midnight Library Karya Matt Haig
  2. Rekomendasi Buku Self Love untuk Hidup Lebih Menerima 
  3. Review What’s So Wrong About Your Self Healing
  4. Review Buku Kupikir Segalanya Akan Beres Saat Aku Dewasa
  5. Review Buku Hidup Damai Tanpa Berpikir Berlebihan

Written by Ananda