Mengenal Sales Promotion Sebagai Trik Jitu Penjualan Produk

Sales Promotion – Suatu brand biasanya melakukan sales promotion karena persaingan yang ketat di pasaran, terutama jika brand lain menjual produk yang sama dan banyak dijual oleh pihak-pihak lainnya. Perusahaan dan brand bisa memiliki peluang untuk kembali menarik perhatian konsumen-konsumennya dengan melakukan promosi.

Oleh karena itulah, tiap perusahaan atau brand perlu membuat atau melakukan apa yang disebut sebagai sales promotion. Mari kita kulik lebih jauh bagaimana sales promotion menjadi salah satu cara untuk meningkatkan penjualan.

Daftar Isi

Pengertian Sales Promotion

Sales promotion atau promosi penjualan adalah salah satu tipe marketing yang digunakan untuk memperkenalkan suatu produk baru, menghabiskan produk lama dan juga menaikkan angka dalam penjualan. Dan pada umumnya, sales promotion bisa berlangsung sementara, dengan tujuan untuk menaikkan minat pada pembeli terhadap produk dan dilakukan oleh perusahaan saat momen tertentu saja.

Promosi pada penjualan terdiri dari berbagai macam kegiatan promosi, seperti peragaan penjualan, konteks, pemberian sampel, display titik pembelian, pemberian insentif, dan juga kupon. Pada pengeluaran promosi penjualan prinsipnya lebih besar daripada pengeluaran periklanan. Terdapat pula teknik-teknik pada komunikasi dan intensif memberikan beberapa keuntungan, promosi dapat digunakan untuk menargetkan pembeli, menjawab kesempatan khusus, dan menciptakan insentif pembelian.

Sales promotion tentu berbeda dengan apa yang dikenal dengan iklan, meskipun pada keduanya memiliki tujuan yang sama. Iklan adalah ajakan untuk konsumen agar membeli produk dengan bentuk visual berupa gambar, video, suara. Sedangkan sales promotion memiliki tujuan untuk mengajak konsumen membeli suatu produk dengan menyentuh sisi pikiran secara masuk akal dan rasional.

Tujuan Sales Promotion

Promosi pada penjualan biasanya meliputi keuntungan yang menarik dan juga bisa menaikkan brand awareness. Brand awareness tentunya akan berpengaruh kepada pertumbuhan angka pada penjualan. Berikut tujuan dari adanya sales promotion, yaitu:

1. Membuat pasar untuk produk baru

Suatu perusahaan dan nrand biasanya memiliki banyak produk atau jasa yang ditawarkan. Kemungkinan setiap produk memiliki sasaran pasarnya masing-masing.

Agar bisa memperkenalkan suatu produk kepada pasar, sales promotion bisa menjadi solusinya. Perusahaan bisa mengetahui apakah produknya telah menyasar target konsumen yang tepat atau belum.

2. Tetap kompetitif

Mungkin perusahaan dan brand kamu sedang mendapatkan angka penjualan yang tinggi. Akan tetapi, jangan sampai hal ini membuatmu lengah. Pada kesempatan yang sama, mungkin saja kompetitor sedang melakukan strategi promosi yang bisa menyaingi bahkan mengambil pelanggan saat ini. Selain itu, sales promotion bisa membuat brand tetap kompetitif dan dipilih terus oleh konsumen.

3. Brand Awareness

Pada promosi penjualan biasanya meliputi keuntungan yang menarik dan dapat menaikkan brand awareness. Brand awareness tentu saja akan berpengaruh kepada pertumbuhan angka penjualan.

4. Loyalitas konsumen

Jika berkaitan dengan poin sebelumnya, sales promotion bisa membantu merawat minat konsumen terhadap brand-mu. Sales promotion yang menarik bisa membuat konsumen merasa memiliki keuntungan ketika membeli produk kami dibandingkan brand lainnya.

Tak kalah penting juga untuk membuat promosi yang ditujukan khusus untuk member atau konsumen yang telah terdaftar demi menjaga loyalitas mereka.

Contoh Sales Promotion

Unsplash.com

Setelah Grameds mengetahui tentang sales promotion, berikut contoh dari sales promotion:

1. Sales Promotion Hadiah gratis

Terdapat banyak cara untuk mengoptimalkan taktik pada sales promotion, salah satunya seperti memberikan hadiah gratis. Jika Grameds memiliki restoran, maka bisa memberikan hidangan penutup secara gratis sebagai cara promosi.

Tidak hanya itu, toko pakaian demikian bisa memberikan barang-barang secara gratis yang mungkin berasal dari stock lama dan dinilai kurang laku. Tetapi harus diperhatikan pula setiap pakaian memiliki kondisi baik sehingga masih pantas untuk dijadikan hadiah gratis.

2. Sales Promotion Sample gratis

Pada dasarnya, konsumen memang suka dengan segala sesuatu yang bisa diperoleh cuma-cuma. Dengan memberikan sample gratis bisa memicu konsumen untuk membeli produk yang Grameds jual. Bahkan, yang mungkin sebelumnya tidak terpikirkan oleh konsumen. Cara seperti ini terbukti efektif, terutama jika Grameds akan memperkenalkan suatu produk baru.

3. Sales Promotion Diskon

Potongan harga tentu dapat mendorong minat beli konsumen terhadap sebuah produk. Hal ini terdapat ide bahwa konsumen dapat memperoleh suatu barang dengan harga yang lebih murah dari biasanya, merupakan salah satu bentuk stimulus yang bisa mendorong pembelian dari pelanggan.

4. Sales Promotion Voucher dan kupon

Voucher dan kupon, keduanya bisa menciptakan kesan eksklusif saat kamu memberikannya pada orang-orang terpilih. Terlebih jika kupon tersebut memiliki batas waktu penggunaan. Konsumen yang mendapatkan voucher dan kupon spesial tadi tentu akan merasa perlu menggunakannya sebelum batas waktu yang ditentukan.

5. Sales Promotion Giveaway

Sales promotion bisa dilakukan dengan mengoptimalkan media sosial sebuah brand. Berfungsi tidak hanya menaikkan angka penjualan saja. Melainkan, taktik ini mampu menaikkan angka engagement untuk sosial media marketing. Grameds bisa membuat kuis pada media sosial yang dapat menarik perhatian konsumen. Kuis dengan giveaway sebagai hadiah pemenang akan memberikan peluang untuk mendapatkan pengikut baru di media sosial.

6. Sales Promotion Buy one get one free

Buy one get one free merupakan salah satu bentuk promosi yang sering digunakan oleh berbagai brand. Buy One Get One Free atau dikenal juga dengan BOGO, memberikan keuntungan konsumen dengan mendapatkan 2 produk dengan membayar seharga 1 buah produk. Buy one get one free adalah taktik yang cukup efektif digunakan oleh hampir seluruh jenis produk dan jasa.

7. Sales Promotion Cashback

Contoh promosi lainnya yaitu memberikan cashback pada setiap pembelian produk, dengan maksud konsumen tersebut akan membeli kembali produk lainnya dengan promo cashback tersebut. Misalnya, jika harga satu buah tas sebesar Rp200.000, dan setiap membeli produk tersebut akan mendapatkan cashback senilai Rp10.000, maka jika membeli dua buah tas, pembeli akan mendapatkan cashback senilai Rp20.000.

Bagaimana, apakah Grameds sudah menentukan pilihan akan mempromosikan produk menggunakan promosi penjualan yang mana? Pastikan promosi penjualan yang dipilih tepat ya!

Tips-Tips Menjalankan Sales Promotion

Dalam melakukan promosi seringkali pembeli tidak tertarik untuk membeli produk tersebut. Padahal biaya promosi telah dikeluarkan. Agar biaya tersebut tidak sia-sia, berikut ini beberapa tips promosi yang efektif:

1. Membuat konsep berbeda

Langkah pertama dalam mempromosikan produk, Grameds perlu membuat konsep yang unik bukan hanya sekedar memberikan sebuah diskon saja. Contohnya, Grameds memberikan diskon khusus yang sesuai dengan pelanggan yang sedang berulang tahun atau dengan cara memberikan promo produk bundling.

2. Pencapaian yang Akan Diraih

Dalam membuat program promosi, kamu harus tahu pencapaian apa yang ingin diraih. Ini membuat kegiatan lebih terukur dan spesifik.

Hindari membuat pencapaian yang terlalu general seperti meningkatkan penjualan. Kamu bisa membuatnya lebih spesifik, misalkan meningkatkan penjualan dan memperoleh konsumen baru.

3. Menentukan Target Pasar

Tentu kita harus tahu terlebih dahulu, siapa yang akan menjadi target pasar kita. Target pasar yang tepat akan memberikan hasil yang memuaskan. Lalu, bagaimana cara menentukan target pasar yang tepat?

Untuk menentukannya, Grameds bisa menganalisa dan juga memahami melalui database pelanggan. Melalui database tersebut bisa melakukan identifikasi tentang beberapa permasalahan yang bisa diselesaikan dengan menggunakan produk yang kamu tawarkan. Dengan begini kamu akan memiliki data target pasar yang terbagi dari segmentasi, target, dan juga permasalahan mereka. Data ini juga menjadi dasar bagi Grameds untuk membuat program sales promotion.

4. Melakukan Promosi dengan Memanfaatkan Peristiwa Tertentu

Tips yang pertama untuk melakukan promosi adalah dengan memanfaatkan beberapa peristiwa besar, seperti halnya hari kemerdekaan, Idul Fitri, Natal dan Tahun baru. Dengan melakukan promosi ini di waktu dan tempat yang tepat. Maka konsumen akan merasa tertarik untuk membeli karena ada urgensi kebutuhan disana, khususnya untuk produk yang dibutuhkan konsumen pada saat itu.

Dan di momen-momen tertentu, konsumen akan sangat senang apabila produk yang dibutuhkannya berharga lebih ringan. Contohnya untuk produk pakaian pada Lebaran atau Natal dan Tahun Baru. Menetapkan harga yang lebih murah juga dapat menarik lebih banyak konsumen.

5. Memberikan Promosi Khusus pada Konsumen Loyal

Promosi khusus untuk para konsumen yang loyal atau pelanggan dimaksudkan bertujuan untuk meningkatkan jumlah pelanggan yang akan membeli produk tersebut. Misalnya jika Anda sudah mengenal pelanggan tetap Anda yang berlangganan di toko Anda selama 5 tahun, berikanlah penawaran khusus dan harga lebih rendah dari pelanggan lain sebagai bentuk penghargaan bagi pelanggan tersebut.

Konsumen yang loyal merupakan pelanggan yang melakukan pembelian berulang (repeat order). Adanya pelanggan tersebut harus dijaga agar dapat terus memberikan kontribusi untuk meningkatkan penjualan. Disamping itu, konsumen yang loyal pun tidak akan mudah untuk berpindah ke kompetitor.

6. Adanya Minimal dalam Pembelian

Dengan cara menetapkan minimal sebuah pembelian, maka bisa mendorong pelanggan untuk melakukan jumlah transaksi yang lebih besar. Karena dengan menetapkan minimal pembelian maka diskon yang diberikan semakin besar.

Cara seperti ini tentu akan menarik perhatian konsumen kamu yang awalnya hanya membeli satu produk mereka akan menambah lagi karena mengincar diskon tersebut.

7. Memahami Kebutuhan Konsumen

Promosi sebaiknya dilakukan dengan dimulai untuk memahami kebutuhan konsumen. Hal tersebut bertujuan agar promosi yang dilakukan lebih efektif. Misalnya, dengan memberikan hadiah pada setiap pembelian suatu produk. Konsumen tentunya akan menyayanginya, karena produk tersebut merupakan produk kebutuhan pokok konsumen dan saling melengkapi.

Konsumen yang merasa dipahami kebutuhannya dapat membuat konsumen tersebut tertarik untuk membeli promo produk yang ditawarkan. Oleh sebab itu, pentingnya untuk mengetahui lebih banyak tentang kebutuhan konsumen. Salah satunya dengan cara memberikan survey kepuasan pelanggan kepada konsumen, dari situ bisa didapatkan kesimpulan mengenai kebutuhan konsumen.

8. Promosi Produk Bundling

Grameds juga bisa memakai strategi pemasaran yang satu ini, yaitu bundle. Mungkin bukan hanya satu atau dua orang saja yang menerapkan cara promosi ini, tapi tidak ada salahnya untuk dicoba membuat promosi bundling. Biasanya pebisnis bakalan menjual barang bersamaan dalam bentuk paket, apalagi kalau kamu jualan di marketplace bisa banget pakai tips ini.

Tapi yang menjadi kendala kebanyakan penjual online saat memakai strategi pemasaran bundle adalah sulitnya dalam menghitung stok barang. Lalu bagaimana supaya kita tidak kesulitan dalam menghitung persediaan penjualan barang? Jadi, mau atau tidak mau Grameds harus hitung dulu jumlah masing-masing persediaan barang, baru bisa menentukan maksimal stok yang bisa dijual.

Tenang saja, terdapat cara yang mudah supaya tidak lagi kesusahan untuk menghitung stok dan lebih mudah membuat strategi promosi produk bundling. Tipsnya Grameds bisa nih menggunakan sistem Jubelio karena di aplikasi tersebut sudah ada fitur yang memudahkan kamu dalam buat promosi, salah satunya ya produk bundle. Nantinya bisa atur pula berapa jumlah stok barang yang akan kamu jual dan secara otomatis akan menghasilkan SKU baru.

9. Melakukan Promosi di Semua Media

Media yang ada pada masa modern seperti saat ini tentunya sangat beragam. Seperti halnya media cetak, media elektronik, dan media sosial. Semua media tersebut bisa Grameds manfaatkan sebagai media promosi agar produk yang dihasilkan lebih dikenali oleh banyak orang. Dengan promosi seperti ini, tentunya bisa mendatangkan calon konsumen baru.

Media yang satu ini sangat membantu dan efektif untuk dilakukan sebagai salah satu cara promosi. Banyak sekali fitur-fitur yang mendukung untuk promosi tersebut. Grameds juga bisa membayar jasa orang yang memiliki pengaruh cukup besar di media sosial. Oleh sebab itu, mengoptimalkan sosial media sangatlah disarankan sebagai media untuk promosi.

10. Tetap Mempertimbangkan Keuntungan

Tips yang terakhir dalam melakukan promosi adalah harus tetap memperhitungkan profit yang akan diperoleh. Profit atau laba merupakan orientasi setiap pebisnis. Oleh sebab itu, sekalipun melakukan promosi, Anda harus tetap untuk memperhitungkan laba yang akan didapatkan. Dengan demikian, akan tetap mendapat keuntungan, sekalipun mengeluarkan biaya untuk promosi.

Walaupun promosi yang dilakukan mengeluarkan banyak biaya dan pemangkasan laba, namun tetap saja akan sangat penting bagi Anda untuk menghitung laba yang Anda dapatkan dari proses promosi yang Anda lakukan. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa promosi yang Anda lakukan tidak sia sia dan tepat sasaran.

Anda bisa menghitung keuntungan melalui penghitungan ROI. Jika kesulitan atau awam dengan hal ini, Anda bisa mencoba untuk menggunakan software akuntansi seperti Accurate Online untuk mendapatkan laporan keuangan dan data finansial secara menyeluruh dengan cepat dan minim kesalahan.

Alat-Alat Sales Promotion

Kotler (2005) menyatakan bahwa alat-alat sales promotion terdiri dari:

1. Sampel

Sampel merupakan sejumlah kecil produk yang ditawarkan kepada konsumen untuk dicoba.

2. Kupon

Kupon yang diberikan pada pembeli akan memberikan potongan harga untuk produk tertentu.

3. Tawaran pengembalian uang (rabat)

Tawaran untuk mengembalikan sebagian uang pembelian suatu produk kepada konsumen yang mengirimkan bukti pembelian ke perusahaan manufaktur.

4. Paket Harga (transaksi potongan harga atau diskon)

Menawarkan kepada konsumen penghematan dari harga biasa suatu produk.

5. Premium (hadiah pemberian)

Barang yang ditawarkan secara cuma-cuma atau dengan harga sangat murah sebagai insentif untuk membeli suatu produk.

6. Program frekuensi

Program yang memberikan imbalan yang terkait dengan frekuensi dan intensif konsumen membeli produk atau jasa perusahaan tersebut.

7. Kontes, undian, dan permainan

Kegiatan promosi yang memberikan konsumen peluang untuk memenangkan sesuatu seperti uang tunai, perjalanan atau barang entah dengan keberuntungan atau dengan usaha ekstra.

8. Imbalan berlangganan

Uang tunai atau hadiah lain yang ditawarkan bagi penggunaan suatu produk atau jasa perusahaan.

9. Pengujian gratis

Mengundang calon pembeli menguji-coba produk tanpa biaya dengan harapan mereka akan membeli.

10. Garansi produk

Janji eksplisit atau implisit penjual bahwa produk tersebut akan bekerja sebagaimana telah ditentukan.

11. Promosi bersama

Dua atau lebih merek perusahaan bekerja sama dengan kupon, pengambilan uang, dan kontes untuk meningkatkan daya tarik.

12. Promosi – silang

Menggunakan suatu merek untuk mengiklankan merk lain yang tidak bersaing.

13. Point of purchase

Display atau peragaan yang berlangsung di tempat pembayaran atau penjualan.

Jika Grameds masih ingin mengetahui tentang sales promotion, Grameds bisa membaca dan mendapatkan buku-buku terkait yang tersedia di www.gramedia.com. Sebagai #SahabatTanpaBatas kami selalu memberikan yang terbaik agar kamu memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Yufi Cantika Sukma Ilahiah