Manajemen

Visi Misi Organisasi: Pengertian, Tata Cara, Fungsi, dan Contohnya

Visi Misi Organisasi
Written by Novi V

Visi Misi Organisasi – Ketika menjalankan suatu organisasi atau lembaga atau perusahaan, kamu pasti memerlukan tujuan. Lalu untuk mencapainya, kamu juga harus memiliki landasan yang jelas berupa visi serta misi.

Visi misi ini sendiri akan selalu berguna di jenjang kehidupan apa pun yang kamu lalui, baik ketika tengah berorganisasi di sekolah, kampus, hingga ketika kamu bekerja di suatu perusahaan. Dengan adanya visi dan misi ini, maka tujuan yang telah kamu buat akan lebih mudah untuk dicapai.

Visi dan misi bukan hanya dapat diterapkan dalam kehidupan pribadi saja, tetapi bisa juga diterapkan dalam organisasi. Dengan adanya visi misi organisasi, maka tujuan dari dibentuknya suatu organisasi akan lebih mudah untuk dicapai.

Visi sendiri berfungsi sebagai suatu pandangan ke depan atau tujuan di masa depan yang ingin kamu capai. Sementara itu, misi adalah poin-poin penting tentang apa yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut. Oleh sebab itu, dengan adanya visi misi, maka seseorang atau organisasi dapat bergerak secara konsisten untuk terus maju ke depan.

Namun, membuat visi misi tidak bisa dilakukan begitu saja. Hal ini karena visi misi yang dibuat dengan asal-asalan, maka akan sulit untuk mencapai suatu tujuan terutama tujuan organisasi. Meskipun begitu, kamu tak perlu khawatir karena kita akan belajar bersama tentang visi misi organisasi. Jadi, simak ulasan ini sampai habis, Grameds.

Pengertian Visi dan Misi Organisasi

Visi Misi Organisasi

unsplash.com

Sebelum membahas lebih jauh tentang visi organisasi, sebaiknya kita membahas lebih dulu tentang pengertian dari visi dan misi itu sendiri.

Visi sebagai suatu rangkaian kata yang di dalamnya berarti tentang impian, cita-cita atau nilai inti dari suatu lembaga ataupun organisasi. Selain itu, dapat dikatakan bahwa visi ini menjadi tujuan masa depan suatu organisasi ataupun lembaga. Oleh sebab itu, dalam visi biasanya akan berisi tentang pikiran-pikiran dari para pendiri atau para anggota organisasi.

Kemudian, pikiran-pikiran tersebut diubah menjadi gambaran tentang masa depan atau tujuan yang ingin dicapai oleh suatu organisasi. Selain itu, ada juga yang berpandangan bahwa visi ini menjadi suatu pandangan tertentu tentang arah manajemen lembaga.

Jadi, bisa dibilang kalau visi ini sangat menentukan arah yang akan dibawa oleh organisasi atau lembaga. Dengan kata lain, adanya visi juga dipengaruhi oleh suatu pandangan bahwa untuk mencapai kesuksesan, sebuah organisasi atau lembaga harus memiliki arah yang jelas.

Sementara itu, misi adalah suatu proses atau tahapan yang seharusnya dilalui oleh lembaga atau instansi atau organisasi untuk mencapai tujuan atau visi yang telah ditentukan. Jadi, dapat dikatakan bahwa tanpa adanya misi, maka tujuan atau visi dari suatu organisasi akan sulit untuk dicapai.

Selain itu, ada juga yang menyatakan bahwa misi menjadi penjabaran dari suatu visi. Dengan kata lain, jika visi hanya ditulis dalam kalimat yang singkat, maka misi akan menjabarkan visi tersebut dalam beberapa kalimat yang lebih luas supaya orang yang membacanya akan lebih mudah dalam memperoleh pemahaman secara utuh.

Jika sudah membahas tentang visi dan misi, maka kita juga perlu tahu tentang apa itu organisasi. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), organisasi adalah kelompok kerja sama antara orang-orang yang diadakan untuk mencapai tujuan bersama.

Pada dasarnya, organisasi ini dibentuk sebagai wadah atau tempat untuk berkumpul, bekerja sama secara sistematis dan rasional. Fungsi organisasi ini sendiri banyak dipelajari oleh para peneliti dari berbagai bidang, terutama di bidang ilmu psikologi, politik, ekonomi, manajemen, hingga ilmu sosiologi. Dalam ilmu sosial sendiri fungsi organisasi juga dipelajari begitu mendalam, karena akan berdampak besar bagi kehidupan banyak orang.

Semua organisasi pasti memiliki visi serta misinya masing-masing. Visi dan misi ini digagas dan dirancang dengan sedemikian rupa ketika organisasi ini didirikan dan menjadi pedoman dalam menjalankan suatu organisasi. Hal ini harus dituangkan dalam bentuk tulisan agar setiap pihak, baik pihak internal maupun pihak eksternal, mengetahui tujuan dari organisasi-organisasi yang didirikan. Meskipun keduanya merupakan satu kesatuan, pada dasarnya pengertian visi dan misi sesungguhnya berbeda.

Tata Cara Membuat Visi dan Misi

Visi Misi Organisasi

pixabay.com

Dalam proses pembuatan visi serta misi, ada banyak sekali hal yang perlu diperhatikan. Selain itu, pembuatan visi dan misi perlu dirumuskan dengan matang tanpa adanya unsur terburu-buru. Bahkan, harus dibuat sesuai dengan cita-cita lembaga maupun organisasi yang bersangkutan.

Pada dasarnya, untuk membuat visi dan misi organisasi sangatlah beragam. Meskipun begitu, pada umumnya tata cara membuat visi dan misi organisasi dibagi menjadi 5 langkah, diantaranya:

  1. Harus menentukan tujuan dibentuknya organisasi.
  2. Harus memiliki fokus untuk menatap masa depan terutama dalam menghadapi berbagai rintangan di masa depan.
  3. Harus memiliki tujuan yang jelas dan memiliki orientasi masa depan yang jelas.
  4. Perlu mempertimbangkan berbagai macam nilai yang ada di dalam organisasi.
  5. Buatlah visi dan misi berdasarkan hasil musyawarah atau mufakat.

Alasan Pentingnya Visi dan Misi Organisasi Perlu Dibuat

Dalam membuat suatu visi dan misi, tetap harus dipertimbangkan secara matang mengenai untuk apa organisasi tersebut didirikan dan berbagai langkah strategis untuk mewujudkan cita-cita dan keinginan tersebut.

Berikut di bawah ini adalah alasan pentingnya keberadaan dari visi misi dalam suatu organisasi.

  1. Demi mewujudkan cita-cita bersama dalam suatu sebuah perkumpulan.
  2. Sebagai suatu bentuk dorongan untuk selalu maju serta berkembang.
  3. Agar terhindar dari berbagai perubahan haluan yang terlalu jauh dari tujuan awal didirikanya suatu organisasi
  4. Agar senantiasa membuat perkumpulan atau organisasi tetap hidup serta berkembang.

Fungsi Visi dan Misi Organisasi

Visi Misi Organisasi

pixabay.com

Tidak dapat dipungkiri bahwa visi dan misi dalam suatu organisasi memiliki peranan yang sangat penting. Mengacu pada pengertian visi dan misi di atas, berikut di bawah ini adalah beberapa fungsi visi dan misi dalam suatu organisasi.

Fungsi Visi Organisasi

  1. Berfungsi sebagai media yang menjembatani kondisi suatu organisasi saat ini serta di masa depan.
  2. Berfungsi untuk meningkatkan standar kerja yang lebih baik.
  3. Berfungsi untuk menumbuhkan rasa memiliki terhadap suatu organisasi.
  4. Berfungsi untuk menumbuhkan dan meningkatkan tanggung jawab serta etos kerja anggota organisasi.

Fungsi Misi Organisasi

  1. Berfungsi untuk menentukan tujuan dasar suatu organisasi.
  2. Berfungsi untuk menciptakan kondisi organisasi yang sehat seperti pada umumnya.
  3. Berfungsi untuk menjadi pedoman dalam membuat suatu rencana.
  4. Berfungsi untuk membantu individu dalam mengidentifikasi tujuan organisasi.
  5. Berfungsi untuk memacu organisasi untuk berinovasi untuk menghadapi persaingan.
  6. Berfungsi untuk membantu individu di organisasi dalam mengambil keputusan yang sesuai dengan visi organisasi.
  7. Berfungsi untuk memberikan serta menerjemahkan tujuan dasar suatu organisasi, sehingga parameter waktu, biaya, serta kinerja kemudian dapat dikontrol dan dievaluasi.

Contoh Visi & Misi dalam Organisasi

Visi Misi Organisasi

unsplash.com

Ada banyak sekali contoh visi dan misi yang dapat kamu temukan dalam organisasi masyarakat. Berikut di bawah ini adalah beberapa contoh visi misi organisasi atau perusahaan.

Contoh Visi dan Misi Organisasi Kepemudaan

  • Visi: Mewujudkan generasi muda yang mandiri, tangguh, terampil, berakhlak mulia, serta bermanfaat bagi masyarakat.
  • Misi: Sebagai upaya mencapai visi tersebut, maka misi organisasi kami adalah mengadakan banyak kegiatan kepemudaan di masyarakat; mengadakan berbagai pelatihan bisnis pertanian, perniagaan serta bisnis kreatif; turut membantu masyarakat dalam pengabdian serta menjaga lingkungan; meningkatkan prestasi warga masyarakat, baik dalam bidang olahraga atau berbagai bidang keilmuan lainnya; meningkatkan rasa persaudaraan di antara masyarakat melalui berbagai pertemuan-pertemuan rutin.

Contoh Visi dan Misi Bisnis Ritel (Alfamart)

  • Visi: Menjadi jaringan distribusi ritel terbesar serta terintegrasi secara kompetitif di Indonesia dan memberdayakan pengusaha kecil yang memenuhi kebutuhan serta harapan-harapan pelanggan
  • Misi: Untuk memenuhi berbagai kebutuhan serta harapan pelanggan yang berfokus kepada produk dan layanan yang berkualitas tinggi; untuk menerapkan praktik bisnis etis, menjadi yang terbaik di semua tindakan kita; mengembangkan semangat serta keterampilan kewirausahaan di perusahaan dan masyarakat; mengembangkan organisasi yang handal, sehat, serta berkembang yang menguntungkan setiap pemangku kepentingan.

Kegunaan Visi dan Misi Perusahaan

Visi Misi Organisasi

pixabay.com

Jika bicara tentang organisasi, maka bisa dibilang sama seperti perusahaan. Suatu perusahaan pasti memiliki visi misi yang biasanya untuk mengembangkan perusahaan itu sendiri. Bahkan, visi misi perusahaan ternyata memiliki kegunaan atau manfaat bagi perusahaan. Berikut ini kegunaan visi dan misi perusahaan.

1. Memberikan Standar pada Kerja

Salah satu kegunaan dari visi misi perusahaan adalah sebagai hal yang kemudian dapat memberikan standar kerja. Standar kerja ini sendiri berlaku bagi para tenaga kerja atau bagi para karyawan yang bekerja di perusahaan tersebut. Dengan adanya standar kerja ini, maka setiap karyawan dapat bekerja dengan lebih optimal, sehingga hasilnya akan menjadi lebih baik.

2. Meningkatkan Motivasi Kerja

Setiap karyawan umumnya dapat bekerja dengan lebih bersemangat jika memahami dengan dengan jelas apa saja yang menjadi tujuannya. Oleh karena itu, sebuah perusahaan yang memiliki visi dan misi yang jelas tentu akan membuat karyawannya dapat bekerja dengan penuh semangat dalam bekerja dan menjadi lebih semangat untuk mencapai apa-apa yang menjadi tujuan dari perusahaan.

3. Meningkatkan Produktivitas dan Kinerja

Jika visi misi yang dimiliki oleh suatu perusahaan akan menimbulkan motivasi, maka nantinya karyawan akan menjadi lebih produktif. Hal ini juga didukung pula oleh adanya semangat ataupun motivasi bagi karyawan yang membuatnya kian ingin mencapai tujuan perusahaan. Produktivitas dan kinerja karyawan akan semakin meningkat, sehingga misi perusahaan ini akan dijalankan dengan lancar serta sesuai dengan harapan dan berhasil mencapai tujuan.

4. Menjadi Acuan bagi Perusahaan

Sebuah perusahaan didirikan dengan sebuah acuan. Dengan kata lain, acuan yang digunakan oleh perusahaan ini menjadi sebuah landasan ataupun sebagai tonggak bagi perkembangan bisnis. Acuan yang telah ditetapkan oleh perusahaan ini dapat menjadi semacam pegangan bagi perusahaan untuk dapat berkembang. Dengan begitu, perusahaan tak akan kehilangan arah serta setiap kegiatannya akan sesuai dengan apa-apa yang menjadi acuan baginya.

5. Menjadi Pedoman Kerja Karyawan

Selain menjadi acuan bagi sebuah perusahaan, rupanya visi misi perusahaan ini juga dijadikan sebagai sebuah pedoman. Dalam hal ini, visi misi ini akan menjadi sebuah pedoman untuk para karyawan yang bekerja di suatu perusahaan tersebut. Tentu hal ini akan membuat para karyawan menjadi lebih yakin saat melakukan berbagai pekerjaannya.

Dengan meningkatkan loyalitas karyawan, tidak hanya kinerja serta produktivitas saja yang akan meningkat, tetapi kedepannya loyalitas para karyawan juga akan semakin meningkat. Loyalitas yang meningkat ini pada akhirnya akan membuat para karyawan dapat bekerja dengan semaksimal mungkin. Dengan begitu, segala misi perusahaan dapat dijalankan secara optimal, sehingga visi perusahaan dapat dicapai dengan lebih mudah.

Kesimpulan

Visi dan misi organisasi menjadi hal penting yang telah ditetapkan oleh organisasi sejak awal. Bahkan, sebelum organisasi itu terbentuk secara sah dan tentunya visi dan misi organisasi tersebut telah dirancang oleh para pendiri organisasi.

Sebenarnya kedua hal ini telah umum dan banyak diketahui perbedaannya oleh setiap orang. Namun, visi dan misi ini sendiri merupakan hal yang jelas berbeda. Jika visi menjadi tujuan, maka misi adalah upaya yang dilakukan oleh perusahaan untuk dapat mencapai visi.

Oleh karenanya, kedua hal ini memiliki hubungan yang cukup erat. Jadi, pada dasarnya misi sebagai pernyataan tentang apa saja yang dikerjakan oleh sebuah organisasi ataupun perusahaan dalam usahanya untuk mewujudkan visi yang telah ditetapkan.

Buku-Buku Terkait

1. Penyelarasan Strategis Organisasi: Teori dan Konsep serta Penerapannya

Penyelarasan Strategis Organisasi: Teori dan Konsep serta Penerapannya di Industri Perbankan

Selain industri atau jual-beli barang, berbagai negara mengandalkan industri jasa untuk menyumbangkan total produk domestik bruto, yaitu sebesar 70% di negara maju dan 52% di negara berkembang. Isu penyelarasan strategis di sektor ini terus berkembang, namun penelitian akuntansi manajemen di sektor ini masih sangat sedikit dibandingkan sektor manufaktur. Padahal, penyelarasan strategis diperlukan karena berfokus pada penciptaan dan koordinasi sekalipun di organisasi yang paling kompleks. Buku Penyelarasan Strategis Organisasi: Teori dan Konsep serta Penerapannya di Industri Perbankan ini menjelaskan inti permasalah terkait proses penyelarasan strategis dalam meningkatkan keunggulan perusahaan yang berujung kepada pencapaian kinerja perusahaan yang baik. Pembaca diajak untuk memahami bagaimana penyelarasan strategis dalam dunia bisnis berpengaruh untuk meningkatkan kinerja organisasi. Buku ini akan menjadi referensi dalam topik akuntansi manajemen, penyelarasan strategis, dan strategi perusahaan.

2. Komunikasi Organisasi

Visi Misi Organisasi

Komunikasi organisasi adalah bidang studi yang memiliki sejarah, tren, dan metodologi penelitian yang unik. Ketika memilih buku teks komunikasi organisasi yang baik, hal yang harus dipertimbangkan adalah menemukan buku yang kuat secara teori, terkini (up-to-date), dan relevan bagi para pembelajar, dan buku ini dipastikan mampu memenuhi kebutuhan itu dengan sejumlah alasan. Pertama, buku ini membahas teori komunikasi organisasi secara lengkap, mulai dari teori-teori klasik yang menjadi fondasi bagi komunikasi organisasi hingga teori-teori modern masa kini. Penulis buku ini percaya bahwa landasan teori yang kuat penting untuk setiap orang yang mempelajari komunikasi organisasi. Kedua, buku ini berisi informasi tentang sejarah suatu konsep yang ada dalam komunikasi organisasi dilanjutkan dengan menunjukkan ide-ide baru disertai perkembangan penelitian terkini. Terakhir, buku ini relevan bagi para siswa karena menunjukkan pengetahuan yang akan berdampak pada kehidupan mereka saat ini dan di masa depan. Untuk alasan ini, berbagai studi kasus konkret digunakan untuk membantu melihat bagaimana pengetahuan yang terkandung dalam buku ini benar-benar diterapkan dalam lingkungan kerja yang sebenarnya.

3. ORGANISASI – Sintesis Teori untuk Mengungkap “Kotak Hitam” Organisasi

ORGANISASI - Sintesis Teori untuk Mengungkap “Kotak Hitam” Organisasi

Dalam buku ini, penulis memaparkan secara mendalam mengenai isu-isu organisasi yang berkaitan dengan peningkatan kinerja organisasi dalam menghadapi lingkungan usaha yang semakin dinamis, kompetitif dan mengglobal. Teori-teori esensial diseleksi, dirangkai dan disintesiskan serta disajikan secara komprehensif dan lugas dengan harapan mudah diserap untuk kemudian diaplikasikan pembaca. Pendekatan sistematik organisasi memaparkan elemen organisasi yang berkaitan dengan keefektifan organisasi. Pendekatan metafora untuk menganalisis organisasi disajikan guna melengkapi analisis organisasi dengan pendekatan pasca modern. Sistem nilai dan budaya perusahaan dibahas dalam buku ini merupakan penggerak; terhadap perubahan organisasi yang perlu dikelola secara tepat. Budaya perusahaan merupakan salah satu dimensi penting organisasi dipaparkan secara rinci mulai dari sajian beberapa kerangka teoritis sampai pada aplikasi serta pengelolaan perubahannya. Buku ini diharapkan menjadi inspirasi dan penuntun bagi pembaca dalam membuka sebagian dari; (blackbox) organisasi yang hingga saat ini selalu menjadi sasaran analisis para akademisi dan praktisi baik organisasi yang berhasil maupun yang gagal.

Demikian pembahasan tentang visi misi organisasi, jadi, apakah kamu sudah pernah masuk ke dalam suatu organisasi? Jika ingin mencari berbagai macam buku tentang organisasi, kamu bisa mendapatkannya di gramedia.com.

Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Sofyan

Sumber: dari berbagai sumber

BACA JUGA:

  1. Pengertian Organisasi: Konsep, Karakteristik, dan Metafora Organisasi 
  2. Pengertian Struktur Organisasi: Fungsi, Jenis, dan Contoh
  3. Karakteristik & Conoth Budaya Organisasi 
  4. Apa Itu Teori Organisasi? 
  5. Komitmen dalam Organisasi: Pengertian, Indikator & Cara Membangun

About the author

Novi V

Selain suka membuat tulisan bertemakan administrasi, saya juga senang menulis dengan tema manajemen. Hal ini karena kedua hal itu saling berkaitan satu sama lain.