in

8 Cara Membersihkan Babat Sapi yang Benar dan Praktis!

Cara membersihkan babat sapi – Indonesia selain dikenal sebagai negara yang banyak menghasilkan rempah-rempah juga dikenal sebagai negara yang kaya akan wisata kulinernya. Ada begitu banyak varian kuliner yang layak dicoba bagi yang belum pernah sama sekali mencobanya dalam hidup karena cita rasa makanannya yang penuh rempah yang membuatnya sangat nikmat untuk disantap.

Dari sekian banyak varian kuliner yang tersedia di Indonesia salah satu yang wajib dicoba adalah menu makanan babat sapi. Babat sapi secara umum diketahui sebagai bagian dalam tubuh sapi diantara dinding otot dan lambung yang dapat dikonsumsi terlebih jika memasaknya dengan benar.

Namun pada pembahasan kali ini kami tidak memberikan tips bagaimana cara mengolah dan memasak babat sapi yang enak namun dari bagaimana cara membersihkannya.

Selain dari cara memasaknya yang sangat penting untuk diperhatikan adalah bagaimana cara membersihkan babat sapi yang benar agar tidak mengeluarkan bau tidak sedap dari hewan ternak tersebut.

Karena jika cara membersihkannya tidak benar bau tidak sedap akan tetap menempel pada babat sapi dan jika hendak dikonsumsi pastinya sangat tidak nyaman jika masih tercium bau tidak sedap tersebut.

Untuk itu pada pembahasan kali ini agar sobat Grameds mengetahui bagaimana cara membersihkan babat sapi yang benar kami telah merangkum berbagai informasi terkait bagaimana cara membersihkan babat sapi yang benar dan praktis untuk dicoba di rumah.

Yuk mari kita simak bagaimana cara membersihkan babat sapi yang benar berikut ini!

Apa Itu Babat Sapi?

Babat adalah lapisan perut sapi yang bisa dimakan. Kebanyakan babat berasal dari sapi. Babat sapi dibuat dari dinding otot perut sapi, yang sebelumnya telah dihilangkan lapisan dalamnya.

Cek di Balik Pena : Beby Chaesara

Lapisan tersebut terdiri dari rumen (babat handuk), retikulum (babat tawon/sarang lebah), omasum (babat jarit/buku) dan abomasum (babat buluh). Babat dari abomasum sendiri jarang digunakan karena banyak mengandung jaringan kelenjar.

Meskipun sapi betina paling banyak digunakan, babat juga dapat dibuat dari jenis hewan ternak lain seperti lembu, domba, rusa, antelop dan kambing. Perut mamalia lain seperti babi dan jerapah terkadang disebut babat juga namun dua jenis terakhir ini tidak umum untuk dikonsumsi.

Cara Membersihkan Babat Sapi

Cara Membersihkan Babat Sapi
Sumber: Kompas.com

Bagi Sobat Grameds yang berencana mengubah potongan daging sapi menjadi berbagai hidangan lezat, mengetahui cara membersihkan jeroan dengan cepat adalah yang terbaik. Umumnya babat sapi yang dijual di pasaran berwarna hitam atau putih. Babat putih dibersihkan dengan larutan pemutih untuk menghilangkan kotoran yang melekat. Meski sudah dibersihkan, babat putih harus dibersihkan lagi.

Simak tips membersihkan babat sapi secara sederhana berikut ini.

1. Cara membersihkan babat hitam

Jika sobat membeli babat sapi hitam, sobat harus tahu cara membersihkannya, menurut situs web The Spruce Eats. Bersihkan permukaan babat hitam seperti membersihkan lidah sapi yang belum dipotong. Kikis dengan pisau tajam hingga kotoran terangkat. Potong dan buang lemak yang menempel di permukaan babat hitam.

Gosok permukaan babat hitam dengan garam kasar, lalu cuci dengan cuka. Lakukan hingga kotoran yang menempel di permukaan babat hilang. Kerok lagi permukaan babat dengan pisau tajam untuk memastikan tidak ada sisa kotoran pada babat.

Bilas permukaan babat dengan cara menggosokkannya di bawah air mengalir agar cepat hilang. Gunakan sikat gigi untuk membersihkan babat sarang lebah. Bulu sikat gigi yang lembut dapat mengangkat kotoran dari celah-celah sikat gigi. Selain sikat gigi, Anda juga bisa membersihkan celah-celah di babat sarang lebah dengan sendok.

2. Membersihkan Babat Putih

Babat putih cerah biasanya sudah dibersihkan dan dilarutkan ke dalam cairan pemutih. Namun, babat putih bukan berarti tidak bebas dari kotoran.

Bilas beberapa kali di bawah air mengalir untuk menghilangkan larutan pemutih atau klorin yang menempel di permukaan babat. Klorin yang tertinggal di permukaan babat dapat meninggalkan bau yang tidak sedap. Melarutkan babat di permukaannya juga bisa mengubah rasa babat saat dimasak dalam masakan.

3. Membersihkan lemak

Cara membersihkan babat sapi agar tidak bau yang berikutnya adalah dengan menghilangkan kandungan lemaknya.

Bagian ini hampir sama dengan membersihkan lidah sapi sebelum dipotong. Anda membutuhkan pisau tajam untuk memisahkan bagian berlemak ini dari daging sapi.

Jangan lupa buang kotoran di sela-sela babat agar tidak berbau nantinya saat dimasak. Tekstur babat yang kasar bisa digosok dengan sikat gigi agar lebih mudah dibersihkan.

4. Rebus dengan air garam

Cara membersihkan babat sapi selanjutnya adalah dengan merebus babat sapi yang sudah dibersihkan dan dicuci di bawah air mengalir. Rebus paprika dalam air asin. Pastikan untuk menambahkan garam sebelum air mendidih. Masak selama 15 menit, angkat dan tiriskan airnya. Jangan gunakan air bekas merebus babat karena memiliki bau yang tidak sedap.

Mencuci atau membersihkan babat merupakan faktor penting dalam menghilangkan bau “tidak enak” dari babat sapi.

Lalu, gosok dan cuci babat dengan campuran garam dan cuka. Ulangi proses ini sampai tidak ada kotoran yang tersisa.

Kemudian kikis seluruh permukaan kawat dengan pisau yang panjang dan tajam.

Ini tidak hanya menghilangkan bau, tetapi juga menghilangkan pemutih klorin. Klorin yang tertinggal di dalam bagian babat bisa mengubah cita rasa babat nantinya saat dimasak.

5. Kerok permukaan bagian belakang babat dengan pisau tajam

Cara selanjutnya, setelah merebus babat dalam air asin selama 15 menit, angkat babat dan tiriskan di saringan. Tempatkan babat pada talenan dan kikis kembali permukaannya untuk memastikan tidak ada kotoran yang tertinggal. Perhatikan saku, lipatan, dan celah di permukaan babat..

6. Potong Babat

Cara membersihkan babat selanjutnya adalah memotong babat yang matang untuk menghilangkan kotoran. Iris untuk disajikan. Bisa potong bentuk persegi, ukurannya tidak terlalu besar. Memotong babat sapi yang masih setengah matang dapat mempersingkat waktu pemasakan.

7. Rebus babat sapi hingga matang

Saat babat terlihat bersih, masukkan ke dalam panci dan rebus dengan air. Bagaimana cara membersihkan babat agar tidak bau, tambahkan garam ok?

Rebus babat selama 10 menit. Anda bisa menambahkan rasa “segar” dengan menambahkan beberapa lembar daun salam.

Masak hingga bagian atasnya empuk dan warnanya pucat. Setelah matang, tiriskan airnya lalu bilas babat beberapa kali dengan air dingin.

Masak babat sapi dalam panci biasa selama 2 atau 3 jam lagi sampai matang. Setelah itu, sajikan dengan bumbu masak. Anda juga bisa menyimpan babat yang sudah dibersihkan dan direbus di lemari es atau freezer. Simpan dalam wadah bersih atau plastik.

8. Rendam babat dalam air kapur

Siapkan air jeruk nipis secukupnya untuk merendam babat sampai tenggelam. Biarkan selama sekitar 30 menit. Setelah itu, babat sapi dapat dibersihkan dengan tangan. Agar hasil akhirnya putih bersih, kerok permukaan babat sapi dengan sendok dapur atau pisau yang agak tumpul.

Jika dagingnya masih berbau tidak sedap, kita bisa merendamnya dengan perasan jeruk nipis atau belimbing besi. Biarkan selama beberapa waktu dan kemudian bersihkan. Kemudian rebus sebentar dengan air mendidih lalu bilas dengan air dingin. Daging babat bisa diolah menjadi hidangan atau menu favorit dengan aneka bumbu

Nilai Gizi Babat Sapi

Babat adalah bagian organ sapi yang agak “sensitif”. Salah satu fungsinya adalah mengatur sisa proses pencernaan.

Oleh karena itu, perlu dilakukan pembersihan daging sapi dengan cara yang aman untuk menghilangkan sisa kotoran.

Selain itu, tidak ada alasan untuk meragukan nilai gizi dari babat sapi ini.

Mengutip informasi tentang komposisi makanan Indonesia, babat sapi mengandung nutrisi yang bergizi bagi tubuh. Nutrisi tersebut dapat diuraikan sebagai berikut:

  • Energi: 108 Kal
  • Protein: 17,6 g
  • Lemak: 4,2 g
  • Kalsium : 12 mg
  • Fosfor: 144 mg
  • Besi: 1,0 mg
  • Natrium: 147 mg
  • Kalium: 101,4 mg
  • Seng: 2,2 mg
  • Beta-Karoten (Karoten): 49 mcg
  • Thiamin (Vit. B1): 0,15 mg
  • Riboflavin (Vit. B2): 0,17 mg
  • Niasin (Niasin): 1,7 mg

Tips Mengolah Babat yang Benar

Setelah dicuci, hal selanjutnya yang harus diperhatikan adalah teknik pemotongan. Babat yang dimasak dengan baik siap untuk dipotong.

Bentuk atau ukurannya tergantung dari olahan makanan yang Anda pilih. Misalnya untuk sop sapi, Anda bisa memotong babat menjadi kecil-kecil.

Teknik pemotongan berfungsi untuk mempersingkat waktu memasak. Hasilnya, babat lebih cepat matang dan teksturnya menjadi lebih lembut.

Setelah babat sapi dibersihkan dengan cepat, langkah selanjutnya adalah memasaknya.

Babat dapat diolah menjadi berbagai menu masakan yang lezat.

Tidak hanya diolah dengan cara direbus, bahkan bisa dimasak dengan cara dipanggang dan digoreng, lhosobat grameds!

Dimsum dan nasi goreng dengan babat sapi juga menjadi hidangan yang sangat populer saat ini, lho sobat grameds!

Jika tidak ingin langsung diolah, babat bisa disimpan dalam freezer dalam waktu lama. Pastikan disimpan dalam wadah plastik kedap udara ya!

Ini adalah beberapa cara untuk membersihkan daging sapi dengan cepat dan tidak berbau. Semoga cara ini bisa membantu sobat Grameds!

Rekomendasi Buku Tentang Olahan Masakan Dari Sapi

Bagi sobat Grameds yang sedang belajar mengenai berbagai olahan masakan nusantara termasuk babat sapi dapat menggunakan beberapa buku berikut ini sebagai referensi belajar. Untuk memberikan gambaran, sobat Grameds dapat membaca deskripsi buku yang tercantum sesuai dengan deskripsi yang dicantumkan di laman Gramedia.com.

1. Hidangan Daging Sapi Favorit ala Chinese Resto Karya Mary Winata

Cara Membersihkan Babat Sapi

Ada banyak jenis masakan China yang tersohor di seluruh dunia. Keragaman daerah, hasil bumi, iklim, serta kebiasaan makan dan minum membuat masakan China sangat kaya akan cita rasa yang sulit dicari tandingannya.

Memasak hidangan China memang gampang-gampang susah. Bahkan, untuk menyajikan masakan yang sempurna sering diperlukan koki khusus. Meskipun demikian, dengan kemauan keras dan sedikit panduan Anda bisa menjadi koki masakan China yang piawai.

Buku Hidangan Lezat Daging Sapi Favorit Ala Resto ini akan menjadi pemandu yang sempurna bagi Anda. Buku ini berisi 17 resep hidangan China yang terbuat dari daging sapi dengan rasa lezat dan tampilan menarik, seperti misalnya: Daging Sapi Kuluyuk, Steak Daging Sapi, Angsio Buntut Sapi, Daging Masak Tauco, Daging Sapi Cah Kangkung, Daging Panggang Bumbu Kecap, dan Daging Sapi Chilli Bean Sauce.

Resep-resep yang ditampilkan dalam buku ini selain halal juga sehat karena menggunakan bahan bergizi yang berguna bagi kesehatan. Setelah mempraktikkan berbagai resep tersebut, bersiaplah menyandang gelar baru koki masakan khas China.

2. Hidangan Daging Sapi Favorit ala Sisca Soewitomo karya Sisca Soewitomo

Masakan berbahan dasar daging banyak digemari. Selain rasanya lezat, juga berprotein tinggi sehingga amat baik untuk anak-anak. Kelezatan masakan yang menggunakan daging sapi sangat tergantung jenis potongan daging mana yang paling cocok digunakan untuk masakan tersebut.

Artinya untuk tidak setiap jenis potongan daging sapi dapat digunakan untuk menghasilkan suatu masakan yang lezat. Yang penting kita ketahui adalah potongan mana yang paling tepat untuk dipakai pada jenis masakan daging tertentu.

Buku ini menawarkan selera masakan daging selera banyak orang ala Sisca Soewitomo yang sudah terjamin kelezatannya. Mudah dipraktekkan, dengan racikan bahan berkualitas, plus bumbu variatif. Miliki buku yang wajib ada di dapur setiap keluarga ini!

3. Raden Mandasia si Pencuri Daging Sapi karya Yusi Avianto Pareanom

Cara Membersihkan Babat Sapi

Raden Mandasia si Pencuri Daging Sapi adalah judul novel karya sastrawan Yusi Avianto Pareanom yang diterbitkan pada bulan Maret 2016 oleh Banana Publishing. Buku setebal 448 halaman dengan nomor ISBN 978-979-1079-52-5 ini mengantarkan Yusi Avianto memenangi penghargaan Kusala Sastra Khatulistiwa tahun 2016 untuk kategori Prosa.

Penghargaan serupa juga diberikan kepada F. Aziz Manna melalui buku kumpulan puisinya berjudul Playon untuk kategori Puisi yang menceritakan mengenai Sungu Lembu menjalani hidup yang membawa dendam. Raden Mandasia menjalani hari-harinya dengan memikirkan penyelamatan Kerajaan Gilingwesi.

Keduanya bertemu di rumah dadu Nyai Manggis di Kelapa. Sungu Lembu mengerti bahwa Raden Mandasia yang memiliki kegemaran ganjil mencuri daging sapi adalah pembuka jalan bagi rencananya. Maka, ia pun menyanggupi ketika Raden Mandasia mengajaknya menempuh perjalanan menuju Kerajaan Gerbang Agung.

Mereka berdua tergulung dalam pengalaman-pengalaman mendebarkan, seperti bertarung melawan lanun di lautan, ikut menyelamatkan pembawa wahyu, bertemu dengan juru masak menyebalkan dan hartawan dengan selera makan yang menakjubkan, singgah di desa penghasil kain celup yang melarang penyebutan warna, berlomba melawan maut di gurun, mengenakan kulit sida-sida, mencari cara menjumpai Putri Tabassum Sang Permata Gerbang Agung yang konon tak pernah berkaca karena cermin-cermin di istananya bakal langsung pecah berkeping-keping tak sanggup menahan kecantikannya, dan akhirnya terlibat dalam perang besar yang menghadirkan hujan mayat belasan ribu dari langit.

Meminjam berbagai khazanah cerita dari masa-masa yang berlainan, Yusi Avianto Pareanom telah menyuguhkan dongeng kontemporer yang memantik tawa, tangis, dan maki-makian dalam waktu berdekatan, dan mungkin bersamaan.

Walaupun buku ini bukanlah buku tentang bagaimana panduan memasak daging atau babat sapi yang benar namun dalam kisahnya banyak menceritakan bagaimana tokoh Raden Mandasia sangat terobsesi dengan sapi curian dan ternyata ia sangat ahli dalam menyembelih daging sapi curiannya hingga ke beberapa bagian yang sangat detail.

Juga dalam buku ini akan diceritakan seorang koki bernama Loki tua yang sangat ahli dalam memasak hidangan apapun termasuk olahan sapi.

Penulis: Pandu Akram

Artikel terkait:

11 Jenis Sapi Ternak Di Indonesia Beserta Manfaat Bagi Kesehatan!

9 Resep Sate Maranggi Dengan Variasi Daging yang Enak dan Nikmat!

Cara Membuat Sop Yang Enak, Gurih, dan Sederhana

15+ Makanan Khas Maluku yang Kaya Akan Rempah, Harus Coba!

Rekomendasi Kuliner Jogja yang Bisa Manjakan Lidah Kalian

 



ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Pandu